Anda di halaman 1dari 13

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Rancang Bangun
1. Rancang bangun

Rancang bangun merupakan suatu bentuk produk yang


diciptakan dari hasil penelitian untuk memudahkan peneliti dalam
mengatasi permasalahan yang terdapat pada objek penelitian.
Rancang bangun merupakan istilah yang terdiri dari kata rancang
dan bangun. Kata “rancang” adalah kata sifat yang berasal dari
“perancangan”yang merupakan serangkaian proseduruntuk
menerjemahkan hasil analisis dari sebuah sistem ke dalam bahasa
pemrograman untuk mendeskripsikan dengan rinci bagaimana
komponen-komponen sistem diimplementasikan. Oleh karena
demikian istilah rancang bangun pada penelitian ini ialah
merupakan produk dari hasil penelitian yang berasal dari
penerjemahan data-data yang berhasil dikumpulkan, seperti
observasi, wawancara, studi pustaka dan dokomentasi yang akan
digunakan peneliti dalam memudahkan membuat perancangan
(Rafi Rahmatul Fajri, 2019. p. 21).

2. Budidaya Pembesaran Ikan Lele Pak RT Ajat


Budidaya pembesaran ikan lele Pak RT Ajat adalah salah satu
tempat pembudidaya ikan dan tempat pembesaran bibit ikan lele
yang terletak di Jl. Sersan Marjuki RT.005/ Rw. 003, Kelurahan
Pekayon jaya, Kecamatan Bekasi Selatan, 17148.

3. Motor Servo dan Motor DC


Motor Servo adalah sebuah Motor DC dengan sistem umpan balik
tertutup di mana posisi rotor-nya akan diinformasikan kembali ke
rangkaian kontrol yang ada didalam motor servo. Motor ini terdiri
dari sebuah motor DC,serangkaian gear, potensiometer, dan
rangkaian kontrol.

B. Materi Pembahasan

1. Mikrokontroler
Mikrokontroler ( Pengendali Mikro ) pada suatu rangkaian
elektronik berfungsi sebagai pengendali yang mengatur jalannya
proses kerja dari rangkaian elektronik. Di dalam sebuah IC
mikrokontroler terdapat CPU, memori, timer, saluran komunikasi
serial dan paralel, port input/ output, ADC, dll. ( Heri Andrianto dan
Aan Darmawan, 2017 )

2. Arduino

Arduino dikenal sebagai proyek perangkat keras berbasis “open


source” yang memungkinkan siapa saja, termasuk yang termasuk tidak
berlatar belakang pendidikan elektro dapat membuat prototipe sistem
elektronis dengan mudah dan bahkan tanpa melibatkan solder. Salah
satu produk yang paling populer adalah Arduino Uno dan Genuino
Uno. Papan seukuran kartu kredit ini telah dilengkapi dengan sejumlah
pin digital dan juga analog yang memungkinkan digunakan membaca
sensor, sensor suhu dan kelembaban udara ataupun mengontrol
aktuator seperti LCD ataupun motor servo ( Abdul Kadie, 2017 ).

3. Sejarah Arduino

Arduino di kembangkan dari thesis hernando barragan pada


tahun 2004, seorang mahasiswa asal kolombia. Judul thesisnya yaitu
“Arduino-Revolusi Open Hardware”. Arduino diawali di ruang kelas
Interactive Design Institude di Ivrea ( IDII ), pada tahun 2005 di Ivrea,
Italia. Arduino di temukan oleh Massimo Banzi dan David Cuartelles
dengan tujuan awal yaitu untuk membantu para siswa membuat
perangkat desain dan interaksi dengan harga yang murah dibandingkan
dengan perangkat lain yang tersedia pada saat itu, seperti BASIC
Stamp yang harganya cukup mahal bagi para pelajar pada saat itu.
Arduino berasal dari bahasa italia yang berarti teman yang berani. Pada
bulan mei 2011, arduino sudah terjual lebih dari 300.000 unit. Arduino
saat ini sudah menjadi salah satu paltform OSHW ( Open Source
HardWare ).

4. Jenis-Jenis Arduino

Model arduino terdapat banyak dan beredadar di pasaran, Sifat


arduino ialah Open Source oleh karena itu banyak vendor yang menjual
4
varian yang original atau yang tidak original.

1) Arduino Uno

Merupakan Mikrokontroler yang memiliki 14 pin digital yang


berbasis ATmega328, dimana 6pin dapat digunakan sebagai Output
PWM, untuk daya dari board Arduino ini kita dapat menggunakan 10
kabel USB, atau daya eksternal adaptor AC-DC dan baterai.

Gambar 2.1 Breadboard Arduino Uno

2) Arduino Leonardo

Atmega43u2 merupakan basis dari Arduino Leonardo yang


memiliki 20 pin I/O dan 7 pin output PWM dan 12 pin input , clock
speed 16 MHz Crystal oscillator, untuk daya Arduino Leonardo sama
dengan Arduino uno.

Gambar 2.2 Board Arduino Leonardo


5
3) Arduino Nano

Merupakan papan yang berukuran kecil yang berbasis


ATmega328, pada arduino uno hanya memiliki catu daya dengan
kabel mini-B USB dan tidak memiliki DC jack Power.
Gambar 2.3 Board Arduino Nano

5. RTC DS1302

Real time clock DS1302 adalah IC yang dibuat oleh perusasahaan


Dallas Semiconductor. IC ini memiliki kristal yang dapat mempertahankan
frekuensinya dengan baik

6. Motor Servo

Motor servo adalah sebuah motor DC dengan sistem umpan balik


tertutup di mana posisi rotor-nya akan diinformasikan kembali ke
rangkaian kontrol yang ada didalam motor servo. Motor ini terdiri dari
sebuah motor DC,serangkaian gear, potensiometer, dan rangkaian kontrol.
Potensiometer berfungsi untuk menentukan batas sudut dari putaran servo.
Sedangkan sudut dari sumbu motor servo diatur berdasarkan lebar pulsa
yang dikirim melalui kaki sinyal dari kabel motor ( Abdul Kadir, 2017 ).

7. Motor DC

Motor Direct Curret (DC) adalah jenis motor paling sederhana yang
memiliki dua kabel, yaitu catu daya dan ground. Pemberian catu daya
boleh dibolak balik untuk memberikan efek arah putaran yang berbeda.
Motor akan berputar terus selama catu daya diberikan dan berhenti kalau
catu daya diputus. ( Abdul Kadir, 2017 )
( gambar 2.2 )
.

8. BeardBoard

Breadboard memungkinkan komponen komponen- komponen yang


menyusun suatu rangkaian dapat saling dihubungkan tanpa melalui
penyolderan. Penghubungan antar komponen dapat dilakukan dengan
menggunakan kabel. Hal terpenting yang perlu diperhatikan, secara fisik
lubang-lubang di breadboard memiliki hubungan satu sama lain ( abdul
kadir, 2017 ).
Breadboard memiliki banyak ukuran dari yang kecil hingga besar
sehingga kita dapat memilih yang kita butuhkan. Breadboard biasanya
terbuat dari plasting dan semacam lempengan alumunium yang ada di
bagian dalam yang nantinya akan menyambung aliran listrik melalui
lubang lubang yang sudah di bentuk sedemikian rupa yang membentuk
pola jaringan koneksi.

Gambar 2.4 Breadboard

9. LCD

Liquid Crystal Display (LCD) adalah komponen yang digunakan


untuk menampilkan informasi dalam bentuk layar sederhana. LCD yang
didukung oleh ArduBlock adalah teks, yang hanya digunakan untuk
menampilkan teks, dalam hal ini, LCD untuk jenis paralel berukuran 16 x
2 karakter, dan untuk jenis I2C berupa 20 x 4 karakter. Angka 2 atau 4
menyatakan jumlah baris (gambar 2.5) berikut ini contoh gambar LCD
mengandung 20 kolom dan 4 baris ( Abdul Kadir, 2017 )
Dalam hal ini, LCD display digunakan sebagai antarmuka bagi
pengguna untuk menjalankan alat serta mengetahui kondisi alat.
Pengaturan jam pakan dan waktu real time saat ini ditampilkan melalui
tampilan LCD display.
Gambar 2.5 LCD Display Ukuran 20x4

10. Koneksi I2C Bus RTC DS3231 dan LCD

Modul Real Time Clock DS 3231 menggunakan koneksi Inter


Integrated Circuit (I2C) untuk mengirim datanya ke mikrokontroler. Untuk
LCD digunakan modul I2C sehingga dapat meringkas pin yang dipakai
pada Arduino Mega. Digunakan metode I2C Bus untuk menyambung
kedua modul I2C dalam satu sambungan data.

Gambar 2.6 I2C Bus

Gambar 2.7 Pengkabelan I2C Bus dari Modul RTC DS3231 dan
Modul I2C LCD Ukuran 20x4

11. Karakteristik Ikan Lele

Lele termasuk jenis ikan penyuka lingkungan yang dipenuhi lumpur


dan tanah. Sangat wajar apabila di beberapa kolam lele airnya tampak
keruh dan gelap. Ternyata keberadaan tanah maupun lumpur itu sangat
membantu pertumbuhan ikan lele. ( Ulina Huna, 2017 )

Pada budidaya ikan lele banyak masalah yang dapat membuat


peternak tidak mendapatkan hasil panen yang memuaskan, dikarnakan
ikan lele mudah stres, dan saling memakan sesama jenisnya. Salah satu
penyebab kanibalisme pada ikan lele adalah keterlambatan pemberian
pakan di waktu yang telah ditentukan.

Gambar 2.8 Karakteristik Ikan Lele

i. Pemberian Pakan dan Jenis-jenisnya


Untuk menentukan keberhasilan saat panen nanti, sangat di
perlukan dalam mengatur strategi agar panen lele menuai hasil yang
memuaskan. Lele termasuk jenis ikan yang mau mengonsumsi sembarang
makanan yang ada. Dari pelet, sisa makan keluarga , daun, dan Plankton.
Nafsu makan yang sebesar itu membuat ikan lele dikenal sebagai
karnivora yang serakah. Sebagai peternak atau pembudidaya lele,
keberhasilan panen tergantung pada saat pemberian pakannya. ( ulan hana
, 2017 ) Berikut jenis jenis pakan yang biasanya dikonsumsi ikan lele :
1) Pelet
2) Pakan Tambahan
3) Pakan Alami

Untuk pakan pelet ikan lele yang digunakan memiliki beberapa


ukuran yang berbeda, mulai dari ukuran anakan (bibit) sampai dengan
ukuran dewasa. Berikut jenis pelet dan ukurannya :

1) PF 1000
PRIMA FEED (PF 0, 100, 200, 500, 800 & 1000) adalah pakan
larva & benih ikan kualitas terbaik. PRIMA FEED dibuat dari
bahan baku kualitas premium dengan nutrisi yang efektif untuk
pertumbuhan ikan lebih cepat, diproses dengan teknologi terkini
dengan pengawasan mutu yang ketat sehingga kualitas pakan lebih
terjamin.

Gambar 2.9 pakan PF 1000

2) 781 ( 781-1, 781-2 dan 781-polos )


HI-PRO-VITE 781 Series merupakan pakan ikan tipe terapung
yang diformulasikan khusus dengan nutrisi seimbang untuk
budidaya ikan Lele untuk mendapatkan produktivitas yang tinggi.
Banyak tipe atau jenis dari pakan ikan lele 781 series, berikut tipe
dari 781 series yang biasanya digunakan untuk pakan ikan lele :
a. Tipe 781-1 digunakan untuk pemberian pakan ikan lele anakan
( bibit )
b. Tipe 781-2 digunakan untuk pemberian pakan ikan lele
berukuran sedang
c. Tipe 781-polos digunakan untuk pemberian pakan ikan lele
berukuran dewasa
Gambar 2.10 pakan 781 series

ii. Jumlah Pakan

Ukuran benih ikan lele yang diasumsikan 7-8 cm, untuk kepadatan
benih dalam 1 ( satu ) kolam berukuran 2x4m = 8000 ekor/m2. Jumlah
anakan lele ukuran 7-8 cm dalam 1 (satu) kg adalah sekitaran 50 ekor. Jika
dalam satu kolam ada 8000 ekor ikan, maka untuk menghitungnya dibagi
jumlah ikan per 1 kg ( 8000 dibagi 50 ) yaitu sekitar 160 kg ikan per
kolam.

Sesuai rumus perhitungan kebutuhan pakan yaitu berat keseluruhan


ikan dikalikan 3%, maka dari perhitungan diatas dapat disimpulkan 160 kg
dikali 3% = 4.8 kg. Jadi setiap 8000 anakan lele ukuran 7-8 cm
membutuhkan pakan 4.8 kg perhari.

Dari perhitungan diatas dapat disimpulkan porsi pakan ikan satu hari
4.8 kg dibagi 3 dalam satu hari = 1.6 kg. Untuk lele sedang dengan jumlah
5000 ekor maka porsi pakan ikan satu hari 5000 dikali 3% = 150 kg. Jadi
setiap ukuran sedang 12- 18 cm membutuhkan pakan 150kg dikali 3% =
4.5 kg perhari. Dari perhitungan diatas dapat disimpulkan porsi pakan ikan
satu hari 4.5 kg dibagi 3 dalam satu hari = 1.5 kg, dan Untuk lele dewasa
dengan jumlah 4000 ekor maka porsi pakan ikan satu hari 4000 dikali 3%
= 120 kg. Jadi setiap ukuran dewasa 20 cm membutuhkan pakan 120kg
dikali 3% = 3.6 kg perhari. Dari perhitungan diatas dapat disimpulkan
porsi pakan ikan satu hari 3.6 kg dibagi 3 dalam satu hari = 1.2 kg dengan
Jadwal pakan ikan pada pukul 07.00, 12.00, dan 16.00

Frekuensi Jam
3 kali makan/ hari 09.00 13.00 17.00
4 kali makan/ hari 09.00 13.00 17.00 21.00
6 kali makan/ hari 09.00 12.00 15.00 17.00 19.00 21.00

1. Kelebihan dan Kekurangan Arduino UNO

Berikut adalah penjabaran Kelebihan Android :

1) Harga Komponen Arduino Sangat Terjangkau


2) Bahasa Pemrograman Arduino Sangat Mudah dan Sederhana
3) Arduino Merupakan Software Open SourceConnectivity, teknologi
4) koneksi data pada perangkat Android tidak terbatas

Berikut merupakan penjabaran kekurangan arduino :

1) Kode HEX terbilang besar bila Anda membandingkannya dengan


mikrokontroller pro
2) Kesalahan fuse bit sering terjadi sewaktu memproses bootloader
3) Program lama harus Anda modifikasi bila ingin
mengubah/menambahkan instruksi
4) Ruang penyimpanan flash berkurang (dipakai oleh bootloader).
C. Teori Tentang Program Aplikasi
1. Software IDEArduino
Software IDE (Integrated Developement Environment) Arduino
adalah software yang disediakan di situs arduino.cc yang bertujuan sebagai
perangkat pengembang sketch yang digunakan sebagai program dipapan
Arduino. IDE(Integreted Development Environment) berarti bentuk alat
pengembang program terintegrasi sehingga berbagai keperluan yang
disediakan dan dinyatakan dalam bentukan tarmuka berbasis menu,
dengan menggunakan Arduino IDE anda bisa menulis sketch, memeriksa
kesalahan atau tidak di sketch dan kemudian mengunggah sketch yang
sudah terkompilasi kepapan.Sketch merupakan source code yang berisi
logika dan algoritma yang akan diupload ke dalam IC mikrokontroller
Arduino.

Gambar 2.3 Interface Arduino IDE


Sumber:(https://fajarahmadfauzi.files.wordpress.com/2016/04/ebook-gratis-
arduino- untuk-pemula-v1.pdf)

Keterangan:
a) Verify : pada versi sebelumnya dikenal dengan istilah Compile. Sebelum
aplikasi diupload ke board Arduino, biasakan untuk memverifikasi terlebih
dahulu sketch yang dibuat. Jika ada kesalahan pada sketch, nanti akan
muncul error. Proses Verify / Compile mengubah sketch ke binary code
untuk diupload ke mikrokontroller.
a) Upload : tombol ini berfungsi untuk mengupload sketch ke board Arduino.
Walaupun kita tidak mengklik tombol verify, maka sketch akan di-
compile, kemudian langsung diupload ke board. Berbeda dengan tombol
verify yang hanya berfungsi untuk memverifikasi source code saja.
b) New Sketch : Membuka window dan membuat sketch baru
c) Open Sketch : Membuka sketch yang sudah pernah dibuat. Sketch yang
dibuat dengan IDE Arduino akan disimpan dengan ekstensi file .ino
d) Save Sketch : menyimpan sketch, tapi tidak disertai mengcompile.
e) Serial Monitor : Membuka interface untuk komunikasi serial, nanti akan
kita diskusikan lebih lanjut pada bagian selanjutnya
f) Keterangan Aplikasi : pesan-pesan yang dilakukan aplikasi akan muncul
di sini, misal "Compiling" dan "Done Uploading" ketika kita mengcompile
dan mengupload sketch ke board Arduino
g) Konsol : Pesan-pesan yang dikerjakan aplikasi dan pesan-pesan tentang
sketch akan muncul pada bagian ini. Misal, ketika aplikasi mengcompile
atau ketika ada kesalahan pada sketch yang kita buat, maka informasi error
dan baris akan diinformasikan di bagian ini.
h) Baris Sketch : bagian ini akan menunjukkan posisi baris kursor yang
sedang aktif pada sketch.
i) Informasi Port : bagian ini menginformasikan port yang dipakah oleh
board Arduino
D. Kerangka Pemikiran

Alat Pakan Ikan Otomatis berbasis mikrokontroler ini dapat


mempermudah para pembudidaya ikan lele dalam pemberian pakan dengan lebih
teratur dan turukur. Oleh karena itu, peneliti membuat alat ini agar para
pembudidaya ikan lele dan lebih memudahkan dalam mengontrol pakan
pembesaran ikan lele.

MASALAH
Pemberian pakan ikan yang masih dilakukan secara manual dan tidak teratur
dengan jumlah ikan yang cukup banyak dapat mengakibatkan ikan menjadi tidak
terawat, keracunan, tumbuh sifat kanibalisme dan bahkan bisa berujung pada
kematian

SOLUSI
Dengan penggunaan alat pakan ikan otomatis berbasis mikrokontroler
tersebut, kita dapat lebih mengoptimalkan perkembangan ikan lele
dan yang lebih penting dapat mengurangi resiko kematian pada ikan

TAHAP PENGEMBANGAN
Konsep > Desain > Pencarian Konsep Materi > Perakitan > Percobaan > Distribusi

Hasil dan Pembahasan

Kesimpulan

Gambar 2.11 Kerangka Pikiran

Anda mungkin juga menyukai