Anda di halaman 1dari 1

ABSTRAKSI

Eka Sumpena. 2016. Pengaruh Pemberian Ekstrak Bunga Krisan


(Chrysantemum Cinerariaefolium) Terhadap Kematian Jentik Nyamuk Culex
Sp. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ekstrak bunga Krisan
(Chrysantemum cinerariaefolium) dengan konsentasi yang berbeda dan yang
berpengaruh untuk mematikan jentik nyamuk Culex sp. Adapun manfaat
penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai ekstrak bunga
Krisan (Chrysantemum cinerariaefolium) sebagai solusi alternatif sebagai
insektisida nabati yang aman dan ramah lingkungan untuk menanggulangi
jentik nyamuk Culex sp. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
menggunakan metode eksperimen yang menggunakan Rancangan Acak
Lengkap (RAL) dengan enam perlakuan dan jumlah masing-masing 5 ekor
jentik nyamuk Culex sp untuk setiap perlakuan, dan empat kali pengulangan
dengan konsentrasi yang berbeda yaitu konsentrasi 0%, konsentrasi 0,1%,
konsentrasi 0,2%, konsentrasi 0,3%, konsentrasi 0,4 dan konsentrasi 0,5%
sehingga jumlah seluruh sampel 150 ekor jentik nyamuk Culex sp. Teknik
pengumpulan data, yaitu dengan menghitung banyaknya jentik nyamuk Culex
sp yang mati atau mortal dan melakukan pengamatan selama 24 jam. Dari
hasil uji statistik terdapat Pengaruh Pemberian Ekstrak Bunga Krisan
(Chrysantemum cinerariaefolium) Terhadap Mortalitas Jentik nyamuk Culex
sp. Kondisi ini dapat dilihat dengan adanya perbedaan mortalitas jentik
nyamuk Culex sp dalam setiap perlakuan, Selanjutnya pemberian perlakuan
konsentrasi ekstrak bunga Krisan (Chrysantemum cinerariaefolium) 0,5%
nyata lebih tinggi mortalitas jentik nyamuk Culex sp dibandingkan dengan
konsentrasi 0%, konsentrasi 0,1%, konsentrasi 0,2%, konsentrasi 0,3%,
konsentrasi 0,4% dan konsentrasi 0,5%. Berdasarkan uji statistik dengan
menggunakan uji Anova dan uji lanjut Duncan, perlakuan konsentrasi bunga
Krisan (Chrysantemum cinerariaefolium) 0,5% berpengaruh
secara
signifikan mematikakan jentik nyamuk Culex sp dibandingkan dengan
perlakuan lainnya ditinjau dari nilai LC50, yaitu tingkat kematian sudah
mencapai lebih dari 50 % larva rayap mortal atau mati pada pengamatan 2 x 4
jam.
Kata Kunci: Ekstrak bunga krisan (Chrysantemum cinerariaefolium), Mortalitas,
jentik nyamuk Culex sp.

Anda mungkin juga menyukai