Kata
Triage
Triage
Tujuan
Multiple Casualties
Jumlah penderita dan beratnya
trauma tidak melampaui
kemampuan rumah sakit.
Mass Casualties
Jumlah penderita dan beratnya
trauma melampaui kemampuan
rumah sakit.
8
Gawat,
Berdasarkan pada :
Pengetahuan
Data yang tersedia
Situasi yang berlangsung
Sistem
Prioritas
tertinggi (highest)
Prioritas kedua (second)
Prioritas terendah (lowest)
Merupakan format asli triage
Tipe ini terlalu umum, kurang spesifik
dan
terlalu
subyektif
dalam
menentukan pasien pada kelompok
tertentu
Prioritas
Tertinggi
Segera, kelas 1, berat, emergency
Prioritas Tinggi
Sekunder, kelas 2, sedang, urgent
Prioritas Rendah
Dapat ditunda, kelas 3, ringan,
non urgent
Meninggal
Mungkin meninggal, kelas 4/0
Emergensi
Urgent
Non
Urgent
Mengancam
Memerlukan
Contoh
kasus :
Nyeri dada terkait dengan
ispa, luka bakar < 30%,
overdosis obat (sadar),
trauma toraks non asfiksia,
cedera kepala sedang
(muntah, pingsan), fraktur
tertutup, dll
Kondisi
Contoh
kasus :
Sakit kepala
ringan/sedang, fraktur
minor, sprain kaki akut,
cedera kepala ringan
(sadar, tanpa muntah),
seluruh kasus-kasus
ambulant/jalan
Tidak
1. Mobilitas
Apakah klien dpt berjalan?
Apabila ya, tanyakan apa punya
cedera fisik. Apabila tidak,
klasifikasi sbg tdk cedera dan
kirimkan ke area non cedera.
2. Cek ABC
Non
Disaster / In Hospital
Triage di RS, untuk menyediakan
perawatan sebaik mungkin bagi
setiap klien yang masuk ke IRD
Disaster / Pre Hospital
Triage di luar RS atau bila terjadi
suatu bencana, untuk memberikan
perawatan yang efektif pada
pasien dalam jumlah yang banyak.
Tidak
mudah
Skill Worth Mastering
Masalah :
Bahasa
Dikembangkan
Klasifikasi Pasien :
- Dead / Deceased : tdk napas, reposisi
jln napas tdk berhasil
- Immediate / Critical : RR > 30x/mnt,
nadi radialis [-], tdk sdr/prbhn status
mental
- Delayed : RR < 30x/mnt, nadi [+],
respons mental normal
- Minor : tdk memerlukan penanganan
medis segera, tetap diretriage
Triage