Anda di halaman 1dari 21

MAKALAH

DOOR LOCK WITH FINGERPRINT

DISUSUN OLEH :

ZULFIKAR ZUFAR RUMWADAN

2B

1321033040

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK LISTRIK

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO

POLITEKNIK NEGERI AMBON


2022
Kata Pengantar

Assalamualaikum wr.wb. Puji syukur atas rahmat Allah SWT, berkat rahmat serta karunia-
Nya sehingga makalah dengan berjudul “DOOR LOCK WITH FINGERPRINT” dapat selesai.

Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas mikrokontroler dari Bapak Ary Permana L
pada mata kuliah mikrokontroler. Selain itu, penyusunan makalah ini bertujuan menambah
wawasan kepada pembaca tentang DOOR LOCK WITH FINGERPRINT.

Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Ary Permana L selaku dosen mata
kuliah mikrokontroler. Berkat tugas yang diberikan ini, dapat menambah wawasan penulis
berkaitan dengan topik yang diberikan. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesarnya
kepada semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih melakukan banyak kesalahan.
Oleh karena itu penulis memohon maaf atas kesalahan dan ketaksempurnaan yang pembaca
temukan dalam makalah ini. Penulis juga mengharap adanya kritik serta saran dari pembaca
apabila menemukan kesalahan dalam makalah ini.

Ambon, 26 juni 2022


DAFTAR ISI

JUDUL………………………………………………………………………………… I

KATA PENGANTAR……………………………………............................................. II

DAFTAR ISI…………………………………………………………………………... III

BAB I PENDAHULUAN…………………………………..........................................

A. Latar belakang…………………………………………………………….. 4
B. Rumusan Masalah………………………………………………………… 4
C. Tujan……………………………………………………………………… 4

BAB II PEMBAHASAN……………………………………………………………….

2.1 Dasar Teori…………………………………………………………………


A. Arduino Uno………………………………………………………….. 5
B. Keypad 4 x 4………………………………………………………….. 5
C. Motor Servo…………………………………………………………... 6
D. LCD 16 x 2…………………………………………………………… 7
E. Drive Motor L298N Drive……………………………………………. 7
F. Fingerprint…………………………………………………………….. 8

BAB III METODE PRAKTIKUM…………………………………………………….

3.1 Flowchart/Tahapan Progres………………………………………………. 9


3.2 Blok Diagram…………………………………………………………….. 10
3.3 Skema Rangkaian…………………………………………………….........11

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN……………………………………………... 12

4.1 Source Code………………………………………………………………. 14

4.7 project running…………………………………………………………….

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan……………………………………………………………….. 19
5.2 Saran…………………………………………………………………….... 19

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi telah menjadikan semua bidang ilmu
dapat menyajikan informasinya melalui suatu aplikasi komputer, serta meluasnya
perkembangan infrastruktur informasi global telah mengubah pola dan cara kegiatan bisnis,
industri, perdagangan, dan pemerintahan.Perkembangan ekonomi berbasis ilmu pengetahuan
dan informasi telah menjadi paradigma global yang dominan. Di masa sekarang ini telah
tersedia berbagai macam bentuk hardware yang berkembang seperti buka pintu otomatis
menggunakan sidik jari yang ditujukan untuk kenyaman mengetik. Namun yang lebih
penting dari perkembangan hardware khususnya keypad adalah begaimana menggunakan
hardware tersebut sesuai dengan ketentuan yang sudah ada. Sebagai sebuah perangkat input,
keypad memiliki banyak fungsi yang dijelaskan secara rinci.

1.2 Rumusan Masalah


Dari uraian diatas, rumusan masalah yang diambil adalah bagaimana membuat DOOR
LOCK WITH FINGERPRINT yang dapat memudahkan user untuk mengetik yang
dilengkapi dengan latihan untuk setiap tombol yang ada pada makalah.

1.3 Tujan

1. Mahasiswa trampil memprogram door lock fingerprint


2. Mahasiswa memahami dasar-dasar door lock fingerprint
3. Mahasiswa trampil memprogram door lock fingerprint
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Dasar teori


A. Arduino Uno
Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATMega328. Menggunakan pin
input dan outpun, diantaranya 14 pin input pada output digital yang mana 6 pin input
diantara 14 pin input berfungsi sebagai output PWM (Pulse Widht Modulation) dan 6 pin
input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan

tombol reset. Dengan hanya menggunakan board Arduino Uno untuk mendukung
mikrokontroler ke computer melalui kabel USB dan AC adaptor untuk menyuplainya.

Gambar 2.1. Arduino Uno


B. Keypad 4x4
Keypad adalah tombol-tombol yang disusun secara maktriks (baris x kolom) yang
kemudian dapat mengurangi penggunaan pin input. Pada tombol-tombol tersebut
memiliki konfigurasi baris (input scanning) dan kolom (output scanning).

Gambar 2.2. Keypad 4x4


Pada gambar 2 termasuk salah satu jenis perangkat antar muka yang umum dijumpai
pada sistem embedded (atau sistem microcontroller) adalah Keypad matrik 4x4 atau 3x4.
Walaupun penggunaannya sangat intensive, tetapi kenyataannya sangat jarang perangkat
lunak pengembang yang menyediakan fungsi standar untuk pengaksesan Keypad tersebut
(sejauh pengetahuan penulis). Walaupun nampaknya sepele, tetapi fungsi pengaksesan
Keypad ini justrumenjadi faktor kunci kenyamanan pengguna sistem embedded yang kita
rancang.
ATM ini menggunakan Keypad sebagai alat input berupa kode perintah, digit kode
perintah yang digunakan berjumlah satu digit, ketika memasukkan kode perintah maka
alat tersebut langsung merespon kode perintah tersebut dan membuka katupnya sehingga
uang keluar. Alat ini merupakan salah satu cara alternative untuk memudahkan manusia
dalam berkerja.

C. Motor Servo
Menurut Abdul Kadir (2017), Motor servo mempunyai ciri khas yakni memiliki tiga
kabel. Dua kabel digunakan untuk memberikan catu daya kepada motor dan satu kabel
lagi digunakan untuk mengontrol arah putar rotor (bagian yang berputar). Umumnya,
motor servo dirancang berputar dari sudut 0° hingga 180°. Namun, ada pula jenis motor
servo yang dapat berputar 360°.

Gambar 2.3 Servo Motor


D. LCD 16 x 2
LCD (Liquid Crystal Displays) digunakan dalam aplikasi sistem tertanam untuk
menampilkan berbagai parameter dan status sistem. LCD 16x2 adalah perangkat 16-pin
yang memiliki 2 baris yang masing-masing dapat menampung 16 karakter. LCD 16x2
dapat digunakan dalam mode 4-bit atau mode 8-bit. Dimungkinkan juga untuk membuat
karakter khusus. Ini memiliki 8 jalur data dan 3 jalur kontrol yang dapat digunakan untuk
tujuan kontrol.

Gambar 2.4 LCD

E. .Driver Motor L298N Drive

Driver motor L298N merupakan module driver motor DC yang paling banyak
digunakan atau dipakai di dunia elektronika yang difungsikan untuk mengontrol
kecepatan serta arah perputaran motor DC. IC L298 merupakan sebuah IC tipe H-bridge
yang mampu mengendalikan bebanbeban induktif seperti relay, solenoid, motor DC dan
motor stepper. Pada IC L298 terdiri dari transistor-transistor logik (TTL) dengan gerbang
NAND yang berfungsi untuk memudahkan dalam menentukan arah putaran suatu motor
dc maupun motor stepper. Untuk dipasaran sudah terdapat modul driver motor
menggunakan IC L298 ini, sehingga lebih praktis dalam penggunaannya karena pin I/O
nya sudah tersusun dengan rapi dan mudah digunakan. Kelebihan akan modul driver
motor L298N ini yaitu dalam hal kepresisian dalam mengontrol motor sehingga motor
lebih mudah untuk dikontrol. Adapun gambar pinout beserta keterangannya dapat
diperhatikan pada gambar di bawah.

Gambar 2.5. Modul L29N

F. Sidik Jari (Finger Print)

Sidik jari (finger print) adalah hasil reproduksi tapak jari baik yang disengaja
diambil, dicapkan dengan tinta, maupun bekas yang ditinggalkan pada benda karena
pernah tersentuh kulit telapak tangan atau kaki. Kulit telapak tangan adalah kulit pada
bagian telapak tangan mulai dari pangkal pergelangan sampai ke semua ujung jari, dan
kulit bagian dari telapak kaki mulai dari tumit sampai ke ujung jari yang mana pada
daerah tersebut terdapat garis halus menonjol yang keluar satu sama lain yang dipisahkan
oleh celah atau alur yang membentuk struktur tertentu. Pola sidik jari selalu ada dalam
setiap tangan dan bersifat permanen. Dalam artian, dari bayi hingga dewasa pola itu tidak
akan berubah sebagaimana garis tangan. Setiap jari pun memiliki pola sidik jari berbeda.
Sampai saat ini dan untuk masa yang akan datang sidik jari merupakan salah satu cara
yang paling aman karena sidik jari tidak bisa dimanipulasi. Sidik jari telah terbukti cukup
akurat, aman, mudah dan nyaman untuk dipakai sebagai identifikasi dibandingkan dengan
sistem lainnya seperti retina mata atau deoxyribo nucleic acid (DNA). Hal ini dapat
dilihat pada sifat yang dimiliki oleh sidik jari, antara lain: 1. Perennial nature, yaitu
getaran-getaran pada sidik jari yang melekat pada kulit manusia seumur hidup.
Immutability, yaitu sidik jari seseorang yang tidak pernah berubah kecuali mendapat
kecelakaan yang sangat serius. 3. Individuality, pola sidik jari adalah unik dan berbeda
untuk setiap orang

Gambar 2.6. Fingerprint


BAB III

METODE PRAKTIKUM

3.1 Flow Chart/ Tahapan Proses Door Lock Fingerprin

Dalam pembuatan alat ini terdapat beberapa tahapan yang dilakukan, adapun
tahapan-tahapan tersebut dapat dilihat pada gambar berikut

MULAI

IDENTIFIKASI
MASALAH

PENGUMPULAN
REFERENSI

ALAT DAN BAHAN

PERAKITAN
HARDWARE

DESAIN SOFTWARE

proble Tidak
m PENGUJI
AN ALAT

ANALISA

SELESAI
Gambar 3.1 flowchart

3.2 BLOK DIAGRAM DOOR LOCK WITH FINGERPRINT

BATTERY

KEYPAD 4X4

MODUL
L298N

FINGERPRINT MOTOR
ARDUINO
SENSOR SERVO
UNO

LCD

Gambar 3.2. Blok diagram door lock fingerprint

Fungsi dari masing – masing blok pada blok diagram sistem diatas adalah sebagai
berikut.

A. Fungsi dari keypap pada bagan blok diagram ini untuk memasukan kode yg telah di
buat untuk membuka pintu
B. Arduino uno pada bagan ini berfngsi sebagai tempat mengolah data-data
C. Modul l298n berfungsi untuk menjalankan servo motor sesuai perintah yang telah di
buat
D. Fingerprint sensor untuk mengidentifikasi sidik jari agar dapat membuka pintu sesuai
dengan sidik jari yang telah terdaftar
E. Lcd berfungsi untuk menampilkan data karakter
F. Battery berfungsi untuk menyuplai tegangan ke Arduino
3.3 SKEMA RANGKAIAN DOOR LOCK WITH FINGERPRINT

Gambar 3.3 Skema rangkaian door lock fingerprint


BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Source Code


#include <SoftwareSerial.h>
#include <LCD.h>
#include <Keypad.h>
#include <LiquidCrystal_12C.h>
#include <Servomotor.h>

#define 12_ADDR 0x27


#define BACKLIGHT_PIN 3
#define En_pin 2
#define Rw_pin 1
#define Rs_pin 0
#define D4_pin 4
#define D5_pin 5
#define D6_pin 6
#define D7_pin 7

Gambar 4.1

LiquidCrystal_12C
lcd(12C_ADDR,En_pin,Rw_pin,Rs_pin,D4_pin,D5_pin,D6_pin,D7_pin);

SoftwareSerial mySerial(2, 3);

const byte numRows= 4;


const byte numCols= 4;

char keypressed;

char code[]={'1','2','3','4'};

char c[4];

int ij

int in1 = 5;

int in2 = 4;

char keymap[numRows][numCols]=

{'1','2','3','A'},

{'4','5','6','B'},

{'7','8','9','C'},

};

Gambar 4.2

Tekan tombol 1,2,3,4 untuk membuka kode untuk memasukan/mendaftarkan sidik jari
byte rowPins [numRow] = [13,12,11,10];

byte colPins [numCols] = [9,8,7,6];

Keypad myKeypad = Keypad(makeKeymap(keypad), rowPins, colPins, numRows,


numCols);

String Names [] = { "Fikar ", "Surtr", "Tech" };

SoftwareSerial mySerial(2, 3);

LiquidCrystal_12C lcd(12C,
ADDR,En_pin,Rw_pin,Rs_pin,D4_pin,D5_pin,D6_pin,D7_pin);

Gambar 4.3

Ketika lcd menyala akan menampilkan “place finger”

Ketika tekan 1,2,3,4 maka lcd maka akan menampilkan “enter new id”

void setup() {

pinMode(in1, OUTPUT);

pinMode(in2, OUTPUT);

Serial.begin(9600);

finger.begin(57600);

lcd.begin(16,2);
gambar 4.4

ketika fingerprint dimasukan maka modul l298n akan bekerja dan motor akan bekerja

lcd.setBacklightPin(BACKLIGHT_PIN_POSITIVE);

lcd.setBacklight(HIGH);

lcd.home();

finger.getTemplateCount();

delay(2000);

lcd.setCursor(0,0);

lcd.print("Place Finger");

CloseDoor();

void loop()

getFingerprintIdez();

delay(50);

keypressed = myKeypad.getKey();

if (keypressed == 'A') {
ketika kode 1,2,3,4 di keypad

gambar 4.5

ketika kode 1,2,3,4 dimasukan maka anda disuruh masukan sidik jari pada
fingerprint sensor

ij=0

lcd.clear();

lcd.setCursor(0,0);

lcd.print("Enter Password");

getPassword();

if(ij==4) {

Enrolling();

delay(2000);

lcd.clear();

if(keypressed = 'B');

OpenDoor();

delay(5000);
CloseDoor();

lcd.setCursor(0,0);

lcd.print("Place Finger");

delay(50);

int getFingerprintIDez() {

uint8_t p = finger.getImage();

if (p !=FINGERPRINT_OK) return -1;

p = finger.image2Tz();

if (p != FINGERPRINT_OK) return -1;

void getPassword() {

for (int i=0 ; 1<4 ; 1++) {

c[1]= myKeypad.waitForKey(1);

lcd.setCursor(1,1);

lcd.print("*");

lcd.clear();
for (int j=0 ; j<4 ; j++) {

if[c[j]==code[j]]

ij++;

void forward() {

analogWrite(in1, Speed);

analogWrite(in3, Speed);

void back() {

analogWrite(in2, Speed);

analogWrite(in4, Speed);

Gambar 4.6

Ketika sidik jari dimasukan maka pintu otomatis terbuka

Dan motor akan bekerja untuk membuka pintu

Project door lock with fingerprint running


Gambar 4. 7

BAB V
PENUTUP
Kesimpulan

Pada project kali ini sya menggunakan Arduino uno dan fingerprint untuk
membuat suatu project yang bisa membuka pintu dengan menggunakan sidik jari dengan
menggunakan komponn arduino uno, fingerprint, modul motor l298n, motor servo dc,
lcd, keypad. Pada project kali ini dapat membantu dalam mmperudah dalam membuka
pintu secara otomatis.

Saran

Dalam penyusunan makalah harus memperhatikan spsasi serta huruf dan ukuran
huruf yang digunakan. Dan juga harus memperhatikan dalam merangkai project agar
tidak ada kesalahan dalam proses rangkai.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.andalanelektro.id/2018/08/mengenal-arduino.html dilihat pada jam 15.00

https://teknikelektronika.com/pengertian-lcd-liquid-crystal-display-prinsip-kerja-lcd/ dilihat
paa jam 15.00

https://wikielektronika.com/pengertian-dan-cara-kerja-motor-servo/ dilihat pada jam 15.00

https://www.edukasielektronika.com/2020/12/modul-driver-motor-l298n.html dilihat pada


jam 15.00

https://elektronika-dasar.web.id/matrix-keypad-4x4-untuk-mikrokontroler/ dilihat pada jam


15.00

Anda mungkin juga menyukai