Anda di halaman 1dari 3

Introduction About Civil Engineering for Civil

Engineering Community @ Kaskus.Us


Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang bagaimana
merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan infrastruktur, tetapi juga
mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup manusia.

Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya pengetahuan matematika,
fisika, kimia, biologi, geologi, lingkungan hingga komputer mempunyai peranannya
masing-masing. Teknik sipil dikembangkan sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia
dan pergerakannya, hingga bisa dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi
kota besar.
Struktural: Cabang yang mempelajari masalah struktural dari materi yang
digunakan untuk pembangunan. Sebuah bentuk bangunan mungkin dibuat dari
beberapa pilihan jenis material seperti baja, beton, kayu, kaca atau bahan lainnya.
Setiap bahan tersebut mempunyai karakteristik masing-masing. Ilmu bidang
struktural mempelajari sifat-sifat material itu sehingga pada akhirnya dapat dipilih
material mana yang cocok untuk jenis bangunan tersebut. Dalam bidang ini
dipelajari lebih mendalam hal yang berkaitan dengan perencanaan struktur
bangunan, jalan, jembatan, terowongan dari pembangunan pondasi hingga
bangunan siap digunakan.
Geoteknik: Cabang yang mempelajari struktur dan sifat berbagai macam tanah
dalam menopang suatu bangunan yang akan berdiri di atasnya. Cakupannya dapat
berupa investigasi lapangan yang merupakan penyelidikan keadaan-keadaan tanah
suatu daerah dan diperkuat dengan penyelidikan laboratorium.
Manajemen Konstruksi: Cabang yang mempelajari masalah dalam proyek
konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan pekerjaan,
pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang berkaitan dengan hukum dan
perizinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan sehingga
diharapkan bangunan tersebut selesai tepat waktu.
Hidrologi: Cabang yang mempelajari air, distribusi, pengendalian dan
permasalahannya. Mencakup bidang ini antara lain cabang ilmu hidrologi air
(berkenaan dengan cuaca, curah hujan, debit air sebuah sungai dsb), hidrolika
(sifat material air, tekanan air, gaya dorong air dsb) dan bangunan air seperti
pelabuhan, irigasi, waduk/bendungan(dam), kanal.
Teknik Lingkungan: Cabang yang mempelajari permasalahan-permasalahan dan
isu lingkungan. Mencakup bidang ini antara lain penyediaan sarana dan prasarana
air besih, pengelolaan limbah dan air kotor, pencemaran sungai, polusi suara dan
udara hingga teknik penyehatan.
Transportasi: Cabang yang mempelajari mengenai sistem transportasi dalam
perencanaan dan pelaksanaannya. Mencakup bidang ini antara lain konstruksi dan
pengaturan jalan raya, konstruksi bandar udara, terminal, stasiun dan
manajemennya.
Informatika Teknik Sipil: Cabang baru yang mempelajari penerapan Komputer
untuk perhitungan/pemodelan sebuah sistem dalam proyek Pembangunan atau

Penelitian. Mencakup bidang ini antara lain dicontohkan berupa pemodelan


Struktur Bangunan (Struktural dari Materi atau CAD), pemodelan pergerakan air
tanah atau limbah, pemodelan lingkungan dengan Teknologi GIS (Geographic
information system).
Keluasan cabang dari teknik sipil ini membuatnya sangat fleksibel di dalam dunia kerja.
Profesi yang didapat dari seorang ahli bidang ini antara lain: perancangan/pelaksana
pembangunan/pemeliharaan prasarana jalan, jembatan, terowongan, gedung, bandar
udara, lalu lintas (darat, laut, udara), sistem jaringan kanal, drainase, irigasi, perumahan,
gedung, minimalisasi kerugian gempa, perlindungan lingkungan, penyediaan air bersih,
survey lahan, konsep finansial dari proyek, manajemen projek dsb. Semua aspek
kehidupan tercangkup dalam muatan ilmu teknik sipil.
Perbedaan dari arsitek, terletak pada posisi ahli teknik sipil dalam sebuah proyek. Arsitek
menyumbangkan rancangan, ide, kemungkinan pelaksanaan pembangunan di atas kertas.
Hasil rancangan tersebut diserahkan selanjutnya kepada staf ahli bidang teknik sipil
untuk pelaksanaan pembangunan. Tahapan ini, ahli teknik sipil melakukan
perbaikan/saran dari pelaksanaan perencanaan, koordinasi dalam proyek, mengamati
jalannya proyek agar sesuai dengan perencanaan. Selain itu, ahli teknik sipil juga
membangun konsep finansial dan manajemen proyek atas hal-hal yang memengaruhi
jalannya proyek.
Ahli teknik sipil tidak hanya berurusan dengan pembangunan sebuah proyek bangunan,
tetapi di bidang lain seperti yang berkaitan dengan informatika, memungkinkan untuk
memodelisasi sebuah bentuk dengan bantuan program CAD, pemodelan kerusakan akibat
gempa, banjir. Hal ini sangat penting di negara maju sebagai tolak ukur kelayakan
pembangunan sebuah bangunan vital yang mempunyai risiko dapat menelan korban
banyak manusia seperti reaktor nuklir atau bendungan, jika terjadi kegagalan
perencanaan teknis. Rancangan bangunan tersebut biasanya dimodelkan dalam komputer
dengan diberikan faktor-faktor ancaman bangunan tersebut seperti gempa dan keruntuhan
struktur material. Peran ahli teknik sipil juga masih berlaku walaupun fase pembangunan
sebuah gedung telah selesai, seperti terletak pada pemeliharaan fasilitas gedung tersebut.
Materi utama
Mekanika teknik
Konstruksi baja
Konstruksi beton
Konstruksi kayu
Konstruksi gelas
Mekanika tanah
Teknik Pondasi
Hidrologi
Hidrolika
Bangunan air
Manajemen konstruksi

Dinamika Struktur
Earthquake engineering
Informatika
Ilmu Ukur Tanah
Strukrut bangunan sipil

Aplikasi ilmu teknik sipil di Indonesia


Sosrobahu
Konstruksi Cakar Ayam
Jembatan Suramadu
Gedung
Stadiun
Underpas
Fly Over
Bandara
Terowongan
Jalan Busway
Dermaga
Jalan Kereta api
Pelabuhan
Tokoh teknik sipil Indonesia
Tjokorda Raka Sukawati
Prof. Thoskykovsky
Prof. Dr. Ir. Hendricho Msc
Ir. Rooseno >>> Bapak Beton Indonesia Info << tambahan dari edypri di #4554
Ir. Ahadi
Ir. Soetami
Prof. Dr. Ir. Sedijatmo >>> Info the project [Klik Disini] << tambahan dari edypri
di #4456
Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata
Prof. Dr. Moh. Sahari Besari MSc., Ph.D
Ir.Soekarno

Anda mungkin juga menyukai