Anda di halaman 1dari 92

HASIL SEMENTARA

SURVEI INDIKATOR KESEHATAN NASIONAL 2016


TERKAIT KIA

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KESEHATAN


TAHUN 2016

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

KEDUDUKAN RIFASKES, RISKESDAS, SIRKESNAS


INPUT

PROSES
OUTPUT OUTCOME
INDIKATOR KESEHATAN

Riset Berbasis Fasilitas


(RIFASKES)

Riset Berbasis Masyarakat


(RISKESDAS)

INDIKATOR PEMBANGUNAN KESEHATAN


Riset berbasis Fasilitas dan Masyarakat (SIRKESNAS)
10 tahunan
RIFASKES

2011

2012

SIRKESNAS

2013

2014

2015

2016

RIFASKES

2017

2018

2019

2020

2021

5 tahunan
RISKESDAS
www.litbang.depkes.go.id.

RISKESDAS
ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INDIKATOR RPJMN DAN RENSTRA


KEMENKES 2015 - 2019
RPJMN (28) DAN RENSTRA
(174)
195 INDIKATOR,
Dapat diperoleh dari :
1.
2.
3.

Laporan pusat
172
Survei
36
Penc. & pelaporan rutin 35

NO

UNIT KEMENTERIAN KESEHATAN

SEKRETARIAT JENDERAL

43

INSPEKTORAT JENDERAL

DITJEN GIKIA

23

DITJEN P2PL

30

DITJEN BUK

26

DITJEN BINFAR ALKES

13

BADAN PPSDM KESEHATAN

15

BADAN LITBANGKES

17

TOTAL

SURVEI BALITBANGKES
36 INDIKATOR
KAB/KOTA
PUSKESMAS
MASYARAKAT

www.litbang.depkes.go.id.

JUMLAH

NO

UNIT KEMENTERIAN KESEHATAN

195
JUMLAH

DITJEN GIKIA

22

DITJEN P2PL

11

DITJEN BINFAR & ALKES

TOTAL

36

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

RESPONS RATE (1) :

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

RESPONS RATE (2) :

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INDIKATOR TERKAIT DITJEN KESEHATAN


MASYARAKAT DALAM SIRKESNAS 2016 (1) :
1. INDIKATOR GIZI
a. % ibu hamil KEK yang mendapat makanan tambahan
b. % ibu hamil yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTD)
c. % bayi usia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI
eksklusif
d. % balita kurus yang mendapat makanan tambahan
e. % remaja puteri yang mendapat Tablet Tambah Darah
(TTD)
f. % bayi baru lahir mendapat Inisiasi Menyusu Dini (IMD)
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INDIKATOR TERKAIT DITJEN KESEHATAN


MASYARAKAT DALAM SIRKESNAS 2016 (2) :
2. INDIKATOR KESEHATAN ANAK
a. % kunjungan neonatal pertama (KN1)
b. % Puskesmas yang melaks. penjaringan kes peserta
didik kelas 1
c. % Puskesmas yang melaksanakan penjaringan
kesehatan peserta didik kelas 7 & 10
d. % Puskesmas yang menyelenggarakan kegiatan
kesehatan remaja
e. Menurunnya Bayi dengan BBLR (indikator RPJMN)
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INDIKATOR TERKAIT DITJEN KESEHATAN


MASYARAKAT DALAM SIRKESNAS 2016 (3) :
3. INDIKATOR KESEHATAN IBU
a. % Puskesmas yang melaksanakan kelas ibu hamil
b. % Puskesmas yang melakukan orientasi Program
Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K)
c. % ibu hamil yang mendapatkan pelayanan antenatal
minimal 4 kali (K4)
d. % Persalinan di fasyankes

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

HASIL SIRKESNAS 2016 :


INDIKATOR KESEHATAN IBU

Sumber Data SIRKESNAS 2016


SURVEI RUMAH TANGGA
Responden: Perempuan pernah kawin 10-54 tahun
Unit Analisis:
ibu yang mempunyai riwayat kehamilan (sampai persalinan) anak terakhir
yang bersalin pada periode 1 Januari 2014 sd wawancara (Mei-Juni 2016)
Jumlah sampel dianalisis = 7313 ibu pernah bersalin

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

1. PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPAT


PELAYANAN ANTENATAL MINIMAL 4 KALI (K4)

Definisi Operasional (Renstra) =


(Jumlah ibu hamil yang memperoleh pelayanan antenatal
minimal 4 kali oleh tenaga kesehatan di wilayah kerja dalam
kurun waktu tertentu) / (Jumlah sasaran ibu hamil di satu wilayah
dalam 1 tahun) x 100%

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

SIRKESNAS 2016
Sumber data = Survei Rumah Tangga
Analisis riwayat kehamilan anak terakhir dari ibu pernah bersalin pada periode
1 Jan 2014 sd saat survei (Mei-Juni 2016)
Definisi operasional analisis:
Riwayat kehamilan anak terakhir yang memperoleh pelayanan antenatal
minimal 4 kali oleh tenaga kesehatan (min 1 kali pd trimester 1, min 1 kali pd
trimester 2 dan min 2 kali pada trimester 3) berdasarkan laporan ibu yang
bersalin pada periode 1 Jan 2014 sd saat survei / (Total ibu yang pernah bersalin
pada periode 1 jan 2014 sd saat survei x 100%

Total ibu bersalin yang dianalisis = 7.313 (weighted)


www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Pada saat ibu hamil anak terakhir,


apakah melakukan pemeriksaan
kesehatan kehamilan oleh tenaga
kesehatan?

Cakupan ANC min 4 kali (K4)


Sirkesnas
72,5

ANC
97%
24,4
Tidak
ANC
3%

3,1

ANC

Tidak ANC

ANC K4

ANC Tidak sesuai


kriteria K4

Tidak ANC

ANC minimal 4 kali (K4), Baseline 2014 = 70%


Target capaian tahun 2015 = 72%, tahun 2016 = 74%
Hasil SIRKESNAS 2016 = 72.5%

Cakupan layanan ANC (K1 akses, K1 ideal dan K4)


berdasarkan tempat tinggal, Survei Rumah Tangga,
Sirkesnas 2016
98,8

96,9

94,9

87,9
80

81,4

74,9

72,5
65,1

Perkotaan

Perdesaan
K1

K1 ideal

Definisi Operasional:
K1 :
akses ibu hamil melakukan
ANC (tidak memperhatikan
periode pertama kali ANC)
K1 ideal :
akses bumil ANC pertama
kali pada trimester 1
K4 :
akses bumil ANC min 4 kali
dengan kriteria 1-1-2

INDONESIA
ANC K4

* riwayat kehamilan anak terakhir dari laporan ibu yang pernah bersalin pada periode 1
Januari 2014 sd saat survei (7.313 ibu)

dokter
kandungan

0,5%
3,1%
Tidak ANC

0,5%
perawat

bidan

40,5%

Persentase tempat pemberi


pelayanan ANC

dokter umum

3,1%

0,3%

2,3%
5,3%
2,5%
14,6%
3,6%
8,9%
2,9%
11,3%
4,8%

13,4%

Tidak ANC

RS Pemerintah
RS Swasta
RSIA/RS bersalin
Puskesmas
Pustu/pusling
Polindes/poskesdes
Poliklinik swasta
Posyandu
Dokter praktek
Bidan praktek
Lainnya

Tempat dan Tenaga Pemberi Layanan ANC,


Survei Rumah Tangga
Persentase tenaga
pemberi layanan ANC
82,4%

Tren Cakupan ANC 2013 & 2016


96,9

95,4

81,6

81,4

70,4

K1

K1 ideal

RKD 2013
www.litbang.depkes.go.id.

72,5

ANC K4

Sirkesnas 2016
ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Persentase tiap item komponen ANC yang


diterima ibu selama hamil anak terakhir
93,8 94,8

100

90,2 89,6

90

84,2

79,1

80

70,9

67,5

70

57,8

60

49,3

50

38,3 35,6

40
30

34,8
23,4

20
10

7,7

3,1

2,7

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Persentase Komponen ANC menurut


tempat dan tenaga pemberi layanan ANC
Karakteristik
Tempat pelayanan ANC
RS Pemerintah
RS Swasta
RSIA/RS bersalin
Puskesmas
Pustu/pusling
Polindes/poskesdes
Poliklinik swasta
Posyandu
Dokter praktek
Bidan praktek swasta
Lainnya

Komponen
ANC 7 T

Komponen
ANC 10 T

Jlh perempuan
10-54 th bersalin

4,1%
8,5%
6,5%
12,3%
6,1%
8,9%
4,3%
7,8%
6,3%
7,1%
0,0%

1,2%
1,3%
1,1%
4,6%
2,7%
2,5%
2,4%
4,4%
2,6%
2,1%
0,0%

170
389
185
1.066
262
649
210
824
350
2.960
19

Tenaga pemberi pelayanan


ANC
Dokter kandungan
Dokter umum
Bidan
Perawat

8,0%
7,3%
8,0%
0,0%

2,4%
0,0%
2,8%
0,0%

980
40
6027
36

Total

7,7%

2,7%

7313

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

ALASAN TIDAK MELAKUKAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN


Tidak
ANC
3%

Persentase ibu yang tidak ANC


menurut alasan tidak melakukan
ANC
Tidak ada biaya

ANC

Tidak ANC

14,6%

Tidak perlu periksa


kehamilan

8,9%

Transport sulit

5,3%

Tidak ada nakes yang


periksa

3,6%

Dilarang suami/keluarga

2,9%

Akses jalan sulit

2,5%

Jauh

2,3%

Lainnya

0,3%

2. PERSENTASE PUSKESMAS YANG


MELAKSANAKAN KELAS IBU HAMIL
Definisi Operasional (Renstra):
Jumlah Puskesmas yang melaksanakan program Kelas Ibu Hamil di bagi seluruh
Puskesmas * 100%
Definisi Kelas Ibu hamil :
Kelas ibu hamil adalah kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan umur kehamilan
antara 4 minggu s/d 36 minggu (menjelang persalinan) dengan jumlah peserta
maksimal 10 orang. (Buku Pedoman Kelas Ibu Hamil)
Rumus :

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

SIRKESNAS 2016
Sumber data:
Survei Fasilitas - Puskesmas
Responden:
Penanggungjawab
KIA

Puskesmas yang melaksanakan


Kelas Ibu Hamil
97

91

94

Program

Jumlah = 400 Puskesmas

6
Perkotaan

Perdesaan

Melaksanakan
Tidak
KIH
melaksanakan

Baseline 2014 = 27%


Target tahun 2015 = 78% ; Tahun 2016 = 81%
Hasil SIRKESNAS 2016 : 94%
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Ibu yang saat hamil anak


terakhir mengikuti Kelas
Ibu Hamil, Survei Rumah
Tangga, Sirkesnas 2016

Proporsi Ibu pernah bersalin yang mengikuti


Kelas Ibu Hamil saat kehamilan anak terakhir,
Survei Rumah Tangga, Sirkesnas 2016
90

22,2

80
19,2

70
60

16,2

50
40
30
20
10
0
1

Jumlah / Frekuensi Ibu mengikuti kelas ibu hamil

Perkotaan

Pedesaan

INDONESIA

Perkotaan

Pedesaan

19,2% Ibu yang saat hamil anak terakhir mengikuti kelas ibu hamil
Di Perdesaan lebih banyak yang mengikuti Kelas Ibu Hamil
Frekuensi mengikuti kelas ibu hamil bervariasi (1-10+ kali).
Paling banyak 1x mengikuti kelas ibu hamil

Indonesia

10+

Tidak
ikut
KIH

ALASAN TIDAK MENGIKUTI KELAS IBU HAMIL,


SURVEI RUMAH TANGGA SIRKESNAS 2016
Jumlah
sample

Jauh

Transporta
si

Dilarang

Tidak
tertarik

Terlalu
lama

Lainnya

Jumlah
perempuan
10-54 thn yg
bersalin anak
terakhir

Belum tahu

Karakteristik
latar belakang

Alasan tidak mengikuti Kelas Ibu Hamil

Tidak
mengikuti
kelas ibu
hamil
92,8

142

47,6

13,6

11,6

2,0

10,2

4,7

48,6

152

77,6
77,7
76,6
84,5
81,5
91,2

368
1.483
1.376
1.838
287
414

54,8
55,5
54,5
46,5
32,1
36,5

8,6
11,2
7,3
8,3
3,0
6,0

4,4
4,1
3,5
2,6
1,3
1,6

1,0
1,9
1,3
1,5
0,7
1,2

11,7
8,9
8,2
12,3
13,7
16,2

3,4
2,7
2,5
3,9
2,3
9,3

36,8
38,2
38,8
43,3
57,0
53,3

474
1.908
1.795
2.176
354
454

88,1

339

38,0

6,5

2,8

1,4

13,6

4,5

49,0

385

84,6
80,6
78,9
80,3
78,2
82,1
78,7

1.008
1.42
1.299
110
1.05
279
402

44,8
49,8
50,7
66,7
53,9
56,2
49,6

9,6
7,4
8,3
6,1
10,3
8,3
8,6

4,1
2,5
4,2
4,4
3,3
3,4
2,1

1,8
2,1
1,0
1,8
0,7
2,7
0,7

15,1
11,3
7,9
8,8
9,0
9,0
11,5

5,7
4,1
2,8
1,8
1,6
3,1
3,8

44,6
39,6
44,2
28,9
41,0
38,5
40,4

1.19
1.763
1.645
136
1.342
341
511

83,8

3.04

48,2
51,5
49,8

7,2
9,9
8,5

2,4

1,6

14,3

4,7
2,4
3,6

41,7
42,5
42,0

3.627
3.686
NIHRD
7.313

Pendidikan Ibu
Tidak/ belum pernah sekolah
Tidak tamat SD/MI
Tamat SD/MI
Tamat SLTP/MTS
Tamat SLTA/MA
Tamat D1/D2/D3
Tamat PT
Pekerjaan Kepala Keluarga
PNS/ TNI/Polri/ BUMN/BUMD
Pegawai swasta
Wiraswasta
Petani
Nelayan
Buruh
Lainnya
Tidak bekerja
Daerah tempat tinggal
Perkotaan
Pedesaan
Jumlah

www.litbang.depkes.go.id.
77,8
2.868

80,8

5.907

ejournal.litbang.depkes.go.id
4,4
1,3
7,0

3,4

1,5

10,8

SIRKESNAS 2016
Sumber data:
Survei Fasilitas - Puskesmas
Responden:
Penanggungjawab Program KIA
Jumlah = 400 Puskesmas
Rujukan waktu = sampai saat survei (2016)

Baseline 2014 = 72%


Target tahun 2015 = 77 %, tahun 2016 = 83%
Hasil SIRKESNAS 2016 = 88.5%
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Tabel ORIENTASI P4K DI PUSKESMAS

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PESERTA DAN MATERI ORIENTASI P4K


DI PUSKESMAS

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Proporsi Ibu yang melaporkan saat hamil anak terakhir membuat


Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi, menurut item P4K
dan tempat tinggal, Sirkesnas 2016 (Berdasarkan Pengakuan Ibu)
Perencanaan P4K saat hamil
Rencana penolong persalinan
dokter kandungan
dokter umum
bidan
perawat
dukun
lainnya
Tidak merencanakan penolong persalinan
Rencana tempat persalinan
RS
puskesmas
klinik/rumah bersalin
praktek nakes
polindes
rumah
lainnya
Tidak merencanakan tempat persalinan
Rencana biaya persalinan
biaya sendiri
ortu/ saudara
askes
jamkesda
asuransi lain
www.litbang.depkes.go.id.
lainnya

Perkotaan
n
%

Perdesaan
n
%

INDONESIA
n
%

848
27
2,178
20
100
3
451

23.4
0.7
60
0.6
2.8
0.1
12.4

290
26
2,337
6
313
16
698

7.9
0.7
63.4
0.2
8.5
0.4
18.9

1,138
53
4,515
26
413
19
1,149

15.6
0.7
61.7
0.4
5.6
0.3
15.7

877
263
564
1,128
82
231
27
455

24.2
7.3
15.6
31.1
2.3
6.4
0.7
12.5

339
397
296
786
332
764
73
698

9.2
10.8
8
21.3
9
20.7
2
18.9

1,216
660
860
1,914
414
995
100
1,153

16.6
9
11.8
26.2
5.7
13.6
1.4
15.8

2,006
55.3
1,930
37
1
43
453
12.5
215
191
5.3
250
233 ejournal.litbang.depkes.go.id
6.4
65
221
6.1
186

52.4
1.2
5.8
6.8
1.8
5

3,936
53.8
80
1.1
668
9.1
441
6
298
4.1
NIHRD
407
5.6

Proporsi Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi saat


hamil, menurut item P4K berdasarkan daerah tempat tinggal
(lanjutan)
Perencanaan P4K saat hamil
Rencana transportasi ketempat persalinan
kendaraan pribadi
kendaraan saudara
kendaraan umum
ambulans desa
lainnya
Tidak merencanakan transportasi
Rencana metode KB
Non MKJP
MKJP
Tidak merencanakan KB
Rencana pendonor darah
suami
keluarga
teman/ tetangga
PMI
lainnya
Tidak merencanakan Pendonor darah
TOTAL
www.litbang.depkes.go.id.

Perkotaan
n
%

Perdesaan
n
%

INDONESIA
n
%

1,903
207

52.5
5.7

1,251
252

33.9
6.8

3,154
459

43.1
6.3

279

7.7

223

502

6.9

44
108

1.2
3

85
120

2.3
3.3

129
228

1.8
3.1

1,085

29.9

1,755

47.6

2,840

38.8

3,626
2,018
453
1,157

100
55.6
12.5
31.9

3,686
2,005
383
1,297

100
54.4
10.4
35.2

7,312
4,023
836
2,454

100
55
11.4
33.6

187
320
25
54
1

5.2
8.8
0.7
1.5
0

106
323
10
24
6

2.9
8.8
0.3
0.7
0.2

293
643
35
78
7

4
8.8
0.5
1.1
0.1

3,041

83.8

3,216

87.3

6,257

85.6

3,628

100

3,685

100

7,313

100

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

4. PERSENTASE PERSALINAN DI FASILITAS


PELAYANAN KESEHATAN (PF)
Definisi Operasional (Renstra):
Jumlah ibu bersalin di wilayah kerja Puskesmas yang mendapatkan
pertolongan sesuai standar oleh tenaga kesehatan di fasilitas kesehatan
dalam kurun waktu satu tahun dibagi jumlah sasaran ibu bersalin yang
ada di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun yg sama)
x 100 %

Baseline 2014
= 70.4%
Target capaian 2015 = 75%
www.litbang.depkes.go.id.

2016 = 77%

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

SIRKESNAS 2016
Sumber data = Survei Rumah Tangga
Analisis = riwayat kehamilan anak terakhir dari ibu pernah bersalin pada periode 1
Jan 2014 sd saat survei (Mei-Juni 2016)
Definisi operasional analisis:
Riwayat kehamilan anak terakhir yang bersalin oleh tenaga kesehatan dan
tempat bersalin terakhir di fasilitas pelayanan kesehatan / (Jumlah ibu yang
pernah bersalin pada periode 1 jan 2014 sd saat survei x 100%
Nakes
= dokter kandungan, dokter umum, bidan dan perawat
Fasyankes = Rumah sakit, rumah bersalin, klinik, praktek nakes, puskesmas, pustu

Total ibu yang bersalin anak terakhir periode 1 Jan 2014 sd survei = 7.313 (weighted)
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

Penolong terakhir

Penolong pertama
lainnya
Penolong
Penolong
Penolong pertama
pertama
pertama perawat
dukun
bidan

1,3%

8,6%

anggota keluarga/lainnya

8,6%

11,2%

dukun

0,3%

perawat

bidan

0,5%

1,8%

0,6%

dokter umum

Dokter kandungan

Penolong pertama

Penolong
pertama
dr umum

60,4%

27,6%

18,4%

60,8%

PENOLONG PERSALINAN
PERTAMA DAN TERAKHIR

terakhir: ang kelg/lainnya


terakhir: dukun
terakhir: perawat
terakhir: bidan
terakhir: dr umum
terakhir: dr kandungan
penolong pertama lainnya
terakhir: dukun
terakhir: perawat
terakhir: bidan
terakhir: dr umum
terakhir: dr kandungan
penolong pertama dukun
terakhir: perawat
terakhir: bidan
terakhir: dr umum
terakhir: dr kandungan
Penolong pertama perawat
terakhir: bidan
terakhir: dr umum
terakhir: dr kandungan
penolong pertama bidan
terakhir: dr umum
terakhir: dr kandungan
dr umum
penolong terakhir: dr kandungan
penolong pertama dr kandungan

1,3

penolong pertama

0,9

penolong terakhir

0,1
4,6
0,1
1,5
8,5
7,7
0,1
3,0
0,3
0,1
11,2
0,2
0,2

0,0
0,1
0,4
52,5
1,1
7,2
60,8
0,2
0,3
0,6
18,4
18,4
-

20,0

40,0

60,0

Perubahan % penolong persalinan pertama & terakhir indikasi adanya rujukan

80,0

Baseline 2014 = 70,4%


Target tahun 2015 = 75% ; tahun 2016 = 77%,
Hasil SIRKESNAS 2016 = 74,7%

% Jenis Tempat Terakhir Bersalin


lainnya

% Persalinan Linakes di
Fasyankes, SIRKESNAS 2016

0,2%

rumah

20,5%

polindes/poskes
pustu
puskesmas

4,6%
1,1%
Rumah/
lainnya,
20,7%

7,7%

praktek nakes
klinik

Rumah bersalin
RS swasta
RS pemerintah

Fasyanke
s 74,7%

22,6%

5,2%
8,4%

16,1%
13,5%

Polindes/
Poskesde
s 4,6%

TREN TEMPAT PERSALINAN


RISKESDAS 2010, 2013 dan SIRKESNAS 2016
74,7
66,7

55,4
43,2

38 36,2

29,6

29,6

21,4

20,7

20,7

7,3 8,9
RS

29,6

RB/Klinik Puskesmas/ Polindes/


Pustu
Poskesdes

Riskesdas 2013

4,6
1,4 3,7

3,7 4,6

Sirkesnas 2016

Rumah/
Lainyya

Fasyankes
Riskesdas 2010

Polindes/
Poskesdes
Riskesdas 2013

Rumah/ Lainya
Sirkesnas 2016

Tempat persalinan berhasil di dorong ke fasyankes namun sebagian besar di


Praktek Nakes (swasta) sehingga perlu pemantauan kualitas pelayanannya
33

Penolong persalinan pertama, penolong terakhir dan tempat terakhir


bersalin, Survei Rumah Tangga SIRKESNAS 2016

34

HASIL SIRKESNAS 2016 :


INDIKATOR KESEHATAN ANAK

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

35
NIHRD

1. PERSENTASE KN1
Definisi Operasional :
Cakupan pelayanan kesehatan bayi baru lahir (umur 6 jam - 48
jam) yang memperoleh pelayanan sesuai standar meliputi:
- Pemeriksaan menggunakan pendekatan MTBM,
- Perawatan tali pusat,
- Konseling ASI dan tanda bahaya,
- Pemberian imunisasi HB 0 dan vitamin K1, jika belum diberikan
saat lahir.
Baseline 2014 = 75%, Target tahun 2015 = 75%, tahun 2016 = 78%
Sirkesnas = 76,8% (akses); 15,2% (sesuai DO);
Riskesdas 2013 = 71,3% (akses)
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

KN1 AKSES DAN KN1 SESUAI DEFINISI OPERASIONAL

Total Sampel

Karakteristik
Total (Nasional)
Tempat Tinggal
Perkotaan
Perdesaan
Jenis kelamin
Laki-laki
Perempuan

KN1 akses

KN1 Sesuai DO
(berdasarkan
pengakuan ibu)
n
%
2879
15,2

N
19003

%
100

n
14599

%
76,8

9268
9735

48,7
51,2

7729
6870

83,4
70,6

1583
1297

17,1
13,3

7371
7228

50,5
49,5

7371
7228

76,9
76,7

1432
1448

14,9
15,4

Sumber data: Kuesioner Individu


www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

JENIS PEMERIKSAAN KN1


Pelayanan pada KN1
(menurut informasi ibu)

Tempat tinggal
Perkotaan
Perdesaan
n
%
n
%

Total
n

Berat badan

7097

76,6

5997

61,6

13094

68,9

Panjang badan

6827

73,7

5289

54,3

12116

63,8

Suhu tubuh

5206

56,2

3951

40,6

9157

48,2

Assessmen bayi sakit

3396

36,6

2840

29,2

6236

32,8

Assessmen diare

2866

30,9

2460

25,3

5326

28,0

Perawatan tali pusat

6302

68

5557

57,1

11859

62,4

Konseling ASI

5905

63,7

4845

49,8

10750

56,6

Informasi tanda bahaya

4886

52,7

3886

39,9

8772

46,2

Imunisasi HB-0

6730

72,6

5718

58,7

12448

65,5

Vitamin K1

5665

61,1

4764

48,9

10429

54,9

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

4. PERSENTASE PUSKESMAS YANG MENYELENGGARAKAN


KEGIATAN KESEHATAN REMAJA

Persentase Puskesmas yang menyelenggarakan kegiatan


kesehatan remaja
Definisi Operasional :
Puskesmas yang menyelenggarakan kesehatan remaja
memenuhi kriteria :
- Memiliki tenaga kesehatan terlatih pelayanan kesehatan
peduli remaja
- Memiliki pedoman kesehatan remaja
- Melakukan pelayanan konseling pada remaja .
Baseline 2014 = 21%
Target tahun 2015 = 25%, tahun 2016 = 30%
Hasil SIRKESNAS 2016 = 35,0%
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE PUSKESMAS YANG MENYELENGGARAKAN


KEGIATAN KESEHATAN REMAJA

Total Sampel

Karakteristik

Puskesmas PKPR

Puskesmas PKPR
Sesuai DO

400

100

286

71,5

140

35,0

Perkotaan

217

54,3

166

76,5

94

67,1

Perdesaan

183

45,7

120

65,6

46

32,9

Total (Nasional)
Lokasi Puskesmas

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

KRITERIA PUSKESMAS PKPR

Karakteristik

Total PKM

Tenaga terlatih

Pedoman

Konseling

400

100

148

37,0

217

54,3

174

43,5

Perkotaan

217

54,3

99

45,6

139

64,1

112

64,4

Perdesaan

183

45,7

49

26,7

78

42,6

62

35,6

Nasional
Lokasi

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

FASILITAS DAN KEGIATAN PKPR


Lokasi Puskesmas
Perkotaan
Perdesaan
n
%
n
%

62

28.6

26

14.2

88

22.0

64

29.5

34

18.6

98

24.5

117

53.9

70

38.3

187

46.8

109

50.2

46

25.1

155

38.8

72

33.2

38

20.8

110

27.5

Rekam medik khusus untuk remaja


(terpisah dari map family folder)

56

25.8

18

9.8

74

18.5

Identifikasi (mapping) jejaring


kesehatan remaja

63

29.0

32

17.5

95

23.8

Fasilitas dan Kegiatan PKPR


Fasilitas pendukung
Ruangan khusus konseling
Konseling di luar jam buka puskesmas
Pencatatan dan pelaporan PKPR
(register PKPR)
Kegiatan PKPR
Pembinaan konselor sebaya
Tablet tambah darah untuk
pencegahan anemia pada remaja
puteri

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

Nasional

NIHRD

ALASAN TIDAK ADA PROGRAM PKPR

Perkotaan Perdesaan

Tidak melaksanakan program PKPR

Nasional

51

23.5

63

34.4

114

28.5

Bukan program prioritas

18

35.3

18

28.6

36

31.6

Tak ada anggaran

20

39.2

33

52.4

53

46.5

Tidak ada SDM

20

39.2

28

44.4

48

42.1

Lainnya

27

52.9

27

42.9

54

47.4

Puskesmas TIDAK melaksanakan program PKPR


dalam kurun waktu 3 tahun terakhir (2013 - 2015)
Alasan TIDAK melaksanakan program PKPR

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

5. MENURUNNYA BAYI DENGAN BERAT


BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) (RPJMN)

Definisi Operasional :
Berat lahir bayi <2500 pada balita yang mempunyai catatan
kelahiran
Informasi: Data Individu

Baseline 2014 = 10.2%


Target tahun 2019 = 8%
Hasil SIRKESNAS 2016 = 6,9%
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PREVALENSI BBLR MENURUT KARAKTERISTIK


Balita yang mempunyai
catatan:
Sirkesnas = 48% balita
Riskesdas 2013 = 52,6% balita

n
634

%
6,9

N
(Ada catatan)
9134

290
344

6,3
7,6

4608
4527

340
294

6,6
7,4

5155
3979

Tidak/belum pernah
sekolah

7,3

96

Tidak tamat SD/MI

21

4,4

475

Tamat SD/MI

185

9,3

1985

Tamat SLTP/MTS

171

7,3

2327

Tamat SLTA/MA

170

5,7

2975

Tamat D1/D2/D3
Tamat PT

20
33

3,8
5,6

529
593

Karakteristik
Nasional
Jenis kelamin
Laki-laki
Perempuan
Tempat tinggal
Perkotaan
Perdesaan
Pendidikan Ibu

www.litbang.depkes.go.id.

BBLR

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

HASIL SIRKESNAS 2016 :


INDIKATOR GIZI

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

46
NIHRD

INDIKATOR GIZI DALAM RENSTRA


KEMENTERIAN KESEHATAN 2015-2019
No

Indikator

Baseline
Target
(2014) 2015 2016 2017 2018

2019

Persentase bayi baru lahir mendapat


Inisiasi Menyusu Dini (IMD)

35%

38%

41%

44%

47%

50%

Persentase bayi usia kurang dari 6


bulan yang mendapat ASI eksklusif

38%

39%

42%

44%

47%

50%

Persentase remaja puteri yang


mendapat Tablet Tambah Darah (TTD)

NA

10%

15%

20%

25%

30%

Persentase ibu hamil yang mendapat


Tablet Tambah Darah (TTD)

82%

82%

85%

90%

95%

98%

Persentase ibu hamil KEK yang


mendapat makanan tambahan

NA

13%

50%

65%

80%

95%

Persentase balita kurus yang mendapat


makanan tambahan

NA

70%

75%

80%

85%

90%

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

1. PERSENTASE IMD PADA BAYI BARU LAHIR

DEFINISI OPERASIONAL (DO) INISIASI MENYUSU DINI (IMD) :


Proses menyusu secepatnya segera setelah lahir dengan cara
meletakkan bayi diatas dada ibu sehingga terjadi kontak kulit ke
kulit antara kulit bayi dengan kulit ibunya dan berlangsung
minimal selama 1 jam (Sumber : Direktorat Gizi, 2013, 2015)
WHO recommendation that mothers initiate breastfeeding within

one hour of birth


Babies should be placed in skin-to-skin contact with their mothers
immedietly following birth for at least an hour and mothers should be
encouraged to recognize when their babies are ready to breastfeed,
offering help if needed
(Source : WHO)

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

SIRKESNAS 2016
Sampel : Baduta Anak usia 0-23 Bulan
Cara Perhitungan :
Persentase anak umur 0-23 bulan yang mendapat IMD sesaat
setelah lahir dibagi jumlah seluruh anak umur 0-23 bulan x
100

TARGET CAPAIAN 2015 = 38 % (Dasar Baseline ?)

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI MENDAPAT IMD


MENURUT DEFINISI WHO

1 Jam
Desa/Kota
Perkotaan

n
387

Perdesaan
Total

< 1 Jam

11,7

n
2911

88,3

3298

100

375

10,7

3116

89,3

3491

100

762

11,2

6027

88,8

6789

100

www.litbang.depkes.go.id.

Total

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI MENDAPAT IMD MENURUT


DEFINISI WHO BERDASARKAN KELOMPOK UMUR

Kelompok Umur
(bulan)

1 Jam
n

0-5

88

11,5

679

88,5

767

100,0

6-11

210

10,3

1826

89,7

2036

100,0

12-23

463

11,6

3521

88,4

3984

100,0

Total

761

11,2

6026

88,8

6787

100,0

www.litbang.depkes.go.id.

< 1 Jam

Total

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE MULAI MENYUSU PADA BAYI


MENURUT WILAYAH

< 1 Jam

1-6 Jam

Perkotaan

1371

43,5

855

27,1

180

5,7

205

6,5

541

17,2

Perdesaan

1414

41,9

993

29,4

145

4,3

148

4,4

673

20,0

Total

2785

42,7

1848

28,3

325

5,0

353

5,4

6525

18,6

Desa/Kota

7-23 Jam

24-47 Jam

48 Jam

Baseline (2014) = 34% (Dasar Baseline . ?)


Target Tahun 2015 = 38 %
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE MULAI MENYUSU PADA BAYI


MENURUT KELOMPOK UMUR
Kelompok
Umur
(bulan)

< 1 Jam

1-6 Jam

0-5

321

43,8

195

26,6

30

4,1

43

5,9

144

19,6

6-11

808

41,0

601

30,5

95

4,8

109

5,5

356

18,1

12-23

1656

43,3

1052

27,5

199

5,2

202

5,3

713

18,7

Total

2785

42,7

1848

28,3

324

5,0

354

5,4

1213

18,6

www.litbang.depkes.go.id.

7-23 Jam

24-47 Jam

ejournal.litbang.depkes.go.id

48 Jam

NIHRD

2. PERSENTASE BAYI USIA KURANG DARI 6 BULAN


YANG MENDAPAT ASI EKSKLUSIF
Definisi Operasional (DO) ASI Eksklusif :
Bayi umur 6 bulan yang diberi ASI saja tanpa makan atau cairan lain kecuali obat,
vitamin dan mineral
Sampel : Anak umur 6 23 bulan

Cara perhitungan indikator :


Persentase anak 6-23 bulan yang mendapat ASI Eksklusif dibagi jumlah seluruh
anak umur 6-23 bulan x 100
Baseline = 38%. Target tahun 2015 = 39 % ; tahun 2016 : 42%
Hasil SIRKESNAS 2016 :
- Persentase bayi mendapat ASI eksklusif sampai umur 6 bulan : 21,5 %
- Persentase bayi 0-5 bulan hanya mendapat ASI saja dalam 24 jam terakhir :
44,3%
- Persentase bayi 0-5 bulan hanya mendapat ASI saja sejak lahir sampai
sebelum 24 jam terakhir : 38,9 %
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI MENDAPAT ASI EKSKLUSIF


SAMPAI UMUR 6 BULAN

SAMPEL = ANAK UMUR 6-23 BULAN


Ya

Tidak

Total

Desa/Kota

Perkotaan

582

20,5

2.254

79,5

2.836

100,0

Perdesaan

695

22,4

2.405

77,6

3.100

100,0

Total

1.277

21,5

4.659

78,5

5.936

100,0

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI 0-5 BULAN HANYA


MENDAPAT ASI SAJA DALAM 24 JAM TERAKHIR
Ya

Umur

Tidak

Total

85

52,8

76

47,2

161

100,0

71

46,7

81

53,3

152

100,0

62

50,8

60

49,2

122

100,0

61

43,9

78

56,1

139

100,0

51

38,9

80

61,1

131

100,0

48

32,4

100

67,6

148

100,0

Total

378

44,3

475

55,7

853

100,0

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI 0-5 BULAN HANYA MENDAPAT ASI SAJA


SEJAK LAHIR SAMPAI SEBELUM 24 JAM TERAKHIR
Ya
Umur

Tidak

Total

78

48.8

82

51.3

160

100,0

68

44.4

85

55.6

153

100,0

58

47.5

64

52.5

122

100,0

52

37.7

86

62.3

138

100,0

42

32.1

89

67.9

131

100,0

34

22.8

115

77.2

149

100,0

Total

332

38.9

521

61.1

853

100,0

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI 0-5 BULAN HANYA MENDAPAT ASI SAJA


DALAM 24 JAM TERAKHIR RISKESDAS 2013
DAN SIRKESNAS 2016
60

52,7

52,8
48,7 46,7

50

50,8
46

42,2 43,9

41,9 38,9

40

36,6

32,4

30
20
10

0
0 bulan

1 bulan

2 bulan
RKD 2013

www.litbang.depkes.go.id.

3 bulan

4 bulan

5 bulan

Sirkesnas 2016
ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BAYI 0-5 BULAN MENDAPAT ASI EKSKLUSIF


RISKESDAS 2013*, SIRKESNAS 2016*

Riskesdas* dan Sirkesnas* = Menggunakan pertanyaan 24 jam terakhir hanya diberi ASI saja
Sirkesnas**
= Menggunakan pertanyaan apakah sejak lahir sampai sebelum 24 jam
terakhir sudah pernah diberi makanan lain
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

3. PERSENTASE REMAJA PUTRI YANG MENDAPAT


TABLET TAMBAH DARAH (TTD)

Definisi Operasional :
Persentase Remaja Putri (12-18 th) Yang Mendapat Tablet
Tambah Darah (TTD)

Target tahun 2015 = 10 % ; tahun 2016 : 15%


Hasil SIRKESNAS 2016 : 7,6%

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

ALGORITME SAMPEL REMAJA PUTRI 12 18 TAHUN


TOTAL REMAJA
PUTRI (N= 4.505)

TIDAK MENDAPAT
TTD n= 4.162 (92,4%)

Tidak mengonsumsi
TTD
n= 78 (1,7%)

www.litbang.depkes.go.id.

MENDAPAT TTD
n= 343 (7,6%)

Mengonsumsi TTD
< 52 tab
n= 204 (4,5%)

ejournal.litbang.depkes.go.id

Mengonsumsi TTD
>52 Tab
n= 62 (1,4%)

NIHRD

SUMBER TTD YANG DIDAPAT

Program
Desa/Kota

Program dan
Non Program

Non
Program

Tidak
Mendapat

Total

Perkotaan

123

5,9

0,4

42

2,0

1923

91,7

2.096

Perdesaan

121

5,0

12

0,5

37

1,5

2.239 92,9

2.409

Total

244

5,4

20

0,4

79

1,8

4.162

4.505

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

92,4

NIHRD

4. PERSENTASE IBU HAMIL YANG MENDAPAT


TTD 90 TABLET SELAMA KEHAMILAN
Definisi Operasional :
Persentase Ibu Hamil Yang Mendapat Tablet Tambah Darah
(TTD) 90 tablet selama kehamilan baik dari Program maupun
Non Program (mandiri)

Baseline : 82 %. Target tahun 2015 = 82 % ; tahun 2016 : 85%


Hasil SIRKESNAS 2016 : 87,2%

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

ALGORITME BUMIL YANG MENDAPAT/BELI TTD


BUMIL
N =7313

Mendapat/Beli TTD
n = 6376 (87,2%)
< 90
n = 3755 (58,9%)
Rata-rata =37
min = 1 max = 89

www.litbang.depkes.go.id.

Tidak Mendapat/Beli TTD


n = 937 (12,8%)

90
n = 2621 (41,1%)
Rata-rata = 131
min = 90 max = 300

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BUMIL YANG MENDAPAT/BELI TTD

BUMIL
N =7313

Mendapat/Beli TTD
< 90 = 3755 (51,4 %)
Rata-rata = 37

www.litbang.depkes.go.id.

Mendapat/Beli TTD
90 = 2621 (35,8 %)

Tidak Mendapat/Beli
TTD = 937 (12,8%)

Rata-rata = 131

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

JUMLAH TTD YANG DIDAPAT DAN DIKONSUMSI


OLEH BUMIL
Mendapat TTD
Desa/
Kota

Tidak
Mengonsumsi
TTD

Tidak
Mendapat
TTD

Mengonsumsi
TTD
<90

90

Perkotaan

3.628

23

0.6

2.209

60.9

962

26.5

434

11.9

Perdesaan

3.686

47

1.3

2.232

60.6

895

24.3

512

13.9

Total

7.314

70

1.0

4.441

60.7

1857

25.4

946

12.9

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

JUMLAH TTD YANG DIDAPAT/DIBELI BUMIL SELAMA


KEHAMILAN PADA PERSALINAN TERAKHIR

Jumlah TTD yang didapat/dibeli


< 90

>=90

Jumlah TTD

Jumlah TTD

< 29

971

25,5

90 - 119

1414

56,7

30 - 59

1850

48,6

120 - 149

338

13,6

60 - 89

986

25,9

>= 150

741

29,7

Total

3807

100,0

Total

2493

100,0

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

USIA KEHAMILAN KETIKA MULAI MINUM TTD

Desa

Umur
0-3 bl
4-6 bl
7-10 bl
Total

n
808
374
230
1412

%
57,2
26,5
16,3
100,0

www.litbang.depkes.go.id.

Kota

n
758
449
196
1403

%
54,0
31,9
14
100,0

ejournal.litbang.depkes.go.id

Total

n
1566
823
428
2817

%
55,6
29,2
15,2
100,0

NIHRD

ASAL TTD YANG DIPEROLEH IBU HAMIL PADA


KELAHIRAN TERAKHIR MENURUT WILAYAH

Wilayah
tempat
tinggal

Asal Tablet Darah


Program
Non
dan Non Tidak diberi
Program
Program
n
%
n
%
n
%

Program

Total

Perkotaan 1.672 46.1

1.278

35.2

263

7.2

415

11.4

3.628 100.0

Perdesaan 2.294 62.3

574

15.6

318

8.6

499

13.5

3.685 100.0

3.966 54.2 1.852 25.3

581

7.9

914

12.5

7.313 100.0

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

Total

69
NIHRD

5. PERSENTASE IBU HAMIL KEK YANG


MENDAPATKAN MAKANAN TAMBAHAN
Definisi Operasional :
Proporsi Ibu hamil KEK yang mendapatkan makanan tambahan.
Sampel :
Perempuan yang Hamil pada tahun 2015
Cara perhitungan :
Jumlah ibu hamil KEK yang mendapat makanan tambahan dibagi
jumlah ibu hamil x 100%

Target tahun 2015 = 13% ; tahun 2016 : 50%


Hasil Sirkesnas 2016 = 13% (Biskuit); PMT = 21,4%
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

ALGORITMA IBU HAMIL YANG MENDAPAT


PMT DI TAHUN 2015
Sampel yang memenuhi kriteria
dan berhasil di wawancara
N = 1872

Mendapat PMT :
275 (14,7%)

Mendapat PMT
berupa biskuit :
192 (67,1%)

Tidak Mendapat PMT :


1597 (85,3%)

Mendapat PMT
Non biskuit :
94 (32,9%)

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE BUMIL YANG MENDAPAT


MAKANAN TAMBAHAN MENURUT WILAYAH

Mendapat PMT
Wilayah

Ya

Tidak

Total

Perkotaan

111

11,8

826

88,2

937

100

Pedesaan

164

17,5

771

82,5

935

100

275

14,7

1597

85,3

1872

100

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

GAMBARAN STATUS GIZI BALITA MENURUT


INDEKS BB/U
%

75,9 75,9
80
70
60
50
40
30
20

5,7

13,9

16,4
4,5

4,6

10

3,2

0
Buruk

Kurang
RKD 2013

Normal

Lebih

Sirkesnas 2016

N = 18.830
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

GAMBARAN STATUS GIZI BALITA MENURUT


INDEKS TB/U
%

N = 18.408
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

GAMBARAN STATUS GIZI BALITA MENURUT


INDEKS BB/TB RISKESDAS 2013 DAN SIRKESNAS 2016
%

84
76,1

90
80
70
60
50
40
30
20
10
0

5,3

2,6

Kurus Sekali

6,8

11,8

7,3

Kurus
RKD 2013

Normal
Sirkesnas 2016

6,1

Gemuk

N = 18.102
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

HASIL SIRKESNAS 2016 :


BUKU KIA

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

76
NIHRD

INFORMASI MENGENAI BUKU KIA


DALAM SIRKESNAS 2016 (KUESIONER INDIVIDU)

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INFORMASI MENGENAI BUKU KIA DALAM


SIRKESNAS 2016 (KUESIONER DINKES) - 1

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

INFORMASI MENGENAI BUKU KIA DALAM


SIRKESNAS 2016 (KUESIONER DINKES) - 2

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

TREN KEPEMILIKAN BUKU KIA


RISKESDAS 2010, 2013, DAN SIRKESNS 2016
%

Kepemilikan Buku KIA pada


Ibu

90
80

80,8

81,5

72,4

%
90
80

70

70

60

60

50

50

40

40

30

30

20

20

10

10

2010

2013

2016

Kepemilikan Buku KIA pada


Anak

52,6
46,4

44,3

2010

2013

2016*

*) Dari 94.4 % Balita yang menyatakan pernah diimunisasi

KEPEMILIKAN BUKU KIA OLEH IBU


SIRKESNAS 2016
[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)

[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)

RISKESDAS 2013
[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)

[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)
[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)

[CATEGOR
Y NAME],
([VALUE]
%)

PENGISIAN CATATAN PADA IBU HAMIL


Amanat Persalinan
a. Taksiran persalinan
b. Siapa yang akan menolong persalinan
c. Dana persalinan
d. Kendaraan/ambulan desa (transportasi ke tempat bersalin)
e. Metode KB yang akan digunakan setelah melahirkan?
f. Sumbangan darah (golongan darah)
g. Tanda tangan kesepakatan
Amanat persalinan 7 point
Amanat persalinan 5 point

n
1859
994
409
389
595
266
406
175
197

%
44,4
23,7
9,8
9,3
14,2
6,3
9,7
4,2
4,7

Sumber data : Kuesioner Individu

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE KEPEMIIKAN BUKU KIA PADA IBU,


SIRKESNAS 2016
Karakteristik

memiliki buku KIA dan bisa


menunjukkan
n
%

Indonesia
Tempat Tinggal
Perkotaan
Perdesaan
Pendidikan KK
Tidak/ belum pernah sekolah
Tidak tamat SD/MI
Tamat SD/MI
Tamat SLTP/MTS
Tamat SLTA/MA
Tamat D1/D2/D3
Tamat PT
Pekerjaan KK
PNS/ TNI/Polri/BUMN/BUMD
Pegawai swasta
Wiraswasta
Petani
Nelayan
Buruh
Lainnya
Tidak bekerja
Sumber
data: Kuesioner Individu
www.litbang.depkes.go.id.

memiliki buku KIA tapi tidak


dapat menunjukkan
n
%

tidak punya
n

4428

60,5

1538

21,0

1348

18,4

2152
2275

59,3
61,7

778
760

21,5
20,6

697
650

19,2
17,6

47
291
1218
1184
1300
170
217

30,9
61,3
63,9
65,9
59,8
48,2
47,8

36
85
331
355
510
107
113

23,7
17,9
17,4
19,8
23,5
30,3
24,9

69
99
358
257
364
76
124

45,4
20,8
18,8
14,3
16,7
21,5
27,3

181
693
1052
1006
79
918
191
308

47,0
58,3
59,7
61,1
58,1
68,4
56,2
60,2

108
297
410
330
24
184
80
105

28,1
25,0
23,3
20,0
17,6
13,7
23,5
20,5

96
199
301
310
33
241
69
99

24,9
16,7
17,1
18,8
24,3
17,9
20,3
19,3

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PERSENTASE KABUPATEN/KOTA YANG MEMILIKI


CATATAN PENGADAAN BUKU KIA

Ketersediaan sumber data


tentang pengadaan buku KIA

2015

a. Pengadaan oleh Pusat

n
234

%
88.6

b. Dinas Kesehatan Provinsi

82

31.1

c. Pengadaan oleh Dinkes Kab/Kota

120

45.5

13

4.9

d. Pengadaan oleh profesi/swasta/ CSR

SUMBER DATA : KUESIONER DINKES

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

PENERIMAAN BUKU KIA TAHUN 2015


Desember

37,2

November

27,8

Oktober

5,1

September

9,0

Desember

24,4

November

11,0

Desember
November

10,8
10,8

Oktober

6,1

Oktober

September

6,1

September

6,7

Agustus

5,8
5,8

Agustus

2,1

Agustus

Juli

1,3

Juli

6,1

Juli

Juni

2,6

Juni

6,1

Juni

Mei

1,3

Mei

6,1

Mei

April

0,4

April

Maret

4,3

Februari
Januari

14,6

7,3

Februari

6,4
0,0

1,2

Maret

2,6

4,9

Januari
20,0

40,0

PUSAT
Dari 234 Kab/Kota
www.litbang.depkes.go.id.
yang memiliki catatan

20,0

6,1
0,0

10,0 20,0 30,0

PROVINSI
Dari 82 Kab/Kota
ejournal.litbang.depkes.go.id
yang memiliki catatan

April

12,5
8,3
5,8

Maret

8,3

Februari

2,5

Januari

2,5
0,0 10,0 20,0 30,0

KAB/KOTA
Dari 120 Kab/Kota
yang memiliki catatan
NIHRD

DISTRIBUSI BUKU KIA


100,0

96,6

80,0
60,0
40,0
20,0
3,0

0,4

Diberikan ke sebagian
Puskesmas

Tidak ada Puskesmas yang


memperoleh

0,0
Diberikan ke seluruh
Puskesmas

Sumber data : Kuesioner DINKES (264 Kab/Kota)


www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

MASALAH ATAU KENDALA


PELAKSANAAN PROGRAM BUKU KIA
50,0%
45,0%
40,0%

35,6%

33,7%

35,0%
30,0%

33,7%

26,1%

25,0%

18,6%

20,0%

18,6%

15,0%
10,0%
5,0%
,0%
Jumlah buku KIA Anggaran tidak
belum/ tidak
memadai
memadai

Distribusi yang
belum/ tidak
merata
Kabupaten

www.litbang.depkes.go.id.

Pemahaman
Kadang-kadang
petugas tentang
tidak ada
buku KIA
pengadaan

Kota

Lainnya

Nasional

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

OBSERVASI BUKU KIA


Apakah memiliki buku KIA?
-Ya, bisa menunjukkan
-Ya, tidak bisa menunjukan
-Tidak memiliki

www.litbang.depkes.go.id.

Lakukan Observasi
pada Lembar
Amanat Persalinan

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

CONTOH
PENGISIAN
Rincian E45
berdasarkan
observasi Buku KIA
1
1
1
2
2
2
1
www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

NIHRD

KEPEMILIKAN BUKU KIA DAN ISIAN LEMBAR AMANAT PERSALINAN


Memiliki
Buku KIAtidak bisa
menunjuk
kan
21%

Memiliki
Buku KIAmenunjukk
an buku
KIA
61%

Penolong
persalinan

SIRKESNAS

Tidak
memiliki Buku
KIA
41%

14,2
9,8

Tidak
memiliki
Buku KIA
18%

Memiliki Buku
KIA-tidak bisa
menunjuk kan
40%

23,7

Memiliki
buku KIA
menunjuk
-kan 19%

6,3

Kendaraan/ Metode
ambulans desa

4,7

KB Donor Darah Isian Lengkap

Hasil observasi isian Lembar Amanat persalinan

35,5

17,5

Penolong
persalinan

RISKESDAS 2013

Dana
persalinan

9,3

19,2
14,6

Dana
Kendaraan/ Metode
persalinan ambulans desa

12,2

10,7

KB Donor Darah Isian Lengkap

Hasil observasi isian Lembar Amanat persalinan

HASIL OBSERVASI BUKU KIA


AMANAT PERSALINAN

Tidak ada isan


www.litbang.depkes.go.id.

Hanya satu item terisi


(penolong persalinan)
ejournal.litbang.depkes.go.id

Isian item a sd f kosong hanya terisi tanda tangan

NIHRD

TERIMA KASIH

www.litbang.depkes.go.id.

ejournal.litbang.depkes.go.id

92
NIHRD

Anda mungkin juga menyukai