Anda di halaman 1dari 12

MEKATRONIKA

PERANCANGAN ALAT PENDETEKSI KEBAKARAN


MENGGUNAKAN ARDUINO UNO
Diajukan sebagai persyaratan dalam menyelesaikan Studi
Mata Kuliah Mekatronika Jurusan Teknik Mesin S1 Fakultas
Teknik Universitas Singaperbangsa Karawang
Dosen Pengampu:

Dian Budhi Santoso, S.T.,M.T

Disusun oleh:

Muhammad Aji Saputra 1910631150032


Sanjaya Prakoso 1910631150045
Wildan Musthofa 1910631150048

TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITASI SINGAPERBANGSA KARAWANG
2021
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim.
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Swt, berkat rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulisan makalah ini yang berjudul “Makalah Alat
Pendeteksi kebaran menggunakan arduino uno ” dapat terselesaikan dengan tepat
waktu. Sholawat beserta salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan kita
Nabi Muhammad SAW, keluarganya, para sahabatnya, serta para pengikutnya
termasuk kami semua. Tidak lupa pula penulis ucapkan banyak terima kasih
kepada dosen pembimbing dan semua yang ikut serta dalam penulisan makalah
ini. Dalam makalah ini menjelaskan tentang “Makalah alat pendeteksi kebaran
menggunakan arduino uno”. Penulis menyadari akan kekurangan dari makalah
ini. Oleh karena itu kritik dan masukan dari berbagai pihak penulis diharapkan
untuk menyempurnakan makalah ini dan semoga dengan selesainya makalah ini
dapat berguna bagi pembacanya.

Karawang, 18 Oktober 21

Penulis

i
DAFTAR ISI KATA
PENGANTAR................................................................................................................i
DAFTAR
ISI....................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Pendahuluan..............................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah......................................................................................1

1.3 Tujuan
Penelitian........................................................................................1

BAB II KOMPONEN

2.1 Arduino UNO.............................................................................................2

2.2 Flame Sensor.............................................................................................2

2.3 Power Supply............................................................................................3

2.4 Buzzer.......................................................................................................3

2.5 Lampu LED................................................................................................4

BAB III SKEMATIK RANGKAIAN

3.1 Skematik Rangkaian..................................................................................5

BAB IV FUNGSI DAN COODING

4.1 Fungsi Komponen.....................................................................................6

4.2 Cooding....................................................................................................6

BAB V PENUTUP

5.1 Kesimpulan...............................................................................................8

5.2 Saran........................................................................................................8

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................................9

ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Pada tahun-tahun terakhir ini banyak diberitakan kasus kebakaran yang
kita simak dalam berbagai media komunikasi atau dalam kehidupan kita sehari-
hari, diantaranya pada media elektronik maupun media surat kabar. Kasus
kebakaran tersebut dapat terjadi dimana saja, baik terjadi di gedung-gedung,
perumahan perumahan, pusat-pusat perbelanjaan maupun hutan. Penyebab
kebakaran tersebut sangat beragam, misalkan membuang putung rokok secara
sembarangan atau terjadinya hubungan singkat listrik, ledakan dari tabung gas,
suhu extrem dan lain-lain, yang dapat menimbulkan kebakaran skala besar.
Banyak kerugian yang diderita karena kurangnya kesadaran manusia akan bahaya
kebakaran, kerugian yang disebabkan oleh musibah kebakaran bersifat material
atau bahkan korban jiwa.
Musibah dalam kasus kebakaran tersebut sebenarnya dapat dicegah,
banyak cara yang dapat digunakan untuk mencegahnya. Salah satu cara untuk
mencegahnya dapat digunakan suatu alat deteksi kebakaran. Pada gedung-gedung
bertingkat, perumahan maupun tempat perbelanjaan misalnya, alat pendeteksi
kebakaran ini dapat diletakkan pada tiap-tiap ruangan sehingga alat deteksi
tersebut dapat merespon perubahan suhu yang terjadi pada ruangan dan
diaplikasikan pada web yang terhubung melalui jaringan internet. Setiap orang
dapat mengontrol keadaan ruangan dengan cara melihat web yang sudah
terkoneksi dengan alat deteksi kebakaran sehingga sewaktu-waktu dapat
mengantisipasi jika ada indikasi terjadinya kebakaran.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana mendisain dan mengimplementasikan simulasi alat
pendeteksi kebakaran menggunakan sensor asap mq2, berbasis
mikrokontroller arduino?
2. Bagaimana mengukur tingkat akurasi sistem pada simulasi alat
pendeteksi kebakaran menggunakan sensor asap mq2, berbasis
mikrokontroller arduino?
1.3 Tujuan penelitian
1. Membangun suatu alat pendeteksi kebakaran secara otomatis
menggunakan sensor asap mq2, berbasis mikrokontroller arduino
2. Mencari akurasi sistem pada simulasi alat pendeteksi kebakaran
menggunakan sensor asap mq2, berbasis mikrokontroller arduino.

1
BAB II
KOMPONEN

2.1 Arduino uno

Arduino Uno adalah salah satu development kit mikrokontroler yang


berbasis pada ATmega28.
Arduino Uno merupakan salah satu board dari family Arduino. Ada
beberapa macam arduino bard seperti Arduino Nano, Arduino Pro Mini, Arduino
Mega, Arduino Yun, dll. Namun yang paling populer adalah Arduino Uno.

2.2 flame sensor

Dalam suatu proses pembakaran pada pembangkit listrik tenaga uap, flame


detector dapat mendeteksi hal tersebut dikarenakan oleh komponen-komponen
pendukung dari flame detector. Sensor nyala api ini mempunyai sudut pembacaan
sebesar 60 derajat, dan beroperasi normal pada suhu 25 – 85 derajat Celcius.

2
3

2.3 Sensor asap

Sensor gas asap MQ-2 ini mendeteksi konsentrasi gas yang mudah
terbakar di udara serta asap dan output membaca sebagai tegangan analog. Sensor
gas asap MQ-2 dapat langsung diatur sensitifitasnya dengan memutar trimpot.
Sensor ini biasa digunakan untuk mendeteksi kebocoran gas baik di rumah
maupun di industri.

2.4 Buzzer

Buzzer Elektronika adalah sebuah komponen elektronika yang dapat


menghasilkan getaran suara berupa gelombang bunyi. Buzzer elektronika akan
menghasilkan getaran suara ketika diberikan sejumlah tegangan listrik dengan
taraf tertentu sesuai dengan spesifikasi bentuk dan ukuran buzzer elektronika itu
sendiri. Pada umumnya, buzzer elektronika ini sering digunakan sebagai alarm
karena penggunaannya yang cukup mudah yaitu dengan memberikan tegangan
input maka buzzer elektronika akan menghasilkan getaran suara berupa
gelombang bunyi yang dapat didengar manusia
4

2.5 Lampu LED

Resistor adalah komponen dasar elektronika yang selalu digunakan dalam setiap
rangkaian elektronika karena bisa berfungsi sebagai pengatur atau untuk
membatasi jumlah arus yang mengalir dalam suatu rangkaian. Dengan resistor,
arus listrik dapat didistribusikan sesuai dengan kebutuhan.
BAB III
SKEMATIK RANGKAIAN

3.1 Skematik rangkaian

5
BAB IV
FUNGSI DAN CODING

4.1 Fungsi dan komponen


Implementasi dan prinsip kerja pendeteksi kebakaran pada rumah berbasis
mikrokontroler. Komponen utamanya adalah kedua sensor penting yang terdiri
dari, sensor api flame detector, sensor asap MQ-2. Jika ketiga sensor mendeteksi
adanya perubahan, api(sensor api flame detector), dan asap (MQ-2) pada ruangan
maka buzzer akan menyala sebagai alarmbahwa telah terjadi kebakaran. Di saat
yang bersamaan, pompa air akan bekerja (menyala)untuk menanggulangi
kebakaran dan Arduino akan akan memberikan perintah kepada modul ESP8266
untuk mengirim notifikasi ke aplikasi online smartphone pemilik rumah
Ini adalah Projek tentang alat pendeteksi kebakaran yang mana menggunakan
beberapa sensor yaitu
-Arduino Uno
-Sensor Api
-MQ 2 ( Digunakan untuk Pendeteksi Secepatnya)
-Bel
-LED
-Resistor 220
-Kabel Jumper Secukupnya
-Papan

4.2 Coding

6
7

//Ilham Rohmad Dani


//gmail = ilhamrohmad.dani@gmail.com

// inialisasi pin sensor dan alarm/buzzer


const int pinApi = 8;
const int pinAlarm = 9;
const int redLED = 10;
const int smokeA0 = A5;
// inialisasi variabel data
int data;
int dataAsap;
//Nilai threshold
int sensorThres = 100;

// ----------- program default/setting awal ----------- //


void setup()
{
// inialisasi status I/O pin
pinMode(pinApi, INPUT); // pin sebagai input
pinMode(smokeA0, INPUT); // pin sebagai input
pinMode(pinAlarm, OUTPUT); // pin sebagai output
pinMode(redLED, OUTPUT);
Serial.begin(9600);
}

// ----- program utama, looping/berulang terus-menerus ----- //


void loop()
{
// variabel data adalah hasil dari pembacaan sensor
// berupa logic LOW/HIGH
data = digitalRead(pinApi);
int analogSensor = analogRead(smokeA0);

Serial.print("Pin A0: ");


Serial.println(analogSensor);

// jika data pada sensor API bernilai logic LOW


if (data == LOW)
{
// alarm dinyalakan
digitalWrite(pinAlarm, HIGH);
digitalWrite(redLED, HIGH);
delay(100);
}

// jika data Analog pada sensor Asap lebih besar dari batas
else if (analogSensor > sensorThres)
{
digitalWrite(redLED, HIGH);
tone(pinAlarm, 1000, 200);
delay(100);

// jika data tidak bernilai logic LOW


else
{
//Lampu Dimatikan
digitalWrite(redLED, LOW);
// alarm dimatikan
digitalWrite(pinAlarm, LOW);
delay(100);
}
}
BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Berdasarkan perancangan alat dan pengujian yang telah dilakukan serta
permasalahan yang timbul, maka dapat diambil beberapa kesimpulan antara lain:
1. Simulasi alat pendeteksi kebakaran menggunakan sensor asap MQ2,
sensor api, dan modul wifi ESP8266 berbasis mikrokontroler Arduino
dapat berjalan sesuai dengan perancangan dan program yang telah dibuat.
5.2 Penutup
Kami ucapkan terima kasih terhadap semua pihak yang sudah berpartisipasi
didalam pembuatan “Makalah Alat pendeteksi kebakaran menggunakan sensor
arduino uno” ini sehingga bias diselesaikan tepat pada waktunya. Tentunya
terhadap penulis sudah menyadari jika dalam penyusunan makalah diatas masih
banyak ada kesalahan serta jauh darikata sempurna. Adapun nantinya penulis akan
segera melakukan perbaikan susunan makalah itu dengan menggunakan pedoman
dari beberapa sumber dan kritik yang bisa membangun dari para pembaca\

8
DAFTAR PUSTAKA

https://www.belajaronline.net/2020/10/pengertian-buzzer-elektronika-fungsi-
prinsip-kerja.html
https://www.duniapembangkitlistrik.com/2018/02/pengertian-dan-prinsip-
kerja-flame.html
https://ndoware.com/apa-itu-arduino-uno.html
http://download.garuda.ristekdikti.go.id/article.php?
article=922310&val=5707&title=SISTEM%20PENDETEKSI
%20KEBAKARAN%20RUMAH%20TERINTEGRASI
%20SMARTPHONE%20DAN%20APLIKASI%20ONLINE

Anda mungkin juga menyukai