Anda di halaman 1dari 12

Kriteria Kafir dan Hukum Mengkafirkan

Materi Sidang Dewan Hisbah Lengkap I


Tanggal 28-29 Desember 2016 di PPI 84 Ciganitri
Penyaji : KH.M. Rahmat Najieb, S.Pd

A. MUQADDIMAH

Sudah sejak dulu kita mengenal kata kafir, malahan orang kristen juga
sering menyebut kafir kepada orang yang tidak sekeyakinan dengan
mereka atau kepada orang yang mengingkari ketuhanan Yesus. Sering
pula kita temukan orang yang mengaku Islam begitu mudah menuduh
kufur dan menuding kafir kepada orang lain yang tidak sefaham
dengannya. Misalnya Golongan Islam Jamaah yang menuduh najis dan
kotor kepada kaum muslimin yang shalat di masjid mereka. Atau kita
sendiri menganggap bahwa Jamaah Ahmadiyah dan kaum Syiah adalah
kafir. Sebenarnya apa yang disebut kufur? Siapa saja yang termasuk
orang kafir? Bolehkah kita menuding kafir kepada orang yang tidak jelas
statusnya? Itulah barangkali alasan masalah ini harus disidangkan
sehingga kita tidak salah berkata atau berdosa karena menuding kafir
sembarangan.

B. MAKNA KAFIR
1. Menurut Bahasa

(
\
)




KAFARA YAKFURU KUFRAN artinya menutup, menolak, mengingkari.
KFIR = pelaku penolakan, petani disebut kafir karena biasa menutupi
biji dengan dengan tanah dan pupuk.
Arraghib Al-ashfahani membuat tarif:

:


Kufur menurut bahasa adalah menutupi sesuatu. Malam disebut kafir
karena menutupi orang-orang (gelap). Para petani disebut kafir, karena
menutupi benih dalam tanah.
Firman Allah Swt,


seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; ( QS
Alhadid [57] : 20).



:
Kafur nama kelopak mayang (seperti buah kurma) yang menutupinya

1



Sesungguhnya orang-orang yang berbuat kebajikan minum dari gelas
(berisi minuman) yang campurannya adalah air kafur, ( QS Al-insan [76] :
5)

Kafur ialah nama suatu mata air di surga yang airnya putih dan baunya
sedap serta enak sekali rasanya.


-
KAFFARA YUKAFFIRU KAFAARAH artinya menutupi, menghapus
kesalahan, kifarat.




Ya Tuhan kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah
dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta
orang-orang yang banyak berbuat kebaikan. ( QS Ali Imran [3] : 193).
2. Kufur Nimat (Kebalikan Syukur)
kufur adalah kebalikan dari syukur, karena menutup mata dan hati dari
nimat yang diterima, tidak mau berterima kasih






"Ini Termasuk kurnia Tuhanku untuk mengujiku apakah aku bersyukur
atau mengingkari (akan nikmat-Nya). Dan siapa yang bersyukur maka
sesungguhnya ia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri dan
barangsiapa yang ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Maha kaya lagi
Maha mulia". ( QS Annaml [27] : 40)




Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika
kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika
kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat
pedih".( QS Ibrahim [14] : 7)

2


:















.


Nabi Saw Bersabda, Diperlihatkan kepadaku neraka, ternyata
penghuninya banyak perempuan yang kafir. Ada yang bertanya,
Apakah mereka kufur kepada Allah? Sabda Rasulullah Saw, Mereka
kufur kepada suami; kufur atas kebaikan; Jika engkau berbuat ihsan
kepada salah seorang di antara mereka selama satu masa, kemudian ia
melihat sesuatu darimu (yang membuatmu tidak suka),ia berkata, Aku
tidak pernah melihat darimu kebaikan sedikit pun. ( HR Albukhari).

Mengingkari nimat termasuk kufur, di akhirat kelak akan mendapat siksa.

C. KAFIR MENURUT SYARIAH


1. Kafir adalah orang yang mengingkari rukun iman
Banyak ayat Alquran dengan menggunakan thibaq atau muqabalah yang
menunjukkan bahwa sebalik iman adalah kafir. Di antaranya:






Sesungguhnya orang-orang yang beriman kemudian kafir, kemudian
beriman (pula), kamudian kafir lagi, kemudian bertambah
kekafirannya, maka sekali-kali Allah tidak akan memberi ampunan
kepada mereka, dan tidak (pula) menunjuki mereka kepada jalan yang
lurus. ( QS Annisa [4] : 137).



Sesungguhnya binatang (makhluk) yang paling buruk di sisi Allah ialah
orang-orang yang kafir, karena mereka itu tidak beriman. ( QS Al-
anfal [8] : 55)






3
Orang-orang yang kafir bagi mereka azab yang keras. Sedangkan orang-
orang yang beriman dan beramal saleh bagi mereka ampunan dan
pahala yang besar. ( QS Fathir [35] : 7)
a. Kafir tidak beriman kepada Allah Swt; tidak meyakini sifat-sifat
Allah, mengingkari keesaan Allah Swt,










Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata:
"Sesungguhnya Allah ialah Almasih putera Maryam", Padahal Almasih
(sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan
Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu
dengan) Allah, maka sungguh Allah telah mengharamkan kepadanya
surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim
itu seorang penolong pun. ( QS Almaidah [5] : 72)








Sesungguhnya kafirlah orang orang yang mengatakan: "Bahwasanya
Allah salah seorang dari yang tiga", Padahal sekali-kali tidak ada Tuhan
selain dari Tuhan yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang
mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir di antara mereka akan
ditimpa siksaan yang pedih. ( QS Almaidah [5] : 73).

b. Kafir tidak beriman kepada ayat Allah








4


Apakah kamu beriman kepada sebagian Alkitab dan mengingkari
(kafir) terhadap sebagian yang lain? Tiadalah balasan bagi orang yang
berbuat demikian daripadamu, melainkan kenistaan dalam kehidupan
dunia, dan pada hari kiamat mereka dikembalikan kepada siksa yang
sangat berat. Allah tidak lengah dari apa yang kamu perbuat. ( QS
Albaqarah [2] : 85).






Sesungguhnya orang-orang yang kafir, yakni ahli kitab dan orang-orang
yang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahannam; mereka kekal di
dalamnya. mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. ( QS Albayyinah
[98] : 6).

KAFARA atau menutup itu dapat berarti seluruhnya atau sebagian.


Demikian juga kata kafir dapat diartikan total atau sebagian. Orang
yahudi dan nashrani disebut kafir, karena mereka menolak sebagian isi
Alkitab yang berkaitan dengan kenabian Muhammad Saw, tetapi mereka
beriman kepada rukun iman yang lainnya. Orang yang mengaku muslim
juga dapat disebut kafir jika mengingkari sebagian isi Alquran.

c. Kafir adalah yang memusuhi Allah dan Malaikat-Nya






Barang siapa yang menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-
rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh
orang-orang kafir. ( QS Albaqarah [2] : 98)

d. Menolak Kenabian, mengingkari ayat-ayat Allah









Dan tidaklah Kami mengutus Rasul-rasul hanyalah sebagai pembawa
berita gembira dan sebagai pemberi peringatan; tetapi orang-orang

5
yang kafir membantah dengan yang batil agar dengan demikian
mereka dapat melenyapkan yang hak, dan mereka menganggap ayat-
ayat Kami dan peringatan- peringatan terhadap mereka sebagai
olok-olokan. ( QS Alkahfi [18] : 56)





Berkatalah orang-orang kafir: "Kamu bukan seorang yang dijadikan Rasul".
Katakanlah: "Cukuplah Allah menjadi saksi antaraku dan kamu, dan antara
orang yang mempunyai ilmu Al Kitab ( Arrad [13] : 43)
f. Inkar Sunnah












Sesungguhnya orang-orang yang kafir kepada Allah dan rasul-rasul-Nya,
dan bermaksud membedakan antara (keimanan kepada) Allah dan rasul-
rasul-Nya, dengan mengatakan: "Kami beriman kepada yang sebahagian
dan Kami kafir terhadap sebahagian (yang lain)", serta bermaksud
(dengan Perkataan itu) mengambil jalan (tengah) di antara yang demikian
(iman atau kafir), merekalah orang-orang yang kafir sebenar-
benarnya. Kami telah menyediakan untuk orang-orang yang kafir itu
siksaan yang menghinakan. ( QS Annisa [4] : 150).

g. Kafir tidak percaya kepada hari akhirat










6
Dan jika (ada sesuatu) yang kamu herankan, maka yang patut
mengherankan adalah ucapan mereka: "Apabila kami telah menjadi
tanah, Apakah kami sesungguhnya akan (dikembalikan) menjadi
makhluk yang baru?" orang-orang itulah yang kafir kepada
Tuhannya; dan orang-orang itulah (yang dilekatkan) belenggu di
lehernya; mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. ( QS
Arrad [13] : 5).
4. Tidak melaksanakan Rukun Islam.
a. Kebalikan Muslim adalah Kafir. Rasulullah Saw pernah bertanya
muslim atau kafir. Sabdanya itu menegaskan bahwa sebalik muslim
adalah kafir


-


-

- -
.


.



.

)Nabi Saw pernah berkunjung ke Ummi Mubassyir Al-anshariyah (bicara
tentang pohon kurmanya. Sabda Nabi Saw, Siapa yang menanam pohon
kurma ini; seorang muslim atau kafir? Kata Ummu Mubassyir, Ia
seorang muslim. Sabdanya, Seorang muslim tidak menanam sebatang
pohon atau sebuah tanaman lalu dimakan oleh manusia, hewan, atau
)sesuatu kecuali baginya shadaqah. ( HR Muslim










:
.
Nabi Saw bersabda, Muslim tidak mewarisi kafir, kafir juga tidak
)mewarisi muslim. ( HR Albukhari, Muslim dan yang lainnya
b. Tidak mengucapkan Syahadat. Mengucapkan dua kalimah syahadat
gerbang untuk masuk Islam

-




- -




-




- -



7








.



Dari Rasulullah Saw, sabdanya, Aku diperintah untuk memerangi
manusia sehingga mereka bersyahadat: Tidak ada ilaah selain Allah,
beriman kepadaku, dan beriman kepada apa yang dibawa olehku. Apabila
mereka melakukan hal itu, mereka terlindung dariku darahnya dan
hartanya kecuali dengan haknya, dan perhitungnnya terserah Allah. ( HR
Albukhari)

c. Tidak membayar zakat



















.

Kata Abu Bakar r.a, Tentu aku akan memerangi siapa saja yang
memisahkan antara shalat dan zakat, maka sesungguhnya zakat adalah
hak harta. Demi Allah jika mereka menolakku membayar zakat seekor nak
kambing, padahal dulu mereka menyerahkannya kepada Rasulullah Saw,
pastilah aku akan memerangi mereka karena penolakan itu. kata Umar
r.a Demi Allah, tiadalah Ia kecuali telah melapangkan dada Abu bakar r.a.
Aku tahu sungguh ia benar. ( HR Albukhari).
d. Meninggalkan shalat








-
.
-
Sabda Rasulullah Saw Antara hamba dengan kufur adalah
meninggalkan shalat. ( HR Abu Dawud, Attirmidzi, Ash-habussunan)



:


.



Sabda Rasulullah Saw Sesungguhnya perjanjian antara kita dan mereka
adalah shalat, siapa yang meninggalkannya, sungguh ia telah kafir.
( HR Attirmidzi, katanya hasan shahih)

e. Tidak berhaji

8








Padanya terdapat tanda-tanda yang nyata, (di antaranya) maqam
Ibrahim; Barangsiapa memasukinya (Baitullah itu) menjadi amanlah dia;
mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu
(bagi) orang yang sanggup mengadakan perjalanan ke Baitullah.
Barangsiapa mengingkari (kewajiban haji), maka sesungguhnya Allah
Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) dari semesta alam.( QS Ali Imran
[3] : 97)

5. Tidak mau berhukum dengan syariat Islam adalah kafir,


Firman Allah Swt,



Barangsiapa yang tidak memutuskan menurut apa yang diturunkan Allah,
maka mereka itu adalah orang-orang yang kafir. ( QS Almaidah [5] :
44).
6. Percaya kepada dukun dan paranormal adalah kafir

:



:
.

:


:





:





:







.
9
Sabda Nabi Saw Siapa yang mendatangi perempuan haid, atau istrinya
dari duburnya, atau mendatangi dukun, sungguh ia telah kafir kepada
)apa yang dibawa Muhammad Saw. ( HR Annasaai

7. Lari dari Tuannya adalah kafir

-



-













Siapa saja hamba sahaya yang lari dari tuannya, sungguh ia telah kafir.
)( HR Muslim

8. Membunuh orang Islam kufur


:

:

:
:


.
Sabda Nabi Saw Mencaci muslim adalah fasiq, membunuhnya adalah
)kufur ( HR Albukhari, Muslim dan yang lainnya

9. Memalsukan ayah, ibu, atau silsilah







- -





. .
)Sabda Rasulullah Saw Tidak ada seorang lelaki yang mengaku (bapak
kepada bukan bapaknya, padahal ia tahu kecuali ia telah kafir. Siapa
yang mengaku bukan miliknya, ia bukan dari golonganku, siap-siaplah ia
mengambil tempat duduknya dari neraka, siapa yang memanggil
seseorang dengan kufur atau ia berkata musuh Allah, tidak ada hal itu
)kecuali akan kembali kepadanya. ( HR Muslim















-


10

-


.


Sabda Rasulullah Saw Jangan membenci ayahmu, siapa yang membenci
ayahnya maka ia kufur. ( HR Albukhari, Muslim dan yang lainnya)




- -

- -
.

Sabda Rasulullah Saw Dua perkara pada manusia, keduanya pada
mereka ada kekafiran; menipu dalam nasab dan meratapi mayat ( HR
Muslim)

D. HUKUM MENGKAFIRKAN












Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu pergi (berperang) di jalan
Allah, maka telitilah dan janganlah kamu mengatakan kepada orang yang
mengucapkan "salam" kepadamu: "Kamu bukan seorang mu-min"
(lalu kamu membunuhnya), dengan maksud mencari harta benda
kehidupan di dunia, karena di sisi Allah ada harta yang banyak. Begitu
jugalah keadaan kamu dahulu, lalu Allah menganugerahkan nimat-Nya
atas kamu, karena itu telitilah. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui
apa yang kamu kerjakan. ( QS Annisa [4] : 94).











- -

.

11
Bahwa Nabi Saw bersabda, Jika seseorang mengkafirkan saudaranya
(semuslim), sungguh telah kembali kafir kepada salah seorang di antara
mereka berdua. ( HR Muslim).

:
:



: :




.
Sabda Rasulullah Saw Siapa yang shalat seperti kita, menghadap ke
qiblat kita, makan sembelihan kita, maka ia adalah muslim yang
mempunyai perlindungan Allah dan perlindungan Rasul-Nya. Karena itu
janganlah kamu berkhianat kepada Allah dalam perlindungan-Nya. ( HR
Albukhari).

E. KESIMPULAN
1. Kafir adalah orang yang tidak beriman kepada seluruh rukun iman;
tidak melaksanakan rukun Islam; dan yang menolak hukum Islam,
2. Menyebut kafir kepada yang bukan muslim adalah boleh;
3. Haram menuduh kufur sebelum tabayyun;
4. Menyebut kafir kepada orang yang tidak jelas keislamannya adalah
haram;

12

Anda mungkin juga menyukai