UTS PANCASILA 16 November 2012

ALMIRA ROSALIE 1102010015

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS YARSI 2012/2013

Analisa Strategi Situasi dan Kondisi Pendidikan Pancasila dalam Membangun Karakter Bangsa melalui Pikiran Almira Rosalie
1. Mempertanyakan ke-Indonesiaan kita secara umum dan khususnya diri saya sendiri Untuk membuktikan rasa ke-Indonesiaan saya, saya lebih memilih dengan cara mengabdi kepada bangsa Indonesia sesuai dengan profesi yang akan saya gelut kelak, yaitu menjadi seorang dokter. Menjadi seorang dokter untuk Indonesia, membantu rakyat-rakyat Indonesia dan tidak membeda-bedakan ras dan agama. Menunjukkan kepada semua warga Indonesia bahwa kita adalah satu. Sebagai penerus saya juga ingin menunjukkan kepada negara-negara lain bahwa kita (Indonesia) adalah negara yang kuat, tidak pantang menyerah, dan juga negara kita turut berpastisipasi dalam perkembangan jaman. Kita harus memanfaatkan sumber daya kita agar semua negara tahu bahwa Indonesia tidak hanya terkenal dengan kekayaan alam, tetapi juga kaya akal, dengan demikian akan terwujudnya Indonesia yang kreatif. Semua rasa kewarganegaraan yang baik tidak akan berjalan mulus jika pemerintah tidak turut serta membantu. Pemerintah juga harus bekerja selayaknya. Jangan bekerja seenaknya, bekerjalah dengan jujur demi kemajuan negara kita ini yang memilik kekayaan alam yang tiada tara banya dan indahnya. Jika kekayaan alam ini dilestarikan di dibudidayakan, tidak akan ada pertanyaan apakah turis mau datang atau tidak ke Indonesia. 2. Refleksi 67 tahun Indonesia merdeka Menurut saya refleksi 67 tahun Indonesia merdeka adalah Indonesia merdeka dari penjajahan negara luar tapi belum merdeka dalam mengatasi penjajahan terhadap bangsa sendiri. Kenapa? Karena masih banyak diluar sana orang-orang yang tidak memperhatikan negara Indonesia, seakan-akan bahwa perjuangan pejuang-pejuang kita hanya dianggap sebelah mata. Sebagai contohnya sekarang maraknya kasus-kasus di televisi akibat penyalahgunaan dana untuk membangun negara kita (korupsi). Hal tersebut membuktikan bahwa rakyat Indonesia tidak menunjukkan rasa tanggung jawabnya sebagai penerus bangsa yaitu membangun Indonesia, membangun Indonesia hanyalah sebatas tulisan saja tetapi tidak ada bukti, yang ada hanyalah hasil akhir yang berujung di meja hijau. Sebagai penerus bangsa saya turut prihatin bahwa banyak orang yang sudah lupa atas 67 tahun kemerdekaan RI ini, saya ingin membuktikan kepada Indonesia bahwa saya layak menjadi penerus. Mewujudkan cita-cita saya sebagai dokter dan akan turut serta membantu Indonesia dalam mencapai tujuan bahwa Indonesia tidak hanya merdeka dari para penjajah tetapi juga merdeka secara menyeluruh agar terwujudnya Indonesia negara yang maju. 3. Memperkuat ke-Indonesiaan dalam Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) Untuk memperkuat rasa nasionalisme akan kewarganeraan Indonesia, harus dimulai dari diri kita sendiri. a. Pancasila Pancasila merupakan ideologi utama negara Indonesia. Tanamkan kelima nilai Pancasila tersebut yang meliputi Ketuhanan Yang Maha Esa, maksudnya adalah beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa, mendekati perintahnya dan menjauhi larangannya dengan demikian kita tidak akan mudah terpengaruh oleh hal-hal buruk.

Sila kedua yang berbunyi Kemanusiaan yang Adil dan Beradab mewakili nilai agar kita selalu bersikap manusiawi, adil, dan beradab kepada siapapun tanpa membedabedakan satu sama lain. Sila ketiga, Persatuan Indonesia dimaksudkan agar kita selalu memupuk rasa persatuan dengan warga negara Indonesia yang lain, sehingga dalam menghadapi masalah bangsa dengan cara bersatu maka kita akan menang. Sila keempat agar pemimpin negara ini dan wakil-wakil rakyat atau pemimpin dalam berbagai badan-badan kepemerintahan,perusahaan di Indonesia selalu bersikap bijaksana, adil dan demokratis serta menghindari dari korupsi, kolusi, dan nepotisme. Sila kelima dimaksudkan agar kita selalu bersifat adil kepada siapapun, tidak membeda-bedakan secara agama, ras, status sosial, dan lain lain. Mewujudkan bahwa kita semua rakyat Indonesia dan memiliki tugas yang sama yaitu menjadikan negara Indonesia negara yang kuat b. UUD 1945 Mewujudkan bangsa yang sesuai dengan UUD, dengan demikian kita bisa menghargai para pejuang yang telah berjuang membela negara kita. Merdeka adalah hak segala bangsa, jadi tugas kita adalah pertahankan kemerdekaan tersebut sesuai yang tertera dalam UUD 1945 c. Bhinneka Tunggal Ika Berbeda-beda, tetapi tetap satu. Negara kita memiliki banyak keragaman budaya, suku, ras, dan bahasa daerah, tetapi di atas itu semua, kita tetap satu, yakni satu sebagai WNI. Jangan memandang rendah penghuni di pulau terpencil di Indonesia, kita semua sama. Sama sama warga negara Indonesia sama sama memiliki tugas untuk meneruskan perjuangan pejuang-pejuang kita. d. NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) Indonesia adalah negara yang sangat kaya dengan sumber daya alamnya. Jika kita bersatu dalam visi dan misi untuk memajukan negara ini via sumber daya alam Indonesia yang melimpah, kita akan menjadi negara kuat dan dipandang baik di mata internasional. 4. Membangun semangat nasionalisme dan patriotisme di era globalisasi seperti yang diikrarkan dalam lagu Indonesia Pusaka Semangat nasionalisme dan patriotisme sangat diperlukan dalam pembangunan bangsa agar para penerus bangsa bekerja dan berjuang keras mencapai cita-cita bangsa. kepercayaan diri sebagai sebuah bangsa ini merupakan modal yang kuat dalam menghadapi berbagai tantangan dan hambatan di masa depan. Oleh karena itu dapat dimulai dari hal-hal kecil, kita sebagai pemuda pemudi tentunya yang akan membangun generasi selanjutnya juga tingkatakan apresiasi terhadap anggota kelompok masyarat yang membantu melestarikan budaya bangsa, seperti contoh sebagai penerus bangsa kita harus rajin belajar, dengan belajar akan memperkaya ilmu, dengan kaya ilmu akan mewujudkan terbentuknya kreativitas, dengan kreativitas-kreativitas kita maka akan terwujudnya cita-cita bangsa. Sebagai penerus bangsa yang akan membangun masa depan harus banyak belajar dari pemerintahan Indonesia sekarang yang dianggap sangat mengecewakan, hanya sedikit yang dapat dipercaya yang lainnya hanya mementingkan diri sendiri padahal mereka sudah berikrar didepan rakyat akan tanggung jawabnya terhadap bangsa tapi buktinya hanya sedikit dari mereka yang menjalankan tugasnya seperti yang kita sering lihat di tv. Sebagai penerus contohlah

perbuatan baiknya dan jauhilah perbuatan jahatnya, lanjutkan berkreasi karena dengan ini orang orang akan tidak segan memamerkan kebudayaan negara kita ini.

5. Pola Pikir

PANCASILA, UUD 1945, BHINEKA TUNGGAL IKA

NASIONALISME TINGGI

DIRI SENDIRI

MASYARAKAT

PEMERINTAH

PERAN TERHADAP DIRI SENDIRI

LINGKUNGAN

PERAN PEMERINTAH

TERWUJUDNYA VISI DAN MISI BANGSA

BANGSA INDONESIA YANG SEJAHTERA

6. Penutup 1. Kesimpulan a. Sebagai generasi muda harus memiliki rasa ke Indonesiaan b. Sebagai generasi muda harus mempertahankan kemerdekaan Indonesia c. Mewujudkan cita-cita bangsa yang dilandaskan atas Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika d. Memiliki rasa nasionalisme dan patriotisme dalam mewujudkan cita-cita bangsa

2. Saran a. Mengabdi kepada bangsa dan negara b. Belajar yang giat agar bisa berkreativitas menjadi generasi muda yang baik c. Berpedoman terhadap Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika dalam berkreativitas d. Menanamkan rasa percaya diri terhadap diri sendiri