kunci:
Keluhan
Sistem
Muskuloskeletal,
umur,
Lama
Kerja,
Getaran
Abstract
Musculoskeletal disorders (MSDs) are the complaints on the parts of skeletal muscle
which felt by a person start from very light to very sick complaint. When the muscle
receives repeated static loads for long periods of time, it will lead complaints of damage
on joints, ligaments and tendons. This study aims to analyze the relationship between age,
length of work and vibration with musculoskeletal complaints system on bus drivers
Manado - Langowan route Karombasan terminal.
This research is a type of observational analytic study using cross-sectional
approach. This research conducted on August October 2013 in Karombasan Terminal
Manado, with the subject of study is bus driver on the route Manado - Langowan that
work in Karombasan Terminal amount to 40 bus drivers. This research is using Nordic
Body Map questionnaire and vibration meter device.
The result of research showed the existence relation between age and
musculoskeletal system complaint (p=0,003), there is no relation between length of work
with musculoskeletal system complaint (p=0,763), the existence relation between
vibration with musculoskeletal system complaint on bus drivers Manado Langowan
route in Karombasan Terminal (p=0,000).
Key Words: Musculoskeletal System Complaint, Age, Length of Work, Vibration
PENDAHULUAN
Transportasi darat merupakan
salah satu sektor teknologi yang terus
mengalami perkembangan. Hal ini dapat
dilihat dari jumlah dan jenis kendaraan
yang semakin banyak dan arus lalu
lintas yang semakin padat. Inovasi
dalam bidang ini berjalan terus-menerus
seiring dengan kebutuhan manusia akan
daya jangkau dan jelajah yang semakin
besar. Akan tetapi di sisi lain, apabila
tidak ditangani dengan baik teknologi ini
dapat berubah menjadi mesin pembunuh
yang sangat berbahaya.
Salah satu faktor fisik lingkungan
kerja
pengemudi
yang
dapat
mengakibatkan penyakit akibat kerja
pada sarana transportasi darat berupa bis
adalah paparan getaran mekanis yang
berasal mesin bis. Getaran ini memapari
seluruh tubuh pekerja, sehingga disebut
dengan whole body vibration. Whole
body vibration dapat menyebabkan efek
fisiologis
seperti
mempengaruhi
peredaran darah, gangguan saraf,
menurunkan ketajaman penglihatan,
kelainan pada otot, dan tulang.
Menurut
Grandjean,
musculoskeletal
disorders
(MSDs)
adalah keluhan pada bagian-bagian otot
skeletal yang dirasakan oleh seseorang
mulai dari keluhan yang sangat ringan
sampai sangat sakit. Apabila otot
menerima beban statis secara berulang
dalam jangka waktu yang lama akan
menyebabkan keluhan berupa kerusakan
pada sendi, ligamen dan tendon.
Hasil
studi
Departemen
Kesehatan tentang profil masalah
kesehatan di Indonesia tahun 2005
menunjukkan bahwa sekitar 40,5%
penyakit
yang
diderita
pekerja
berhubungan dengan pekerjaannya,
gangguan kesehatan yang dialami
pekerja, menurut studi yang dilakukan
terhadap
9.482 pekerja
di
12
kabupaten/kota di Indonesia, umumnya
berupa penyakit muskuloskeletal (16%),
kardiovaskuler (8)%, gangguan saraf
(6)%, gangguan pernafasan (3)% dan
gangguan THT (1,5)%.
Adapun yang menjadi tujuan
peneliti ini adalah untuk menganalisis
DAN
PEMBAHASAN
Umur
> 50
25-50
< 25
n
3
0
0
0,003
0,465
Tinggi
Sedang
Rendah
6 jam
33,3
66,7
5 jam
16,7
33,3
50
4 jam
5,3
21
14
73,7
3 jam
11,1
22,2
66,7
0,763
0,049
Tinggi
Sedang
Rendah
> 0,02500
14,3
10
47,6
38,1
0,02000-0,02500
14
100
< 0,02000
100
0,000 0,625
DAFTAR PUSTAKA
Astusi R. D. 2007. Analisis Pengaruh
Aktivitas Kerja dan Beban Angkat
Terhadap
Kelelahan
Muskuloskeletal. Gema TeknikNomor 2/tahun x Juli 2007 (online)
diakses pada tanggal 7 Agustus 2013
Dahlan Sopiyudin M. 2011. Statistik
Untuk Kedokteran dan Kesehatan.
Jakarta: Salemba Medika
Dinas Perhubungan, Komunikasi dan
Informatika Sulawesi Utara, 2011.
Data Operasional Perhubungan
Darat. Manado: sulutprov.go.id.
Diakses
pada
laman:
http://www.sulutprov.go.id/dishubko
minfo/darat.html
Fathoni, dkk. 2009. Hubungan Sikap
Dan Posisi Kerja Dengan Low Back
Pain Pada Perawat Di Rsud
Purbalingga. Jurnal Keperawatan
Soedirman (The Soedirman Journal
of Nursing) Vol. 4/No. 3/November
2009 (online) diakses pada tanggal 6
September 2013
Fitriningsih dan Hariyono Widodo.
2011. Hubungan Umur, Beban Kerja
dan Posisi Duduk Saat Bekerja
Dengan Keluhan Nyeri Punggung
Pada Pengemudi Angkutan Kota Di
Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah.
Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 5,
No. 2, Juni 2011: 162-232 (online) di
akses pada tanggal 27 Agustus 2013
Hidayat Muhammad Saiful. 2011.
Paparan Getaran Mesin Gerinda
Dan Keluhan Subyektif (Hand Arm
Vibration Syndrome) Pada Tenaga
Kerja Di Abadi Dental Laboratorium
Gigi
Surabaya.
Departemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Airlangga (online) di
akses pada tanggal 9 Agustus 2013