Anda di halaman 1dari 15

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEM MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER (PRAKTIKUM)


DIGITAL OUTPUT 7 SEGMENT DAN LCD
Hari: Senin Tanggal: 13 Februari 2023 Jam: 10 - 11

Oleh:

Renaldy Farhan Ramadhan


NIM. 162112433001

Dosen Pengampu:

Dr. Agus Mukhlisin, S.T., M.T.

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNOLOGI MAJU DAN MULTIDISPLIN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2023
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Dewasa ini teknologi sedang berkembang pesat di berbagai bidang dan
manusia semakin meningkatkan kemampuan berpikir mereka dalam hal teknologi
tinggi. Kemajuan teknologi tersebut memberikan banyak manfaat bagi kehidupan
sekarang, terutama dalam mempermudah pekerjaan manusia. Salah satu teknologi
yang sedang berkembang adalah komputer, yang memiliki banyak fungsi seperti
pengolahan data, pengontrolan, dan sebagainya. Komputer merupakan alat yang
menghubungkan pengguna dengan perangkat dan salah satu bentuknya adalah
melalui penggunaan mikrokontroler.
Salah satu mikrokontroler yang paling populer saat ini adalah Arduino
karena programnya yang sederhana. Dalam praktikum ini, mahasiswa akan
mempelajari tentang output digital menggunakan Arduino Uno, yang
menggunakan mikrokontroler Atmega328 dan merupakan jenis mikrokontroler
yang paling banyak digunakan oleh pengguna Arduino.
Oleh karena itu, pada praktikum sistem mikroprosesor dan mikrokontroler
kali ini mempraktikan sebuah Arduino UNO sebagai mikrokontroler-nya dan
software Arduino IDE sebagai pemrograman, LED 7 Segment sebagai kombinasi-
kombinasi angka maupun huruf, selanjutnya LCD sebagai hasil sensor yang
menampilkan teks-teks yang berjalan, setelah melalui kabel jumper male to male
sebagai input/output penghubung antara mikrokontroler dengan Breadboard, dan
yang terakhir resistor sebagai sumber arus listrik yang mengaliri di rangkaian yang
akan dibuat.

1.2 Tujuan
Adapun hasil tujuan dari percobaan praktikum kali ini yaitu, sebagai berikut:
1. Memahami dan dapat mengetahui cara mengantarmukakan sebuah
mikrokontroler dengan berupa percobaan 7 segment dan LCD.
2. Memahami fungsi pin-pin yang pada Arduino Uno dan memahami
pembagian port dan pin pada Arduino Uno.

1
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Resistor
Resistor merupakan komponen elektronika yang berfungsi sebagai
menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian
elektronika. Resistor juga termasuk komponen yang pasif pada rangkaian
elektronika. Sebagaimana fungsi resistor yang sesuai dengan namanya bersifat
resistif atau termasuk salah satu komponen elektronika dalam kategori komponen
pasif. Satuan atau nilai resistansi suatu resistor disebut Ohm dan dilambangkan
dengan simbol Omega (Ω) [1].

Gambar 2.1. Resistor beserta simbol (sumber: gesainstech.com)

2.2 Mikrokontroler Arduino UNO


Board mikrokontroler berbasis ATmega328 (datasheet) atau Arduino UNO
memiliki 14 pin input dari output digital yang dimana 6 pin input tersebut dapat
digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal,
koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. Untuk mendukung
sebuah mikrokontroler agar bisa dijalankan sebagaimana mestinya, hanya cukup
menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel
USB atau listrik dengan AC yang-ke adaptor-DC atau baterai untuk
menjalankannya. Lalu, pada setiap 14 pin digital pada arduino uno dapat
digunakan sebagai input dan output, digunakan sebagai fungsi pinMode(),
digitalwrite(), dan digitalRead(). Fungsi-fungsi ini beroperasi di tegangan 5 volt,

2
Setiap pin dapat memberikan atau menangkap suatu arus maksimum 40 mA dan
mempunyai sebuah resistor pull-up (terputus secara default) 20-50 kOhm [3].

Gambar 2.2. Arduino UNO ATMega328P (sumber: arduinoindonesia.id)

2.3 LED 7 Segment

Gambar 2.3. LED 7 Segment (sumber: in.element14.com)

Merupakan sebuah komponen elektronika yang dapat menampilkan angka


maupun kreasi huruf per-satuannya yang melalui berbagai kombinasi-kombinasi
segmennya. Seven Segment Display atau disebut dengan “layar tujuh segmen”
biasanya dipakai pada Jam-jam digital, Kalkulator, Microwave Oven, hingga
Pengatur Suhu Digital. Pada LED 7 Segment ini terdapat 2 jenis yang diantaranya
yaitu, jenis Common Cathode dan Common Anode. Pada LED 7 Segment jenis
Common Cathode (Katoda), pada kaki katoda semua segmen LED terhubung
menjadi 1 Pin, sedangkan Kaki Anoda akan menjadi Input untuk masing-masing
Segment LED. Kaki Katoda yang terhubung menjadi 1 Pin ini merupakan Terminal

3
Negatif (-) atau Ground sedangkan Signal Kendali (Control Signal) akan diberikan
kepada masing-masing Kaki Anoda Segmen LED [2].

Gambar 2.4. 7 Segment tipe common cathode (sumber: teknikelektronika.com)

Berikutnya pada LED 7 Segment jenis Common Anode (Anoda), Kaki


Anoda pada semua segmen LED adalah terhubung menjadi 1 Pin, sedangkan kaki
Katoda akan menjadi Input untuk masing-masing Segment LED. Kaki Anoda yang
terhubung menjadi 1 Pin ini akan diberikan Tegangan Positif (+) dan Signal
Kendali (Control Signal) akan diberikan kepada masing-masing Kaki Katoda
Segmen LED [2].

Gambar 2.5. 7 Segment tipe common anode (sumber: teknikelektronika.com)

2.4 LCD (Liquid Crystal Display)

LCD biasa dapat difungsikan sebagai output menampilkan hasil sensor,


menampilkan teks-teks, hingga menampilkan menu pada aplikasi mikrokontroler,

4
dan kegunaan pada LCD ini paling banyak sekali digunakan dalam perancangan
sebuah sistem dengan mikrokontroler. LCD yang digunakan pada praktikum ini
berukuran 16x2 yang artinya masing-masing mempunyai lebar display 2 baris dan
16 kolom dengan 16 Pin konektor [4].

Gambar 2.6. LCD 16x2(sumber: winstar.com.tw)

5
BAB III
METODOLOGI PRAKTIKUM

3.1 Waktu dan Tempat

Waktu : 15.40 – 17.40


Hari, Tanggal : Senin, 13 Februari 2023
Tempat Pelaksanaan : Ruang Lab.Teknik Elektro lantai ground, GKB
Kampus C Unair, Surabaya.

3.2 Alat dan Bahan


No. Nama Alat dan Bahan

1. Breadboard

2. Resistor

3. Kabel Jumper

Mikrokontroler Arduino
4.
UNO

5. Software Arduino IDE

6
6. LCD 16x2

7. LED 7 Segment

3.3 Prosedur Percobaan


1. Siapkan alat dan bahan
2. Rakit dan pasang LED 7 Segment atau LCD ke jalur Breadboard sesuai
skematika rangkaian pada circuit yang telah dibuat di Tinkercad.
3. Pasang semua kabel jumper male to male di setiap bagian yang berhubungan
antara LED 7 Segment atau LCD dengan mikrokontroler Arduino UNO sesuai
pin 0 hingga 13 dan resistor sesuai skematika awal pada Tinkercad.
4. Lalu, pasang kembali kabel jumper baru untuk dihubungkan dari pin GND an
5V ke jalur plus/minus Breadboard (untuk rangkaian LCD). Dan juga, pasang
kabel jumper baru yang masing-masing terpasang pada 2 resistor yang
terhubung pada 2 common 7 Segment Display (untuk rangkaian LED).
5. Setelah semua rangkaian telah terhubung dengan sempurna, maka
hubungkanlah anatara Arduino UNO ke laptop melalui kabel USB.
6. Menuju step akhir, siapkan sebuah software Arduino IDE yang telah ter-install
di laptop untuk melakukan persiapan pemrograman terhadap variasi menyala
pada LED 7 Segment dan LCD.
7. Dan terakhir, run program.

7
3.4 Flowchart
3.4.1 Flowchart LED 7 Segment (Modul)

Gambar 3.1. Scriptcode Flowchart LED 7 segment

3.4.2 Flowchart LED 7 Segment (Kreasi)

Gambar 3.2. Scriptcode Flowchart LED 7 segment Kreasi

8
3.4.3 Flowchart LCD (Modul)

Gambar 3.3. Scriptcode Flowchart LCD

3.4.4 Flowchart LCD (Kreasi)

Gambar 3.4. Scriptcode Flowchart LCD kreasi

9
3.5 Skematika Rangkaian

Gambar 3.5. Skematika LED Seven Segment

Gambar 3.6. Skematika LCD

10
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Percobaan

Gambar 4.1. LCD

Gambar 4.2. LED Seven Segment

11
4.2 Pembahasan
Pembahasan yang bisa kami jelaskan pada praktikum bab Digital Output II (7
Segment dan LCD) terdapat 2 percobaan praktikum yang kami lakukan yaitu, sebagai
berikut :
1. 7 Segment Display
Pada pembahasan 7 Segment Display dengan menampilkan
penghitungan angka dari 0 sampai 9 dengan interval waktu 500 milisekon yang
masing-masing huruf A sampai H adalah pin pada training kit. Di percobaan
kali ini dilakukan sebuah simulasi seven segment yang menampilkan angka
dari 0 hingga 9 dan melakukan variasi yang berbeda dengan mencampur antara
angka dan bentuk huruf sesuai kreasi. Adapun hasil pemrograman yang
masing-masing pinMode-nya diberi identitas berupa 0 (menyatakan OFF) dan
1 (menyatakan ON).

2. LCD
Pada pembahasan LCD ini terdapat beberapa identitas berupa,
lcd.setCursor(kolom,baris) Untuk menentukan titik awal tulisan 2,
lcd.print(“tulisan”/variabel) Untuk menampilkan tulisan atau variabel 3,
lcd.clean() Untuk menghapus tampilan 4, lcd.scrollDisplayLeft() Untuk
menggeser tampilan ke kiri sejauh satu kolom 5, lcd.scrollDisplayRight()
Untuk menggeser tampilan ke kanan sejauh satu kolom 6, lcd.blink() Kursor
akan berkedip 7, lcd.noBlink() Kursor tidak berkedip. Dimana ini identitas
yang sesuai dari modul praktikum dan kemudian kami melakukan variasi dan
mendeklarasikan sebuah pemrograman tersebut dengan pin yang digunakan
juga berbeda-beda pada setiap percobaan, menentukan letak posisi teks yang
ingin dibuat dan terakhir menampilkan sebuah teks pada layar LCD.

12
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat dipetik pada praktikum kali ini yaitu, sebagai berikut:
1. 7 segment memiliki keterbatasan dalam menampilkan beberapa karakter,
seperti huruf kecil atau simbol khusus dan LED dapat digunakan sebagai
display dengan menggabungkan beberapa LED untuk membentuk karakter
atau simbol.
2. Pin-pin dan port pada Arduino memiliki berbagai fungsi yang berbeda-
beda dan dapat digunakan untuk berbagai macam proyek elektronik.
Dengan memahami fungsi masing-masing pin dan port, pengguna Arduino
dapat membuat proyek elektronik yang lebih kompleks dan dapat
disesuaikan dengan kebutuhan.

5.2 Saran
Pada percobaan praktikum kali ini, diharapkan sebuah alat pendukung berupa
komponen-komponen yang digunakan pada percobaan praktikum yaitu sebuah
komponen-komponen yang mendukung dan mumpuni agar dapat menunjang
kenyamanan pada praktikum-praktikum selanjutnya agar lebih optimal dan
maksimal.

13
DAFTAR PUSTAKA

[1] “Komponen Elektronika Dedi Irfan - UNP.” [Online]. Available:


http://repository.unp.ac.id/19179/1/KOMPONEN%20ELEKTRONIKA%20
DEDI%20IRFAN.pdf. [Accessed: 14-Feb-2023].

[2] “UKSW.” [Online]. Available:


https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/19537/2/T1_612013034_B
AB%20II.pdf. [Accessed: 19-Feb-2023].

[3] “Bab II Dasar teori 2.1. Arduino Uno - eprints.utdi.ac.id.” [Online]. Available:
https://eprints.utdi.ac.id/4940/3/3_143310018_BAB_II.pdf. [Accessed: 14-
Feb-2023].

[4] Sandra, R., Simbar, V., & Syahrin, A. (n.d.). PROTOTYPE SISTEM
MONITORING TEMPERATUR MENGGUNAKAN ARDUINO UNO R3
DENGAN KOMUNIKASI WIRELESS. [Accessed: 19-Feb-2023].

14

Anda mungkin juga menyukai