Anda di halaman 1dari 2

HUBUNGAN INFEKSI PARASIT USUS DENGAN STATUS GIZI SISWA-

SISWI SEKOLAH DASAR NEGERI PASIR PANJANG KOTA KUPANG


TAHUN 2015
Intestine parasite infection and student nutritional status correlation in Pasir
Panjang elementary public school Kupang 2015
Christianus Leonard1, Ika Febianti Buntoro2, Irene K. L. A. David3
1
Faculty of Medicine Nusa Cendana University
2
Tropical Disease Departement at Faculty of Medicine Nusa Cendana University
3
Departement Pediatrics Departement at Faculty of Medicine Nusa Cendana University

Nusa Tenggara Timur (NTT) menempati posisi pertama untuk prevalensi anak
dengan status gizi sangat kurus terbanyak di Indonesia. East Nusa Tenggara
(NTT) occupy first position for the most children with extremely underweight
nutritional status prevalence in Indonesia. Salah satu faktor yang dapat
mempengaruhi status gizi adalah penyakit infeksi, termasuk didalamnya adalah
infeksi parasit usus oleh Soil Transmitted Helminths dan protozoa usus. One
factor which can ifluence nutritional status is infectious disease includes
intestines parasite infection from Soil Transmitted Helminths and intestines
protozoa. Dampak terbesar dialami oleh anak antara lain anemia defisiensi besi,
diare, malabsorbsi, malnutrisi, obstruksi usus, dan lebih lanjut gangguan tumbuh
kembang dan kognitif serta respons imun terhadap infeksi bakteri, protozoa dan
virus. Huge effect which experienced by children were iron deficiency anemia,
diarhhea, malabsobtion, instestines obstruction and further children growth and
cognitive disorder, bacteria virus and protozoa declining immune response.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan infeksi parasit usus dengan
status gizi siswa-siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasir Panjang. The purpose
of this research is to find out the correlation between intestines parasite infection
and elementary school student nutritional status in SDN Pasir Panjang.
Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan desain cross sectional,
dilaksanakan pada bulan Juni-Juli 2015 di SDN Pasir Panjang Kota Kupang
dengan total populasi 151 siswa dan sampel yang diteliti berjumlah 65 siswa dari
kelas 3,4 dan 5. This research is an analitic-observational which used cross
sectional design. This research was done in June-July 2015 in SDN Pasir
Panjang. Alat ukur yang digunakan yaitu timbangan, meteran, alat/bahan
laboratorium untuk pemeriksaan tinja dan kuisioner. The measurements used in
this research were weight scale, meteran, feces examination tool and
questionnaire. Hasil pemeriksaan mikroskopik tinja menunjukkan prevalensi
infeksi parasit usus khususnya kecacingan di SDN Pasir Panjang Kota Kupang
sebesar 10,8 % (7/65) yang terdiri dari Ascaris lumbricoides 57,1% (4/7),
Enterobius vermicularis 28,6% (2/7) dan Strongyloides stercoralis 14,3% (1/7).
The result of feces microscopic exmination showed intestines parasite prevalence
particularly helminthiasis is 10,8% which consist of ascaris lumbricoides,
enterobius, and strongy. Penentuan status gizi berdasarkan indeks massa tubuh
menurut umur (IMT/U) menunjukkan prevalensi anak dengan status gizi sangat
kurus 16,9% (11/65), status gizi kurus 35,4% (23/65), status gizi normal 44,6%
(29/65) dan status gizi obesitas 3,1% (2/65). Nutritional status determintation
based on body mass index to age showed extremely underweight children,
underweight children, normal children, and obese children. Hasil analisis
statistik menunjukkan tidak ada hubungan antara infeksi parasit usus dengan
status gizi siswa-siswi SDN Pasir Panjang Kota Kupang ( p = 1,000). Siswa SDN
Pasir Panjang Kota Kupang disarankan mengonsumsi obat cacing setiap 6 bulan
sekali dan edukasi kepada orang tua mengenai pola konsumsi yang seimbang,
teratur dan sehat sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal.
Statistical analysis showed that there was no relation between intestines parasite
and students nutritional status in SDN Pasir Panjang Kupang. It is recommended
for student in SDN Pasir Panjang to take obat cacing oncee every 6 months and
education to parents about balanced, regular and healthy eating so that children
could optimally grow.

Kata Kunci : Infeksi Parasit Usus, Status Gizi, Kecacingan


Keyword: Intestines Parasite Infection, Nutritional Status, Helminthiasis

Anda mungkin juga menyukai