STERILISASI

No.Dokumen : SOP/VII/019/426.102.25/2017
No. Revisi : A
SOP Tanggal Terbit : 1 APRIL 2017
Halaman : ¼
PEMERINTAH KABUPATEN
PROBOLINGGO
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS MARON
Jl. Asmali No. 604 Telp. (0335) dr. Hariawan D.T.MM.Kes
611522 NIP. 19710422200212 1002

1. Pengertian  Sterilisasi adalah suatu tindakan yang dilakukan untuk

menghancurkan semua mikroorganisme, termasuk virus, bakteri
atau spora.
 Peralatan yang perlu disterilisasi adalah semua alat-instrumen yang
telah selesai digunakan dalam tindakan medis.
 Serilisasi peralatan yang perlu disterilisasi adalah suatu tindakan
yang dilakukan untuk menghancurkan semua mikroorganisme,
termasuk virus, bakteri atau spora bakteri pada alat-instrumen yang
telah selesai digunakan dalam tindakan medis.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah – langkah untuk melakukan
sterilisasi.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Maron No. 440/ /SK/426.102.25/2017
tentang Pemberlakuan Standar Operasional Prosedur (SOP)
Peralatan Kesehatan
4. Referensi Pedoman Pencegahan dan Pengendalian infeksi di Rumah Sakit
dan fasilitas kesehatan lainnya, Tahun 2008

5. Prosedur / 1. Petugas masing-masing unit pelayanan melakukan dekontaminasi

Langkah-langkah instrumen dengan rendaman klorin 0.5 % selama 10-15 menit dan
sikat
2. Petugas masing-masing unit pelayanan mencuci instrumen
dengan sabun dan disikat sampai bersih dibawah air mengalir
3. Petugas masing-masing unit pelayanan mengeringkan dan
menyusun instrumen ke dalam bak instrumen (dikelompokkan
sesuai dengan kebutuhan)
4. Petugas masing-masing unit pelayanan membungkus instrumen
yang telah tersusun dengan linen bersih dan memasukan kedalam
kotax box bertuliskan alat yang belum di steril
5. Petugas masing-masing unit pelayanan mengirimkan insrumen ke
ruang sterilisasi sentral
6. Petugas sterilisasi sentral menerima box instrumen dari unit
pelayanan
7. Petugas sterilisasi sentral memasukkan insrumen dalam
sterilisator
8. Petugas menekan tombol “ON “ pada sterilisator dan dilarang
membuka pintu saat sterilisator sedang beroperasi
9. Petugas sterilisasi sentral mencabut stop kontak bila lampu
indikator sudah mati
10.Petugas sterilisasi sentral menunggu alat sampai dingin (10 menit)
di dalam sterilisator
11.Petugas sterilisasi sentral memakai handscoon dan mengambil
alat- alat yang ada di dalam sterilisator dengan menggunakan
korentang
12.Petugas sterilisasi sentral memberi etiket pada alat yang sudah
steril (tulis tanggal dan jam sterilisasi)
13.Petugas sterilisasi sentral menyusun alat-alat yang sudah steril ke
dalam box yang bertuliskan alat yang sudah di steril
14.Petugas sterilisasi sentral memberi etiket pada alat yang sudah
steril (tulis tanggal dan jam sterilisasi)
15.Petugas sterilisasi sentral menyimpan instrumen ke dalam box
dan meletakan pada lemari
16.Petugas unit pelayanan mengambil box yang telah di steril
6. Diagram Alir
Dekontaminasi

Mencuci instrumen

Mengeringkan dan menyusun instrumen

Membungkus instrumen dengan linen

bersih dan memasukan ke dalam box

Unit pelayanan mengirim box ke ruang

sterilisasi pusat

Petugas sterilisasi pusat menerima box

dari unit pelayanan

Memasukan instrumen ke dalam

sterilisator

Menekan tombol ON dan dilarang

membuka pintu sterilisator

Mencabut stop kontak bila lampu

indikator sudah mati

Menunggu sterilisator dingin (10menit)

Memberi etiket pada alat yang sudah

steril

Menyusun alat-alat yang sudah steril ke

dalam box

Menyimpan instrumen ke dalam box

dan meletakan pada lemari
7. Unit Terkait 1. Pelayanan Pemeriksaan Umum
2. Pelayanan Kesehatan Gigi dan Mulut
3. Pelayanan KIA-KB
4. Pelayanan Gawat Darurat
5. Pelayanan Persalinan
6. Pelayanan Rawat Inap

8. Rekaman Historis Perubahan

Tanggal
No. Yang dirubah Isi Perubahan
Mulai Diberlakukan