Anda di halaman 1dari 17

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, segala
sesuatu di dunia inipun mengalami perkembangan. Alat-alat yang digunakan
untuk pengamatan obyek dalam praktikum tidak luput dari perkembangan itu,
tanpa terkecuali mikroskop. Mikroskop berasal dari bahasa latin, mikro = kecil,
scopium = penglihatan. Jadi, mikroskop adalah alat yang mampu melihat benda-
benda kecil dengan melakukan perbesaran hingga ratusan kali, yang digunakan
untuk mengamati benda-benda renik atau mikro seperti virus dan bakteri yang
terlalu kecil jika dilihat oleh mata biasa.
Dalam catatan sejarah, Mikroskop pertama kali ditemukan oleh
ans dan !accharis Jansen "ayah-anak#. $emuan itu mendorong temuan lain,
seperti %alileo %alilei "&talia#, untuk membuat alat yang sama. %alileo
menyelesaikan pembuatan mikroskop pada tahun '()*, mikroskop yang
ditemukannya diberi nama mikroskop %alileo. +ada tahun '(,-, seorang ilmu.an
/elanda yang bernama Anthony van 0eeu.enhoek menemukan mikroskop
sederhana yang berlensa tunggal. Mikroskop ini memakai lensa sederhana
berukuran diameter 1,) mm. Dengan mikroskop ini Antoni 2an 0eeucanhoek
dapat me&ihat benda kecil dalam tetesan air sekalipun. Setelah ditemukannya
mikroskop oleh Anton van 0eeu.enhoek, tak lama kemudian seorang ilmuan
bemama 3obert ooke juga menemukan mikroskop berlensa tunggal yang
merupakan pengembangan dari mikroskop sebelumnya. Mikroskop 3obert
memiliki lampu kondensor, sehingga dapat melihat objek bayangan sangat jelas.
$ak berapa lama kemudian yaitu pada tahun '*-1 4noll dan 3uska menemukan
'
'
mikroskop elektron. Mikroskop elektron menggunakan berkas elektron sebagai
pengganti cahaya untuk membentuk bayangan benda. Mikroskop elekron ini
menggunakan elektron berkecepatan tinggi yang dapat disamakan dengan sinar-5 .
Tujuan Percobaan
- 6ntuk mengetahui jenis-jenis7bagian-bagian dari miroskop
- 6ntuk mengetahui kegunaan dari mikroskop
- 6ntuk mengetahui cara penggunan7cara kerja dari mikroskop.
Kegunaan Percobaan
- Sebagai salah satu syarat paraktikal test biologi seluler di laboratorium
Mikrobiologi, Departemen &lmu dan $eknologi +angan, 8akultas
+ertanian, 6niversitas Sumatera 6tara
- Sebagai acuan bagi pihak yang membutuhkan
Tanggal Percobaan Dimulai
$anggal 1, Agustus 1)')
Tanggal Percobaan Selesai
$anggal 1, Agustus 1)')
TINJAUAN PUSTAKA
1
1
Mikroskop merupakan peralatan sitologi, kajian tentang struktural sel yang
paling penting. $etapi, menjelaskan secara sederhana beragam organel di dalam
sel hanya mengungkapkan sedikit 9ungsinya. /iologi sel modern berkembang dari
integrasi antara sitologi dan biokimia, kajian tentang molekul dan proses kimia.i
metabolisme. +endekatan bikimia.i yang disebut 9raksinasi sel telah menjadi
sangat penting dalam biologi sel ":ampbell, et al., 1))1#
Mikroskop a.alnya dibuat tahun ';*) oleh !accharias Janssen dan ans,
seorang tukang kacamata dari /elanda. Selanjutnya pada tahun '('), %alileo, ahli
9isika modern dan astronomi menggunakan mikroskop untuk mengamati gejala
alam. /eberapa tahun kemudian Antonie van 0eu.enhoek dari /elanda membuat
mikroskop dengan satu lensa yang dapat membesarkan objek yang diamati sampai
-)) kali. $ahun '((- 3obert ooke, ilmu.an &nggris meneliti serangga dan
tumbuhan dengan mikroskop. &a menemukan sel-sel kecil pada gabus
"http://www.crayonpedia.org/., 1))<#
Ada berbagai macam mikroskop. Macam yang paling sederhana ialah kaca
pembesar. Akan tetapi biasanya, apabila seseorang menyebut =mikroskop>, maka
yang dimaksudkan ialah suatu alat yang terdiri dari beberapa lensa yang disusun
dalam sebuah tabung, jadi suatu mikroskop majemuk "Soemartono, dkk., '**(#
Anthony van 0eeu.enhoek mula-mula menggunakan mikroskop
sederhana pada bidang mikrobiologi yaitu memakai lensa sederhana berukuran
1,) mm. Selanjutnya dalam pemakaian mikroskop untuk memperoleh ketajaman
dan pembesaran dari objek yang diamati diperlukan pengetahuan tentang metode
lensa dan kombinasi lensa "%abriel, 1))*#
-
-
Sesudah tahun '<)), sebagai akibat dari 3evolusi &ndustri, pembuatan
mikroskop berkembang pesat. +enyelidikan mengenai organisme mikroskopik
mulai meningkat , tetapi baru sesudah pertengahan abad ke-'* perhatian para ahli
biologi dipusatkan pada organisme ini. Serentetan penemuan pada .aktu itu
membuktikan pentingnya jasad-jasad renik ini untuk kesejahteraan manusia
"Soemar.oto, dkk.., '*<?#
Mikrobiologi, suatu cabang ilmu pengetahuan yang sudah lama dikenal.
@amun, mulai terbuka secara luas sejak Anthony 2an 0ee.eunhoek menemukan
mikroskop tahun '(,-, dengan bantuan mikroskop sederhana yang terdiri dari
sebuah lensa cekung ganda yang ditutupi dalam dua piring logam, 0eeu.enhoek
memperkenalkan dunia tentang keberadaan kehidupan mikroba. Selama
bertahun-tahun, mikroskop telah berevolusi dari instrumen sederhana tunggal
lensa 0eeu.enhoek, dengan perbesaran -)) kali, sampai dengan Mikroskop
elektron yang memiliki perbesaran yang lebih dari 1;).))) kali. Mikroskop
tersebut ditetapkan sebagai mikroskop cahaya atau mikroskop electron.. bekas
penggunaan sinar ultraviolet terlihat lebih ringan untuk menerangi spesimen
Mereka termasuk medan-terang, medan gelap, kontras9ase, dan 9louresensi.
mikroskop .9louureseni menggunakan radiasi ultra violet yang panjang gelombang
lebih pendek daripada cahaya tampak dan kelihatan atau langsung ke mata
manusia. Alektron mikroskop elektron menggunakan sinar bukan cahaya sinar,
dan magnet lensa untuk mengamati partikel sub mikroskopis ":apuccino and
Sherman, '*<-#
/arangkali alat yang paling berguna dalam penelitian tentang organisasi
selular adalah mikroskop electron, sebuah alat yang meman9aatkan berkas
?
?
electron bukan berkas cahaya. Mikroskop electron memerlukan ruang vakum,
karena berkas electron disebarkan oleh udara . :itra yang diperbesar dari berkas
electron divisualisasikan pada sebuah layer 9louresen, dan dapat direkam secara
permanent pada sebuah lempeng 9otogra9ik. +reparasi spesimaen untuk
pengamatan mikroskop electron jauh lebih sulit dan memerlukan kehati-hatian
lebih daripada preparasi untuk mikroskop cahaya " 8ried and ademenos, '***#
4eterbatasan pada mikroskop 0eeu.enhoek adalah pada kekuatan lensa
cembung yang digunakan. 6ntuk mengatasinya digunakan lensa tambahan yang
diletakkan persis didepan mata pengamat yang disebut eyepiece, sehingga obyek
dari lensa pertama "kemudian disebut lensa obyekti9# dapat diperbesar lagi dengan
menggunakan lensa ke dua ini. +ada perkembangan selanjutnya ditambahkan
pengatur jarak antara kedua lensa untuk mempertajam 9okus, cermin atau sumber
pencahayaan lain, penadah obyek yang dapat digerakkan dan lain-lain, yang
semua ini merupakan dasar dari pengembangan mikroskop modern yang
kemudian disebut mikroskop cahaya 0ight Microscope "0M#. 0M modern mampu
memberikan pembesaran "magni9ikasi# sampai '.))) kali, dan memungkinkan
mata manusia dapat membedakan dua buah obyek yang berjarak satu sama lain
sekitar ),)))1 mm "disebut daya resolusi ),)))1 mm#. Seperti diketahui mata
manusia yang sehat disebut-sebut mempunyai daya resolusi ),1 mm.
(http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/167!"#-mikroskop/., 1))<#
A!BA" ALAT
;
;
Keterangan Alat
(
(
'. 0ensa okuler
1. $abung Mikroskop " $ubus #
-. Sekrup +engarah kasar " sekrup makrometer#
?. Sekrup pengarah halus " sekrup micrometer #
;. 0engan mikroskop
(. 3evolver " pemutar lensa#
,. 0ensa objekti9
<. +enjepit objectglass " kaca objek#
*. Meja sediaan
'). 4ondensor
''. +enggerak Mekanis
'1. Dia9ragma
'-. /onggol pengatur kondensor
'?. :ermin
';. 4aki mikroskop
#ungsi Bagian$Bagian !ikrosko%
'. 0ensa okuler
/er9ungsi sebagai tempat mata mengamati objek. 0ensa okuler
terdiri atas susunan lensa yang ber9ungsi untuk memperbesar
bayangan benda.
,
,
1. $abung Mikroskop " $ubus #
/er9ungsi sebagai untuk menghubungkan lensa okuler dengan
lensa objekti9.
-. Sekrup +engarah kasar " sekrup makrometer#
/er9ungsi untuk menggerakkan tabung sehingga objek yang
ter9okuskan dapat terlihat.
?. Sekrup pengarah halus " sekrup micrometer #
/er9ungsi untuk menggerakkan tabung secara lebih halus dan
teliti. Alat ini dipakai setelah memutar sekrup makrometer
apabila objek masih terlihat kabur.
;. 0engan mikroskop
/er9ungsi sebagai tempat memegang pada .aktu mengangkat
mikroskop.
(. 3evolver " pemutar lensa#
/er9ungsi untuk memilih lensa objekti9 yang akan digunakan.
,. 0ensa objekti9
/er9ungsi sebgai lensa yang langsung berhubungan dengan objek
yang diamati dan untuk memperbesar bayangan objek yang
diamati.
<. +enjepit objectglass " kaca objek#
/er9ungsi untuk menjepit kaca objek agar kedudukan preparat
yang ada di kaca objek stabil.
<
<
*. Meja sediaan
/er9ungsi sebagai tempat kaca objek. +ada meja sediaan terdapat
lubang untuk mele.atkan sinar.
'). 4ondensor
/er9ungsi untuk mengumpulkan cahaya yang dipantulkan oleh
cermin dan di9okuskan pada objek.
''. +enggerak Mekanis
/er9ungsi untuk mengatur letak kaca objek
'1. Dia9ragma
/er9ungsi untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke
objek.
'-. /onggol pengatur kondensor
/er9ungsi untuk menaik-turunkan kondensor.
'?. :ermin
/er9ungsi untuk mengarahkan cahaya pada objek.
';. 4aki mikroskop
/er9ungsi agar mikroskop dapat berdiri dengan stabil.
PE!BAHASAN
*
*
Mikroskop adalah sebuah alat yang dipergunakan untuk melihat objek
yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata telanjang. Mikroskop berasal dari
bahasa Bunani yaitu, micron = kecil dan scopium = penglihatan. Mikroskop
diperkenalkan oleh Anthony van 0eu.enhoek, seorang ahli pembuat lensa yang
berkebangsaan /elanda, yang dengan menggunakan mikroskop buatannya sendiri
berhasil menemukan bentuk kehidupan yang tidak dapat dilihat dengan mata
telanjang.
Jenis-jenis mikroskop
'. Mikroskop :ahaya7Cptik
Mikroskop cahaya mempunyai perbesaran maksimum ')))
kali.Mikroskop jenis ini memiliki tiga lensa, yaitu lensa objekti9, lensa okuler, dan
kondensor. 0ensa objekti9 dan lensa okuler terletak pada kedua ujung tabung
mikroskop. 0ensa okuler pada mikroskop ada yang berlensa tunggal "monokuler#
atau ganda "binokuler#. 0ensa kondensor berperan untuk menerangi objek dan
lensa-lensa mikroskop lain. Dengan pengaturan yang tepat maka akan diperoleh
daya pisah maksimal. Mikroskop cahaya menggunakan system lensa optis.
Mikroskop cahaya terdiri atasD
a. Mikroskop Medan-$erang
+ada mikroskop medan-terang, medan mikroskop atau daerah yang diamati
diterangi dengan benderang sehingga obyek-obyek yang sedang ditelaah tampak
lebih gelap daripada latar belakangnya. +ada umumnya, mikroskop ini
menghasilkan perbesaran maksimum sekitar '))) diameter.
b. Mikroskop Medan-%elap
')
')
Mikroskop medan-gelap tidak jauh berbeda dengan mikroskop medan-terang.
+erbedaanya pada mikroskop medan-terang dilengkap dengan kondensor medan
gelap dan suatu obyekti9 ber-@A rendah. @A atau $umeral %perture adalah daya
pisah suatu mikroskop cahaya ditentukan oleh panjang gelombang cahaya dan
si9at lensa obyekti9 dan lensa kondensor.
c. Mikroskop 8luoresensi
Mikroskop 8luoresensi sering dipakai di laboratorium rumah sakit dan klinis.
Mikroskop ini digunakan untuk memeriksa speseimen yang telah di.arnai dengan
Eat-Eat pe.arna &luorokrom sehingga memungkinkan identi9ikasi
mikroorganisme dengan cepat. /ahan seperti itu dinamakan 8luoresen dan
9enomena ini dinamakan Mikroskop 8luorescensi "pendar 9luor#.
d. Mikroskop 4ontra 8ase
Mikroskop 4ontra 8ase adalah suatu tipe mikroskopi cahaya yang memungkinkan
kontras yang lebih besar antara substansi dengan berbagai ketebalan atau berbagai
indeks bias.
1. Mikroskop Alektron
Mikroskop elektron memberikan perbesaran yang lebih besar daripada
perbesaran yang diberikan oleh mikroskop cahaya. al ini dimungkinkan oleh
daya pisah yang lebih besar yang diperoleh karena berkas-berkas elektron yang
digunakan untuk perbesaran mempunyai panjang gelombang yang sangat pendek
dibandingkan dengan cahaya.
-. Mikroskop Stereo
''
''
Mikroskop stereo merupakan jenis mikroskop yang hanya bisa
digunakan untuk benda yang relati9 besar dengan perbesaran , hingga -) kali.
/enda yang diamati dengan mikroskop ini dapat terlihat secara tiga dimensi.
4omponen pada mikroskop stereo hampir sama dengan mikroskop cahaya.
+erbedaannya pada ruang ketajaman lensa mikroskop stereo jauh lebih tinggi
dibandingkan dengan mikroskop cahaya sehingga kia dapat melihat bentuk tiga
dimensi benda yang diamati.
&ara !enggunakan !ikrosko%
0etakkan mikroskop pada meja sedemikian rupa agar lebih mudah
melakukan pengamatan melalui tabung mikroskop. +astikan mikroskop terletak
pada tempat yang aman, atur pencahayaan dan peralatan yang telah siap dipakai,
kemudian lakukan pengaturan pencahayaan. Cbjek pengamatan "preparat# dapat
diamati di mikroskop dengan jelas apabila cahaya yang masuk cukup memadai.
Mikroskop ada yang sudah dilengkapi sumber cahaya berupa lampu sehingga
untuk mengatur pencahayaan tinggal menghidupkan lampunya saja. Mikroskop
yang belum dilengkapi dengan sumber cahaya dapat menggunakan cahaya lampu
maupun sinar matahari. /ila menggunakan lampu, arahkan lampu pada jarak kira-
kira 1) cm dari mikroskop. Jika sumber cahaya dari sinar matahari, bagian cermin
pada mikroskop diarahkan pada datangnya sumber cahaya matahari, misalnya
dekat pintu7jendela. Aturlah dia9ragma dan kedudukan cermin hingga cahaya
terpantul melalui lubang meja objek. Jangan mengarahkan cermin ke arah sinar
matahari secara langsung, karena cahaya yang memantul ke mata dapat
mengganggu penglihatan. +encahayaan sudah tepat dan memadai, bila diamati
dari lensa okuler akan tampak lingkaran yang terangnya merata. &nilah yang
'1
'1
disebut dengan lapangan pandang. Apabila lapangan pandang sudah tampak
namun belum jelas, cobalah putar7ganti lensa objekti9 dengan cara memutar
revolver. Setelah pengaturan pencahayaan, maka untuk dapat melihat objek
"preparat7 sediaan# melalui mikroskop gunakan lensa objekti9 yang memiliki
perbesaran lemah dulu, kemudian lakukan langkah-langkah berikut
- 0etakkan kaca benda "object glass# beserta objek yang akan
diamati"preparat7sediaan# pada meja objek. Aturlah posisi kaca benda
sehingga objek yang akan diamati berada pada lapangan pandang
- Jepitlah kaca benda dengan penjepit yang terletak di atas meja objek
- Sambil melihat dari samping, turunkan lensa objekti9 secara perlahan
dengan menggunakan pemutar kasar hingga jarak lensa objekti9 dan
preparat yang diamati kira-kira ; mm. +ada beberapa mikroskop, yang
naik turun bukan lensa objekti9nya tetapi meja objek "Jangan sampai lensa
objekti9 menyentuh7membentur gelas benda. al ini dapat menyebabkan
lensa objekti9 tergores#.
- +erhatikan bayangan melalui lensa okuler. %unakan pemutar kasar untuk
menaikkan atau menurunkan lensa objekti9 sampai preparat terlihat jelas.
Apabila bayangan belum terlihat, ulangi langkah yang sebelumnya.
- Setelah preparat terlihat, dengan menggunakan pemutar halus, naik
turunkan lensa objekti9 agar tepat pada 9okus lensa "preparat tampak lebih
jelas#.
'-
'-
- 6ntuk memperoleh perbesaran kuat, kita dapat mengganti7mengubah lensa
objekti9 dengan cara memutar revolver. 6sahakan agar posisi preparat
tidak bergeser. /ila hal ini terjadi maka kamu harus mengulangi dari a.al.
+era.atan mikroskop
- Mikroskop harus selalu diangkat dan diba.a dalam
posisi tegak, dengan satu tangan memegang erat pada lengan mikroskop
dan tangan yang lain menyangga pada dasar atau kakinya.
- Apabila tabung perlu diangkat dicondongkan posisinya,
maka cukup dilakukan dengan memutar engsel penggerak sebagai titik
putar. Setelah selesai harus ditegakkan kembali.
- 6sahakan agar lensa obyekti9 lemah " ?F atau ')F #
berada satu poros di ba.ah lensa okuler. Aturlah kedudukan tabung
sedemikian rupa sehingga ujung lensa obyekti9 lemah berjarak kurang
lebih 'cm dari atas meja benda.
- Aturlah kedudukan penjepit sediaan dengan rapid an
cermin pada posisi tegak agar debu tidak banyak menempel.
- Apabila pengamatan dengan menggunakan minyak imersi telah berakhir,
bersihkan sisa minyak dengan menggunakan cairan 'ilol sesegara
mungkin dan keringkan dengan kain lap yang bersih.
- Selanjutnya setiap akan menggunakan mikroskop, bersihkan lensa atau
bagian lainnya dengan kain lap bersih dari bahan yang halus "9lannel#.
'?
'?
KESI!PULAN
'. Mikroskop berasal dari bahasa latin yaitu micro = kecil dan
scopium ( penglihatan. Jadi, mikroskop adalah alat optik yang mampu
melihat benda-benda kecil dengan melakukan perbesaran hingga ratusan kali.
4arena itu mikroskop merupakan peralatan sitologi.
1. Mikroskop a.alnya dibuat tahun ';*) oleh !accharias Janssen
dan ans, seorang tukang kacamata dari /elanda kemudian dilanjutkan oleh
Anthony van 0eu.enhoek dengan mikroskop sederhananya dan terus
berkembang sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
-. Mikroskop yang paling sederhana ialah 0up7 kaca pembesar.
?. Dalam pemakaian mikroskop untuk memperoleh ketajaman dan
pembesaran dari objek yang diamati diperlukan pengetahuan tentang metode
lensa dan kombinasi lensa.
;. Setelah 3evolusi industri , pembuatan mikroskop mulai
berkembang pesat dan dimulailah penyelidikan tentang organisme-organisme
renik.
(. Mikroskop cahaya hanya memiliki perbesaran hingga -)) kali
Sedangkan, nikroskop elektron mampu melakukan perbesaran hingga 1;).)))
kali.
,. Mikroskop elektron adalah alat yang meman9aatkan berkas
elektron bukan berkas cahaya.
';
';
<. Mikroskop cahaya modern70ight Microscope"0M# mampu
memberikan pembesaran sampai '.))) kali, dan memungkinkan mata manusia
dapat membedakan dua buah obyek yang berjarak satu sama lain sekitar
),)))1 mm.
DA#TA" PUSTAKA
:ampbel, @.A., J./.3eece., and 0.%.Mitchel., 1))1. /iologi Jilid '. Arlangga,
Jakarta
:apuccino, J and Janette Sherman, '*<-. MirobiologiD A 0aboratory manual.
+earson Aducation, 0ondon
8ried, %.., and %.J.ademenos., '***. /iologi Adisi kedua. Arlangga, Jakarta
%abriel, J.8., 1))*. 8isika 4edokteran. A%:, Jakarta
Soemartono, S.S., A..@asution., dan @a.angsari S., '**(. +edoman +raktikum
/iologi 6mum '. Djambatan, Malang
Soemar.oto, &., &ndra.ati %., dan Adi %., '*<?. /iologi 6mum '. %ramedia,
Jakarta
http://www.crayonpedia.org./., 1))<. Mikroskop dan 4eselamatan 4erja
G-) Agustus 1)')H
http://id.shvoong.com/exact-sciences/physics/167!"#-mikroskop/.)1))<.Melihat
Dunia Dengan Mikroskop Alektron G-) Agustus 1)')H
'(
'(

',
',

Anda mungkin juga menyukai