Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dermatitis adalah peradangan pada kulit yang merupakan respon terhadap pengaruh faktor
eksogen dan atau faktor endogen, menimbulkan kelainan klinis berupa efloresensi yang
polimorfik (eritema, edema, papul, vesikel, skuama, likenifikasi) dan keluhan gatal. Tanda
polimorfik tidak selalu timbul bersamaan, bahkan mungkin hanya beberapa (oligomorfik). Nama
lain dari dermatitis nummular adalah ekzem diskoid, ekzem numular, nummular eczematous
dermatitis. Terdapat beberapa klasifikasi dermatitis berdasarkan lokasi kelainan, penyebab, usia,
faktor konstitusi.1,2
Dermatitis numular juga merupakan penyakit inflamasi kulit yang bersifat idiopatik dan
penyebabnya tidak diketahui, namun menurut penelitian banyak faktor yang dapat menjadi
etiologi dari penyakit ini. Infeksi juga dapat memiliki peranan dalam proses tejadinya dermatitis
numular. Sumber infeksi sendiri dapat berasal dari infeksi pada gigi, infeksi saluran pernapasan
atas, infeksi saluran pernapasan bawah dimana pada sebuah studi kasus hal ini ditemukan sekitar
68% dari pasien yang mengalami dermatitis numular. Pada pasien-pasien dermatitis numular
tidak memiliki riwayat atopi walaupun plak-plak numular menyerupai dermatitis atopi.
Insidennya sendiri lebih banyak pada pria dari pada wanita, dan jarang terjadi pada anak-anak. 1,2
Penyakit ini ditandai dengan keluhan gatal, yang ditandai dengan lesi berbentuk uang logam,
sirkular atau lesi oval berbatas tegas, umumnya ditemukan pada daerah tangan dan kaki. Lesi
awal berupa papul disertai vesikel yang biasanya mudah pecah sehingga basah (oozing).
Penyembuhan pada penyakit ini dapat berupa terbentuknya scar akibat garukan. 1,2
Menurut penelitian dilaporkan bahwa dermatitis nummular ditemukan pada penggunaan
terapi isotretinoin dan emas. Karena penyakit ini merupakan penyakit yang kronik sehingga
dapat mengalami rekurensi jika disertai dengan penyakit penyerta. 1,2

Anda mungkin juga menyukai