Anda di halaman 1dari 10

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

Pengantar
Tugas ini dibuat untuk memenuhi kriteria penilaian dari mata kuliah Teknologi Informasi berupa
artikel mengenai Augmented Reality secara umum. Baik itu dari sisi fungsi, pengaplikasian, dan
manfaat dari sistem ini sendiri.
Yusuf Dewantoro 21060111130106 yusufdewa11@gmail.com

BAB I DEFINISI SISTEM


Augmented Reality adalah teknologi yang menggabungkan benda maya dua dimensi dan ataupun
tiga dimensi ke dalam sebuah lingkungan nyata tiga dimensi lalu memproyeksikan bendabenda maya
tersebut dalam waktunyata. Tidak seperti realitas maya yang sepenuhnya menggantikan kenyataan,
namun Augmented Reality hanya menambahkan atau melengkapi kenyataan.
Ronald T. Azuma (1997) mendefinisikan augmented reality sebagai penggabungan bendabenda
nyata dan maya di lingkungan nyata, berjalan secara interaktif dalam waktu nyata, dan terdapat integrasi
antar benda dalam tiga dimensi, yaitu benda maya terintegrasi dalam dunia nyata. Penggabungan benda
nyata dan maya dimungkinkan dengan teknologi tampilan yang sesuai, interaktivitas dimungkinkan
melalui perangkat- perangkat input tertentu, dan integrasi yang baik memerlukan penjejakan yang efektif.

BAB II FUNGSI
Seperti yang disebutkan dalam bab sebelumnya, bahwa Augmented Reality hanya menambahkan
atau melengkapi kenyataan. Informasi yang dikeluarkan pada benda maya dua dimensi tadi akan diolah
oleh Augmented Reality untuk membantu persepsi dan interaksi penggunanya dan menyesuaikan
persepsinya dengan dunia nyata. Informasi yang ditampilkan oleh benda maya membantu pengguna
melaksanakan kegiatan kegiatan dalam dunia nyata.

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

Gambar 2.1 Kiri-belum ditambahkan AR, Kanan-sudah ditambahkan AR

Selain menambahkan benda maya dalam lingkungan nyata, Augmented Reality juga
berpotensi menghilangkan benda benda yang sudah ada. Menambah sebuah lapisan gambar
maya dimungkinkan untuk menghilangkan atau menyembunyikan lingkungan nyata dari
pandangan pengguna. Misalnya untuk menyembunyikan sebuah meja dalam lingkungan nyata,
perlu digambarkan lapisan representasi tembok dan lantai kosong yang diletakkan diatas gambar
meja nyata, sehingga menutupi meja nyata dari pandangan pengguna.
Augmented Reality dapat diaplikasikan untuk semua indera, termasuk pendengaran,
sentuhan, dan penciuman.Selain digunakan dalam bidang bidang seperti kesehatan, militer,
industri manufaktur, Augmented Reality juga telah diaplikasikan dalam perangkat-perangkat
yang digunakan orang banyak, seperti pada telepon genggam.

BAB III PERANGKAT LUNAK/APLIKASI YANG DIGUNAKAN


1. Goblin XNA
Goblin XNA adalah sebuah platform open source yang digunakan untuk 3D user interface
yaitu penggunaan Augmented Reality. Goblin XNA memiliki Lisensi BSD yang ditulis
dengan bahasa pemrograman C# di atas Microsoft XNA Game Studio 3.1. Goblin XNA
video streaming

sebagai sumber masukan, kemudian aplikasi ini akan melacak dan

mendeteksi marker dengan menggunakan system tracking, setelah marker dideteksi, objekobjek 3D pada permainan akan dirender diatas marker seolah-olah objek-objek tersebut
menyatu dengan lingkungan nyata. Untuk meningkatkan performa aplikasi, Goblin XNA
mendukung muti-core CPU yang dapat memepercepat proses rendering. Dukukangn multi-

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

core CPU ini menggunakan thread untuk melakukan proses marker tracking sehingga
proses rendering dan marker tracking dapat dilakukan secara bersamaan. Namun ketika
prosesor hanya memiliki satu

core, opsi

thread

malah akan memperlambat jalannya

aplikasi. Sistem dari Goblin XNA adalah berupa scene graph yang mirim dengan OpenSG
(http://www.opensg.org/).
2. ALVAR
Goblin XNA sesungguhnya tidak dapat melakukan Marker Tracking yang dibutuhkan
untuk implementasi Augmented Reality, oleh karena itu Goblin XNA menggunakan library
ALVAR (A Library for Virtual and Augmented Reality) yang dikembangkan oleh VTT
Techical Research Centre of Finland. ALVAR merupakan aplikasi Augmented Reality yang
berbasis marker, yakni membutuhkan objek nyata yang berupa penanda yang dijadikan
acuan posisi bagi objek maya yang nantinya akan ditambahkan. ALVAR

Marker

ini

menggunakan gambar marker yang dicetak ke permukaan 2D contohnya kertas.


ALVAR Marker merupakan jenis marker yang berbentuk matriks, dimana marker berjenis
matriks merupakan marker yang paling mudah untuk dideteksi daripada bentuk kompleks
lainnya. Marker ini terdiri atas titik-titik acuan untuk memudahkan komputasi dari
pengukuran parameter-parameter yang dibutuhkan didalam pengolahan citra. Marker ini akan
ditangkap oleh webcam yang nantinya akan dikenali untuk dijadikan penentuan posisi pada
lingkungan nyata. Salah satu dukungan dari ALVAR sendiri adalah tracking beberapa marker
sekaligus, hal ini dimungkinkan karena setiap marker memiliki id yang unik antara yang satu
dengan yang lain. Id yang terdapat pada tiap marker berupa integer atau string. Untuk
perhitungan transformasi yang dihasilkan oleh marker, koordinat x positif adalah menuju ke
bagian kanan marker dan koordinat y positif adalah menuju ke bagian depan marker,
sedangkan koordinat z positif adalah menuju ke bagian atas marker.

Gambar 3.1 Contoh Alvar Marker

Gambar 3.2 Contoh Koordinat Marker

Gambar dari perangkat webcam diambil melalui Video Decoder yang telah terdapat pada
framework Goblin XNA, Setelah video berhasil didapatkan, tiap-tiap frame pada video akan
diproses menggunakan library ALVAR yang hasilnya diambil oleh Marker Tracker pada
Goblin XNA. Untuk Posisi dan orientasi marker akan dideteksi lewat frame-frame yang
ditangkap oleh kamera. Setelah marker terdeteksi, maka akan didapatkan matriks

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

transformasi yang dapat digunakan untuk world transformation seluruh objek yang ada dalam
permainan. Kecerdasan buatan juga akan mempengaruhi transformasi objek, dimana objek
yang memiliki kecerdasan buatan akan bergerak untuk mencari jalur solusi. Selain itu, Secara
kontinu efek partikel akan terus diperbaharui dan dirender. Pada hasil akhir, seluruh objek
akan ditampilkan ke layar monitor.

BAB IV PENGAPLIKASIAN AUGMENTED REALITY


Kita telah mengenal Virtual Reality (Realitas Maya). Realitas Maya dapat diartikan
sebagai teknologi yang mampu menampilkan berbagai benda dan objek nyata/riil yang dapat
ditangkap oleh indera manusia sepenuhnya menjadi benda atau objek yang virtual (maya) dalam
bentuk dua atau tiga dimensi melalui layar komputer/monitor. Intinya Realitas Maya
menggantikan sepenuhnya kenyataan ke dalam bentuk maya.
Berbeda dengan Realitas Maya, Augmented Reality (Realitas Bertambah) sepenuhnya
menggantikan kenyataan, Realitas Bertambah sekedar menambahkan atau melengkapi
kenyataan. Sehingga dengan demikian, setiap benda, objek atau lingkungan nyata yang
ditangkap oleh kamera atau sensor piranti, maka oleh Realitas Bertambah akan menampilkan
informasi-informasi tambahan terkait dengan objek atau benda tersebut.
Sebagai contoh, misalnya Anda berjalan di sebuah Candi lalu melihat sebuah patung
maka cukup dengan menyorotkan kamera atau sensor dari piranti mobile, maka aplikasi Realitas
Bertambah akan secara otomatis menampilkan informasi terkait dengan patung tersebut seperti
nama patung, sejarahnya, dan informasi berharga lainnya. Informasi tambahan tersebut bisa
berupa tulisan, gambar bergerak, animasi maupun video.

1. Wikitude
Salah satu penyedia aplikasi Realitas Bertambah yang terkenal adalah Wikitude dengan
produknya Wikitude World Browser. Dengan aplikasi ini kita bisa mengetahui berbagai
informasi di sekitar kita berada. Misalnya ketika sedang berada di pusat keramaian/kota, maka

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

dengan menyorotkan kamera/sensor piranti mobile, maka akan langsung tampil di layar berupa
informasi tempat, restoran yang ada, area hotspot dan sebagainya. Perhatikan gambar di bawah
ini, seseorang sedang menyorotkan kamera iPhone ke patung Liberty. Selanjutnya aplikasi
browser Wikitude menampilkan informasi terkait patung Liberty saat ini seperti jumlah
pengunjung saat ini, ketinggian dan berbagai informasi lainnya.

Gambar 4.1 Aplikasi WikiTude pada iPhone

2. Layar AR
Salah satu platform pengembangan aplikasi Realitas Bertambah yang sangat terkenal
adalah Layar. Layar merupakan aplikasi berbentuk browser untuk Realitas Bertambah.
Sedangkan lapisan konten yang berjalan di aplikasi Layar disebut Layer.
Dengan demikian Layar dapat menyediakan platform untuk menjelajahi berbagai
informasi yang dipindai oleh piranti pengguna dengan menggunakan teknologi Realitas
Bertambah. Layar juga menyediakan platform yang terbuka, sehingga memungkinkan para
pengembang untuk membuat konten-konten Layer. Begitu pula Layar menyediakan aplikasi dan

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

infrastruktur yang mendukung pengembang untuk lebih nyaman dan leluasa membuat aplikasi
Realitas Bertambah.
Beberapa keuntungan bagi para pengembang yang menggunakan Layar sebagai kakas
pengembangan aplikasinya:

Dapat berjalan pada banyak platform mobile untuk aplikasi berbasis Realitas Bertambah

Platform terbuka, dan juga bersifat free

Ekosistem pengembangan yang kondusif

Komunitas pengembang yang aktif

Mendukung beragam platform mobile

Dapat menjalankan aplikasi Realitas Bertambah di iPhone dengan Layar Player.Testing


environment (lingkungan uji coba)

Kaya akan fitur pengembangan seperti mendukung model 3D, animasi POI (Point of
Interest), berbagi ke jejaring sosial seperti Facebook dan Twitter, fitur Layer seperti call,
email, share, dan web page, mendukung audio/video, elemen-elemen untuk games seperti
autotrigger, relative POI, point-to-point, dan terakhir tersedianya fitur pembayaran
seperti PayPal.

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

Gambar 4.2 Aplikasi Layar

3. DFusion Mobile
Total Immersion merupakah penyedia solusi Realitas Bertambah dengan produk
DFusion Mobile. Dengan DFusion Mobile maka para pengembang aplikasi dapat membuat
aplikasi Realitas Bertambah pada piranti mobile. Produk ini mendukung handset generasi terbaru
dan bekerja dengan lancar dan mulus pada sistem operasi Android dan iOS.
Beberapa fitur utama DFusion Mobile:

Dapat bekerja pada Android 2.x dan iOS 4.x

Menggunakan development tools (kakas pengembangan) @Home dan DFusion Pro

Konten dapat dienkripsi untuk mencegah pembajakan

Mendukung sepenuhnya paket format file standar untuk mobile phone

Augmented Reality

Marker less tracking untuk penggunaan fitur 2D

Face tracking (pelacakan wajah)

Mendukung Location Based Service (Layanan Berbasis Lokasi)

Mendukung Accelerometer

Yusuf Dewantoro
21060111130106

Penggunaan DFusion Mobile sangat beragam, mulai untuk kepentingan mobile


marketing seperti Point of Sales Advertising, Augmented Packaging, Augmented Magazine,
hingga Games. Perhatikan gambar di bawah ini.

Gambar 4.3Aplikasi DFusion Mobile

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

BAB V KEMUNGKINAN PENGEMBANGAN


Setelah kita mengetahui apa itu Rugmented Reality, bagian ini akan mengantarkan kita
tentang apa saja itu manfaat dari Augmented Reality. Bidang-bidang yang pernah sudah
memanfaatkan/menerapkan teknologi AR adalah:

Hiburan (entertainmen): Dunia hiburan membutuhkan AR sebagai penunjang efek-efek


yang akan dihasilkan oleh hiburan tersebut. Sebagai contoh, ketika sesorang wartawan cuaca
memperkirakan ramalan cuaca, dia berdiri di depan layar hijau atau biru, kemudian dengan
teknologi AR, layar hijau atau biru tersebut berubah menjadi gambar animasi tentang cuaca
tersebut, sehingga seolah-olah wartawan tersebut, masuk ke dalam animasi tersebut. Latihan
Militer (Military Training): Militer telah menerapkan AR pada latihan tempur mereka.
Sebagai contoh, militer menggunakan AR untuk membuat sebuah permainan perang, dimana
prajurit akan masuk kedalam dunia game tersebut, dan seolah-olah seperti melakukan perang
sesungguhnya

Enginering Design: Seorang engineering design membutuhkan AR untuk menampilkan


hasil design mereka secara nyata terhadap klien. Dengan AR klien akan tahu, tentang
spesifikasi yang lebih detail tentang desain mereka.

Robotics

dan Telerobotics: Dalam bidang robotika, seorang operator robot, mengunakan

pengendari pencitraan visual dalam mengendalikan robot itu. Jadi, penerapan AR dibutuhkan
di dunia robot.
4

Consumer Design: Virtual reality telah digunakan dalam mempromosikan produk. Sebagai
contoh, seorang pengembang menggunkan brosur virtual untuk memberikan informasi yang
lengkap secara 3D, sehingga pelanggan dapat mengetahui secara jelas, produk yang
ditawarkan.

Augmented Reality

Yusuf Dewantoro
21060111130106

Kedokteran (Medical): Teknologi pencitraan sangat dibutuhkan di dunia kedokteran, seperti


misanya, untuk pengenalan operasi, pengenalan pembuatan vaksin virus, dll. Untuk itu,
bidang kedokteran menerapkan AR pada visualisasi penelitian mereka.

Anda mungkin juga menyukai