Anda di halaman 1dari 3

BAB IV METODE PENELITIAN

4.1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan rancangan cross sectional yaitu penelitian yang dilakukan pada suatu saat tertentu terhadap objek yang berubah, berkembang atau tumbuh menurut waktu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi observasional, dimana peneliti hanya melakukan observasi, tanpa memberikan intervensi pada variabel yang akan diteliti terhadap responden ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Rawat Inap Ajibata.

4.2. Lokasi dan waktu penelitian Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Rawat Inap Ajibata yang terletak di Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba Samosir pada bulan Oktober 2012-Januari 2013.

4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang berada di Kecamatan Ajibata Kabupaten Toba samosir.

4.3.2. Sampel Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan accidental sampling, yaitu ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Rawat Inap Ajibata pada bulan Oktober 2012-Januari 2013 dan bersedia menjadi responden penelitian.

4.4. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data dengan cara melakukan pemeriksaan Hb-Sahli kepada ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Rawat Inap Ajibata dengan prinsip, tujuan dan langkah-langkah sebagai berikut: Prinsip pemeriksaan Hb Sahli adalah hemoglobin oleh asam klorida diubah menjadi hematin asam yang berwarna coklat tua. Penambahan aquadest sampai warnanya sama dengan standart warna, kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl. Tujuan pemeriksaan Hb Sahli adalah untuk mengetahui kadar hemoglobin didalam darah. Reagensia : - HCL 0,1 N - Aquadest Peralatan : - Haemometer - Standart warna - Pipet Sahli - Batang Pengaduk - Tabung Hb - Pipet tetes Sampel : - Darah - Darah+ Antikoagulan EDTA Cara Kerja : 1. HCL 0,1 N dimasukkan kedalam Hb sampai skala 2. 2. Darah dihisap sebanyak 20l, dibersihkan ujung luar pipet, lalu dimasukkan ke dalam tabung Hb yang telah berisi larutan HCL 0,1 N. 3. Darah dan HCL 0,1 N dicampur, dibilas pipet sampai bersih, dan jangan sampai terjadi gelembung udara. 4. Isi tabung dikocok sampai homogen supaya terjadi hematin asam yang berwarna coklat tua. 5. Aquadest ditambahkan setetes demi setetes sampai warna sama dengan standart warna. Setiap kali penambahan aquadest harus dikocok sampai homogen. 6. Kadar Hb dibaca dalam satuan gram/dl.

Hasil pembacaan responden ibu hamil dinyatakan mengalami anemia apabila kadar hemoglobin kurang dari 11 g/dl (Hb<11 g/dl).

4.5. Analisa Data Data yang diperoleh akan dianalisis secara deskriptif dengan membandingkan teoriteori yang ada dan kepustakaan yang relevan. Data selanjutnya akan dianalisa dengan menggunakan program SPSS Statistic 17.0 den disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekwensi.

Anda mungkin juga menyukai