Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Bahan pangan yang dikonsumsi sehari-hari seringkali tidak
kita ketahui mengandung senyawa-senyawa kimia yang berbahaya
bagi

kesehatan.

Jika

diteliti

lebih

lanjut

kebanyakan

yang

dikandung dari sebagian bahan pangan adalah zat-zat ataupun


senyawa-senyawa

yang

yang

dapat

bersifat

toxin

atau

racun

(Winarno,1991).

Kandungan asam lemak bebas suatu bahan pangan merupakan


salah satu contoh senyawa yang terkandung dalam bahan pangan
yang dapat
bahan

bersifat berbahaya khususnya bagi tubuh apabila

pangan

tersebut

terlalu

sering

untuk

dikonsumsi

(Buckle,1985).

I.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana mengetahui cara pengujian asam lemak bebas
pada suatu bahan pangan?
2. Bagaimana menentukan kadar asam lemak bebas (FFA) yang
terdapat pada bahan pangan ?
I.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui

cara pengujian asam lemak bebas pada

suatu bahan pangan.


2. Untuk menentukan kadar asam lemak bebas (FFA) yang
terdapat pada bahan pangan.

I-1

Anda mungkin juga menyukai