Anda di halaman 1dari 4

PT Glodok Sukses Niaga Internusa sebagai salah satu pioneer ecommerce di

Indonesia memberikan penawaran investasi dalam bentuk internet


marketing. Investasi awal yang dibutuhkan adalah Rp 50 juta untuk periode
12 bulan dan penghasilan sebesar Rp 1,875 juta per 3 bulan. Dengan hasil
total ditambah investasi pada akhir periode sebesar Rp 57,5 Juta dan MARR
= e = 15% per 3 bulan, hitunglah besarnya ERR dan beri keputusan apakah
penawaran ini bisa diterima?
Jawab :

Gambar Diagram Aliran Kas


Solusi
50 juta

(F/P,i%,12)

(F/P,i%,12) =

66.862.625
50.000.000

= 1,337
4.9934

= 1,875 juta (F/A,15%,4) + 57,5 juta

NAMA : ST. LAILA QADRIANTI


NIM
: 1421163
KELAS : C
TUGAS
EKONOMI
REKAYASA
TENTANG
PENGEMBALIAN (RATE OF RETURN)

ANALISIS

TINGKAT

(Sumber : http://www.indoalatberat.com/bulldozer/komatsu-d31p-20-thn-2012_i525)

Setelah nego didapatkan harga Rp 350 juta.


Seorang insiyur mendapatkan penawaran investasi di bidang alat berat
berupa penyewaan Bulldozer dengan investasi awal sebesar Rp 350 juta.
Hasil yang diperoleh pada akhir tahun kesepuluh sebesar Rp 100 juta. Jika
keuntungan yang diperoleh sebesar Rp 75 Juta per tahun dengan nilai MARR
= e = 20%, hitunglah besarnya ERR dan beri keputusan apakah penawaran
ini bisa diterima?
Jawab :

Gambar Diagram Aliran Kas

Solusi
350 juta

(F/P,i%,10)

(F/P,i%,10) =

= 75 juta (F/A,20%,10) + 100 juta

2.046.902.
500
350.000.00
0

= 5,8483
Untuk mencari i% digunakan cara interpolasi :
Misal :
x = i'% yang dicari
i'% yang mendekati :

18% ----> (F/P,18%,10) = 5,2338


20% ----> (F/P,20%,10) = 6,1917

maka :

5,8483
- 5,2338 6,1917
- 5,2338

x- 18
20- 18
x- 18

2(0,6145)
0,9579

x = 18 + 1,28
sehingga i% = 19,28%

Karena i'% lebih kecil dari MARR maka usulan investasi tersebut ditolak.

NAMA : ST. LAILA QADRIANTI


NIM
: 1421163
KELAS : C
TUGAS RESUME MATERI ANALISA MANFAAT BIAYA (HAL. 35-38)

Adalah analisa yang biasa digunakan untuk mengevaluasi proyekproyek pemerintah. Alat-alat analisis seperti ROR, NPW dan sebagainya
tidak digunakan dalam memutuskan layak tidaknya suatu proyek
pemerintah untuk dilakukan seperti proyek pengembangan kebudayaan,
proteksi pasar, pelayanan ekonomi, dan proyek sumber daya alamiah.
Proyek-proyek pemerintah ini tidak berorientasi pada keuntungan, meskipun
kebanyakan membutuhkan investasi yang sangat besar dan berumur
panjang.
Secara umum sumber pembiayaan pemerintah yaitu pajak, dana
internal hasil proyek, dan pinjaman. Tingkat bunga berpatokan pada tingkat
bunga dari pinjaman proyek yang sesuai dengan biaya kesempatan yang
dipakai berdasarkan sudut pandang pembayaran pajak oleh pemerintah.
Rumus umum analisis manfaat biaya adalah :

B/C=

Manfaatterhadap
umum(keuntunga
n)
Biayayangdikeluarka
npemerintah

Adapun hal hal yang harus diperhatikan saat melakukan analisa


manfaat biaya yaitu :

BCR = 1 ----> proyek tidak menguntungkan maupun merugikan


BCR < 1 ----> proyek merugikan
BCR > 1 ----> proyek menguntungkan

Ket : BCR = Benefit Cost Rasio (Benefit Cost Analysis)

Anda mungkin juga menyukai