AP PHOTO
banyak orang.
Maka, adalah keniscayaan bagi kita untuk menciptakan harmoni hubungan
dengan Alquran dan alam. Dan ini akan terwujud hanya melalui pemahaman
tentang alam (Iptek) dan Al-Quran (agama), serta integrasi keduanya melalui
amalan (akhlak mulia).
Maka, marilah kita tumbuhkan keluarga kita menjadi keluarga yang di
samping akrab dan ramah dengan alam sekitar, juga dan terutama sekali,
menjadi keluarga yang ramah dan akrab dengan kitab suci kita: Al-Quranul
Al-Karim. Fasih membacanya, paham maknanya dan mengamalkan pesanpesanya. Sehingga, rumah kita adalah surga kita. Karena di dalamnya ada
harmoni (sakinah), hubungan saling sapa dengan cinta (mawaddah) dan
kasih sayang (rahmah).
"Kebahagiaan itu ketika apa yang kamu pikirkan, apa yang kamu katakan
dan apa yang kamu lakukan menyatu dengan harmoni."
- Mahatma Gandhi
"Tujuan hidup kita adalah untuk merasa bahagia,"
- Dalai Lama
"Bahagia lah pada saat ini. Saat ini adalah hidup mu."
- Omar Khayyam
"Bukan seberapa banyak yang kita punya, melainkan sebarapa banyak yang
kita nikmati, itu lah yang membuat kebahagiaan."
- Charles Spurgeon
"Resep pertama untuk kebahagiaan adalah: hindari meditasi terlalu lama
kejadian di masa lalu."
- Andre Maurois
"Kebahagiaan tidak tergantung pada kondisi luar, kebahagian diatur oleh
sikap mental kita."
- Dale Carnegie
"Kebahagiaan tergantung pada diri kita sendiri."
- Aristotle
"Kebahagiaan bukanlah suatu tujuan; itu merupakan suatu hasil."
- Eleanor Roosevelt
"Jika kebahagiaan mu tergantung tindakan orang lain, Saya pikir kamu
mempunyai masalah."
- Richard Bach
"Tindakan mungkin tidak selalu membawa kebahagiaan; tetapi tidak ada
kebahagiaan tanpa tindakan."
- Benjamin Disraeli