Anda di halaman 1dari 1

Daftar Pustaka

1. Kurniawati ND, Nursalam. Asuhan keperawtan pada pasien terinfeksi HIV/AIDS. Jakarta;
Salemba Medika, 2007.h. 21-2, 30, 38 50
2. Azwar A.Pengantar Administrasi Kesehatan. Jakarta : Binarupa Aksara; 2011.h.81-3.
3. Timmreck TC. Epidemiologi. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC; 2005.
4. Ardhiyantu Y, Lusiana N, Megasari K. Bahan ajar aids . Ed.1. Yogyakarta: Deepublish; 2015.
h.32-4, 38-42.
5. Djoerban Z, Djauzi S. HIV/AIDS di Indonesia. Dalam: Sudoyo S, penyunting. Ilmu penyakit
dalam. Edisi ke-5. Jakarta: Interna Publishing; 2009. h. 96-8.
6. Louisa M, Setiabudy R. Antivirus. Dalam: Gunawan S, penyunting. Farmakologi dan terapi.
Edisi ke-5. Jakarta: Departemen Farmakologi dan Terapi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia; 2007.
7. Komisi penanggulangan AIDS. Diunduh dari WWW.KPA-PROVSU.ORG. 4 juli 2015.
8. Depkes RI. 2006. Surveilans HIV Generasi Kedua Pedoman Nasional Surveilans Sentinel HIV.
Departemen Kesehatan RI Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan.
Diunduh dari : www.perpustakaan.depkes.go.id/cgi-bin/.../opac-search.pl?q...HIV , diakses pada tanggal 5
Juli 2015

9. Notoatmodjo S.Pendidkan dan perilaku kesehatan. Jakarta: RinekaCipta; 2005. h. 203-6.


10. Bartholomew L K ,dkk. Intervention mapping designing theory and evidence-based health
promotion programs.NewYork:McGraw-Hill; 2006.h.56-61.
11. Adisasmito, Wiku. Sistem Kesehatan. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada; 2010.h.57-60

Anda mungkin juga menyukai