Anda di halaman 1dari 6

PENELUSURAN LITERATUR

Macam-macam Literatur

Literatur adalah buku dan karya tulis yang diterbitkan mengenai suatu topik tertentu. Literatur
merupakan suatu bentuk tulisan sumber (source). Berdasarkan asalnya sumber dibagi
menjadi:

1. Sumber Primer
Sumber primer merupakan material original. Sumber primer diambil dari periode
waktu terkait dan belum disaring melalui suatu interpretasi atau evaluasi. Sumber
primer merupakan material original yang mendasari penelitian lain. Tampilan formal
pertama sumber primer biasanya berupa format fisik, print atau format elektronik.
Sumber primer menampilkan tuangan pikiran original, laporan penemuan, atau
pembagian informasi baru.
2. Sumber Sekunder
Secara umum, sumber sekunder dicatat setelah suatu fakta dipahami. Sumber
sekunder adalah interpretasi dan evaluasi dari sumber primer. Sumber sekunder bukan
suatu pembuktian, tetapi lebih kepada suatu komentar dan diskusi dari suatu
pembuktian.
3. Sumber Tersier
Sumber tersier mengandung informasi yang merupakan suatu pengambilan intisari
dan pengumpulan sumber nprimer dan sekunder

Pengertian Penelusuran Literatur

Penelusuran literatur adalah suatu penelusuran yang sistematik dan teliti terhadap
semua jenis literatur yang diterbitkan dan bertujuan untuk mengidentifikasi referensi-
referensi berkualitas yang relevan terhadap suatu topik yang spesifik. Penelusuran literatur
dalam bidang kedokteran adalah pendekatan sistematik dan eksplisit untuk mengidentifikasi,
memperoleh, dan managemen pustaka dari studi independen (biasanya diambil dari sumber
yang diterbitkan) dengan tujuan penempatan informasi pada sebuah topik, pengambilan
kesimpulan, pengenalan area untuk studi tingkat lanjut, dan pembuatan guidelines (pedoman)
untuk praktik klinik. Kemampuan penelusuran literatur yang efektif bersifat krusial agar
penggunaan waktu dalam aktivitas penelusuran literatur lebih efisien dan juga bisa
didapatkan literatur yang relevan dengan topik yang menjadi fokus utama dalam kegiatan
penelusuran literatur. Dalam penelusuran literatur akademik, jurnal merupakan salah satu
sumber informasi yang menyediakan informasi secara detail dan menyeluruh. Namun
dibutuhkan relevansi literatur terhadap topik. Selain jurnal sumber literatur lain seperti arsip
surat kabar, gambar dan data juga dapat memberikan informasi yang berguna.

Tujuan dilakukan penelusuran literatur antara lain meninjau teori-teori dan pendapat
yang sudah ada, mengidentifikasi temuan-temuan penelitian terakhir pada suatu topik,
mengidentifikasi metode penelitian atau desain penelitian yang dapat digunakan pada suatu
topic, dan untuk membuat perbandingan terhadap temuan penelitian lain yang relevan
mengenai suatu topic yang sama.

Tahap-Tahap penelusuran literatur

Penelusuran literatur yang baik melibatkan beberapa tahap yang harus dikerjakan
secara sistematis antara lain

1. Background reading dan persiapan judul


2. Mengidentifikasi istilah berdasarkan judul yang dipersiapkan
3. Identifikasi sumber daya penelusuran
4. Menelusur menggunakan teknik-teknik penelusuran (online)
5. Mengumpulkan hasil.
1. Background reading dan persiapan judul
Background reading dilakukan dengan membaca textbook, ensiklopedia dan sumber
bacaan lainnya yang bertujuan mendapatkan suatu pengertian mengenai konteks suatu
topik dan istilah-istilah yang digunakan di dalamnya. Penentuan titik awal pemilihan
suatu topik untuk membangun sebuah penelitian lanjutan membutuhkan latar belakang
bacaan yang dapat berasal dari buku dan artikel jurnal yang relevan.
2. Mengidentifikasi istilah berdasarkan judul yang dipersiapkan
Agar penelusuran literatur dapat dilakukan dengan baik sangat penting untuk
mengidentifikasi istilah-istilah kunci yang berhubungan dengan topik sebanyak
mungkin. Istilah-istilah kunci ini antara lain mengenai penulis (author), teori dan
konsep, hasil laporan penelitian dan juga konsep utama yang menjadi fokus di dalam
topik. Namun harus diingat bahwa tidak ada internet search engine ataupun database
jurnal yang dapat bekerja secara intuitif sehingga dalam menginput istilah harus
digunakan juga istilah lain sebagai alternatif yang memiliki makna yang relevan dengan
istilah yang diinput dalam internet search engine ataupun database jurnal dalam
melakukan penelusuran literatur.
3. Identifikasi sumber daya penelusuran
Titik awal penelusuran dapat dilakukan dengan menggunakan fasilitas perpustakaan
maupun database jurnal secara online dengan menggunakan database online akan
didapatkan banyak jurnal baik yang isinya relevan dengan topik yang dicari maupun
yang tidak relevan dengan topik yang dicari. Ada bermacam-macam database yang dapat
ditelusuri antara lain seperti (1) multi-disciplinary journal databases seperti academic
search complete, academic OneFile dan JSTOR, (2) subject specific databases seperti
PubMed dan Education Research Complete, (3) Publishers database seperti Science
Direct, Sage Journals, Emerald, dan jenis database-database lain non-jurnal yang
relevan dengan penelusuran literatur sepertu E-book, koran, gambar, audio & video,
surat-surat legalitas dan informasi pemerintahan dan encyclopedia.
4. Menelusur menggunakan teknik-teknik penelusuran (online)
Perlu mengetahui istilah-istilah yang potensial dalam melakukan penelusuran, dan
database mana yang ingin dicari, kualitas penelusuran dapat ditingkatkan dengan
menggunakan teknik-teknik penelusuran.
Aturan umum dalam melakukan penelusuran ialah dengan menghindari penggunaan
pilihan penelusuran biasa atau dasar (penelusuran dengan hanya menggunakan satu
kotak penelusuran) dan mengalihkannya ke penelusuran lanjut atau advanced. Ini
memungkinkan digunakannya teknik-teknik penelusuran yang akan dijelaskan
selanjutnya:
a. Akhir kata (word endings)
Mesin penelusuran tidak secara otomatis menelusuri turunan dari suatu kata.
Sebagai contoh : menelusuri kata cinema tidak berarti juga menelusuri cinematics.
Penggunaan asterisk * pada akhir dari suatu kata akan membantu penelusuran
turunan dari kata tersebut
b. Menggabungkan istilah (linking terms together)
Memasukkan dua istilah sekaligus dalam mesin penelusuran sebaiknya
menggunakan penggabungan dengan menggunakan penghubung and atau or. Ini
akan mempermudah pengerucutan penelusuran untuk menemukan hasil yang hanya
mengandung kedua kata tersebut. Sebagai contoh : films and movies
c. Variasi ejaan (variant spellings)
Database hanya akan mengenali kata yang sesuai dengan ejaan yang ada secara
spesifik. Ini berarti penggunaan variasi ejaan penting diperhatikan untuk
mendapatkan hasil yang sesuai. Contoh variasi ejaan bahasa Inggris UK dan
Amerika colour tidak akan serta merta memunculkan hasil color
d. Menemukan frase (finding phrases)
Istilah dalam bentuk frase (lebih dari satu kata), frase tersebut dapat dimasukkan
dalam tanda petik . Sebagai contoh : crime films
e. Periode waktu (currency)
Valid atau tidaknya suatu database juga ditentukan dari waktunya. Hampir semua
database yang dapat digunakan dalam suatu penelitian memiliki batasan rentang
waktu tertentu. Rentang waktu ini dapat dipilih dari kotak penelusuran lanjut
(advanced search)
f. Memberi masukan kunci suatu area (field) penelusuran untuk menemukan database
Pengerucutan penelusuran juga dapat dilakukan dengan menelusuri area yang dapat
ditelusuri menggunakan kata kunci untuk menemukan database yang dicari.
Contohnya dengan memasukkan kata kunci isi abstrak ke dalam kotak penelusuran
dengan memilih area (field) abstract
g. Menelusuri menggunakan lebih dari satu kotak penelusuran
Area yang ditentukan dapat diisi lebih dari satu dengan menggunakan pilihan
penelusuran lanjutan. Dengan menggabungkan teknik penggabungan istilah (poin b)
dan pemberian area pada kata kunci (poin f) penelusuran database akan semakin
spesifik.
5. Mengumpulkan hasil
Tahap akhir dari penelusuran ini ialah dengan menganalisa material yang ditemukan dan
mengelompokkannya dalam urutan prioritas. Menyaring keluar material sampingan dan
mempertimbangkannya secara terpisah untuk inti rujukan.

Sumber Daya Penelusuran Artikel Kedokteran

MEDLINE (PubMed)
PubMed adalah suatu sistem antar muka untuk penelusuran database MEDLINE yang
dikembangkan oleh National Library of Medicine. PubMed mencakup bidang ilmu
kedokteran, keperawatan, kedokteran gigi, riset layanan kesehatan, basic science dan lainnya.
Dalam penelusuran artikel dengan menggunakan PubMed sangat disarankan untuk
menggunakan PICO untuk membangun suatu strategi penelusuran artikel. PICO merupakan
singkatan dari Patient or Problem (pasien atau masalah), Intervention, exposure and
prognostic factor (intervensi, paparan dan faktor prognosis), Comparison (pembanding) dan
Outcome (Hasil)

PubMed mencantumkan semua konten yang diindeks untuk database MEDLINE


termasuk referensi-referensi lebih baru yang belum ditempatkan dalam MeSH (Medical
Subject Headings). MeSH adalah topik-topik pokok yang digunakan dalam labelisasi artikel-
artikel di database MEDLINE. Sistem penandaan MeSH adalah suatu prosedur kompleks
yang dikerjakan oleh para ahli pembuat katalog di National Library of Medicine Amerika
Serikat. Dalam proses pengerjaan MeSH digunakan suatu sistem yang terdiri dari berbagai
perangkat lunak termasuk NLMs Meta Map yang memetakan data biomedis berupa teks ke
dalam Metathesaurus UMLS (Unified Medical Language System) dan perangkat lunak
lainnya yang mengumpulkan dan merujuk topik-topik MeSH

Artikel jurnal yang tersedia secara online dalam database MEDLINE dibaca dan
diindeks oleh para pembuat katalog online yang kemudian ditempatkan dalam suatu istilah
khusus yang digunakan untuk mendeskripsikannya yaitu MeSH. Ketika sejumlah artikel
ditampilkan dari hasil pencarian PubMed secara online maka akan muncul label-label tertentu
yang menandakan bahwa artikel yang dimaksud telah masuk dalam sistem penandaan MeSH
atau merupakan artikel baru yang masih dalam proses penandaan ataupun seperti yang telah
disediakan oleh penerbitnya. Label-label tersebut antara lain PubMed-Indexed for MEDLINE
(artikel yang dimaksud telah masuk dalam sistem penandaan MeSH), PubMed in
Process(artikel baru yang masih dalam proses penandaan) dan PubMed as supplied by
Publisher (seperti yang telah disediakan oleh penerbitnya)

PubMed menggunakan ATM (Automatic Term Mapping) untuk memaksimalisasi


hasil pencarian artikel. Ketika dilakukan pencarian, pertama-tama sistem mencari istilah yang
di input di semua area (all fields ) dan sistem juga mencoba menerjemahkan atau memetakan
input yang dimasukkan ke dalam MeSH. Untuk melihat bagaimana PubMed mentranslasikan
hasil pencarian dapat dilihat dalam kotak search details.

Penggunaan database MeSH digunakan untuk mengidentifikasi terminologi MeSH


untuk digunakan dalam suatu pencarian artikel, untuk melihat topik yang lebih luas maupun
yang lebih spesifik (untuk melihat hirarki suatu topik dalam MeSH) dan untuk melihat apa
istilah yang lebih spesifik yang akan tercantum ketika mengeksplorasi satu topik MeSH yang
luas. Dalam pencarian dengan menggunakan PubMed dapat digunakan operator boolean
yaitu OR, AND dan NOT. Penggunaan operator ini harus dalam huruf kapital dan sangat
berguna dalam membatasi hasil pencarian agar literatur yang didapatkan relevan dengan
topik yang sedang dikerjakan. Selain itu juga digunakan filter untuk membatasi hasil
pencarian.

Dengan menggunakan MeSH database dapat juga dilakukan pencarian yang memuat
tentang jenis publikasi (Publication type). Publication types adalah suatu istilah
terstandarisasi yang mendeskripsikan jenis artikel yang telah diindeks atau ditandai. Beberapa
Publication types sangat berguna dalam mendapatkan bukti (evidence) antara lain Clinical
trial, Meta-analysis, multicentre study, practice guideline, dan Randomized Controlled trial.

Dalam hirarki Evidence Based Medicine relevansi terhadap kondisi klinik / reduksi
terhadap bias yang tertinggi ditempati oleh riset yang dikerjakan dengan desain Meta analysis
kemudian diikuti oleh systematic review, RCT, Cohort Study, Case Control Study dan yang
terendah oleh Case Series atau Case Report dan untuk melakukan penelusuran khusus
terhadap artikel-artikel ini dalam isian kotak pencarian dapat ditambahkan misalnya AND
meta analysis dan kemudian akan dibaca oleh sistem sebagai topik MeSH (MeSH term) dan
sebagai suatu publication type.

Anda mungkin juga menyukai