I. PENDAHULUAN
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis dan bertanggung jawab.
Praktek kerja lapangan hukum (PLKH) merupakan mata kuliah wajib fakultas
yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa Fakultas Hukum Unila. Muatan
matakuliah PKLH HKF 400 4 sks (1-3) terdiri atas 1 (satu) sks bersifat teoritik
dalam bentuk Pembekalan Program Magang dan pengenalan Praktik Hukum dan
3 (tiga) sks berbentuk kegiatan praktik lapangan, baik berupa Praktik Hukum
yang meliputi praktik Hukum Acara Pidana dan Hukum Acara Perdata dan
pelaksaaan Program Magangn (PM) di tempat magang selama 30 hari kerja dari
PKLH sebagai mata kuliah yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan dan
yang diikutinya, baik di instansi pemerintah maupun di dunia usaha swasta yang
meliputi berbagai bidang pekerjaan dan profesi. Tempat magang diutamakan yang
2
memiliki bidang pekerjaan atau profesi yang sangat kental dengan nuansa hukum.
penerapan hukum.
(KBK). Setiap lulusan Fakultas Hukum Unila mempunyai kompetensi teoritis dan
praktis yang siap berkompetisi di berbagai bidang pekerjaan dan profesi hukum
PKLH merupakan salah satu mata kuliah yang mampu mengembangkan hard
skills dan soft skills mahasiswa sekaligus karena kekhasan subtansi materi dan
matakuliah ini akan dipraktikan dan menjadi tuntutan di dunia kerja. Sementara
perkembangan teori di kampus. Oleh karena itu, orientasi PKLH, yaitu untuk
hukum di dinas instansi pemerintah, perusahaan swasta atau LSM yang memiliki
aspek hukum yang kuat. Tentunya keberhasilan mengikuti PKLH juga didukung
3
oleh semangat dan komitmen (soft skills) yang tinggi selama mengikuti kegiatan
PKLH.
Untuk menjawab kedua persoalan itu, orientasi dan pembelajaran PKLH perlu
upaya itu tentunya diperlukan pemilihan tempat PKLH yang memiliki kekhasan
Penguasaan dan peningkatan kedua kompetensi itu lazim disebut sebagai model
Pendidikan Tinggi Ilmu Hukum yang berbasis kompetensi, yaitu mahasiswa tidak
hanya dituntut menguasai ilmu hukum secara teori, tetapi juga mahir berkarya
dunia kerja.
4
beralatih ata belajar bekerja di dunia kerja sebagai area penerapan dan
menyusun surat hukum dan dokumen hukum’ memahami formalitas, subtansi dan
dan hubungan hukum dengan pihak lain, serta penyelesaian sengketa hukum.
1. Pembagian Daerah
5
7. Kecamatan Kedaton
8. Kecamatan Rajabasa
9. Kecamatan Sukarame
2. Tanah
Tanjungkarang di Teluk Betung, yang luasnya 7.600 m². Sertifikat tanah atas
3. Penduduk
khususnya kota Bandar Lampung, yang umumnya adalah pendatang dari luar
Provinsi Lampung, yang sekaligus juga merupakan daerah transit bagi lalu
lintas umum dari dan ke Sumatera bagian Selatan, oleh karena itu
6
dengan kemajuan daerah ini dan untuk akhir tahun 2007 jumlah penduduk
kota Bandar Lampung kurang lebih 735.898 jiwa yang terdiri atas :
C. Tujuan PKLH
tujuannya baik secara umum maupun khusus sebagai pedoman bagi mahasiswa
Tanjungkarang.
Tujuan Umum
masalah kemasyarakatan.
Tujuan Khusus
Kelas IA Tanjungkarang.
Kelas IA Tanjungkarang.
mencapai tujuannya telah direncanakan. Dalam hal ini program kerja tersebut
sehingga dalam hal ini perlu diketahui apa program atau rencana kerja tiap sub
bagian agar dapat disesuaikan dengan program kerja atau rencana kegiatan.
Sesuai dengan program kerja yang ada di tiap sub bagian, maka mahasiswa perlu
menyesuaikan dengan program kerja yang dibuat, sehingga rencana kerja dapat
tercapai sesuai dengan target. Program kerja yang diharapkan dapat tercapai
yaitu:
hukum.
Kelas IA Tanjungkarang.
9
Tanjungkarang.
Tanjungkarang.
Program kerja yang dibuat adalah sebagai upaya agar mahasiswa tidak keluar
jalur dari apa yang ingin dicapai dalam kegiatan magang dan sebagai upaya
selama 45 hari (empat puluh lima) hari kerja tersebut dilaporkan melalui jurnal
Dahulu pada zaman Belanda, Kantor Pengadilan Negeri disebut Landraad Der
di Jalan Teuku Umar No. 19 Tanjungkarang. Asli dari gedung tersebut hingga
kini tidak mengalami perubahan hanya pada tahun 1959 dengan pembiayaan dari
depannya, namun tidak dapat lagi dinilai sebagai gedung pengadilan ibukota
menurut tafsiran dari Dinas PU Tk. I Lampung guna restorasi gedung tersebut
diperkirakan akan menelan biaya sebesar Rp. 20.000.000,- pada tahun 1973.
perkantoran dan segala kegiatan peradilan, sejak tanggal tersebut di Jalan Wolter
dibangun oleh CV. Candi Rejo dengan diresmikan penggunaannya oleh Bapak S.
perubahan penggunaan ruangan yaitu 2 (dua) buah ruang sidang yang digunakan
sebagai ruang arsip dan ruang Panitera Pengganti. Sedangkan pengganti ruang
sidang tersebut telah dibangun 2 (dua) buah gedung baru yang dibangun
berdasarkan daftar isian proyek tahun 1996-1997 sebesar Rp. 142.350.000,- yang
Desember 1997 dengan pimpinan proyek Bapak Suryadi, S.Sos. dan sebagai
Gedung Kantor seluas 600 m2 (dua lantai) dengan nilai kontrak sebesar
Rp.1.797.726.000,- dengan Pimpinan Proyek Ibu Dra. Hj. Retno WN, SH. Pada
tahun 2006 telah terjadi pembangunan Gedung Kantor seluas 1.695 m 2 (dua
lantai) dengan membongkar 1 (buah) gedung yang lama dan dengan Pimpinan
penambahan seluas 450 m2 (dua lantai) dengan nilai kontrak sebesar Rp.
Oktober 2008.
TANJUNG KARANG
KETUA
WAKIL KETUA
WAKIL PANITERA
WAKIL SEKRETARIS
KET :
Wakil :-
5. R. E. Setiawan, S.H.
9. Ristati, S.H.
2. Raharja
3. Baharudin, SE
4. Jenser
3. Herie Saras
14
4. Kuarta T. S.
3. M. Pandri, S.H.
4. M. Yamin, S.H.
2. Huzaima
2. Santy, S.Ag.
3. Suparmi, S.H.
5. Anas Zaros
6. Mahanuddin
8. Suhartini, S.H.
10. Zainuddin
13. Warsito
17. Sihaini
3. Asrin, S.H.
5. Jumino, S.H.
7. Khaidir, S.H.
4. Zailani, SH.
5. Mori Yalta
6. Ismono, A.Md.
2. Herlina
3. Hanafi
4. Edi Sawal
5. Meni, SH.
Pada dasarnya tugas dan fungsi Pengadilan Negeri dilaksanakan oleh unsur-unsur
pejabat yang ada di lingkungan Pengadilan Negeri dan telah ditentukan dalam
untuk melaksanakan tugas dan fungsinya sebagai aparat penegak hukum dan
Kelas IA Tanjungkarang
a) Bentuk Kegiatan
Lain :
b) Pelaksanan Kegiatan
dilaksanakan selama 45 (empat puluh lima) hari kerja dan disesuaikan dengan
jam kerja di tempat magang dalam hal ini Pengadilan Negeri Kelas IA
mulai pukul 07.30 s.d. 16.00 WIB, kecuali hari Jumat selesai jam kantor
Negeri, sehingga mahasiswa dalam hal ini ikut dilibatkan atau melibatkan diri
mengerjakan pekerjaan yang dilakukan oleh Pengadilan Negeri. Dalam hal ini
laporan akhir.
20
(tiga) mingguan dan laporan akhir yang kesemuanya itu diketahui dan
dari pembimbing PKLH dan untuk laporan akhir Praktik Magang diserahkan
Peradilan Umum
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Lebih dari itu, hal pokok tersebut
kehidupan yang sejahtera, aman, tentram, dan tertib seperti yang diamanatkan
tertentu. Untuk terwujudnya peradilan yang sederhana, cepat, tepat, adil, dan
Umum yang di dalamnya terdiri dari 6 (enam) Bab dan 71 (tujuh puluh satu)
tentang Peradilan Umum untuk dapat diangkat menjadi Ketua dan Wakil
Menteri Kehakiman.
didahulukan.
23
2. Hakim
3. Panitera/Sekretaris
Muda, dan Panitera Pengganti serta Kepala Sub Bagian dan Jurusita.
4. Jurusita
Jurusita bertugas :
Tanjungkarang. Yang direalisasikan pada tahun 2005 sampai saat ini secara
Tanjungkarang
Budaya hukum yang terjadi pada pengguna jasa dari Pengadilan Negeri Kelas
Hal ini dapat dilihat dari perkara-perkara khususnya pidana yang masuk ke
IV. PENUTUP
26
LAMPIRAN
KETUA
MAJELIS HAKIM PANITERA/SEKRETARIS 27
WAKIL PANITERA
WAKIL SEKRETARIS