Anda di halaman 1dari 4

Kepemimpinan muncul bersama-sama adanya peradaban manusia.

Yaitu sejak zaman nabi-nabi dan nenek moyang manusia berkumpul secara bersama, lalu
bekerja sama untuk mempertahankan eksistensi hidupnya guna menantang kebuasan binatang
dan alam sekitarnya.
Secara ringkas dapat dinyatakan, bahwa pemimpin dan kepemimpinan saat di manapun dan
kapanpun selalu diperlukan, baik pada saat sekarang dan di masa-masa mendatang.
Tidak ada organisasi tanpa pimpinan, menurut ourtois ! kelompok tanpa pimpinan seperti
tubuh tanpa kepala" mudah menjadi sesat, panic, kacau, anarki.#
Sebagai umat manusia memerlukan pimpinan, bahkan mereka tidak mengkehendaki yang
lain dari itu.
$enurut %ohn price %ones ! dalam kata-kata yang sederhana, organisasi adalah ! Sekelompok
orang yang bersatu-padu bekerja untuk suatu tujuan bersama dibawah kepemimpinan
bersama, dan dengan alat-alat yang tepat#.
&ari berbagai contoh tersebut merupakan masalah yang sangat penting, mengapa' $aju
mundurnya organisasi, statis dan dinamisnya organisasi, tumbuh kembangnya organisasi,
mati hidupnya organisasi, tercapai tidaknya organisasi sebagian besar ditentukan oleh tepat
tidaknya kepemimpinan yang di terapkan dalam organisasi tersebut.
(atar belakang lahirnya seorang pemimpin" ada tiga teori yang menonjol untuk menjelaskan
kemunculan pemimpin! ). Teori *enetis +. Teori Social ,. Teori -kologis atau Sintesis
). Teori *enetis menyatakan! pemimpin itu tidak dibuat, akan tetapi lahir jadi pemimpin oleh
bakat-bakat alami luar biasa sejak dilahirkan. &ia ditakdirkan lahir menjadi pemimpin dalam
situasi kondisi yang bagaimanapun juga. Secara .ilsa.at, teori tersebut mengandung
pandangan deterministis.
+. Teori Social /lawan dari teori genetis0, menyatakan sbb ! pemimpin itu harus dipersiapkan,
dididik, dan dibentuk, tidak dilahirkan begitu saja. Setiap orang bisa jadi pemimpin, melalui
usaha penyiapan dan pendidikan, serta didorong oleh kemauan sendiri.
,. Teori -kologis atau Sintetis /muncul sebagai reaksi dari kedua teori tersebut0, menyatakan!
Seoarang akan sukses menjadi pemimpin, bila sejak lahirnya dia telah memiliki bakat-bakat
kepemimpinan, dan bakat-bakat ini sempat dikembangkan melalui pengalaman dan usaha
pendidikan, juga sesuai dengan tuntutan lingkungan atau ekologinya.
1engertian pemimpin secara umum 2dalah pribadi yang memiliki kecakapan khusus,
dengan atau tanpa pengangkatan resmi dapat mempengaruhi kelompok yang dipimpinnya,
untuk melakukan usaha bersama mengarah pada pencapaian sasaran tertentu#.
2pa itu kepemimpinan' Suatu penggeneralisasian dari suatu si.at-si.at dasar dan perilaku
pemimpin. Kualitas-kualitas unggul dan si.at-si.at utama, yang harus dimiliki oleh seorang
yang ingin menjadi seorang pemimpin#, $isalnya! &ia harus memiliki intelgensi tinggi,
mampu mengambil kebijaksanaan yang tepat, mampu memikul rasa tanggung jawab, mampu
bertindak adil dan jujur, memiliki keterampilan teknis tinggi, memiliki rasa humor dan lain-
lain.
Sebaliknya 3.4, Tredgold dalam 5uman 3elation in $odern 6ndustry, menyatakan! bahwa
kualitas-kualitas unggul yang disebut di atas tadi justru tidak banyak dimiliki oleh pemimpin-
pemimpin yang sukses dalam sejarah dunia#. ontoh! 5itler dan 6di 2min, 7apoleon, Stalin,
$ao Tse Tung, Soekarno, *andhi dll.
5itler dan 6di 2min! $ereka memiliki ciri-ciri sangat dictator, gila kuasa, tidak adil, tidak
memiliki rasa humor dan lain lain, disinyalir mereka menderita gila 1aranoid /gila ketakutan0.
Soekarno disinyalir mengidap &elusion o. *randeur /Kayalan kemegahan0 atau merasa
yang paling#.
7amun pribadi-pribadi tersebut merupakan tokoh-tokoh yang dianggap berhasil, karena
keabnormalannya dan kekurangan8in.erioritas /rendah mutunya0, tetapi mereka justru cocok
serasi, dapat diterima dan dimaa.kan dan tepat bagi situasi zamannya.
9eberapa de.inisi Kepemimpinan dilihat dari Stresingnya
2. Kepemimpinan sebagai .ocus proses kelompok! &alam hal ini pemimpin dipandang
sebagai pusat atau .ocus dari perubahan, akti:itas dan proses kelompok.
9. Kepemimpinan sebagai suatu kepribadian dan akibatnya. $enurut 9orgadus!
Kepemimpinan sebagai kepribadian yang tampil dalam kondisi kelompok, tidak hanya
kepemimpinan sebagai kepribadian dan gejala kelompok, tetapi menyangkut juga proses
sosial yang melibatkan beberapa indi:idu dalam kontak mental dimana seseorang pada yang
lainnya.
. Kepemimpinan sebagai seni mempengaruhi orang lain. $enurut 9ennis! Kepemimpinan
sebagai proses dimana seseorang mempengaruhi bawahannya untuk bertingkah laku sesuai
dengan yang diharapkan.
&. Kepemimpinan sebagai akti:itas mempengaruhi orang untuk bekerja sama dalam
mencapai suatu yang telah ditentukan bersama.
-. Kepemimpinan sebagai tindakan atau tingkah laku. $enurut 4iedler /);<=0 !
Kepemimpinan biasanya diartikan sebagai suatu tindakan dimana pemimpin mengarahkan
dan mengkoordinasikan akti:itas kelompok.
4. Kepemimpinan sebagai bentuk persuasi /bujuk rayu0, leeton dan $ason /);,>0 !
Kepemimpinan mengidenti.ikasikan adanya kemampuan mempengaruhi manusia dan
menghasilkan rasa aman dengan melalui pendekatan secara emosional dari pada melalui
penggunaan otoriter.
*. Kepemimpinan sebagai alat untuk mencapai tujuan, owley /);+?0 ! pemimpin adalah
indi:idu yang memiliki program atau rencana dan bersama anggota kelompok bergerak untuk
mencapai tujuan dengan cara yang pasti.
2tas dasar pemaparan tersebut, maka dapat disusun de.inisi yang mudah dipahami mengenai
kepemimpinan, yaitu!
Kepemimpinan adalah! 3angkaian kegiatan penataan berupa kemampuan mempengaruhi
perilaku orang lain dalam situasi tertentu agar bersedia bekerja sama untuk mencapai tujuan
yang telah ditetapkan#.
4ungsi kepemimpinan dalam organisasi ! ). $emprakarsai struktur organisasi +. $enjaga
adanya koordinasi dan integritas organisasi, supaya semua dapat beroperasi secara e.ekti. ,.
$erumuskan tujuan institusional atau organisasi, dan menentukan sarana serta cara-cara yang
e.isien untuk mencapai tujuan tersebut >. $enengahi pertentangan dan kon.lik-kon.lik yang
muncul, dan mengadakan e:aluasi serta e:aluasi ulang @. $engadakan re:isi, perubahan,
ino:asi pengembangan, dan penyempurnaan dalam organisasi
$etode untuk membantu pemimpin dalam melakukan tugas-tugasnya, sekaligus
memperbaiki tingkah laku serta kualitas kepemimpinan /Ardway Tead dalam The 2rt o.
2dministration0
). &alam memberi perintah, perintah itu timbul dari situasi .ormal dan relasi kerja. Karena itu
perintah adalah .akta .ungsional pada organisasi. 2da beberapa hal yang perlu diperhatikan
dalam memberikan perintah. Yaitu! 2. 5arus jelas, ringkas, namun tegas, dan tidak
mengandung kemajemukan arti 9. Kondisi pribadi yang diberi perintah
+. $emberikan celaan dan pujian" 2. elaan harus obyekti., juga tidak disertai emosi,
sebaiknya berupa teguran dan dilakukan secara rahasia 9. Sebaliknya, pujian dilakukan
secara terbuka, untuk memberikan kegairahan kerja dan dorongan emosional yang segar
,. 1eka terhadap saran-saran" $ereka harus menghargai pendapat orang lain, kemudian
dikombinasikan dengan ide-ide sendiri.
>. $emperkuat rasa kesatuan kelompok
@. $enciptakan disiplin diri dan kelompok
<. $eredam kabar angina atau isu-isu yang tidak benar
iri-ciri kepemimpinan yang tidak e.isien! ). 6ntelgensi rendah +. 1enakut dan pengecut ,.
-goistis atau indi:idualistis >. Tidak bertanggung jawab @. 2tribut 6n.antile /Kekanak-
kanakan0
iri-ciri kepemimpinan yang e.isien yaitu! $ampu menghadapi permasalahan dengan sikap
terbuka, dengan itikad baik
9eberapa tipe kepemimpinan ). Kharismatis +. 1aternalistis ,. $iliteristis >. Atokratis @.
2dministrati. atau -ksekuti. <. &emokratis =. (aisser 4aire ?. &iserter ;. $isionaris )B.
&e:eloper )). ompromiser
). Kharismatis ! Tipe yang memiliki kekuatan energi, daya tarik dan kepribadian yang luar
biasa untuk mempengaruhi orang lain, sehingga ia mempunyai pengikut yang sangat besar
jumlahnya. /&ia dianggap mempunyai kekuatan ghoib, banyak inspirasi, keberanian dan
keyakinan teguh pada pendirian, seperti jengis khan, gandi, john Kennedy, Soekarno
+. Tipe 1aternalistis ! Yaitu tipe kebapakan, ciri-ciri sebagai berikut! 2. 9awahan dianggap
sebagai anak sendiri yang perlu dilindungi /o:er protecti:e0 9. Cntuk mengambil keputusan,
jarang memberikan kesempatan pada bawahannya . 5ampir tidak pernah memberi
kesempatan kepada bawahan untuk berinisiati. &. Selalu bersikap maha tahu dan maha benar
,. Tipe $iliteristis ! iri-cirinya adalah ! 2. (ebih banyak menggunakan system perintah
keras, sangat otoriter, kaku, kurang bijaksana 9. $enghendaki kepatuhan dari bawahan .
Sangat menyenangi .ormalitas &. $enuntut adanya disiplin -. Tidak mengkehendaki
saran,kritik dari bawahan 4. Komunikasi berlangsung satu arah
>. Tipe Atokratis ! Atokrat berasal dari kata auto D sendiri" dan kratos D kekuasaan. %adi
otokrat berarti penguasa absolut. iri-cirinya adalah tegas, keras, sepihak, yang salah
dihukum, yang penting tugas selesai dengan baik
@. Tipe 2dministrasi 8 -ksekuti. ! Yaitu pemimpin yang mampu menjalankan tugas-tugas
administrasi secara e.ekti.
<. Tipe &emokratis ! Kepemimpinan yang berorientasi kepada manusia, dalam melakukan
tugas menggunakan cara-cara halus, adanya hubungan timbal balik, menghargai pendapat,
menghargai perasaan
=. Tipe (aisser 4aire ! Sang pemimpin praktis tidak memimpin, semua pekerjaan dan
tanggung jawab dipegang oleh bawahan /hanya sebagai symbol, ringkasannya pemimpin
bukanlah seorang pemimpin dalam pengertian yang sebenarnya0
?. Tipe &iserter /1embelot0 ! Si.atnya bermoral rendah, tidak memiliki rasa keterlibatan,
tanpa pengabdian, tanpa loyalitas dan ketaatan, sukar diramalkan
;. Tipe $isionaris ! Si.atnya terbuka, penolong, lembut hati, ramah tamah
)B. Tipe &e:eloper /membangun0 ! Si.atnya kreati., dinamis, ino:ati., melimpahkan
wewenang dengan baik, menaruh kepercayaan pada bawahan
)). Tipe ompromiser /kompromis0 ! Si.atnya plintat plintut, selalu mengikuti angina tanpa
pendirian, tidak mempunyai keputusan, berpandangan pendek dan sempit.

Anda mungkin juga menyukai