Anda di halaman 1dari 14

SOAL SOAL POROS PENGGERAK RODA

1. Sistem suspensi terdiri dari komponen berikut ini, kecuali..


a.
b.
c.
d.
e.

Shock absorber
Suspension arm
Coil spring
Valve suspension
Pegas daun

2. Torsion Bar Spring pada sistem suspensi berfungsi sebagai berikut.


a.
b.
c.
d.
e.

Menahan gaya tekan.


Menahan gaya punter
Sumbu putar pada saat kendaraan membelok.
Sumbu putar pada saat kendaraan lurus
Menyerap getaran agar tidak diteruskan ke bodi

3. Nama bagian-bagaian dari sistim pemindah tenaga sebagai berikut, kecuali


a.
b.
c.
d.
e.

Kopling
Transmisi
Poros Penggerak
Penggerak Aksel
Fly well

4. Fungsi kopling adalah


a.
b.
c.
d.

Menghubung dan memutus putaran / tenaga motor ke transmisi


Mengatur perbandingan putaran motor dengan poros
Meneruskan putaran / tenaga dari transmisi
Mengatur perbandingan putaran motor dengan poros penggerak aksel sehingga
menghasilkan momen puntir yang diinginkan
e. Meneruskan putaran / tenaga dari transmisi ke penggerak aksel dengan sudut yang
bervariasi
5. Semua ini adalah penyebab kemudi mobil terasa berat, kecuali..
a.
b.
c.
d.
e.

Tekanan ban tidak betul


Joint system kemudi aus
Caster berlebihan.
Camber positip
Camber negatif

6. Energi-Absorbing
kecuali..
a.
b.
c.
d.
e.

Steering

Coulumn

dikelompokkan

dalam

beberapa

type,

Bending bracket type.


Ball type.
Steering main shaft
Sealed in pulverised silicon rubber type.
Tipe bola

7. Dibawah ini adalah jenis pemindah gigi, kecuali.


a.
b.
c.
d.
e.

Pemindah gigi langsung


Pemindah gigi pada kolom kemudi
Pemindah gigi kendaraan penggerak depan dengan Transmisi melintang
Pemindah gigi tongkat.
Pemindah gigi tak langsung

8. Fungsi transmisi sebagai berikut, kecuali :


a. Memungkinkan kendaraan berjalan perlahan-lahan pada gigi 4.
b. Merubah dan mengatur moment putar dan putaran pada roda penggerak sesuai dengan
kebutuhan (posisi 1, 2, 3 ..n)
c. Memungkinkan kendaraan berhenti meskipun dalam keadaan mesin hidup (posisi
netral)
d. Memungkinkan kendaraan berjalan mundur (posisi R . mundur)
e. Pengemudi bisa mengatur kecepatan kendaraan sesuai yang diinginkan
9. Dibawah ini adalah komponen-komponen differential, kecuali.
a.
b.
c.
d.
e.

Ring gear.
Side gear
Counter gear.
Differential pinion shaft
Pinion gear

10. Apabila diferential case menggerakkan piringan gear dan piringan gear memutar side
gear kanan mengitari side gear kiri, maka kendaraan akan
a.
b.
c.
d.
e.

Jalan lurus.
Belok kiri
Belok kanan
Jawaban benar semua
Jawaban salah semua

11. Rem merupakan bagian kendaraan yang sangat penting dalam mendukung aspek
keamanan berkendaraan, maka rem harus spt dibawah ini, kecuali :
a.
b.
c.
d.
e.

Dapat menghentikan kendaraan secepat mungkin


Dapat melaksanakan pengereman sesuai kehendak sopir
Rem Harus pakem
Dapat melaksanakan pengereman sesuai kehendak penumpang
Penyetelan harus tepat

12. Fungsi rem tangan adalah seperti dibawah ini, kecuali :


a. Untuk memacetkan putaran roda ( misal pada saat parkir )
b. Berfungsi juga sebagai rem cadangan ( misal dalam perjalanan rem kaki tidak
berfungsi )
c. Menahan kendaraan pada saat berhenti di tanjakan.
d. Menahan kendaraan pada saat berhenti di jalan menurun.
e. Bisa juga difungsikan sebagai rem utama( misal dalam perjalanan rem kaki berfungsi)
13. Fungsi penyetelan roda dengan camber positip adalah sebagai berikut, kecuali
a.
b.
c.
d.
e.

Mengurangi beban vertical


Mencegah roda selip
Memperkecil caster
Mencegah camber menjadi negatif karena beban
Mencegah roller

14. Kemiringan steering axis kedepan dan kebelakang di ukur dalam derajat dari steering
axis dan garis tegak lurus bila dilihat dari samping adalah difinisi dari
a.
b.
c.
d.
e.

Camber
Camber Caster
Steering axis inclination
Caster
King pin inclination

15. Sebutkan nama komponen berikut


a.
b.
c.
d.
e.

Flens roda.2.Penahan bantalan. 3.Poros aksel. 4.Aksel. 5.Roda gigi matahari


Flens roda.2.Penahan bantalan. 3.Poros aksel. 4.Roda gigi matahari 5.Aksel .
Penahan bantalan. 2.Poros aksel. 3.Roda gigi matahari 4.Aksel 5.Flens roda
Flens roda.2.Penahan bantalan.3.Roda gigi matahari 4.Flens roda 5..Aksel
Flens roda.2.Penahan bantalan . 3.Roda gigi matahari.4.Poros aksel. 5.Aksel

16. Fungsi dari sambungan salib/ cross joint adalah.


a.
b.
c.
d.
e.

Untuk meneruskan putaran dengan sudut yang bervariasi pada batas-batas tertentu.
Untuk meneruskan putaran dengan sudut yang terbatas pada batas-batas bervariasi
Untuk meneruskan sudut dengan putaran yang bervariasi pada batas-batas tertentu.
Untuk meneruskan sudut dengan putaran yang tertentu pada batas-batas bervariasi.
Untuk meneruskan putaran dengan sudut yang bervariasi pada batas-batas tak
terhingga

17. Pada saat mesin sudah mencapai temperature kerja, aliran air pendingin
melalui.
a.
b.
c.
d.
e.

Radiator, water jaket, water pump dan thermostat


Radiator, water jaket, water pump dan thermostat
Water pump, water jaket, Radiator dan thermostat
Water pump, water jaket, thermostat dan Radiator
Water pump, thermostat, Radiator dan water jaket,

18. Pada saat mesin belum mencapai temperature kerja, aliran air pendingin melalui :
a.
b.
c.
d.
e.

Watter pump, by pass, water jaket


Watter pump, water jaket, by pass
By pass, water jaket, water pump
Watter pump, water jaket, thermostat, radiator
Thermostat, radiator Watter pump, water jaket

19. Sil 1 top kompresi pada kijang seri 3 K katup-katup yang di setel adalah..
a.
b.
c.
d.
e.

Sil 1 : ex, in, sil 2, ex & sil 4 : in


Sil 1 : ex, in, sil 2, in & sil 3 : in
Sil 1 : ex, in, sil 2, in & sil 3 : ex
Sil 1 : ex, in, sil 2, ex & sil 3 : ex
Sil 1 : ex, in, sil 2, ex & sil 3 : in

20. Letak terjadinya kebocoran kompresi, bila hasil pengukuran sebelum dan sesudah di
beri oil tetap sama :
a.
b.
c.
d.
e.

Cicin torak
Katup dan dudukan katup
Torak / piston
Perpak / perapat
Keausan silinder

21. Besarnya deflasi tali kipas adalah..


a.
b.
c.
d.
e.

5 7 mm
6 8 mm
7 11mm
8 12 mm
10-14 mm

22. Bagian dari system bahan baker diesel yang digunakan untuk menghilangkan udara
palsu yang masuk pada sirkuit aliran bahan baker diesel adalah..
a.
b.
c.
d.
e.

Injection pump
Feed pump
Fuel delivery line
Fuel return line
Priming pump

23. Pernyataan-pernyataan dibawah ini benar untuk system bahan baker diesel yang
mengunakan pompa injeksi in-line, kecuali :
a. Saat plunyer menuju sisi bawah pompa injeksi,bahan baker masuk kedalam silinder
pompa
b. Saat plunyer menuju sisi atas pompa injeksi, delivery valve tertutup
c. Feed pompa menghusap bahan bakar dari fuel tank
d. Feed pompa menekan bahan bakar menuju water sedimenter dan filter
e. Injection nozzle mengabutkan bahan baker kedalam ruang bakar
24. Alat yang digunakan untuk mengukur berat jenis air adalah
a.
b.
c.
d.
e.

Barometer
Manometer
Micro meter
Multi meter
Hydro meter

25. Berat jenis elektrolit air Accu pada suhu 25 derajat Celsius adalah.
a.
b.
c.
d.
e.

1,10
1,27
1,50
2,27
2.30

26. Pada sistim kelistrikan body pada umumnya arus dari accu ke beban melewati :
a.
b.
c.
d.
e.

Fusible Link , Fuse , Switch , Beban


Switch , Fuse , Fusible Link , Beban
Fuse , Fusible Link , Switch , Beban
Switch ,Fuseble Link , Fuse , Beban
Beban , Switch , Fusble Link , Fuse

27. Fungsi Fuse pada kelistrikan adalah untuk :


a.
b.
c.
d.
e.

Sebagai isolator listrik


Sebagai pemutus hubungan
Sebagai penghubung dan pemutus hubungan
Sebagai fariasi kelistrikan
Sebagai pengaman kalau terjadi arus pendek

28. Kerja sistem pengapian saat platina menutup arus bertegangan rendah akan
mengalir dari baterai..
a.
b.
c.
d.
e.

Kunci kontak primer koil kondensor platina massa


Kunci kontak sekunder koil platina massa
Kunci kontak primer koil kondensor- platina massa
Kunci kontak primer koil sekunder koil platina massa
Kunci kontak primer koil platina massa

29. Jika celah kontak pemutus terlalu kecil , akibatnya .kecuali..


a.
b.
c.
d.
e.

Sudut dweel terlalu besar.


Koil panas.
Arus primer mangalir terlalu lama.
Ignition timming menjadi maju.
Tegangan busi besar.

30. Komponen komponen dibawah ini merupakan komponen motor staster, kecuali
a.
b.
c.
d.
e.

Stater Clutch
Field Coil
Armatur
Yoke
Fuel Rack

31. Batas Torque motor stater untuk mesin 4 silinder dengan 1500 2000 CC maksimal
berkisar 0,8 1,0 kg.m, apabila diketahui jumlah gigi statater pinion 9, jumlah gigi
ring gear 115dengan torgue poros enggkol 6 kg.m, berapa torque untuk motor stater ?
a.
b.
c.
d.
e.

0,60 kg.m
0,55 kg.m
0,50 kg.m
0,47 kg.m
0,45 kg.m

32. Jika kumparan voltage regulator putus yang terjadi adalah.


a.
b.
c.
d.
e.

Tidak ada pengisian


Pengisian berlebihan.
Pengisian normal.
Pegisian rendah
Lampu tanda mati

33. Overcharge pada system pengisian konvensional dapat disebabkan oleh .


a.
b.
c.
d.
e.

Resistor putus
Voltage relay putus
Lampu pengisian putus
Tidak ada arus pada terminal N
Voltage reglator putus

34. Cara mengetahui besarnya tahanan kumparan rotor pada alternator adalah
menggunakan alat Ohmmeter dengan menghubungkan antara.
.
a. terminal N dan F
b. terminal E dan B
c. terminal B dan F
d. terminal F dan N
e. terminal E dan F
35. Zat pendingin akan mengambil panas dan berubah bentuk menjadi gas. Proses ini
terjadi di.
a.
b.
c.
d.
e.

Condensor
Receiver
Dryer
Evaporator
Expansion Valve

36. Saat mengalir dari kompresor, zat pendingin kondisi..


a.
b.
c.
d.
e.

Dingin dan berbentuk cair


Bertekanan tinggi dan berbentuk gas
Dingin dan berbentuk gas
Bertekanan tinggi dan bebentuk cair.
Panas dan berbentuk cair

37. Gambar dibawah ini merupakan komponen-komponen karburator dari sistem


a.
b.
c.
d.
e.

Kecepatan tinggi primer


Tenaga
Kecepatan
Percepatan
Kecepatan tinggi sekunder

38. Alat yang digunakan untuk memeriksa kerja solenoid karburator adalah..
a.
b.
c.
d.
e.

Batere
Voltmeter
Obeng
Ohmmeter
Ampermeter

39. Gambar dibawah ini Electronic Petrol Injection atau EFI type
a.
b.
c.
d.
e.

L. Jetronic
D. Jetronic
F. Jetronic
H. Jetronic
E. jetronic

40. Pressure regulator di sistem EFI merupakakan komponen dari sistem.


a.
b.
c.
d.
e.

ICU
Induksi udara
Kontrol elektronik
Sensor
Bahan bakar

KUNCI JAWABAN :

No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10

D
B
E
A
C
C
E
A
C
B

No
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20

D
E
C
D
A
A
D
B
C
D

No
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30

E
E
E
B
A
E
E
D
E

No
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40

D
B
E
E
D
B
A
A
A
A/E

L A N J U T A N !!!

1. Untuk memindahkan tenaga mesin dari transmisi ke difrensial digunakan :


a.
b.
c.
d.
e.

Poros Roda
Poros Axle
Poros Intermediate
Poros Propeller
Poros Sambung

2. Kondisi jalan mempengaruhi kerja suspense dan berakibat pada posisi difrensial
selalu berubah-ubah terhadap transmisi ; untuk mengatasi hal tersebut digunakan :
a.
b.
c.
d.
e.

Universal Joint
Poros Axle
Poros Sambung
Porps Roda
Universal Joint

3. Model konstruksi ini mempunyai keuntungan tidak mudah aus, tidak berisik dan tidak
memerlukan minyak / grease adalah jenis sambungan :
a.
b.
c.
d.
e.

Universal Joint
Flexible Joint
Trunion Ionint
Slip Joint
Hook Joint

4. Untuk menghubungkan ujung poros transmisi dengan ujung depan poros propeller
dan sekaligus agar poros propeller dapat bergerak maju maupun mundur adalah :
a.
b.
c.
d.
e.

Hook Joint
Universal Joint
Slip Joint
Flexible Joint
Trunion Joint

5. Agar kondisi poros propeller tidak bengkok dan tidak terlalu bergetar maka digunakan
sambungan :
a.
b.
c.
d.
e.

Universal Joint
Hook Joint
Slip Joint
Center Bearing
Uniform Velocity Joint

6. Jika komponen poros propeller rusak diantaranya sleeve voke spline aus, akan
mengakibatkan :
a.
b.
c.
d.
e.

Poros Propeller macet


Poros Propeller rusak
Poros Propeller aus
Poros Propeller melintir
Poros Propeller berbunyi

7. Kebengkokan poros propeller akan mengakibatkan getaran yang berlebihan. Oleh


karena itu harus diukur dengan alat ukur :
a.
b.
c.
d.
e.

Filler Gauge
Micro Meter
Torque Wrench
Dial Test Indicator
Bore Dial Gauge

8. Pemeriksaan poros propeller meliputi pemeriksaan saat terlepas dan pemeriksaan saat
terpasang. Pemeriksaan saat terpasang adalah pemeriksaan :
a.
b.
c.
d.
e.

Fungsi kerja
Getaran
Fungsi kerja dan getaran
Keausan dan kerusakan center support bearing
Pemeriksaan karet bushing

9. Pemasangan poros roda pada kendaraan dipengaruhi oleh tipe suspense yang
digunakan. Pada tipe suspensi independent jenis poros yang digunakan adalah :

a.
b.
c.
d.
e.

Memikul
Melayang
Bebas memikul
Memikul dan melayang
Tripot Floating

10. Sesuai dengan konstruksinya bantalan dipasang diantara housing dan wheel hub dan
roda dipasang pada hub. Beban sepenuhnya ditumpu oleh axle housing. Model ini
adalah jenis :
a.
b.
c.
d.
e.

Bebas memikul
Melayang
Tiga perempat bebas memikul
Setengah bebas memikul
Hollow Floating

11. Agar poros roda depan mampu meneruskan tenaga sambil terjadi perubahan sudut
maka menggunakan sambungan. Sambungan tersebut adalah :
a.
b.
c.
d.
e.

Universal Joint
Birfield Joint
Tripod Joint
Trunion Joint
Birfield Joint and Tripod Joint

12. Konstruksi ini adalah mempunyai inner race dipasang kedalam outer race dengan
enam bola baja pada satu rangka disebut konstruksi :
a.
b.
c.
d.
e.

Universal Joint
C V Joint
Trunion Joint
Birfield Joint
Tripod Joint

13. Apabila poros penggeraknya sangat jauh perbedaan jarak antara kedua poros tersebut
maka digunakan :
a. C V Joint
b. Inter mediate shaft
c. Trunion Joint

d. Dynamic damper
e. Hollow shaft

14. Sesuai dengan konstruksinya bantalan dipasangkan diantara axle housing dan axle
shaft, sedangkan roda dipasang langsung pada axle shaft adalah jenis poros :
a.
b.
c.
d.
e.

Bebas memikul
Melayang
Setengah bebas memikul
Inter mediate shaft
Hollow shaft

15. Pemeriksaan terhadap getaran dan bunyi pada poros propeller harus dilaksanakan
secara teliti dan cermat, manakah dibawah ini terjadi kerusakan jika poros propeller
bergetar :
a.
b.
c.
d.
e.

Sleeve voke splin macet


Center bearing aus
C V joint aus
Sleeve voke splin aus
Intermediate aus

KUNCI JAWABAN :

No
1
2
3
4
5
6

No
11
12
13
14
15

7
8
9
10

Anda mungkin juga menyukai