Anda di halaman 1dari 9

Banyak sekali permasalahan dalam kehidupan sehari-hari yang dapat

diselesaikan perhitungannya dengan menggunakan sistem persamaan


linear dua variabel (SPLDV). Biasanya permasalahan tersebut disajikan
dalam bentuk soal cerita.
Nah untuk memperoleh penyelesaiannya, ada beberapa tahapan yang Anda
harus dilakukan. Adapun langkah-langkah harus dilakukan dalam
menyelesaikan soal cerita sebagai berikut: 1). Mengubah kalimat-kalimat
pada

soal

cerita

menjadi

beberapa

kalimat

matematika

(model

matematika), sehingga membentuk sistem persamaan linear dua variabel;


2). Menyelesaikan sistem persamaan linear dua variabel; dan

3).

Menggunakan penyelesaian yang diperoleh untuk menjawab pertanyaan


pada soal cerita.

Untuk contoh penerapan dalam bentuk soal cerita silahkan simak beberapa
contoh soal di bawah ini.

Contoh Soal 1
Asep membeli 2 kg mangga dan 1 kg apel dan ia harus membayar
Rp15.000,00, sedangkan Intan membeli 1 kg mangga dan 2 kg apel dengan
harga Rp18.000,00. Berapakah harga 5 kg mangga dan 3 kg apel?

Penyelesaian:
Kita misalkan harga 1 kg mangga = x dan harga 1 kg apel = y, maka:
2x + y = 15000
x + 2y = 18000
Selanjutnya,

selesaikan

dengan

menggunakan

salah

satu

penyelesaian, misalnya dengan metode cepat, maka:


=> y = (2 . 18000 15000.1)/(2.2 1.1)
=> y = (36000 15000)/(4 1)
=> y = 21000/3
=> y = 7000
Substitusi nilai y = 7000 ke persamaan 2x + y = 15000, maka:
=> 2x + y = 15000
=> 2x + 7000 = 15000

metode

=> 2x = 8000
=> x = 4000
Dengan demikian, harga 1 kg mangga adalah Rp4.000,00 dan harga 1 kg
apel adalah Rp7.000,00.

Harga 5 kg mangga dan 3 kg apel adalah:


= 5x + 3y
= 5.4000 + 3.7000
= 20000 + 21000
= 41000
Jadi, harga 5 kg mangga dan 3 kg apel adalah Rp 41.000,00

Contoh Soal 2
Selisih umur seorang ayah dan anak perempuannya adalah 26 tahun,
sedangkan lima tahun yang lalu jumlah umur keduanya 34 tahun.
Hitunglah umur ayah dan anak perempuannya dua tahun yang akan
datang.

Penyelesaian:
Kita misalkan umur ayah = x dan umur anak = y, maka:
x y = 26

(x 5) + (y 5) = 34 => x + y = 44
Selanjutnya,

selesaikan

dengan

menggunakan

salah

satu

metode

penyelesaian, misalnya dengan metode cepat, maka:


=> y = (1 . 44 26 . 1)/(1 . 1 1 . ( 1))
=> y = 18/2
=> y = 9
Substitusi nilai y = 9 ke persamaan x y = 26, maka:
=> x y = 26
=> x 9 = 26
=> x = 26 + 9
=> x = 35
Dengan demikian, umur ayah sekarang adalah 35 tahun dan umur anak
perempuan sekarang adalah 9 tahun. Jadi, umur ayah dan umur anak dua
tahun yang akan datang adalah 37 tahun dan 11 tahun

Contoh Soal 3
Asti dan Anton bekerja pada sebuah perusahaan sepatu. Asti dapat
membuat tiga pasang sepatu setiap jam dan Anton dapat membuat empat
pasang sepatu setiap jam. Jumlah jam bekerja Asti dan Anton 16 jam
sehari, dengan banyak sepatu yang dapat dibuat 55 pasang. Jika banyaknya
jam bekerja keduanya tidak sama, tentukan lama bekerja Asti dan Anton.

Penyelesaian:
Kita misalkan lama kerja Asti = x dan lama kerja Anton = y, maka:
x + y = 16
3x + 4y = 55
Selanjutnya,

selesaikan

dengan

menggunakan

salah

satu

metode

penyelesaian, misalnya dengan metode cepat, maka:


=> y = (1 . 55 16 . 3)/(1 . 4 1 . 3)
=> y = (55 48)/(4 2)
=> y = 7
Substitusi nilai y = 7 ke persamaan x + y = 16, maka:
=> x + y = 16
=> x + 7 = 16
=> x = 16 7
=> x = 9
Dengan demikian, lama bekerja Asti adalah 9 jam dan Anton adalah 7 jam.

Contoh Soal 4
Sebuah toko kelontong menjual dua jenis beras sebanyak 50 kg. Harga 1 kg
beras jenis I adalah Rp 6.000,00 dan jenis II adalah Rp 6.200,00/kg. Jika

harga beras seluruhnya Rp 306.000,00 maka tentukan jumlah beras jenis I


dan beras jenis II yang dijual.

Penyelesaian:
Kita misalkan jumlah beras jenis I = x dan jumlah beras jenis I = y, maka:
x + y = 50
6000x + 6200y = 306000
Selanjutnya,

selesaikan

dengan

menggunakan

salah

satu

metode

penyelesaian, misalnya dengan metode cepat, maka:


=> y = (1 . 306000 50 . 6000)/(1 . 6200 1 . 6000)
=> y = (306000 300000)/(6200 6000)
=> y = 6000/200
=> y = 30
Substitusi nilai y = 30 ke persamaan x + y = 50, maka:
=> x + y = 50
=> x + 30 = 50
=> x = 50 30
=> x = 20
Dengan demikian, jumlah beras jenis I dan beras jenis II yang dijual adalah
20 kg dan 30 kg.

Contoh Soal 5
Jumlah panjang dan lebar suatu persegi panjang adalah 32 cm, sedangkan
luasnya 240 cm2. Tentukan (a) panjang dan lebarnya, (b) kelilingnya, dan
(c) panjang diagonal persegi panjang.

Penyelesaian:
Kita misalkan panjang = x dan lebar = y, maka:
x + y = 32 => x = 32 y
x . y = 240
Selanjutnya, selesaikan dengan menggunakan metode substitusi, maka:
=> x . y = 240
=> (32 y) . y = 240
=>

32y

y2

=> y2 + 32y 240 = 0 (kalikan dengan 1)


=> y2 32y + 240 = 0
=> (y 20)(y 12) = 0
=> y1 = 20 dan y2 = 12

Substitusi nilai y = 20 ke persamaan x + y = 32, maka:


=> x + y = 32
=> x + 20 = 32

240

=> x = 32 20
=> x = 12 (tidak mungkin panjang lebih kecil dari lebar persegi panjang)

Substitusi nilai y = 12 ke persamaan x + y = 32, maka:


=> x + y = 32
=> x + 12 = 32
=> x = 32 12
=> x = 20 (memenuhi)
(a) panjang dan lebarnya adalah 20 cm dan 12 cm
(b) keliling persegi panjang dirumuskan:
K = 2(p + l)
K = 2( x + y)
K = 2(20 cm + 12 cm)
K = 64 cm
(c) panjang diagonal (Pd) persegi panjang dirumuskan:
Pd = (x2 + y2)
Pd = (202 + 122)
Pd = (400 + 144)
Pd = 544
Pd = (16 . 34)
Pd = 434 cm

Demikianlah pembahasan mengenai penerapan sistem persamaan linier


dua variabel dalam menyelesiakan soal-soal cerita dalam kehidupan seharihari.

Anda mungkin juga menyukai