BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2008:3). Bertitik tolak dari
permasalahan, rumusan masalah dan tujuan penelitian maka metode yang
digunakan adalah metode eksperimen. Sugiyono (2008:107) menjelaskan bahwa
metode eksperimen dapat diartikan sebagai metode penelitian yang digunakan
untuk mencari pengaruh perlakuan (treatment) tertentu terhadap yang lain dalam
kondisi yang terkendalikan. Lebih lanjut Ibrahim dan Sudjana (dalam Sampurno
2011:45) me ngemukakan bahwa:
Eksperimen pada umumnya dianggap sebagai metode penelitian yang paling
canggih dan dilakukan untuk menguji hipotesis. Metode ini mengungkapkan
hubungan antara dua variabel atau lebih atau mencari pengaruh suatu
variabel terhadap variabel lainnya. Dalam penelitian ini, peneliti
mengajukan satu hipotesis atau lebih yang menyatakan sifat dari hubungan
variabel yang diharapkan.
38
Sampel
Sugiyono (2008:118) menyebutkan: Sampel adalah bagian dari jumlah
dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang diambil
dalam penelitian harus representative (mewakili). Teknik pengambilan subyek
(sampel) yang digunakan dalam penelitian yaitu sampling puposive. Sugiyono
(2008:124) menjelaskan mengenai sampling puposive sebagai berikut: sampling
puposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Adapun
dalam penelitian ini peneliti mengambil sampel sebanyak 28 siswa. Selanjutnya
dari 28 siswa tersebut, penulis membagi menjadi 2 kelompok yaitu, 14 siswa
sebagai kelompok yang menggunakan treatment audiovisual dan 14 siswa sebagai
kelompok yang tidak menggunakan treatment audiovisual.
39
Populasi
homogen /
relatif
homogen
Diambil secara
random
Sampel
yang
refresentatif
Populasi
Sampel
Tanpa Treatment
Menggunakan Audiovisual
Treatment Menggunakan
Audiovisual
Tes akhir
Tes akhir
Analisis Data
Kesimpulan
Gambar 3.2 Langkah Langkah Penelitian
40
C. Desain Penelitian
Dalam suatu penelitian dibutuhkan desain penelitian, untuk dijadikan
acuan dalam langkah-langkah penelitian. Mengenai desain penelitian Nasution
(1991:40) menjelaskan bahwa desain penelitian merupakan suatu rencana
tentang cara mengumpulkan data dan menganalisis data sesuai dengan tujuan
peneliti. Adapun fungsi dari desain penelitian menurut Sudjana dan Ibrahim
(1989:31) mengemukakan sebagai berikut:
1. Memberikan kesempatan untuk membandingkan kondisi yang dituntut
oleh hipotesis penelitian.
2. Memungkinkan penelitian membuat interprestasi dari hasil studi melalui
analisis data secara statistik.
Desain memudahkan kita dalam melakukan penelitian secara sistematik
dan teratur. Untuk itu diperlukan dalam sebuah penelitian untuk mengukur alur
penelitian yang akan dilakukan dan dengan adanya desain penelitian tersebut
acuan penelitian bisa terarah. Dalam penelitian ini penulis menggunakan
penelitian ekperimen. Dalam penelitian pengaruh menerapan media audiovisual
terhadap hasil belajar bolatangan diperlukan suatu desain penelitian yang tepat
dan sesuai dengan tuntutan variabel-variabel yang terkandung dalam tujuan
penelitian dan hipotesis yang akan diverifikasikan kebenarannya. Desain
penelitian yang digunakan yaitu posttest-only control design digambarkan sebagai
berikut :
R
R
O1
O2
: treatment audiovisual
41
O1
: tes
O2
: tes
42
Tes LemparTangkap
Pelaksanaan
Penilaian
43
:
: (cones/rintangan),
: (arahmendribble)
Pelaksanaan
ia
boleh
terus
melanjutkan/mengulang
dribble
44
Keterangan
: Jarak melempar 6 m
Ketiga item test ini tersebut telah di uji cobakan terlebih dahulu oleh peneliti
sehingga terdapat validitas dan reliabilitas seperti berikut : flying shoot dengan
validitas 2,004 dan reliabilitas 0,727, passing dengan validitas 2,499 dan
reliabilitas 0,772, drbbling dengan validitas 3,236 dan reliabilitas 0,836.
2. Waktu
3. Lama Pembelajaran
45
Xi
X=
N
Arti dari tanda-tanda dalam rumus tersebut adalah:
X
Xi
= Nilai data
= Jumlah
46
= Jumlah sampel
S=
= Jumlah sampel
N. xy ( x) ( y)
} {N.
thitung =
N. xy ( x) ( y)
} {N.
47
2.r
(1+ r)
Keterangan :
t = nilai t hitung
r = koefisien korelasi hasil r hitung
n = jumlah responden
reliabilitas tes
n = banyak butir tes
,,
,, ...,
=
( dan
sampel).
Ni Kadek Pradnyamita Wijayanti, 2013
Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual Terhadap Hasil Pembelajaran Bola Tangan
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu
48
dinyatakan
.
,
, maka:
Kriteria tolak
hanya jika
dengan
didapat dari distribusi sesuai dengan dk pembilang
penyebut
kedua kelompok homogen jika
atau derajat kebebasan =
6.
Z=
dan
,