Anda di halaman 1dari 6

Tabel 5-86 Rekapitulasi Debit Puncak Banjir Rancangan Metode

Nakayasu
(Dengan Distribusi Hujan 12 Jam)
Debit Puncak Banjir Rancangan
Sta

Q2 Th
3

Rerata Daerah
Sta Waru
Sta Longkali
Sta Kuaro
Sta Sepinggan

Q5 Th
3

Q10 Th
3

Q20 Th
3

Q25 Th
3

Q50 Th
3

(m /dt)

(m /dt)

(m /dt)

(m /dt)

(m /dt)

(m /dt)

367.07
1,520.5
3
1,012.1
2

555.87
1,886.6
2
1,307.9
6
1,143.0
8
2,351.1
2

674.45
1,995.4
2
1,478.9
0
1,439.7
6
2,698.1
2

765.57
2,037.3
8
1,623.1
4
1,728.3
9
3,040.2
8

814.04
2,058.5
9
1,704.3
6
1,897.6
3
3,114.6
4

922.90
2,084.6
1
1,865.1
9
2,269.2
7
3,402.6
5

721.23
1,848.0
0

Q100 Th
3

(m /dt)
1,024.9
9
2,097.0
9
2,015.3
4
2,655.9
9
3,671.0
6

Q1000 Th
(m3/dt)
1,234.0
7
2,109.8
5
2,308.3
4
3,543.9
4
4,503.4
1

4.1.1 Kontrol Perhitungan Menggunakan Metode Creager


Untuk mengetahui apakah perhitungan kita sudah mendekati dengan nilai
sesungguhnya maka perlu dilakukan perbandingan dengan metode Creager,
rentang kepercayaan dari metode Creager meliputi nilai C = 30 sampai nilai
C = 100, sehingga debit yang diuji (Q1000th dan QPMF) berada dalam
rentang tersebut.

Gambar 5-11 Grafik Creager DAS Telake


Dari grafik diatas bisa disimpulkan jika menggunakan hujan rancangan dari
rerata daerah, Sta Longkali, Sta Waru berada dibawah rentang kepercayaan

metode Creager, sedangkan Sta Kuaro dan Sta Sepinggan berada dalam
rentang kepercayaan Creager, sehingga untuk debit desain Bendung Gerak
Telake akan menggunakan debit banjir rancangan dari stasiun Kuaro dengan
besar debit 2.655,99 m3/dt untuk kala ulang 100 tahun.
Tabel 5-88 Perhitungan debit andalan metode F.J Mock
(Metode Basic Years)

Dari tabel diatas dipih tahun 1993 sebagai tahun dasar perencanaan Debit
Andalan 80 %.

Sedangkan dari perhitungan metode Basic Month didapatkan hasil


sebagai berikut :
Tabel 5-89 Perhitungan debit andalan metode F.J Mock
(Metode Basic Month)

Anda mungkin juga menyukai