Anda di halaman 1dari 3

PEMBIASAN CAHAYA

Letak bayangan benda akibat proses refraksi pada len


sa
Perhitungan letak bayangan pada lensa dan cermin akan mengikuti:
di mana : 1/S1 + 1/S2 = 1/f
S1 adalah jarak objek/benda dari lensa/cermin
S2 adalah jarak bayangan benda dari lensa/cermin
f adalah jarak fokus = R/2.
Rumus perhitungan untuk perbesaran bayangan, M:
M = S2/S1 = f/f-S1 ; di mana tanda negatif menyatakan objek yang terbalik (objek
yang berdiri tegak memakai tanda positif).
Hukum Snellius juga disebut Hukum pembiasan atau Hukum sinus dikemukakan
oleh Willebrord Snellius pada tahun 1621 sebagai rasio yang terjadi akibat prinsip
Fermat. Pada tahun 1637, Ren Descartes secara terpisah menggunakan heuristic
momentum conservation in terms of sines dalam tulisannya Discourse on Method
untuk menjelaskan hukum ini. Cahaya dikatakan mempunyai kecepatan yang lebih
tinggi pada medium yang lebih padat karena cahaya adalah gelombang yang timbul
akibat terusiknya plenum, substansi kontinu yang membentuk alam semesta.
Pembiasan Cahaya Pada Lensa
Apabila lensa tebal hanya memiliki sebuah permukaan, maka lensa tipis mempunyai
dua buah permukaan dan tebal lensa dianggap nol. Lensa tipis merupakan benda
tembus cahaya yang terdiri dari dua bidang lengkung atau satu bidang lengkung dan
satu bidang datar.
Lensa cembung (lensa positif)
Tiga sinar istimewa pada lensa Cembung

1. Sinar datang sejajar sumbu utama lensa dibiaskan melalui titik fokus aktif F1
2. Sinar datang melalui titik fokus pasif F2 dibiaskan sejajar sumbu utama
3. Sinar datang melalui titik pusat optik O diteruskan tanpa pembiasan
Lensa cekung (lensa negatif)
Tiga sinar istimewa pada lensa cekung
1. Sinar datang sejajar sumbu
utama lensa dibiaskan seakan-akan berasal dari titik fokus aktif F1
2. Sinar datang seakan-akan menuju titik fokus pasif F2 dibiaskan sejajar sumbu
utama
3. Sinar datang melalui titik pusat optik O diteruskan tanpa pembiasan
Rumus Lensa Tipis
1/f = 1/So + 1/Si
M = Si / So
P = 1 / f
Keterangan:
So = jarak benda (m)
Si = jarak bayangan (m)
f = jarak fokus (m)
M = Perbesaran linier bayangan
P = Kuat lensa (dioptri)
Rumus-rumus di atas dipergunakan dengan perjanjian sebagai berikut.
1). Jarak fokus lensa bernilai:
a). positif untuk lensa cembung, karena lensa cembung bersifat mengumpulkan cahaya.
b). negatif untuk lensa cekung. karena lensa cekung bersifat menyebarkan cahaya.
2). Untuk benda dan bayangan nyata, nilai So, Si, ho dan hi bernilai positif.
3). Untuk benda dan bayangan maya, nilai So, Si, ho dan hi bernilai negatif.
4). Untuk perbesaran bayangan maya dan tegak, nilai M positif
5). Untuk perbesaran bayangan nyata dan terbalik, nilai M negatif.
Persamaan Lensa Tipis
Keterangan:
f = jarak fokus (m)
n1 = indeks bias medium disekitar lensa
n2 = indeks bias lensa
R1 = jari-jari kelengkungan permukaan 1
R2 = jari-jari kelengkungan permukaan 2
R1 dan R2 bertanda positif jika cembung
R1 dan R2 bertanda negatif jika cekung

Anda mungkin juga menyukai

  • Tatalaksana Syok Anafilktik
    Tatalaksana Syok Anafilktik
    Dokumen6 halaman
    Tatalaksana Syok Anafilktik
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Kuliah Ulcer (KBK)
    Kuliah Ulcer (KBK)
    Dokumen27 halaman
    Kuliah Ulcer (KBK)
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Plant Survey
    Plant Survey
    Dokumen9 halaman
    Plant Survey
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • EKSKRESI Dan Sekresi
    EKSKRESI Dan Sekresi
    Dokumen9 halaman
    EKSKRESI Dan Sekresi
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • RumahSehat
    RumahSehat
    Dokumen1 halaman
    RumahSehat
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Surat Kepolisian PHI
    Surat Kepolisian PHI
    Dokumen3 halaman
    Surat Kepolisian PHI
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Geno Gram
    Geno Gram
    Dokumen3 halaman
    Geno Gram
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Surat Lamaran Kerja
    Surat Lamaran Kerja
    Dokumen1 halaman
    Surat Lamaran Kerja
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Skenario 2
    Skenario 2
    Dokumen14 halaman
    Skenario 2
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Plant Survey
    Plant Survey
    Dokumen9 halaman
    Plant Survey
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • MINI PROJECT
    MINI PROJECT
    Dokumen22 halaman
    MINI PROJECT
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Penyuluhan TB Paru
    Penyuluhan TB Paru
    Dokumen13 halaman
    Penyuluhan TB Paru
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Estimasi Pengeluaran
    Estimasi Pengeluaran
    Dokumen1 halaman
    Estimasi Pengeluaran
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Kirim Ke Bang Bayu
    Kirim Ke Bang Bayu
    Dokumen45 halaman
    Kirim Ke Bang Bayu
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Refrat Konjungtivitis
    Refrat Konjungtivitis
    Dokumen20 halaman
    Refrat Konjungtivitis
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • SM - Wrap Up
    SM - Wrap Up
    Dokumen20 halaman
    SM - Wrap Up
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Refrat Gangguan Mood
    Refrat Gangguan Mood
    Dokumen29 halaman
    Refrat Gangguan Mood
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Gga GGK
    Gga GGK
    Dokumen22 halaman
    Gga GGK
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Refrat Gangguan Mood
    Refrat Gangguan Mood
    Dokumen26 halaman
    Refrat Gangguan Mood
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Jurnal
    Jurnal
    Dokumen13 halaman
    Jurnal
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Cover
    Cover
    Dokumen1 halaman
    Cover
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Patient Monitor & Post Anesthesia Care Reza
    Patient Monitor & Post Anesthesia Care Reza
    Dokumen26 halaman
    Patient Monitor & Post Anesthesia Care Reza
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Referat DM
    Referat DM
    Dokumen15 halaman
    Referat DM
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Journal Reading
    Journal Reading
    Dokumen16 halaman
    Journal Reading
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Komplikasi DM
    Komplikasi DM
    Dokumen9 halaman
    Komplikasi DM
    Tania Azhari
    Belum ada peringkat
  • Mengubah Pertanyaan Berikut Menjadi Pertanyaan Terbuka
    Mengubah Pertanyaan Berikut Menjadi Pertanyaan Terbuka
    Dokumen1 halaman
    Mengubah Pertanyaan Berikut Menjadi Pertanyaan Terbuka
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Manajemen Jalan Nafas
    Manajemen Jalan Nafas
    Dokumen55 halaman
    Manajemen Jalan Nafas
    rmurtia
    83% (6)
  • Airway Management in ICU Manajemen Saluran Napas
    Airway Management in ICU Manajemen Saluran Napas
    Dokumen56 halaman
    Airway Management in ICU Manajemen Saluran Napas
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • TOR Ta'lim
    TOR Ta'lim
    Dokumen1 halaman
    TOR Ta'lim
    Muhammad Arie Wibisono Rangkuti
    Belum ada peringkat
  • Pemuki Man
    Pemuki Man
    Dokumen23 halaman
    Pemuki Man
    Bannun Tahtoh
    Belum ada peringkat