JUDUL PROGRAM
PEMBUATAN COATING FLOURINE TIN OXIDE UNTUK APLIKASI
MATERIAL GELAS TRANSPARAN KONDUKTIF DENGAN
PREKURSOR RAMAH LINGKUNGAN MELALUI METODE CHEMICAL
VAPOUR DEPOSITION MENUJU INDONESIA MANDIRI ENERGI
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
Diusulkan oleh:
UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2015
i
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
RINGKASAN
Pemanfaatan energi surya sebagai sumber energi alternatif untuk mengatasi
krisis energi mendapat perhatian yang cukup besar dari banyak negara di dunia.
Energi surya berpotensi memenuhi sebagian besar energi masa depan dan bersifat
ramah lingkungan. Menurut data ESDM, Indonesia tergolong kaya sumber energi
surya dengan total intensitas penyinaran sekitar 4,8 kWh/m2 per hari. Energi surya
tersebut dimanfaatkan untuk pembangkitan listrik melalui fotovoltaik. Di
Indonesia, industri fotovoltaik ini mengalami hambatan yaitu mahalnya biaya
produksi karna komponen sel surya yang digunakan sebagian besar masih impor.
Salah satu komponen penting sel surya adalah coating transparan konduktif
(Transparent Conductive Oxide, TCO) pada permukaan sel surya. Material TCO
yang menguasai pasar dewasa ini adalah Indium Tin Oxide (ITO) dan Fluorine Tin
Oxide (FTO). FTO lebih dipilih karna biaya produksinya yang murah
dibandingkan dengan ITO. Namun, bukan tak memiliki kekurangan, FTO
umumnya diproduksi dari prekursor fluorida NH4F dan HF yang relatif bersifat
toksik.
Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan FTO dengan prekursor fluor
dari SnF2 yang aman (banyak dipakai dalam pasta gigi) dengan metode deposisi
yang efektif yaitu chemical vapour deposition (CVD). Pada penelitian ini akan
diinvestigasi kondisi optimum sintesis FTO dengan melihat konduktifitas dan
transparansi dari coating yang dihasilkan. Adapun variabel yang dipelajari adalah
pengaruh konsentrasi prekursor, ketebalan coating dan suhu kalsinasi.
Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini dilakukan dalam beberapa
tahap. Pertama, pembuatan sol-gel dengan melarutkan SnF2 dalam campuran
MEA, methanol, dan NH4OH. Kemudian, larutan ini diaduk di atas hot plate
dengan suhu 80oC selama 3 jam dan ditambahkan SnCl2.2H2O dengan konsentrasi
tertentu (0.02 M, 0.04 M, dan 0.06 M ) sambil terus diaduk selama 3 jam. Lalu
larutan didiamkan selama 48 jam pada suhu kamar sehingga terbentuk sol gel
yang berwarna kuning transparan. Kedua, teknik pelapisan dilakukan dengan
teknik CVD sederhana dimana solgel berbentuk pasta diletakkan di atas substrat
kaca yang kemudian siap dideposisi di dalam furnace. Variasi suhu yang diuji
adalah suhu pemanasan 300o, 500o, dan 700o dengan waktu pemanasan 1 jam, 2
jam, dan 3 jam. FTO yang dihasilkan dikarakterisasi untuk mengetahui struktur
kristalnya, morfologinya serta sifat mekanisnya yang secara berturut-turut
dianalisa menggunakan difraksi sinar-X (XRD), Scanning Electron Microscopy
(SEM), dan Elcometer.
Sebagai output, penelitian ini diharapkan dapat menghasilkan artikel ilmiah
yang dipublikasikan secara luas serta dapat menjadi referensi bagi peneliti lain
yang ingin mengkaji pada bidang yang sama.
v
1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pemanfaatan energi surya sebagai sumber energi alternatif untuk mengatasi
krisis energi mendapat perhatian yang cukup besar dari banyak negara di dunia.
Energi surya merupakan sumber energi yang tidak ada habisnya, berpotensi
memenuhi sebagian besar energi masa depan dengan sedikitnya kerugian yang
ditimbulkan terhadap lingkungan. Menurut Data Kementerian Energi dan Sumber
Daya Mineral (ESDM) tahun 2014, Indonesia tergolong kaya sumber energi surya
dengan total intensitas penyinaran sekitar 4,8 kWh/m2 per hari. Energi surya
tersebut dapat dikonversi menjadi listrik dengan menggunakan teknologi sel surya
atau fotovoltaik. Di Indonesia, industri fotovoltaik baru pada tahap memproduksi
modul surya dan mengintegrasikannya menjadi PLTS, sementara komponen sel
suryanya masih impor. Harga yang masih tinggi menjadi masalah dalam
perkembangan industri sel surya. Teknologi sel surya yang dikenal adalah sel
surya berbasis teknologi silikon, sel surya thin film, dan sel surya berbasis nano
teknologi, yaitu dye-sensitized solar cell (DSSC) (Kibria et al, 2014).
Transparent conducting oxide (TCO) atau oksida konduktor transparan
memegang peranan penting untuk pembuatan film tipis berbasis silikon maupun
film tipis untuk solar cell berbasis bahan lain. Material TCO biasa dipakai sebagai
window pada solar cell dan juga dapat berperan sebagai elektroda sel surya.
Beberapa macam TCO misalnya Indium Tin Oxide (ITO) dan Flouride Tin Oxide
(FTO) (Moholkar, 2009). TCO yang banyak diproduksi adalah ITO daripada
FTO. Namun, Indium sebagai unsur pembentuknya merupakan unsur yang relatif
langka karna itu harganya mahal dan ITO juga relatif toksik (Dengyuan, 2005).
Sebagai alternatif digunakan film tipis FTO untuk aplikasi TCO dengan beberapa
kelebihan, diantaranya biaya produksi film tipis FTO lebih rendah, memiliki
transparansi optik lebih tinggi, dan sifat konduktif listrik yang relatif lebih tahan
terhadap perlakuan pemanasan dibanding film tipis ITO (Abdullahi et al, 2014).
Selama ini produksi FTO prosesnya kurang ramah lingkungan, seperti dengan
penggunaan prekursor NH4F dan HF yang relatif toksik.
Dari uraian tersebut, dipandang perlu untuk melakukan kajian penelitian
sintesis coating FTO untuk menghasilkan FTO yang ramah lingkungan dan murah
untuk membantu proses perkembangan sel surya di Indonesia.
1.2 Perumusan Masalah
Di Indonesia, penggunaan sel surya di industri fotovoltaik masih harus
impor. Harganya yang masih tinggi menjadi penghambat perkembangan industri
fotovoltaik. TCO memiliki peranan untuk pembuatan film tipis untuk solar cell.
Beberapa macam TCO, ialah ITO dan FTO. Selama ini TCO hanya dibuat dalam
bentuk film tipis ITO, padahal Indium sebagai unsur pembentuknya relatif mahal
karna kelangkaannya. Untuk itu mulai dikembangkan sintesis TCO dalam bentuk
film tipis FTO.
2
Usaha untuk menghasilkan FTO yang murah dan ramah lingkungan terus
berlanjut. Baru-baru ini Tran (2015), dalam jurnalnya melaporkan bahwa FTO
dapat disintesis dengan metode yang ramah lingkungan dengan penggunaan SnF2
sebagai prekursor. Deposisi dilakukan dengan teknik dip coating. Teknik ini
memiliki kekurangan diantaranya diperlukan persiapan permukaan substrat yang
khusus dan cukup rumit. Terkadang penggunaan teknik ini disertai dengan
pembuangan effluent gas yang dapat mencemari lingkungan. Untuk itu diperlukan
kajian teknik pembuatan yang sifatnya ramah lingkungan dan murah.
Pada penelitian ini akan dibahas mengenai pembuatan FTO untuk aplikasi
TCO dari prekursor SnCl2 dan SnF2 yang murah dan ramah lingkungan dengan
metode Chemical Vapour Deposition (CVD). Metode ini cukup mudah dan tidak
memerlukan perlakuan khusus pada permukaan substrat. Dengan demikian
diharapkan dapat diproduksi skala besar sehingga dapat mengatasi masalah impor
material FTO yang bermuara pada kemandirian energi di Indonesia.
1.3 Tujuan Khusus
Mengidentifikasi karakteristik film tipis FTO dengan prekursor SnCl2
dan SnF2
Mengetahui kondisi optimum antara konduktifitas dan transparansi
(figure of merit) sintesis coating FTO dari prekursor SnCl2 dan SnF2
Mempelajari pengaruh variasi konsentrasi reaktan terhadap karakteristik
film tipis FTO
1.4 Keutamaan Penelitian
Perkembangan sel surya di Indonesia mengalami hambatan karna Indium
yang digunakan sebagai unsur pembuatan film tipis ITO yang harganya relatif
mahal. Adapun keutamaan dari penelitian ini adalah pembuatan film tipis FTO
untuk aplikasi TCO dengan penggunaan prekursor murah dan ramah lingkungan
yang masih jarang dilakukan, dengan harapan hasil dari penelitian ini dapat
memberikan manfaat terhadap perkembangan sel surya di Indonesia.
1.5 Luaran yang Diharapkan
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sebuah referensi untuk penelitian
yang relevan serta dapat dikembangkan dan dimuat menjadi sebuah artikel atau
jurnal ilmiah nasional yang tentunya bermanfaat untuk pengembangan sel surya di
Indonesia.
1.6 Kegunaan Penelitian
Penelitian diharapkan bisa memberikan solusi terhadap terhambatnya
perkembangan sel surya di Indonesia, menambah wawasan pembaca tentang
teknologi sintesis film tipis FTO, dan dapat dijadikan sebagai data-data informasi
bagi mahasiswa yang akan melakukan penelitian tentang teknologi sintesis film
tipis FTO.
3
deposition dan chemical vapour deposition adalah teknik deposisi yang paling
sering diteliti. (Abdullahi, 2014)
2.4 Chemical Vapour Deposition (CVD)
Proses CVD terdiri dari dua tahap, yaitu tahap evaporasi (100-300oC) dan
tahap deposisi (400-700oC). Kelebihan dari proses ini adalah biayanya murah dan
karakteristik optikal dan elektrikal dari deposit film dapat diperiksa (Gordon,
2012).
Teknik-teknik pembuatan film secara kimia seperti chemical vapor
deposition dilaporkan tidak memadai untuk produksi film secara besar-besaran
karena membutuhkan peralatan tambahan seperti vacuum equipment (Dengyuan,
2005).
Proses Pelapisan
DAFTAR PUSTAKA
Abdullahi, Sanusi, et al. 2014. Optical Characterization of Fluorine doped Tin
Oxide (FTO) thin films deposited by spray pyrolysis techniques and
annealed under Nitrogen atmosphere. 9, 2, 947-955.
Dengyuan, S. 2005. Zinc Oxide TCOs (Transparent Conductive Oxides) and
Polycrystalline Silicon Thin Films for Photovoltaic Applications.
Universitas New South Wales: Sydney.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan. Matahari untuk PLTS di Indonesia
(http://www.esdm.go.id).
Gordon, Roy G. 2012. Criteria for choosing Transparent Conductors. Research
Society Bulletin.
Kibria, Mohammed Tawheed, et al. 2014. Review: Comparative studies on
different generation solar cells technology. Proceedings of 5th
International Conference on Environmental Aspects of Bangladesh
(ICEAB 2014). Bangladesh: Institute of Energy, University of Dhaka.
Loffler, J. 2005. Solar Cells. Tesis. University Utrecht: Belanda.
Moholkar, A. V., S. M. Pawar, K. Y. Rajpure, dan C. H. Bhosale. 2009. Applied
Surface Science. 255, 9358.
Soga, T. 2006. Nanostructured Materials for Solar Energy Conversion. Japan:
Department of Environtmental Technology and Urban Planning Nagayo
Institute of Technology Nagoya.
Tran, Quang-Phu, Jau-Shiung Fang, dan Tsung-Shune Chin. 2015. Properties of
Fluorine-Doped SnO2 Thin Films by A Green Sol-Gel Method. 40, 664-
669.
8
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD O46 Angkasa SMP Masmur SMA As-Shofa
Pekanbaru Pekanbaru Pekanbaru
Jurusan Umum Umum IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P Dikti.
2. Anggota 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Liona Margarita Siahaan
2 Jenis Kelamin P
3 Program Studi Teknik Kimia S1
4 NIM 1307122836
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pekanbaru, 12 Januari 1995
6 E-mail lionamargarita_120195@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 0896 0812 5342
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN OO2 SMPN 10 SMAN 6
Pekanbaru Pekanbaru Pekanbaru
Jurusan Umum Umum IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P Dikti.
3. Anggota 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Muhammad Fajri
2 Jenis Kelamin L
3 Program Studi Teknik Kimia S1
4 NIM 1307113585
5 Tempat dan Tanggal Lahir Sialang Rimbun, 14 Juni 1993
6 E-mail muhamadfajri06@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0823 8725 1161
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 13 Sialang SMPN 5 Kec SMAN 1 Kec
Rimbun Pinggir Pinggir
Jurusan Umum Umum IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P Dikti.
Muhammad Fajri
11
4. Anggota 3
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Wiriyan Jordy
2 Jenis Kelamin L
3 Program Studi Teknik Kimia S1
4 NIM 1407114165
5 Tempat dan Tanggal Lahir Binjai, 08 Februari 1997
6 E-mail Wiriyanjordy1997@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 0823 8703 5203
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SD Ahmad SMP Dharma SMA Dharma
Yani Binjai Loka Pekanbaru Loka Pekanbaru
Jurusan Umum Umum IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila dikemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM-P Dikti.
Wiriyan Jordy
12
5. Dosen Pembimbing
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Syelvia Putri Utami
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Jabatan Fungsional Asisten Ahli
4 NIP 19840712 201212 2 00 1
5 NIDN 0012078405
6 Tempat dan Tanggal Lahir Pekanbaru, 12 Juli 1984
7 E-mail syelviaputriutami@yahoo.com
8 Nomor Telepon/ HP 0821 7168 6179
Alamat Kantor Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik
9 Universitas Riau, Kampus Bina Widya Km
12,5 Panam Pekanbaru 28293
10 Nomor Telepon/Faks 0761-566937
Lulusan yg telah dihasilkan S-1 = 7 orang
11
12 Mata Kuliah yang diampu 1 Azaz Teknik Kimia I dan II
2 Statistika Terapan
3 Ekonomi TeknikFenomena Perpindahan
B. Riwayat Pendidikan
S-1 S-2
Nama Institusi Universitas Riau University Teknologi Malaysia
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah PKM Penelitian.
Pekanbaru. 23- 09- 2015
0
Pembimbing ,
15
3. Perjalanan
Harga
Justifikasi Total
Material Kuantitas Satuan
Perjalanan (Rp)
(Rp)
Pekanbaru- Perjalanan untuk 1 paket 3.125.000 3.125.000
Semarang- analisa XRD dan SEM
Pekanbaru di UNDIP
SUB TOTAL (Rp) 3.125.000
16
4. Lain-lain
Harga
Justifikasi Total
Material Kuantitas Satuan
Pemakaian (Rp)
(Rp)
Laporan Bukti hasil penelitian 5 buah 100.000 500.000
Publikasi Bukti hasil penelitian 500.000 500.000
Alat tulis Penunjang penulisan 1 set 100.000 100.000
penelitian
Konsumsi Kebutuhan selama 627.000 627.000
perjalanan
BBM Kebutuhan 20 L 7400 148.000
transportasi
SUB TOTAL (Rp) 1.875.000
Total (Keseluruhan) (Rp) 12.500.000