:
Kurnia
Ade
20110310024
Tempat Komuda
: RSUD Muntilan
Tanggal Komuda
: 8 dan 12 Maret 2014
Putri
1. Pengalaman
Seorang laki-laki 56 tahun datang dengan keluhan sesak kambuh
kambuhan. Sesak diperberat apabila beraktivitas dan dirasakan sejak 1
tahun terakhir. Keluhan disertai nyeri dada, batuk tidak berdahak, nyeri
perut, demam, dan pusing. Didapatkan adanya edema pada kedua kaki.
Pasien merasa lebih nyaman dan enak bila tidur menggunaakn dua
bantal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 128/95, Nadi 84
x/menit, frekuensi nafas 20 x/menit, suhu 36C, serta ditemukan ronkhi
basah kasar kedua hemi thoraks. Pasien didiagnosis Congestive Heart
Failure. Pasien diberikan terapi oksigen 3 LPM, Infus RL 20 TPM, Injeksi
Ranitidine 500 mg, Injeksi Lasix 1a/12jam, serta Injeksi KSR 1x1.
2. Masalah yang dikaji
Mengapa pasien diberikan infuse RL sedangkan pada pasien ini
didapatkan edema pada kedua kaki?
Apaah pemberian Lasix disertai KSR 1x1 sudah tepat? Bagaimana
penatalaksanaan pasien-pasien dengan CHF?
3. Analisa Kritis
Ringer Laktat mempunyai keunggulan terpenting yaitu komposisi
elektrolit dan konsentrasinya yang sangat serupa dengan yang dikandung
cairan ekstraseluler. Natrium merupakan kation utama dari plasma darah
dan menentukan tekanan osmotik. Klorida merupakan anion utama di
plasma darah. Kalium merupakan kation terpenting di intraseluler dan
berfungsi untuk konduksi saraf dan otot. Elektrolit-elektrolit ini dibutuhkan
untuk menggantikan kehilangan cairan pada dehidrasi dan syok
hipovolemik termasuk syok perdarahan. Indikasi pemberian ringer laktat
untuk mengembalikan keseimbangan elektrolit pada keadaan dehidrasi
dan syok hipovolemik. Adverse Reaction pemberian RL ini dapat
menyebabkan edema jaringan pada penggunaan volume yang besar,
biasanya paru-paru. Sehingga hati-hati untuk pemberian pada penderita
edema perifer pulmoner, heart failure/impaired renal function & preeklamsia.
Jadi, infuse RL pada pasien ini harus
diperhatikan
penggunaannya
dan
jika
diberikan
harus
hati-hati
dengan
4. Dokumentasi
Nama
:
Umur
:
Jenis Kelamin :
Alamat
:
Pekerjaan
Tanggal Masuk :
Bp. Parwoko
56 tahun
Laki laki
Jl. Kopen, Desa Kaliabu
: Pensiunan
8 Maret 2014
Pemeriksaan Fisik
Vital Sign
S
O
KU
Tekanan darah
Suhu Tubuh
Denyut Nadi
Frekuensi Nafas
= Compos Mentis
= 128/95
= 36o C
= 84 x/,menit
= 20 x/menit
Keadaan umum
Kepala
Ass
P
ikterik -/Thorax
Bising: +
Abdomen
Ekstremitas
(+)
O2 3 LPM
Infus RL 20 TPM
Injeksi Ranitidine 500 mg
Injeksi Lasix 1a/12jam
Injeksi KSR 1x1
5. Referensi
http://tmedweb.tulane.edu/pharmwiki/doku.php/treatment_of_heart_
failure
http://www.ncbi.nlm.nih.gov/pubmed/
Dorland. 2004. Kamus Kedokteran Dorland Edisi 29. Jakarta: EGC