Anda di halaman 1dari 14

TUGAS AKHIR 1

PROPOSAL
PERANCANGAN SISTEM KONTROL LAMPU BERBASIS MIKROKONTROLER
ARDUINO UNO R3 DENGAN SENSOR SUARA

OLEH :
MUHAMMAD FACHREYZA INDORA (1810951016)
VIDDY IGNACIA (1810951008)
FITRAH HUSEINI AZIZI (1810952015)
ARIF BUDIKUSUMA (1810953015)

DOSEN PEMBIMBING :
Riko Nofendra, M.T
NIP. 197611132005011001

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ANDALAS
2021
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI...................................................................................................................................................... i
BAB I Pendahuluan........................................................................................................................................ 1
1.1 Latar Belakang............................................................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................................................................................... 2
1.3 Tujuan Desain................................................................................................................................ 2
1.4 Manfaat desain ............................................................................................................................. 2
BAB II ............................................................................................................................................................. 3
2.1 Mikrokontroler .............................................................................................................................. 3
2.2 Sensor Suara FC -04 (Mikrofon) .................................................................................................... 4
2.3 Inverter ......................................................................................................................................... 5
2.4 Aki (AKumulator / Bateri) .............................................................................................................. 6
2.5 Relay 1 Channel 5V ....................................................................................................................... 6
2.6 Mata Kuliah Pendukung ................................................................................................................ 7
BAB III ............................................................................................................................................................ 8
3.1 Perencanaan Alat .......................................................................................................................... 8
3.2 Blok Diagram ................................................................................................................................. 8
3.3 Alat dan Bahan .............................................................................................................................. 9
3.4 Perencanaan Jadwal Kerja Projek ............................................................................................... 10
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................................................................... 11

i
ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi digital meningkat kan kemampuan alat ukur.. Selain itu juga
didukung oleh kemajuan teknologi digital. Kemajuan teknologi digital ini menyebabkan
penelitian dalam bidang elektro baik tenaga listrik maupun elektronika dapat dilakukan
dengan lebih baik dan cepat. Perkembangan teknologi elektronika digital telah mendorong ke
arah perubahan yang lebih baik, dari sisi konsumsi daya, harga dan bentuk bahkan
kompatibelitasnya [1]. Aktifitas yang tinggi terkadang membuat manusia melupakan hal-hal
kecil yang seharusnya ia lakukan. Hal kecil sekalipun terkadang dapat berakibat buruk, seperti
ketika malam hari lalu tiba-tiba listrik dari PLN putus, maka yang dibutuhkan adalah sumber
energi alternatif yang cara penggunaan nya pun cukup mudah dan sangat simpel.

Salah satu teknologi digital yang dapat dapat diaplikasikan pada lampu rumah yaitu
untuk dapat menyalakan dan mematikan lampu. Selain itu alat ini bisa menjadi acuan rumah
masa depan dimana tidak perlu lagi berpindah tempat untuk menyalakan dan mematikan
lampu atau suatu peralatan listrik. Alat ini didesain dengan rangkaian yang menggunakan
bantuan suara sebagai input yang dihubungkan ke mikrokontroler sebagai pengendali.

Mikrokontroler adalah suatu chip berupa IC (Integrated Circuit) yang dapat menerima
sinyal input, mengolahnya dan memberikan sinyal output sesuai dengan program yang
diisikan ke dalamnya. Sinyal input mikrokontroler berasal dari sensor yang merupakan
informasi dari lingkungan sedangkan sinyal output ditujukan kepada aktuator yang dapat
memberikan efek ke lingkungan. Jadi secara sederhana mikrokontroler dapat diibaratkan
sebagai otak dari suatu perangkat/produk yang mempu berinteraksi dengan lingkungan
sekitarnya.

Berdasarkan uraian diatas maka kami membuat perancangan system control lampu
berbasis mikrokontroler Arduino uno R3 dengan sensor suara. Dengan menggunakan bantuan

1
suara sebagai input untuk menyalakan atau mematikan lampu yang menggantikan fungsi
tombol pada lampu.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang maka dapt dirumuskan masalah sebagai berikut :


1. Bagaimana Mikrokontroller dapat bekerja dengan suara sebagai input ?

1.3 Tujuan Desain

Tujuan dari kegiatan ini adalah merancang alat yang dapat mengontrol system dengan
menggunakan sensor suara ke mikrokontroler

1.4 Manfaat desain

Adapun manfaat terhadap perancangan pada system control berbasis mikrokontroler


ini adalah dengan adanya alat ini dapat menciptakan teknologi yang dapat digunakan
masyarakat khususnya dalam rumah tangga dan dikontrol menggunakan Arduino yang telah
diberikan instruksi berupa program.

2
BAB II
DASAR TEORI

2.1 Mikrokontroler

Mikrokontroler adalah suatu chip berupa IC (Integrated Circuit) yang dapat


menerima sinyal input, mengolahnya dan memberikan sinyal output sesuai dengan program
yang diisikan ke dalamnya. Sinyal input mikrokontroler berasal dari sensor yang merupakan
informasi dari lingkungan sedangkan sinyal output ditujukan kepada aktuator yang dapat
memberikan efek ke lingkungan. Jadi secara sederhana mikrokontroler dapat diibaratkan
sebagai otak dari suatu perangkat/produk yang mempu berinteraksi dengan lingkungan
sekitarnya.

2.1.1 Arduino Uno R3


Arduino Uno R3 adalah board sistem minimum berbasis mikrokontroller
ATmega328P jenis AVR. Arduino Uno R3 memiliki 14 digital input/output (6 diantaranya
dapat digunakan untuk PWM output), 6 analog input, 16 MHz osilator kristal, USB
connection, power jack, ICSP header dan tombol reset [2].

Gambar 2. 1.1 Mikrokontroler Arduino Uno R3

3
2.1.2 Software Arduino
Software Arduino merupakan software open source sehingga dapat
didownload secara gratis. Software ini digunakan untuk membuat dan memasukkan program
ke dalam Arduino. Pemrograman Arduino tidak sebanyak tahapan mikrokontroller
konvensional karena Arduino sudah didesain mudah untuk dipelajari,sehingga para pemula
dapat mulai belajar mikrokontroller dengan Arduino. Untuk menjalankan arduino diperlukan
software bernama Arduino IDE.
Fungsi dari Arduino IDE adalah untuk melakukan perintah-perintah yang
dibenamkan melalui sintaks, sedangkan struktur dari Arduino IDE yaitu Struktur program
sketch ardunio sama dengan struktur pemograman bahasa C untuk mikrokontroller, namun
bahasa pemograman sketch arduino jauh lebih sederhana bila dibandingkan dengan bahasa
program C untuk mikrokontroller. Pada pemograman bahasa C untuk mikrokontroller seperti
program AVR Studio4, sebulum kita membuat program utama, terlebih dahulu kita harus
mengatur register-register mikrokontroller yang akan kita gunakan sesuai dengan program
utama yang akan dibuat. Lain halnya dengan program sketch arduino, proses pengaturan
register mikrokontroller telah disediakan dalam bentuk prototipe program yang tidak
ditampilkan dalam program sketch. Program-program ini tinggal dipanggil pada saat kita akan
membuat menulis program sketch [3].

2.2 Sensor Suara FC -04 (Mikrofon)

Microphone atau dalam dalam bahasa Indonesia disebut dengan Mikrofon adalah
suatu alat atau komponen Elektronika yang dapat mengubah atau mengkonversikan energi
akustik (gelombang suara) ke energi listrik (Sinyal Audio). Microphone (Mikrofon)
merupakan keluarga Transduser yang berfungsi sebagai komponen atau alat pengubah satu
bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Setiap jenis Mikrofon memiliki cara yang berbeda
dalam mengubah (konversi) bentuk energinya, tetapi mereka semua memiliki persamaan yaitu
semua jenis Mikrofon memiliki suatu bagian utama yang disebut dengan Diafragma
(Diaphragm) [4].

4
Gambar 2. 2.1 Sensor Suara FC-04

2.3 Inverter
Alat ini berfungsi untuk mengubah arus AC ke DC untuk menyuplai listrik ke
dinamo motor dengan arus DC, jadi alat ini aslinya mempunyai multifungsi, merubah AC ke
DC kemudian mengeluarkan dengan arus AC kembali, semua ini dilakukan dengan mengubah
potensioner yang terdapat pada alat tersebut selain itu kita dapat dengan gampang mengubah
daya sesuai dengan keinginan kita.
Selain untuk mengubah arus alat ini juga di manfaatkan untuk menstabilkan
tegangan output jadi bisa di bilang kalau kita menggunakan alat tegangan yang dihasilkan
tidak akan berubah ubah beda dengan stabilizer yang hanya berfungsi untuk menstabilkan arus
tanda bisa merubah tegangan, namun alat ini bisa merubah tegangan listrik.

Gambar 2. 3.1 Rangkaian Inverter

5
2.4 Aki (AKumulator / Bateri)

Baterai/Aki atau bisa juga disebut accu adalah sebuah sel listrik dimana didalamnya
berlangsung proses elektrokimia yang reversible (dapat berbalikan) dengan efisiensinya yang
tinggi di dalamnya berlangsung proses perubahan kimia menjadi tenaga listrik (proses
pengosongan), dan sebaliknya dari tenaga listrik menjadi tenaga kimia, pengisisan kembali
dengan cara regenerasi dari elektroda elektroda yang dipakai yaitu dengan melewatkan arus
listrik dalam arah (polaritas yang yang berlawanan didalam sel).
Baterai atau aki pada berfungsi untuk menyimpan energy listrik dalam bentuk
energi kimia, yang akan digunakan untuk menyuplai (menyediakan) listrik ke sistem starter,
sistem pengapian lampu lampu pada komponen komponen kelistrikan lainnya.

Gambar 2. 4.1 Aki

2.5 Relay 1 Channel 5V

Relay adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk memutuskan atau


menghubungkan suatu rangkaian elektronik dengan rangkaian elektronik lainnya. Relay
mempunyai fungsi yang sama dengan saklar yaitu menghidupkan / mematikan beban. Modul
relay 1 channel 5V dengan 1 channel output dapat digunakan sebagai saklar elektronik untuk

6
mengendalikan perangkat listrik yang memerlukan tegangan dan arus yang besar. Kompatible
dengan semua mikrokontroler khususnya Arduino [5].

Gambar 2. 5. 1 Relay 1 Channel 5V

2.6 Mata Kuliah Pendukung

1. Mata Kuliah Pengukuran Besaran Listrik


2. Mata Kuliah Sensor
3. Mata Kuliah Mikrokontroller dan Mikroprosesor

7
BAB III
METODOLOGI

3.1 Perencanaan Alat

Pada dasarnya prinsip kerja sistem ini membutuhkan energy yang telah di backup
sebelumnya dan di simpan di dalam AKI yang kemudian akan di suplay nantinya, namun
dalam sistem ini penulis memanfaatkan sensor suara sebagai input dari mikrokontroler, dalam
perancangan sistem pengontrolannya yakni pada saat aliran listrik putus dari pihak PLN, maka
penulis akan menghubungkan AKI ke inverter untuk menyuplay tegangan sebesar 220,
sementara Arduino dalam keadaan standby, yang selanjutnya dapat bekerja mengalihkan relay
dalam keadaan nolmally open ke nolmally close dengan bantuan sensor suara yang telah di
program sebelumnyadan telah di upload ke Arduino, yang ketika di beri instruksi kode bunyi
maka lampu secara otomatis akan menyala, dan ketika lampu akan di matikan di beri kode
bunyi dan lampu akan padam.

3.2 Blok Diagram

Secara umum terdiri dari beberapa bagian yang dapat digambarkan blok diagram berikut :

8
Gambar 3.2. 1 Blok Diagram Keseluruhan

3.3 Alat dan Bahan


1. Sensor suara / microphone
2. Arduino uno
3. Aki
4. Inverter
5. Lampu / beban
6. Modul relay 1 channel 5v
7. Stekker
8. Cas aki otomatis
9. Papan PCB

9
3.4 Perencanaan Jadwal Kerja Projek
No Kegiatan Penanggung Jawab Keluaran Waktu
1. Diskusi dengan pembimbing 1.Muhammad Judul Tugas Minggu 1
Fachreyza Indora Akhir 1
2.Viddy Ignacia
3.Fitrah Huseini Azizi
4.Arif Budikusuma
2. Pembuatan Proposal Muhammad Proposal Tugas Minggu 1-3
Fachreyza Indora Akhir 1
3. Simulasi perancangan Viddy Ignacia Memastikan Minggu 4-10
rangkaian perancangan
dapat bekerja
dengan baik
4. Perangkaian dan percobaan Muhammad Memastikan Minggu 11-12
alat Fachreyza Indora dan alat bekerja
Arif Budikusuma dengan baik
5. Pengambilandan pengolahan Fitrah Huseini Azizi Analisa projek Minggu 13
data dan Arif Budikusuma
6. Pembuatan Laporan akhir Muhammad Laporan Hasil Minggu 14-16
Fachreyza Indora dan
Viddy Ignacia
Tabel 1. Rencana Jadwal Kerja Projek

10
DAFTAR PUSTAKA

[1] Wahidi, Agung; Farjian, Mohamad Slamet; Akbar, Sinda Ramadhana. 2021. Perancangan
Prototipe Alat Ukur Arus Listrik Ac Dan Dc Berbasis Mikrokontroller Arduino Dengan
Sensor Arus acs-712 30 ampere. . Laporan Sistem Rekayasa, Teknik Elektro Universitas
Andalas.

[2] Susanto, H., Pramana, Rozeff, S. M., & Ujahidin, Muhammad, S. M. (2013). Perancangan
Sistem Telemetri Wireless Untuk Mengukur Suhu Dan Kelembaban Berbasis Arduino Uno
R3 Atmega328P Dan Xbee Pro. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas
Maritim Raja Ali Haji, 4(1), 12.

[3] Nujjiya, Muhammad Alief Faza (2019) rancang bangun pengendali cctv berbasis arduino
dan motor servo menggunakan smartphone android. Thesis, politeknik negeri sriwijaya.

[4] Haris, M. Y. (2017). Perancangan Sistem Kontrol Lampu Berbasis Mikrokontroler Arduino
Uno R3 Dengan Sensor Suara. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9),
1689–1699.

[5] Abadi, A., & Widya, R. (2021). Jurnal Andalas : Rekayasa dan Penerapan Teknologi
RANCANG BANGUN PEMUTUS TEGANGAN PADA KWH METER PELANGGAN PLN.
01. Program Studi Teknik Listrik, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Padang

11

Anda mungkin juga menyukai