Anda di halaman 1dari 2

PENYIMPANAN ALAT YANG STERIL

No. Dokumen
PPI//STRL/001/RSUCil

Revisi
0

Halaman
1/2

Ditetapkan oleh
DIREKTUR

Standar
Prosedur Operasional

Tanggal Terbit
1 Juli 2015
dr.Netty Siahaan, M.K.M
NIP. 196104241987112001

Pengertian

Suatu tindakan menyimpan atau memelihara alat steril di

Tujuan

tempat tertentu yang telah disediakan.


1. Agar alat-alat tidak terkontaminasi dengan faktor eksternal
lain seperti kuman, debu, udara, dll.
2. Alat-alat selalu dalam keadaan rapi dan siap pakai.
1. Undang - Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun

Kebijakan

2009 Tentang Rumah Sakit.


2.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


1691 Tahun 2011 Tentang Keselamatan Pasien Rumah
Sakit.

3.
Prosedur

Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 382 Tahun 2007

Tentang Pelaksanaan PPI di RS dan FPK lain


1. Alat yang sudah disteril dikeluarkan Jika lampu sterilisator
telah mati tandanya alat sudah steril.
2. Kemudian alat steril tersebut dimasukkan ke dalam lemari
kaca di ruang penyimpanan alat steril. Kassa dimasukkan
ke dalam lemari kassa, tromol di simpan dimeja instrumen.
3. Setiap hari alat dicek tanggal kadaluarsanya jika sudah
melewati tanggal kadaluarsa alat disterilkan kembali.
4. Pintu lemari/ruang steril harus selalu dalam keadaan
tertutup

PENYIMPANAN ALAT YANG STERIL

Standar
Prosedur Operasional

No. Dokumen
PPI//STRL/001/RSUCil

Revisi
0

Halaman
2/2

5. Petugas yang tidak berkepentingan tidak diperkenankan


masuk pada daerah alat-alat steril
Prosedur

Catatan : Suhu ruangan 18C 22C, Kelembaban 35 % - 75


%.
1. Rawat Inap
2. HCU

Unit Terkait

3. IGD
4. Kamar Operasi

Anda mungkin juga menyukai