Anda di halaman 1dari 11

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI PAKAN IKAN OTOMATIS


BERBASIS ARDUINO R3

BIDANG KEGIATAN:
PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan oleh :

Natasha Lolyta Purba : 5182131007


Saskia Rehani Br Tarigan : 5181131003
Dwi Putri Yosanda : 5181131002
Harti Mariani Ritonga : 5183331009

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN


MEDAN
2021
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................2
1.1 Latar Belakang..............................................................................................2
1.2 Tujuan............................................................................................................2
1.3 Manfaat..........................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................3
2.1 Arduino..........................................................................................................3
2.2 Motor Servo...................................................................................................4
2.3 Adaptor..........................................................................................................6
2.4 Kabel Jumper.................................................................................................6
BAB III METODE PELAKSANAAN....................................................................7
3.1 Perancangan Alat...........................................................................................7
3.2 Pemrograman Arduino..................................................................................8
BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................8
4.1 Anggaran Biaya.............................................................................................8
4.2 Jadwal Kegiatan............................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................10

BAB 1. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Budidaya ikan adalah hobi yang banyak digemari masyarakat dari dulu
hingga sekarang, karena kemudahan dalam pemeliharaan dan perawatannya
bahkan merupakan lahan bisnis yang mengiurkan apabila kita bisa merawat
ikan tersebut dengan baik sehingga kita bisa merauk keuntungan yang cukup
banyak. Namun demikian, terdapat kendala yang dihadapi pembudidaya ikan
tersebut. Kegiatan pemberian pakan ikan terkadang mengalami keterlambatan
dan tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan Hal ini dikarenakan
adanya pekerjaan lain yang masih dilakukan ataupun lupa. Lalu kesulitan
ketika kita harus berpergian jauh hingga waktu yang lama sampai berhari-hari
dan kita akan berfikir tentang ikan peliharaan kita yang tidak diberi makan.
Apabila tetap dibiarkan maka dapat menghambat pertumbuhan ikan. Selain
itu juga dapat membahayakan keadaan ikan.
Dalam dunia yang modern ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi memberikan dampak yang besar bagi kehidupan manusia sekarang
ini, Penerapan teknologi yang pesat ini sangat membantu kehidupan manusia
dalam melakukan kegiatan pengendalian otomatis. Otomatis disegala bidang
yang tak bisa dihindari, sehingga menggeser penggunan manual kearah
otomatisasi. Salah satu teknologi dalam mengatur pemberian pakan adalah alat
pemberi pakan ikan secara otomatis (fish auto feeder). Alat pemberi pakan
ikan secara otomatis berupa alat yang dapat menaburkan pakan ikan secara
otomatis dan dapat diatur frekuensi pemberian pakannya. Selain itu, pemberi
pakan ikan otomatis juga dapat mengurangi tenaga dan waktu bagi peternak
ikan dalam memberi makan ikan.(Prijatna dkk, 2018)
Alat pemberi pakan ikan otomatis berbasis Arduino Uno ini sangat
diperlukan oleh seseorang yang memiliki banyak aktifitas terutama di luar
ruangan yang membutuhkan waktu cukup lama, serta untuk seseorang yang
sering lupa memberi makan ikan peliharaannya sehingga dengan alat
pemberian pakan ikan yang sudah dirancang secara otomatis dengan Arduino
sehingga membuat orang tersebut tidak perlu khawatir lagi bagaimana cara
memberi makan ikan jika berpergian jauh dan jika lupa memberi makan ikan
karena adanya alat ini kita bisa memberi makan ikan sesuai waktu yang telah
kita atur. Dengan alat ini juga diharapkan lebih efektif dan efisien untuk
pemberian pakan pada ikan-ikan peliharaannya didalam akuarium .
Sebelumnya telah dibuat alat yang sama oleh Ardiwijoyo dkk tahun 2018
yaitu Rancang Bangun Alat Pemberi Pakan Ikan Dengan Sistem Automatisasi
Berbasis Arduino Uno R3 Dengan Sistem Kendali SMS. Sistem kendali SMS
ini digunakan untuk memberitahu jika wadah pakan telah habis atau kosong
hal ini tentu menambah biaya perancangan komponen sehingga kami
menyederhanakan rancangan alat yaitu tanpa SMS namun dengan cara manual
untuk melihat tingkat kekosongan pakan ikan menggunakan wadah botol
mineral bekas berukuran 1,5 L. Selain dapat dilihat langsung karena tempat
pakan transparan juga untuk memanfaatkan sampah. Maka dari itu tim penulis
tertarik untuk memberi judul “RANCANG BANGUN ALAT PEMBERI
PAKAN IKAN OTOMATIS BERBASIS ARDUINO R3”.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari perancangan alat pemberi pakan ikan otomatis adalah
sebagai berikut:
1. Mempelajari proses kerja dari alat pemberi pakan ikan otomatis
menggunakan Aruino Uno
2. Mempelajari cara kerja motor servo sebagai katup dari wadah pada alat
pemberi pakan ikan otomatis
3. Merealisasikan dan menganalisa rangkaian yang digunakan pada
rancangan alat
4. Memberi solusi bagi masyarakat terutama pembudidaya ikan dalam
mengatasi keterlambatan pemberian pakan ikan
1.4 Manfaat
Adapun manfaat dari perancangan alat pemberi pakan ikan otomatis
adalah sebagai berikut:
1. Memberi kemudahan untuk memberikan pakan ikan di akuarium secara
otomatis
2. Ikan dapat makan secara teratur dan tepat waktu sehingga bertumbuh dan
berkembang secara optimal

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA


2.1 Mikrokontroler Arduino Uno
Mikrokontroler merupakan suatu alat elektronika digital yang
mempunyai masukan dan keluaran serta kendali dengan program yang
bisa ditulis dan dihapus dengan cara khusus, cara kerja mikrokontroler
sebenarnya membaca dan menulis data (Sumardi, 2013:2). Arduino Uno
merupakan salah satu jenis Arduino yang banyak ditemui di pasaran saat
ini. Arduino jenis inilah yang banyak dipilih oleh pemula. Abdul Kadir
(2013:16) menyatakan Arduino Uno adalah salah satu produk berlabel
Arduino yang sebenarnya merupakan suatu papan elektronik yang
mengandung mikrokontroler ATmega328 (sebuah keping yang secara
fungsional bertindak seperti sebuah komputer). Sedangkan pengertian
Arduino Uno menurut Muhammad Syahwill (2013:64) adalah papan
mikrokontroler berbasis ATmega328 yang memiliki 14 pin digital
input/output (6 pin digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, clock
speed 16 Mhz, koneksi USB, jack listrik, header ICSP, dan tombol reset.
Bentuk fisik Arduino Uno dapat dilihat pada Gambar 2.1.
Gambar 2.1 Arduino Uno
Berikut ini merupakan spesifikasi Arduino Uno menurut Muhammad
Syahwill (2013:64-67):
1. Papan mikrokontroler berbasis ATmega328 dengan 6 pin digunakan
sebagai output PWM dan 6 input analog.
2. Tegangan operasi sebesar 5 Volt sedangkan tegangan input yang
sekitar 7 sampai 12 Volt
3. Pada board Arduino Uno, pin digital dapat digunakan sebagai input
atau output. Selain itu, pin yang memiliki fungsi khusus, yaitu Serial
(Pin nomor 0 sebagai pin RX dan 1 sebagai TX), Interupsi Eksternal
(Pin nomor 2 dan 3), PWM (Pin nomor 3,5,6,9,10 dan 11), SPI (Pin
nomor 10 (SS), 11 (MOSI), 12 (MISO) dan 13 (SCK)), Led (Pin
nomor 13), dan 6 input analog (Berlabel A0 sampai A5).
4. Arus DC per pin I/O sebesar 40 mA, sedangkan arus DC untuk pin
3.3V sebesar 50 mA.
5. ATmega328 memiliki memori 32 KB (dengan 0.5 KB digunakan
untuk bootloader), juga mempunyai 2 KB SRAM dan 1 KB EEPROM
6. Kecepatan clock sebesar 16 MHz
7. Komunikasi arduino uno dapat dilakuan dengan menghubungkan pada
komputer, Arduino lain, atau mikrokontroler lain
2.2 Motor Servo
Menurut Latifa dan Saputro (2018) bahwa motor servo adalah
sebuah perangkat atau aktuator putar (motor) yang dirancang dengan
sistem kontrol umpan balik loop tertutup (servo), sehingga dapat di-set-up
atau diatur untuk menentukan dan memastikan posisi sudut dari poros
output motor. Motor servo merupakan perangkat yang terdiri dari motor
DC, serangkaian gear, rangkaian kontrol dan potensiometer. Serangkaian
gear yang melekat pada poros motor DC akan memperlambat putaran
poros dan meningkatkan torsi motor servo, sedangkan potensiometer
dengan perubahan resistansinya saat motor berputar berfungsi sebagai
penentu batas posisi putaran poros motor servo. Penggunaan sistem
kontrol loop tertutup pada motor servo berguna untuk mengontrol gerakan
dan posisi akhir dari poros motor servo. Penjelasan sederhananya adalah
posisi poros output akan disensor untuk mengetahui posisi poros sudah
tepat seperti yang diinginkan atau belum, dan jika belum maka kontrol
input akan mengirim sinyal kendali untuk membuat posisi poros tersebut
tepat pada posisi yang diinginkan. Adapun motor servo yang digunakan
terdapat dua tipe motor servo yaitu :
1. Motor Servo SG90, dengan spesifikasi sebagai berikut [2]:
a. Dimensi: 23 x 29 x 12,2 mm
b. Berat : 9 g (hanya motor)
c. Kecepatan reaksi : 0,1 detik / 60 derajat (4,8 V tanpa beban)
d. Stall torque (4,8V) : 1,6 kg/cm
e. Suhu kerja : 0-55 C
f. Dead band width : 10 µs (mikro detik)
g. Tegangan kerja : 4,8 V
h. Material gear : nilon
i. Mode : Analog
j. Panjang kabel : 150 mm

Gambar 2.2 Motor servo tipe SG90


Berikut adalah data sheet dari motor servo tipe SG90.

Gambar 2.3 Data sheet servo SG90


2.3 Catu daya(Adaptor)
Catu daya (power supply) adalah rangkaian elektronika yang dapat
menghasilkan tegangan keluar yang stabil, baik berupa tegangan AC
maupun tegangan DC. Keluaran pada catu daya dapat berubah-ubah
berdasarkan spesifikasi alat yang supply oleh catu daya. Kelebihan
tegangan oleh catu daya dan atau kekurangan tegangan (daya membesar
atau mengecil secara tiba-tiba) dapat berpengaruh yang sifatnya merusak
rangkaian elektronika yang disupply (Tjahyadi, 2010).
Spesifikasi :
Input Voltage : 100-240VAC
Input Frequency : 50/60HZ
Output Voltage : 12V DC
Output Ampere : 3A

Gambar 2.4 Catu Daya


2.4 Kabel Jumper
Kabel jumper adalah kabel elektrik yang memiliki pin konektor di
setiap ujungnya dan memungkinkanmu untuk menghubungkan dua
komponen yang melibatkan Arduino tanpa memerlukan solder. Intinya
kegunaan kabel jumper ini adalah sebagai konduktor listrik untuk
menyambungkan rangkaian listrik. Biasanya kabel jamper digunakan pada
breadboard atau alat prototyping lainnya agar lebih mudah untuk
mengutak-atik rangkaian. Konektor yang ada pada ujung kabel terdiri atas
dua jenis yaitu konektor jantan (male connector) dan konektor betina
(female connector).

Gambar 2.5 Kabel Jumper Male to Male


Kabel jumper male to male adalah adalah jenis yang sangat yang
sangat cocok untuk kamu yang mau membuat rangkaian elektronik di
breadboard. Spesifikasi kabel jumper Arduino yang baik adalah kabel
yang agak lentur dengan konektor yang agak keras dan sulit untuk
dilepaskan dari ujung kabel. Kabel jumper yang keras dan kaku serta
memiliki konektor lunak akan lebih mudah rusak saat digunakan. prinsip
kerja kabel jumper yaitu menghantarkan arus listrik dari satu komponen ke
komponen lainnya yang dihubungkan. Ini terjadi karena di ujung dan di
dalam kabel terdapat konduktor listrik kecil yang memang fungsinya
untuk menghantarkan listrik.(Aldy,2021)

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


3.1 Perancangan Alat
Perancangan sistem pada proposal ini dilakukan dengan merangkai
komponen lalu memprogram arduino.

Gambar 2.6 Rangkaian Alat


Keterangan :
Motor servo
1. Kabel kuning- single wire  Pin 9
2. Kabel merah – VCC  5 V
3. Kabel hitam – GND  GND
3.2 Pemograman Arduino.

Gambar 2.7 Kode Pemrograman


Alat pemberi pakan ikan telah diprogram agar memberi makan
ikan sekali dalam 12 jam yang sama dengan 43.200.000 milisecond.
Pemberian pakan ikan 2x dalam sehari merupakan waktu yang umumnya
digunakan oleh pembudidaya ikan. Motor servo akan berputar dari posisi
0o hingga 180o dan akan terjeda selama 500 milisecond atau 0,5 detik
ketika akan berputar keposisi sebaliknya yaitu 180o hingga 0o atau dalam
bahasa sederhananya maka motor servo akan berputar bolak-balik
sebanyak 6x dalam sekali 12 jam.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya

No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp.)


1 Pembelian Arduino Uno R3 DIP Rp. 94.000
2 Pembelian Motor Servo SG90 Rp. 21.500
3 Pembelian Adaptor 12V 3A Rp. 32.500
4 Pembelian Kabel Jumper Male to Male Rp. 9.500
5. Pembelian Spiral Wrapping Rp. 5.000
6. Pembelian Box Mikrotik X6 Rp. 14.000
7. Pembelian Penyangga Wadah Botol Rp. 50.000
8. Botol Plastik 1,5 Ltr -
Jumlah Rp. 226.500
4.2 Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan ini dibuat untuk memperjelas tahapan pembuatan
produk dalam jangka waktu 4 bulan.
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan
No Jenis Kegiatan Bulan Penanggung Jawab
1 2 3 4
1 Persiapan Natasha Lolyta Purba
2 Pengumpulan data dan Saskia Rehani br Tarigan
informasi
3 Diskusi kelompok Semua Anggota Tim
4 Pembelian dan Dwi Putri Yosanda
pengecekkan
komponen
5 Membuat rangkaian Natasha Lolyta Purba
Harti Mariani Ritonga
6 Pemograman Sistem Dwi Putri Yosanda
Natasha Lolyta Purba
7 Memasang komponen Semua Anggota Tim
8 Uji Coba aplikasi dan Semua Anggota Tim
komponen
9 Melakukan Semua Anggota Tim
pengelolahaan hasil
data dari produk
10 Evaluasi produk Semua Anggota Tim
11 Pemantapan Produk Semua Anggota Tim
12 Menyusun laporan hasil Saskia Rehani br Tarigan
produk Harti Mariani Ritonga
DAFTAR PUSTAKA
Ardiwijoyo, Jamaluddin, dan Mappalotteng, A.M.(2018). Rancang Bangun Alat
Pemberi Pakan Ikan Dengan Sistem Automatisasi Berbasis Arduino Uno
R3 Dengan Sistem Kendali SMS.Jurnal Pendidikan Teknologi
Pertanian.4(1), 12-20.
Kadir,Abdul. 2013. Panduan Praktis Mempelajari Aplikasi Mikrokontroler dan
Pemrogramannya Menggunakan Arduino. Yogyakarta: Andi Offset
Latifa, U dan Saputro, J.S.(2018). Perancangan Robot Arm Gripper Berbasis
Arduino Uno Menggunakan Antarmuka Labview.Barometer. 3(2), 138-
141.
Razor, Aldy.2021. Kabel Jumper Arduino: Pengertian, Fungsi, Jenis, dan Harga.
Tersedia [Online] https://www.aldyrazor.com/2020/04/kabel-jumper-
arduino.html diakses pada 23 April 2021
Sumardi. 2013. Mikrokontroler: Belajar AVR Mulai dari Nol. Yogyakarta: Graha
Ilmu.
Syahwill, Muhammad. 2013. Panduan Mudah Simulasi dan Praktik
Mikokontroler Arduino. Yogyakarta: Andi Offset.
Tjahyadi, C. (2010). Driver Motor.Tersedia [Online]
http://christianto.tjahyadi.com/belajar-robotik/driver-motor-l298.html
diakses pada 23 April 2021
Prijatna, D., Handarto, dan Andreas, Y.(2018) Rancang Bangun Pemberi Pakan
Ikan Otomatis Design of Automatic Fish Feeder.Teknotan.12(1),2528-
6285.

Anda mungkin juga menyukai