Anda di halaman 1dari 2

ABSTRAK

Daerah penelitian terletak di daerah Limusnunggal dan sekitarnya,


Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Daerah ini
merupakan sebagian Peta Rupabumi Digital Indonesia skala 1:25000 terbitan
BAKOSURTANAL, lembar No. 1209-111 dengan luas daerah penelitian 25 km2.
Secara geografis terletak antara 106,5974730 BT dan 106,6427880 BT sampai
6,9553150 LS dan 6,9103490LS.
Satuan geomorfologi pada daerah penelitian dibagi menjadi empat satuan
geomorfologi, yaitu satuan geomorfologi perbukitan vulkanik curam, satuan
geomorfologi perbukitan vulkanik agak curam, satuan geomorfologi perbukitan
struktural agak curam, dan satuan geomorfologi perbukitan rendah denudesional
landai.
Berdasarkan satuan litostratigrafi tidak resmi, satuan stratigrafi daerah
penelitian dapat dibagi menjadi empat satuan batuan yang diurutkan dari muda ke
tua, yaitu satuan breksi vulkanik, satuan tuf, satuan intrusi andesit, dan satuan
batupasir.
Struktur geologi yang berkembang di daerah penelitian meliputi lipatan,
kekar, dan sesar. Lipatan di daerah penelitian terdiri dari sinklin Tangkolo dan
antiklin Ciburial. Berdasarkan genetiknya, kekar di daerah penelitian termasuk jenis
kekar gerus. Sesar di daerah penelitian merupakan sesar naik Ciawitali. Strukturstruktur geologi tersebut diperkirakan terbentuk pada kala Miosen Pliosen.
Bahan galian yang terdapat di daerah penelitian meliputi bahan galian
nonlogam yang dimanfaatkan warga sekitar untuk bahan bangunan. Potensi
kebencanaan geologi yang dapat terjadi di daerah penelitian adalah longsor dan
banjir.

vi

ABSTRACT

The research area is located in Limusnunggal and its surroundings, District


of Warungkiara, Sukabumi Regency, West Java Province. It is included in
BAKOSURTANAL Digital Map, scale 1:25.000 quadrangle (sheet 1209-111 and
sheet 1209-112). The wide of the research area is around 25 km2. Geographically,
this area is located on 106,5974730 E - 106,6427880 E and 6,9553150 S - 6,9103490
S.
Research area is divided into four geomorphology unit: steep volcanic hill
geomorphology unit, rather steep volcanic hill geomorphology unit, rather steep
structural sediment hill geomorphology unit, and slightly low sedimentary hill
geomorphology unit.
Based on informal lithostratigraphic unit classification, stratigraphic units in
the area can be divided into four units, from the youngest to the oldest are volcanic
breccias unit, tuff unit, andesite intrusion unit, and sandstone unit.
Geological structures developed in the research area include folds, joints,
and faults. Folds in the research are include Tangkolo syncline and Ciburial
anticline. Based on its genetic processes, type of joints in the research area is shear
joints. Fault structure found in the research area is Ciawitali thrust fault. These
structures are estimated formed within Miocene - Pliocene epoch.
The potential mineral resources include nonlogam mineral resources which
are used for industrial materials. Geological disaster which potentially may occur
are landslides and floods.

vii

Anda mungkin juga menyukai