: Jemie Rudyan
Thesa Christi F
Bernadina Novindra S L
Karinna Pratiwi
Nanda Tri Yulisa P
Dokter Pembimbing
I.
IDENTITAS PASIEN
Agustus 2012
Umur : 3 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Prawirodirjan GM II/603 RT 50/15
Gondomanan
AYAH
Nama : Tn. HSW
Umur : 31 tahun
Pekerjaan : Karyawan swasta
Pendidikan : -
II.
IBU
Nama : Ny. D
Umur : 29 tahun
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : -
ANAMNESA
Keluhan tambahan
panas turun dan keadaan pasien membaik. Sebelum demam, ibu pasien mengatakan bahwa
tungkai kanan pasien tampak merah dan terasa nyeri bila di sentuh. Ibu pasien mengira merah
tersebut akibat gigitan serangga dan tidak diberikan pengobatan apa-apa.
Pagi hari ini pasien kembali demam. Kemudian satu jam SMRS, pasien mengalami
kejang. Kejang terjadi selama 2-3 menit, sebanyak satu kali, kejang pada seluruh tubuh
pasien. Pasien dibawa ke Puskesmas dan sudah diberi obat kejang, kemudian di rujuk ke RSU
Bethesda Lempuyangwangi. Ibu pasien mengatakan pasien tidak ada keluhan lain seperti
mual dan muntah. Nafsu makan baik, buang air kecil dan besar tidak ada kelainan.
Riwayat Penyakit Dahulu
Terdapat riwayat kejang saat demam pada saat pasien berusia 19 bulan dan 2 tahun.
Riwayat Kehamilan dan Kelahiran
Perawatan antenatal
Perawatan antenatal oleh bidan di Puskesmas dan kontrol tiap 3 bulan.
Penyakit kehamilan
Tidak ada keluhan dan penyakit infeksi seperti TORCH selama kehamilan.
KELAHIRAN
Anak lahir dari ibu G2P1A0, masa gestasi 38 minggu (cukup bulan), persalinan secara
normal dengan ditolong oleh dokter kandungan. Saat lahir bayi langsung menangis kencang,
tidak kuning dan tidak biru, dengan berat badan lahir (BBL) 2900 gram, panjang badan lahir
48 cm, lingkar kepala 35 cm, dan lingkar dada 32 cm.
Riwayat Imunisasi
(+) BCG
(+) Hepatitis B
(+) Polio
(+) DPT
(+) Campak
Kesimpulan : imunisasi dasar sesuai usia
Riwayat Nutrisi
Usia 0 sampai 6 bulan : ASI ekslusif.
Usia 6 bulan- 1 tahun : Susu formula dan ASI, sehari 8-10 kali. Mulai mendapatkan
makanan padat berupa bubur susu, bubur ayam, kadang ditambah telur, tahu, atau
sayur bayam dan wortel. Dalam sehari makan 3 kali.
Usia 1 tahun sampai sekarang : Pasien sudah tidak minum ASI, hanya diberi
makanan padat dan susu formula. Dalam sehari
sebanyak 2 kali. Makanan padat sehari 3 kali dan disela makan ringan.
Riwayat Perkembangan (Developmental History)
Baik dan sesuai usia.
Riwayat Sosial Ekonomi
Pasien adalah anak kedua. Biaya pengobatan menggunakan BPJS, kesan ekonomi
cukup. Kepemilikan rumah sendiri. Satu rumah ditinggali 4 orang dengan 2 kamar.
Riwayat penyakit dahulu [Tahun, diisi bila ya (+), bila tidak (-)] :
(-) Sepsis
(-) Meningoencephalitis
(-) Tuberculosis
(-) Pneumonia
(+) ISPA
(-) Asma
(-) Gastritis
(-) Disentri
(-) Kolera
(-) Amoebiasis
(-) DHF
(-) Difteri
(-) Campak
(-) Polio
(-) Tetanus
(-) ISK
(-) Glomerulonefritis
(-) Kecelakaan
Ya
Tidak
Hubungan
Alergi
Asma
Tuberkulosis
Penyakit paru
Hipertensi
Diabetes
Kejang Demam
Epilepsi
Hepatitis
Keterangan :
=
ayah = 31 tahun
=
ibu = 29 tahun
Pasien = 3 tahun
III.
PEMERIKSAAN FISIK
Dilakukan pada tanggal 10 Juni 2016 jam 14.30 WIB.
Pemeriksaan Umum
o Keadaan umum : tampak sakit sedang
o Kesadaran : compos mentis
o Tanda tanda vital :
Nadi : 140 x/menit
Suhu : 38,5 C
RR : 32 x/menit
o Berat badan sekarang: 12 kg
Pemeriksaan sistematis
Kulit
tidak sianosis, tidak ikterik, turgor baik, ptekie (-), hematom (-)
Kepala
Mata
Telinga
Hidung
bentuk normal, deviasi septum (-), napas cuping hidung (-), sekret (-/-)
Mulut
Leher
Thorax
Paru
Inspeksi : simetris thorax kanan kiri, pernapasan abdominothorakal,
retraksi dada (-)
Palpasi : gerak napas simetris, sela iga tidak melebar, tidak teraba
massa.
Perkusi : sonor pada seluruh lapang paru kanan dan kiri.
Auskultasi : suara nafas vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing -/Jantung
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : ictus cordis teraba pada sela iga V linea midclavicula sinistra,
kuat angkat.
Perkusi : sulit dinilai
Auskultasi : bunyi jantung I-II murni regular, murmur (-), gallop (-).
Abdomen
Tidak dilakukan
Tulang belakang
Ekstremitas
Atas : akral hangat, sianosis -/-, edema -/-, deformitas -/-, ikterik
-/-Bawah : akral hangat, sianosis -/-, edema -/-, deformitas -/-, ikterik
-/Cruris dextra: bengkak, nyeri, indurasi (+)
Cruris sinistra: impetigo
Pemeriksaan Neurologis
Kesadaran: Compos Mentis, tingkat kesadaran: GCS 15
Delirium: tidak ada
Rangsang meningeal: tidak ada
Saraf kranialis I-XII kesan dalam batas normal
Hematologi
10 Juni 2016
Hemoglobin
12 g/dL
Hematokrit
35,2%
Leukosit
18.980/mm3
Trombosit
454.000/mm3
IV.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
V.
RINGKASAN (RESUME)
Anamnesis
Pasien kejang 1 jam SMRS selama 2-3 menit sebanyak 1 kali, sudah diberikan
anti kejang di Puskesmas. Demam (+) dan tungkai kanan nyeri sejak 1 hari SMRS.
Riwayat kejang saat usia 19 bulan dan 2 tahun. Riwayat kejang pada ayah dan
saudaranya.
Pemeriksaan fisik
Keadaan umum tampak sakit sedang, kesadaran compos mentis. Tanda tanda
vital suhu 38,5C. Cruris dextra: bengkak, nyeri, indurasi (+).
Pemeriksaan penunjang
Ditemukan leukositosis.
VI.
DIAGNOSIS KERJA
-
VII.
VIII.
Selulitis
DIAGNOSIS BANDING
Meningitis
Ensefalitis
PEMERIKSAAN ANJURAN
1. Pemeriksaan darah lengkap
IX.
PENATALAKSANAAN
6
EDUKASI
PROGNOSIS
Ad vitam
: ad bonam
Ad fungtionam
: ad bonam
Ad sanationam
: ad bonam
XII.
FOLLOW UP
08.00
14.00
17.00
Nadi (kali/menit)
140
140
Pernafasan (kali/menit)
32
28
Suhu (0C)
38,5
39,6
A Erisipelas DD Selulitis
Kejang Demam Sederhana
P
- Paracetamol 10 mg/kgBB/kali diberikan 4 kali
-
08.00
14.00
18.00
Nadi (kali/menit)
140
120
123
140
Pernafasan (kali/menit)
40
40
36
34
38,5
36,4
37,1
37
Suhu (0C)
A Erisipelas DD Selulitis
Kejang Demam Sederhana
P
- Konsul dokter spesialis bedah
-
O KU: baik, CM
Leukosit: 14.950 /mm3, Hemoglobin: 11,7 g/dL, Hematokrit: 34,4%, Trombosit:
431.000 /mm3
05.00
08.00
14.00
18.00
Nadi (kali/menit)
116
120
118
141
Pernafasan (kali/menit)
24
26
21
22
36,6
36,4
37,2
36,9
Suhu (0C)
A Erisipelas DD Selulitis
P
O KU: baik, CM
USG kesan: tanda celulitis regio cruris dextra dengan tanda hipodermis edema di
daerah tersebut.
05.00
08.00
14.00
18.00
Nadi (kali/menit)
118
121
136
109
Pernafasan (kali/menit)
22
27
29
26
36,4
36,7
36,4
37,1
Suhu (0C)
A Selulitis cruris dextra
P
Infus aff
Selasa, 14 Juni 2016
S
O KU: baik, CM
Bengkak banyak berkurang
05.00
08.00
14.00
18.00
Nadi (kali/menit)
95
94
95
Pernafasan (kali/menit)
18
20
20
36,7
36,4
36,7
Suhu (0C)
10