Advokat Pengacara
Jl. Jalan Ahmad Yani Nomor 99 Pontianak Telp: (0561)-9909999
Kepada Yth.
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Semu Fakultas Hukum UNTAN
Dalam Perkara No: No.001/PDT.G/2016/PNS.FHUNTAN/PTK
diFakultas Hukum UNTAN
REPLIK
UNTUK TERGUGAT: I, II, II DAN TURUT TERGUGAT
Dalam Perkara No: No.001/PDT.G/2016/PNS.FHUNTAN/PTK
Dengan Hormat,
Menanggapi Jawaban Gugatan dari Tergugat I, II, III, dan Turut Tergugat dalam perkara
tersebut di atas, maka pada kesempatan ini Para Penggugat melaui Kuasa Hukumnya
menyapaikan tanggapan singkat yang pada intinya sebagai berikut:
1. Bahwa PENGGUGAT tetap pada dalil-dalil Gugatan sebagaimana dalam Surat Gugatan
yang telah diajukan sebelumnya.-------------------------------------------------------2. Bahwa PENGGUGAT dengan tegas menolak seluruh dalil-dalil yang dikemukakan oleh
TERGUGAT I, II, III, DAN TURUT TERGUGAT, kecuali terhadap hal-hal yag diakui
secara tegas kebenarannya.------------------------------------------------------------------------3. Bahwa menanggapi Jawaban TERGUGAT I pada poin 1 (satu) yang menyatakan bahwa
alamat TERGUGAT I pada Surat Gugatan adalah obscur libel, kami tetap pada alamat
yang tertera di dalam Gugatan tersebut, sesuai dengan yang tercantum di dalam KTP
milik TERGUGAT I.-------------------------------------------------------------------------------4. Bahwa menanggapi Jawaban TERGUGAT I pada poin 2 (dua) dan 3 (tiga), yang
menyatakan bahwa tanah tersebut adalah milik TERGUGAT I, adalah tidak benar,
karena tanah tesebut diperoleh PENGGUGAT dengan membeli kepada LU GI OUW
pada tahun 2012 (dua ribu dua belas), yang mana LU GI OUW telah memiliki tanah
tersebut sejak 1997 dengan SPT No. 189/IX/1997 tertanggal 15 September 1997, karena
SPT No. 189/IX/1997 sebenarnya ialah tertanggal 15 September 1997 bukan 15 (lima
belas) September 1995 (seribu sembilan ratus sembilan puluh lima) dan TERGUGAT
yang menyatakan SPT tersebut dikeluarkan oleh Kepala Desa yang tidak menyebutkan
secara jelas dan pasti wilayah yuridisnya pada Tahun 1991 (seribu sebilan ratus
sembilan puluh satu), yang sebenarnya dikeluarkan oleh Kepala Desa Aur Sampuk
adalah SPT atas nama LU GI OUW pada tahun 1997 (seribu sembilan ratus sembilan
puluh tujuh) dan bukan atas nama TERGUGAT I. (Bukti P-1)-------------------------------5. Bahwa berdasarkan poin 4 (empat) pada Replik ini memperlihatkan inkonsistensi pihak
TERGUGAT I sehingga dapat diyakini secara pasti bahwa pernyataan TERGUGAT I
pada poin 2 (dua) dan 3 (tiga) Jawaban Gugatan yang mengaku bahwa tanah dengan
STP No. 189/IX/1997 tertanggal 15 September 1995 yang dikeluarkan oleh Kepala
Desa pada tahun 1991 adalah pernyataan yang mengada-ngada dan tidak dapat
dipertanggungjawabkan menurut hukum.-------------------------------------------------------6. Bahwa menanggapi Jawaban TERGUGAT I pada poin 5 (lima) yang menyatakan bahwa
PENGUGAT adalah yang akan membeli tanah yang menjadi objek sengketa sebanyak
20 (dua puluh) kavling adalah tidak benar dan tidak disertai bukti yang sah, karena
berdasarkan Surat Kuasa tertanggal 13 (tiga belas) Juli 2015 (dua ribu lima belas) antara
PENGGUGAT dan TERGUGAT I yang telah ditandatangani oleh kedua belah pihak
telah menunjukkan dengan tegas bahwa PENGGUGAT adalah pemilik tanah tersebut
dan sebagai Pemberi Kuasa kepada TERGUGAT I untuk melakukan Pengurusan
Penerbitan Sertifikat Hak Milik atas nama PENGGUGAT serta pengelolaan kebun milik
PENGGUGAT. (Bukti P-2)--------------------------------------------------------7. Bahwa berdasarkan poin 6 (enam) pada Replik ini telah menunjukkan bahwa
kewenangan TERGUGAT I adalah terikat dan terbatas pada hal-hal apa saja yang diatur
menurut Surat Kuasa tertanggal 13 (tiga belas) Juli 2015 (dua ribu lima belas) yang
dibuat dan ditandangani oleh PENGGUGAT dan TERGUGAT I. Sehingga kewenangan
yang dimaksud oleh TERGUGAT I, TERGUGAT II, dan TERGUGAT III sebagaimana
yang disebutkan pada poin 6, 7, dan 8 Jawaban atas Gugatan adalah tidak benar dan
mengada-ada.----------------------------------------------------------------------------------------8. Bahwa menanggapi Jawaban TERGUGAT I pada poin 9 (sembilan) yang menyatakan
bahwa perbuatan TERGUGAT I tidak menimbulkan kerugian pada PENGGUGAT
adalah tidak benar, karena sebagaimana yang telah diuraikan di dalam Surat Gugatan
sudah jelas menimbulkan kerugian baik materiil maupun immateriil, yang tidak hanya
dilakukan oleh TERGUGAT I tetapi juga oleh TERGUGAT II dan TERGUGAT III.----
Berdasarkan alasan-alasan tersebut di atas, maka Penggugat mohon kepada Majelis Hakim
Pengadilan Negeri Semu Fakultas Hukum UNTAN, yang memeriksa, mengadili, dan
memutuskan perkara ini, berkenan menjatuhkan putusan dengan amar putusan sebagai
berikut:
1. Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya .-------------------------------------
ATAU : Apabila Pengadilan berpendapat lain, dalam peradilan yang jujur dan baik, mohon
putusan yang seadil-adilnya (Ex Aquo et Bono). -----------------------------------------------------
Demikian Replik ini kami ajukan, dan atas perkenan Majelis Hakim yang memeriksa dan
memutuskan perkara ini, kami haturkan terima kasih.
Hormat kami,
Kuasa Hukum Penggugat,