Alvin Dwi Rizdki

Fadly Rozeta

5ELC

M.Redho Marizki
1.

Menurut pandangan kami adanya proses pembelajaran Bahasa Insonesia di

perguruan tingggi kami menilai sangatlah penting, karena pembelajaran Bahasa Indonesia
diharapkan

dapat

mengembangkan

kepribadian

seseorang

seperti

kesopanan,kebenaran,kejujuran,ketertiban, dan kedisiplinan.

Pembelajaran Bahasa Indonesia di Perguruan Tinggi dimaksudkan untuk memupuk
rasa memiliki, mencintai, dan bangga menggunakannya, juga agar para mahasiswa setelah
menjadi sarjana memiliki tanggung jawab untuk terus membina Bahasa Indonesia dan
mengembangkan kemampuan dirinya dalam menggunakan Bahasa Indonesia. Di Perguruan
Tinggi kita akan sering membuat karya ilmiah, misalnya saja laporan praktikum, laporan
kerja praktek, laporan akhir, skripsi, tesis dan karya tulis lainnya. Sehingga maksud dari
bagian-bagian laporan tersebut benar dan jelas.
Dalam pembuatan karya ilmiah seperti laporan Akhir dan laporan kerja praktek
seorang penulis akan dihadapkan pada masalah-masalah. Seperti masalah ketepatan
ejaan,kosakata,tata bahasa dan lainnya. Dalam berkomunikasi antara mahasiswa dengan
mahasiswa atau mahasiswa dengan Dosen dapat terjalin hubungan yang baik dengan
menggunakan komunikasi yang baik dan tercermin sopan.
Sebagaimana telah diketahui, karya ilmiah berhubungan terutama dengan bahasa tulis,
dan merupakan hasil olah pikir yang memerlukan kecerdasan dan kecermatan. Kecerdasan
dan kecermatan berpikir itu hendaknya juga tercermin dalam pemakaian bahasanya. Dalam
proses belajar mengajar bahasa Indonesia, sikap dan perilaku cerdas, cermat, teliti diharapkan
tertanam dalam diri para mahasiswa. Perilaku cerdas, cermat dan teliti merupakan salah satu
cerminan pribadi manusia profesional yang sangat dibutuhkan dalam era globalisasi dewasa
ini.
Jadi, kesimpulan dari uraian di atas adalah, Mempelajari Bahsa Indonesia di
Perguruan Tinggi sangatlah penting, karena Bahasa Indonesia adalah identitas diri bangsa
Indonesia. Sebagai generasi penerus bangsa ini, kita dituntut untuk bertanggung jawab,
mempertahankan dan menggunakan Bahasa Indonesia karena itu merupakan jati diri bangsa
kita.

2. Menurut pandangan kami tentang hubungan pembelajaran Bahasa Indonesia dan

pengembangan kepribadian bila ditinjau dari aspek aspek berikut :
a. Ejaan
Penggunaan ejaan dan tanda baca yang tepat dalam bahasa tulis akan sangat
menentukan kejelasan makna yang tertuang dalam karya tulis. Pembelajaran ejaan
dan tanda baca berguna bagi mahasiswa saat membuat laporan dan karya tulis .

b. Kosakata
Kemampuan kosakata sangat diperlukan dalam membuat karya tulis maupun
berkomunikasi dengan sesama mahasiswa maupun dosen ,dengan kosa kata yang baik
dan benar akan memperjelas maksud dari pemikiran yang akan disampaikan.

c. Tata bahasa
Dalam menyampaikan suatu pemikiran atau gagasan dalam bentuk lisan maupun
tulisan diperlukan tata bahasa yang baik dan benar .sehingga aspek ini sangat berguna
untuk mengembangkan keterampilan berbicara dan menulis mahasiswa.

d. Apresiasi sastra
Dengan kemampuan aspresiasi sastra yang baik ,dapat membantu mahasiswa
mengetahui berbagai jenis sastra dan menghargai karya sastra seperti puisi, pantun,
cerpen, novel, dan lain lain.

e. Keterampilan menyimak
Tujuan utama menyimak adalah untuk menangkap dan memahami pesan, ide serta
gagasan yang terdapat pada materi atau pembicaraan.sehingga aspek keterampilan
menyimak sangat diperlukan bagi mahasiswa untuk mengembangkan daya
konsentrasi dan ketelitian dalam menentukan ide-ide pokok pada saat menyimak.

f. Keterampilan berbicara
Ditinjau dari aspek ini,sangat berguna bagi mahasiswa dalam menyampaikan gagasan
atau pemikiran dalam bentuk lisan ,sehingga diperlukan tata bahasa yang baik dan
sopan.keterampilan berbicara juga penting dalam lingkungan kerja dan sosial.

g. Keterampilan membaca
Ditinjau dari aspek keterampilan membaca, keterampilan membaca tentu harus
dimiliki oleh setiap mahasiswa. Karna membaca sangat dibutuhkan untuk memeroleh
informasi berbentuk tulisan. Dalam hal ini, mahasiswa perlu memiliki motivasi dan
kesadaran untuk mengembangkan keterampilan membacanya,sehingga diperlukan
pembelajaran bahasa indonesia.

h. Keterampilan menulis
Ditinjau dari aspek keterampilan menulis,keterampilan menulis sangat diperlukan
bagi mahasiswa untuk mengekspresikan atau menyampaikan pikiran, perasaan, dan
gagasan dalam bentuk katakata (tulisan). Aspek keterampilan menulis dipengaruhi
oleh kemampuan mendengar dan membaca. karena tidak sedidkit mahasiswa sulit
menyampaikan pikiran, perasaan, dan gagasannya dalam bentuk ucapan (lisan) .Oleh
karena itu, dibutuhkan keterampilan menulis untuk menyampaikan pikran, perasaan,
dan gagasan tersebut.