APLIKASIYANGBISAMELAKUKANOCR
UntukmelakukanOCRadabeberapasoftwareyangmendukungnyadiantaranyaadalah:
1.ABBYYFineReader
2.OmniPage
3.Readiris
4.ExperVisionTypeReader&OpenRTK
5.CuneiForm
6.AnyDocSoftwareOCRforAnyDoc
7.GOCR
8.Puma.NET
9.MicrosoftOfficeOneNote2007
10.MicrosoftOfficeDocumentImaging
canner atau pemindai digunakan untuk mentransformasikan image grafis atau text ke dalam data
komputer. Transformasi text dapat menghemat dari pekerjaan retyping sedangkan transformasi image
grafis dipakai untuk membaca logo atau simbol grafis untuk aplikasi desktop publishing.
A.
1)
2) Magnetic
Ink
Character Recognition
(MICR)
MICR digunakan untuk membaca karakter-karakter khusus MICR yang dicetak dengan tinta
khusus pula. Tinta ini nantinya akan dimagnetisasi (diberi unsur magnet) oleh piranti MICR,
sehingga informasi magnetisnya dapat dibaca dan diterjemahkan menjadi sinyal digital. Tinta
magnetis ini hanya dapat dicetak dengan menggunakan printer laser yang dapat menerima tintan
tersebut. MICR merupakan metode yang dapat menyediakan pemrosesan informasi secara
umum dan berkecepatan tinggi. Penggunaannya biasa pada cek bank, dengan bagian bawah
seringkali terdiri atas karakter dengan bentuk khusus yang berupa nomor cek, nomor pengurutan,
dan nomor account pemiliknya.
3)
Contoh:
pemanfaatan OMR
ini adalah pada tes-tes penerimaan mahasiswa baru dengan
menggunakan pensil 2B. keuntungan memanfaatkan OMR selain
dalam hal kecepatan memproses, juga dalam hal ketelitian karena
terhindar dari kesalahan menusia dalam mengoreksi.
4. Kecepatan tertinggi sulit dicapai karena scanning terhenti bila isian peserta tak valid.
5. Verifikasi data sulit dilakukan karena perlu pencarian kertas/form secara fisik.
6. Harga scannernya tidak terjangkau oleh lembaga yang kemampuan finansialnya kecil.
Bagi yang mengikuti perkembangan teknologi scanning terkini, terdapat sebuah fakta bahwa
OMR itu mahal dari segi investasi, mahal dari segi operasional, serta penggunaannya tidak lagi
relevan dengan zaman serba digital ini. Dapat disimpulkan, masa kejayaan OMR telah berakhir
seperti halnya mesin tik yang keberadaannya kini tergantikan oleh komputer dan laptop.
Selain akurasi pembacaan form DMR, kemampuan DMR dalam proses ekstraksi data dari form
OMR pun semakin meningkat. Bukan hanya kata-kata semu, berbagai tantangan yang dihadapi
oleh tim pengembang DMR membuat DMR menjadi semakin dewasa. Parameter yang
digunakan untuk mengukur kemampuan DMR tidak terlepas dari kecepatan, akurasi, skalabilitas,
hingga konsistensi & tingkat kepercayaan hasil ekstraksi.
DMR versi 3 diluncurkan di Indonesia, Malaysia & Korea Selatan pada
kuartal pertama tahun 2008. DMR versi 3 diperkirakan akan mampu
mengubah paradigma mengenai begitu mudahnya pengolahan LJK dan
betapa rendahnya biaya penggandaan LJK. Bangsa Indonesia kini patut
berbangga sebagai pengembang perangkat lunak yang diyakini akan segera
mendunia, DMR versi 3.
3)
B.
1)
Image scanner
Image scanner atau lebih dikenal dengan sebutan scanner saja, merupakan piranti yang dapat
mengambil masukan data gambar, foto, bahkan juga tulisan tangan. Hasilnya kemudian diubah
menjadi sesuatu yang dikehendaki pemakai. Sebagai contoh, dengan perangkat lunak tertentu
seperti OmniPage Pro (Caere Corp), hasil scanner dapat diubah menjadi dokumen dengan
format pemroses kata tertentu.
Fungsi
: mengopy gambar atau teks yang kemudian
Hasilnya akan ditampilkan di computer.
Cara Kerja : Gambar yang akan dipindai diletakan di
atas permukaan kaca pemindai Sebelum gambar
dipindai, komputer akan menentukan seberapa jauh
motor stepper yang membawa lampu akan maju,
jaraknya ditentukan oleh panjang gambar dan posisi
gambar di kaca pemindai. Lampu mulai menyala dan
motor stepper akan mulai berputar untuk
menggerakkan lampu hingga posisi akhir gambar.
Cahaya yang dipancarkan lampu ke gambar akan
segera
dipantulkan,kemudian
pantulan
yang
dihasilkan akan dibaca oleh sejumlah cermin menuju
lensa scanner. Cahaya pantulan tersebut akhirnya akan sampai ke sensor CCD Sensor CCD
akan mengukur intensitas cahaya dan panjang gelombang yang dipantulkan dan merubahnya
menjadi tegangan listrik analog. Tegangan analog tersebut akan diubah menjadi nilai digital oleh
alat pengubah ADC (analog to Digital) Sinyal digital dari sensor CCD akan dikirim ke papan logik
dan dikirimkan kembali ke computer dalam bentuk data digital yang menunjukan warna pada titiktitik gambar yang dipantulkan.
Komponen :
2)
Motor Stepper
Lensa
CCD
ADC
Kaca pemindai
Kamera digital
Setiap kamera elektronis memiliki sebuah sensor yang dapat mengubah sebuah citra optis ke
isyarat elektronis. Penemuan CCD (Charged-Coupled Device) oleh Boyle dan Smith tahun 1970
telah memicu revolusi dalam dunia pencitraan. Kamera untuk siaran TV yang berbasis tabung
citra vidicom yang mahal, diganti dengan kamera CCD elektronis yang kompak. Pemanfaatan
camcoder sebagai kamera perekam gerak meningkat tajam dan kamera kantong maupun
kamera berbasis SLR (Single Lens Reflex) digantikan dengan
kamera-kamera digital.
Fungsi : menangkap object secara fisik, saya memberikan
contoh berupa kamera, karena kamera termasuk device yang
menggunakan sensor.
Cara Kerja : object yang ditangkap oleh kamera berupa
Gambar atau video yang berupa data analog Di ubah menjadi
data digital oleh ADC (analog To Digital) kemudian data
digital tersebut di Ditampilkan melalui layer.
Komponen :
ADC
- CCD
3)
4)