Anda di halaman 1dari 20

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Kegiatan: ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk)


2. Bidang Kegiatan: PKM-KI
3. Ketua Pelaksanaan Kegiatan:
a. Nama Lengkap
b. NIM
c. Jurusan
d. Universitas
e. Alamat Rumah/No Telp
f. Email
4. Anggota pelaksanaan kegiatan
5. Dosen Pembimbing
a. Nama Lengkap
b. NIP
c. Alamat rumah/No Telp
6. Total Biaya Kegiatan
a. Kemenristekdikti: Rp. 10.000.000,00
b. Suber lain: -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 5 Bulan

Jimbaran, 5 Maret 2023

Menyetujui

Direktur 1 ketua pelaksanaan

Nama nama
Nip nim

Direktur 2 dosen pembimbing

Nama nama
Nip nip
Daftar Isi
Halaman Pengesahan

Daftar Isi

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Perumusan Masalah

1.3 Luaran Kegiatan

1.4 Tujuan Kegiatan

1.5 Manfaat Kegiatan

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Inovasi Terdahulu

2.2 Deskripsi Alat

2.3 Desain/Skematik Alat

2.4 Spesifikasi Alat

2.4.1 Arduiono pro mini

2.4.2 ESP 01

2.4.3 ESP 32

2.4.4 TENS

2.4.5 Max30100

2.4.6 Modul Relay 2 Chanel

2.4.7 Step Up

2.4.8 Step Down

BAB 3 TAHAP PELAKSANAAN


3.1 Alat dan Bahan

3.2 Proses Pembuatan

BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Anggaran Biaya

4.2 Jadwal Kegiatan

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen

Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dam Pembagian Tugas

Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Lampiran 5. Gambaran Konsep Karya Inovatif Yang Dihasilkan


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kecelakaan akibat mengantuk sudah sering sejak 2009-2013


diperkirakan 21% kecelakaan akibat mengantuk, dan terus meningkat sampai
60% kecelakaan akibat mengantuk ditahun 2022. Luka bakar bahkan kematian
menjadi permasalahan yang sangat serius, secara global menurut data global
status report on road safety 2018. Angka kematian akibat kecelakaan lalu
lintas didunia mencapai 1,35 juta jiwa ditahun 2011 , ditahun 2022 angka
kecelakaan diindonesia sampai angka 94.617. Kantuk dapat didefinisikan
sebagai keadaan ketika kesadaran seseorang terganggu karena kecenderungan
untuk tidur. Dimana kinerja untuk mengemudi yang tidak stabil sering terjadi
pada pengemudi dalam keadaan mengantuk.

Kelelahan dan kantuk terjadi akibat berkurangnya tingkat saturasi


oksigen dalam darah serta melemahnya detak jantung seseorang. Dimana nilai
saturasi oksigen dalam darah kurang dari 95% dan detak jantung kurang dari
50 BPM dapat mengindikasikan bahwa pengemudi mengalami kelelahan atau
kantuk. Dimana normalnya manusia memiliki nilai saturasi oksigen dalam
darah 95%-100% dan detak jatung 50-100 BPM. Dengan landasan
permasalahan tersebut, Kami mencoba untuk menangani masalah kantuk
tersebut dengan merancang sebuah alat penghilang kantuk.

Alat tersebut kami kemas dalam bentuk bantal mobil dengan memasang
sistem sensor detak jantung dan saturasi oksigen yang terintegrasi dengan
smartphone melalui fitur IoT (Internet of Things) yang diberi nama
ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk). ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk) yang
akan mendeteksi rasa kantuk penggunanya dengan membaca detak jantung dan
saturasi oksigen penggunanya. Kemudian akan memberikan respon berupa
sengatan listrik yang dapat memberi efek kejut sehingga menghilangkan rasa
kantuk dengan cepat. Pembuatan ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk) ini
diharapkan dapat meningkatkan fokus bagi pengendara dan mengurangi
tingkat kecelakaan akibat kantuk di Indonesia.

1.2 rumusan masalah

Berdasarkan penjelasan diatas maka didpatkan beberapa rumusan masalah


pada alat ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk), beberapa rumusan tersebut,
sebagai berikut:

1. bagaimana merancang deteksi detak jantung, deteksi saturasi oksigen


secara otomatis?
2. bagaimana merancang sistem kejut listrik saat pengguna mengantuk
dengan metode (IoT) Internet of things ?

1.3 Tujuan Alat

Tujuan pembuatan alat sebagai berikut:

1. Mengurangi angka kecelakaan akibat mengantuk.


2. Menghilangkan rasa mengantuk dengan memberikan kejut listrik,
hystori pada aplikasi dan titik pengguna yang sedang mengantuk.

1.4 Luaran Kegiatan

Luaran yang kami harapkan terhadpat alat ini dapat menghilangkan rasa
kantuk dengan berbasis iot(internet of things)..........

1.5 Manfaat Alat


Dengan menghasilkan alat ini kami harap dapat bermanfaat bagi para
pengguna nya. Beberapa manfaat yang kami harapkan sebagai berikut:

1. dapat mengurangi angka kecelakaan akibat mengantuk

2.dapat menghilangkan rasa kantuk ketika saat perjalanan dengan


memberikan kejut listrik.

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Inovasi Terdahulu

Sudah banyak penelitian terhadap penggunaan sensor max30100 untuk


mengatasi rasa kantuk seperti yang dilakukan oleh beberapa mahasiswa
institut teknologi bandung yang diberi judul dengan “ WRISTBAND INOVATIF
PENGHILANG KANTUK SAAT BELAJARDENGAN SENSOR DETAK
JANTUNG BERBASIS IOT ” penelitian tersebut menggunakan NodeMCU
sebagai mikrocontroller yang mengirimkan ke akuator vibration motor buzzer
sebaga alat untuk memberikan kejut listrik

2.2 Deskripsi Alat

ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk) merupakan sebuah bantal yang digunakan


pada pengendara mobil guna mencegah kecelakaan. Yang diakibatkan oleh
pengendara yang mengantuk. Nama menggunakan sensor max30100 sebagai
pendeteksi detak jantung dan oksigen dalam darah. Dimana jika pengukuran
mendapat nilai BPM dibawah 50 dan oksigen dibawah 95% akan
menghidupkan kejut listrik. Sebagai penghilang kantuk. Selain kejut listrik
pengguna juga dapat melihat dimana titik dijalan saat pengguna mengantuk
dan melihat besaran BPM dan oksigen dalam darah.

2.3 Desain/Skematik Alat


2.4 Spesifikasi Alat

2.4.1 Arduino Pro Mini

Arduino Pro Mini adalah salah satu papan sirkuit dari keluarga Arduino yang didalamnya
terdapat chip mikrokontroler Atmega328P maupun Atmega168.
Arduino Pro Mini tersedia dalam dua versi, yaitu:
 Arduino Pro Mini 3,3 V, bekerja dalam tegangan 3,3 volt
dengan chip mikrokontroler Atmega328P dan clock speed 8 MHz.

 Arduino Pro Mini 5 V, bekerja di tegangan 5 volt dengan chip mikrokontroler


Atmega168 dan clock speed 16 MHz.

Jenis Arduino ini harganya sangat murah, sederhana, dan ukurannya paling kecil
dibandingkan varian lainnya. Dimensinya yang kecil, membuat Arduino Pro Mini bisa
ditanamkan secara langsung pada proyek-proyek robotika.

2.4.2 ESP 01

ESP-01 adalah modul Wi-Fi yang memungkinkan akses mikrokontroler ke jaringan


Wi-Fi. Modul ini merupakan tipe SOC mandiri (System On a Chip) yang tidak memerlukan
mikrokontroler untuk memanipulasi input dan output karena ESP-01 bertindak sebagai
komputer kecil

2.4.3 ESP 32
ESP32 adalah mikrokontroler yang dikenalkan oleh Espressif System dan merupakan
penerus dari mikrokontroler ESP8266.Pada mikrokontroler ini sudah tersedia modul WiFi
dan Bluetooth dalam chip sehingga sangat mendukung untuk membuat sistem aplikasi
Internet of Things.ESP32 memiliki fitur yang cukup lengkap karena mendukung input/output
Analog dan Digital, PWM, SPI, I2C, dll.
2.4.4 TENS(Transcutaneus Elektrical Nerve Stinulation)

TENS adalah salah satu modalitas atau teknik Fisioterapi untuk mengurangi nyeri
dengan menggunakan energi listrik yang sudah dimodifikasi untuk merangsang sistem saraf.
TENS mampu mengaktivasi serabut saraf, baik serabut saraf berdiameter besar maupun kecil
yang akan menyampaikan berbagai informasi sensoris ke sistem saraf pusat. Efektifitas
TENS dapat diterangkan lewat teori “ Gerbang Kontrol “ dari Melzack dan Wall. TENS yang
diaplikasikan dengan intensitas komfortabel akan mengaktivasi serabut saraf tipe Aά dan Aβ
yang selanjutnya memfasilitasi interneuron substansia gelatinosa sehingga nyeri akan diblokir
oleh stimulasi listrik lewat penutupan gerbang yang berakibat terhentinya masukan afferent
diameter kecil.TENS juga akan meningkatkan aliran darah yang berfungsi untuk mengangkut
materi yang berpengaruh terhadap nyeri seperti bradikinin, histamine dan materi / zat P.
2.4.5 Max30100
Sensor detak jantung dan oksigen Max30100 adalah sensor yang mampu
mengukur detak jantung (bpm) dan oksigen dalam darah (% O2) hanya dengan
ujung jari. Dengan LED inframerah dan LED merah serta IC Max30100,
sensor ini menghasilkan data detak jantung dan oksigen dalam darah lewat
interf

BAB 3

TAHAP PELAKSANAAN

3.1 Alat dan Bahan

Adapun alat dan bahan yang kami buttuhkan sebagai berikut:

No Alat dan Bahan


1 Arduino pro mini
2 esp 01
3 esp 32
4 tens
5 max30100
6 modul relay 2 chanel
 7 step up
 8 step down
 9 pulpen
10 pads electrode
11 solder
12 timah
13 kabel
14 kain sutra
15 kapuk
16 kawat
17 elektroda las
18 amplas
19 resibon
 20 jarum
21 benang
t22 pensil
23 meteran
24 baut
25 mur
26 lem
27 baterai
28 avo
29 obeng set
30 tang potong
31 karet
32 gergaji besi
33 besi holo bulat
34 resistor set
35 kabel usb mikro

3.2 Proses Pembuatan

Adapun beberapa proses yang kami lakukan sebagai berikut:

1. Pembuatan program

Program yang digunakan pada “ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk)” meliputi


beberapa penggabungan program yaitu program Wi-Fi, program database,
program aplikasi flutter, program spreedsheet, program sensor Max30100,
dan program relay. Penelitian ini difokuskan pada kinerja alat dan
pengembangan IoT (Internet of Things) yang direalisasikan penulis,
“ALDEKAN(Alat Deteksi Kantuk)”adalah sebuah bantal mobil yang
berbasiskan IoT dan terhubung dengan jaringan Wi-Fi, yang dimana terdapat
2 bantalan yang menepel pada leher pengguna yang berfungsi untuk
mendeteksi detak jantung dan saturasi oksigen pengguna yang akan mengatur
keluaran berupa kejut listrik dri tens jika pengguna mengantuk. Selain
mengeluarkan kejut listrik pengguna juga dapat mengetahui titik dimana ia
mengantuk, BPM dan saturasi oksigennya setiap 10 detik melalui aplikasi.

2. Pembuatan aplikasi

Pada pembuatan aplikasi menggunakan pemrograman flutter dimana pada


aplikasi akan berisi tampilan peta untuk mengetahui pada titik mana
pengguna mengantuk. Selain mengetahui titik mengantuk pengguna, aplikasi
ini dapat mencatat detak jantung dan saturasi oksigen setiap 10 detik.
Pengguna juga dapat mengatur kejut listrik dengan mematikan atau
menghidupkan fitur kejut listrik pada aplikasi. Dalam pemrograman aplikasi
ini menggunakan firebase dan spreedsheet untuk mengambil data dari sensor
dan mengontrol relay.

BAB 4

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


4.1 Anggaran Biaya

NO Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana


1 Belmawa
2 Belmawa
3 Belmawa
4 Belmawa
5 Belmawa
6 Belmawa
7 Belmawa
8 Belmawa
9 Belmawa
10 Belmawa
11 Belmawa
12 Belmawa
13 Belmawa
14 Belmawa
15 Belmawa
16 Belmawa
17 Belmawa
18 Belmawa
19 Belmawa
20 Belmawa

4.2 Jadwal Kegiatan


Jadwal Bulan Bulan
Bulan mei Bulan juni Bulan juli
dan agustus oktober
kegiatan 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

DAFTAR PUSTAKA

https://www.aldyrazor.com/2020/08/arduino-pro-mini.html

https://www.nyebarilmu.com/project-board-module-esp-01

https://miqbal.staff.telkomuniversity.ac.id/mikrokontroler-esp32

https://www.rssantoyusup.com/tens-sebagai-salah-satu-metode-untuk-
mengurangi-nyeri-pasca-operasi

https://www.tokopedia.com/solarperfect/sensor-detak-jantung-dan-oksigen-
max30100-pulse-oximeter-sensor#:~:text=Sensor%20detak%20jantung%20dan
%20oksigen%20Max30100%20adalah%20sensor%20yang%20mampu,dalam
%20darah%20lewat%20interface%20I2C .

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota, serta Dosen


Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan

No Jenis Pengeluaran volume Harga satuan (Rp) Total(Rp)


1 Belanja bahan
(60%)
Arduino pro mini 4 Rp. 118.000 Rp. 472.000
esp 01 4 Rp. 66.000 Rp. 264. 000
esp 32 3 Rp. 120.000 Rp. 360.000
tens 2 Rp. 1.000.000 Rp. 2.000.000
max30100 3 Rp. 110.000 Rp. 330.000
modul relay 2 chanel 3 Rp. 30.000 Rp. 90.000
step up 4 Rp. 40.000 Rp. 160.000
step down 4 Rp. 35.000 Rp. 14.0000
pulpen 3 Rp. 3.000 Rp. 9.000
pads electrode 4 Rp. 15.000 Rp. 60.000
solder 2 Rp. 100.000 Rp. 200.000
timah 1 Rp. 140.000 Rp. 140.000
kabel 2 Rp. 20.000 Rp. 40.000
kain sutra 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
kapuk 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
kawat 1 Rp. 91.000 Rp. 91.000
elektroda las 1 Rp. 175.000 Rp. 175.000
amplas 1 Rp. 10.000 Rp. 10.000
resibon 3 Rp. 15.000 Rp. 45.000
jarum 1 Rp. 20.000 Rp. 20.000
benang 1 Rp. 10.000 Rp. 10.000
pensil 3 Rp. 3.000 Rp. 9.000
meteran 1 Rp. 75.000 Rp. 75.000
baut 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
mur 10 Rp. 5.000 Rp. 50.000
lem 2 Rp. 12.000 Rp. 24.000
baterai 9 Rp. 35.000 Rp. 315.000
avo 1 Rp. 300.000 Rp. 300.000
obeng set 1 Rp. 300.000 Rp. 300.000
tang potong 1 Rp. 25.000 Rp. 25.000
karet 1 Rp. 4.000 Rp. 4.000
gergaji besi 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
besi holo bulat 1 Rp. 21.000 Rp. 21.000
resistor set 1 Rp. 20.000 Rp. 20.000
kabel usb mikro 1 Rp. 31.000 Rp. 31.000
SUB TOTAL Rp. 6.000.000
2 Belanja sewa (15%)
1 app 1 Rp. 1.000.000 Rp. 1.000.000
2 mesin las 1 Rp. 250.000 Rp. 250.000
3 mesin jahit 1 Rp. 250.000 Rp. 250.000
SUB TOTAL Rp. 1.500.000
3 Perjalanan
lokal(10%)
kegiatan penyiapan 55 Rp. 13.300 Rp. 731.500
bahan
kegiatan pendampingan 1 Rp. 268.500 Rp. 268.500
SUB TOTAL Rp. 1.000.000
4 Lain lain (15%)
internet 5 Rp. 100.000 Rp. 500.000
gmaps 1 Rp. 800.000 Rp. 800.000
firebase 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000
SUB TOTAL Rp. 1.500.000
GRAND TOTAL Rp. 10.000.000
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Pelaksana dam Pembagian Tugas

Nama/ Program Bidang Alokasi/waktu


No Uraian Tugas
NIM Studi Ilmu (jam/minggu)
1
2
3
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

SURAT PENGESAHAN KETUA PELAKSANA

Yang bertanda tangan dibawah:


Nama Ketua Tim : Ida Ayu Gede Pradnya Pramesti
Nomor Induk Mahasiswa : 2015344025
Program Studi : Teknik Otomasi
Dosen Pembimbing :
Perguruan Tinggi : Politeknik Negeri Bali

Dengan ini saya mengatakan bahwa proposal PKM-KC dengan judul ALDEKAN(Alat
Deteksi Kantuk). yang diusulkan pada tahun anggaran 2023 adalah asli karya kami dan
belum pernah dibiayai oleh lembaga atau sumber lain.
Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya yang sudahh diterima ke kas negara.
Demikian surat pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Jimbaran, 1 Maret 2023
Yang menyatakan,

Nama: Ida Ayu Gede Pradnya


Pramesti
NIM: 2015344025

Lampiran 5. Gambaran Konsep Karya Inovatif Yang Dihasilkan

Anda mungkin juga menyukai