Anda di halaman 1dari 10

1.

larutan 100 ml Hno3 1 M dicampur m = 1 gram/mL x 200 mL = 200


dengan larutan 100 ml kalorimeter. gram air
Campuran itu menyebabkan kenaikan
suhu sebesar 60C. Jika kalor jenis air b. Mencari harga kalor (Q) dan
4,2Jg-1K-1 dan massa jenis larutan di H
anggap 1 gram/ml. Maka persamaan
termokimia yang paling tepat adalah. Q = massa air . c . T
A. HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) +
H2O(l) H = +50,4 kJ mol- = 200 gram . 4,2
o
1 J/g.K . 6
B. HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) +
H2O(l) H = +25,2 kJ mol- = 5040 J
1 = 5.04 kj
Q
C. HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) + H = mol larutan
H2O(l) H = -50,4 kJ mol-1
D. HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) + 5,04 kj
H2O(l) H = -25,2 kJ mol-1 = 0,1 mol
E. HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) +
H2O(l) H = +504 kJ mol-1 = -50,4 kj/mol
(H bertanda negatif karena terjadi
Jawab : kenaikan suhu pada soal)
Jawaban : C
Materi : (KIMIA DASAR DAN 2. perhatikan rumus struktur senyawa
KIMIA FISIK) persamaan karbon berikut
reaksi sederhana dan CH3 CH CH2 CH3
termodinamika.
OH
HNO3(aq) + KOH3(aq) KNO3(aq) +
H2O(l)
Nama senyawa yang merupakan
Untuk mencari harga H rekasi isomer fungsi dari senyawa
sebagai tersebut adalah

berikut : A. 1-butanol
B. Metoksi etana
a. Mecari mol larutan C. Etoksi etana
reaktan dan massa air D. 2-metil-1propanol
n HNO3 = n KOH = 0,1 L x 1 M E. 2-butanol
= 0,1 mol
volume H2O total = volume Jawab :
HNO3 + volume KOH
= 100 mL + 100 Materi (kimia organik) senyawa
mL turunan alkana
= 200 mL
Isomer fungsi adalah isomer yang
Massa air memiliki rumus fungsi sama tetapi
gugus fungsinya berbeda. Di dalam
m
= soal, gugus fungsinya adalah OH
V
(alkohol), yang berisomer fungsi
dengan gugus fungsi O- (eter). 2H2O(g) 2H(g) + O2 H =
Nama senyawa turunan alkana eter +484 kJ
H2(g) 2H(g) H = +436 kJ
selalu ada kata oksi-nya,jadi
O2(g) 2O(g) H = +500 kJ
obsien B dan C menjadi pilihan. 2H2O(g) 4H(g) + O(g) H
= +1856 (hasil reaksi)
Rumus struktur senyawa di soal b. mencari energi ikatan
memiliki C4H10O,jadi jawaban rata-rata O-H
pada soal ini harus memiliki rumus 2H2O(g) 4H(g) + O(g) H =
+1856
yang sama. Yuk periksa struktur
dan rumus dari obsien B dan C. [Enegi ikatan rata-rata
kiri]-[Energi ikatan rata-
Obsein B = metoksi etana rata]
CH3CH2OCH3 (C3H8O) = H {2[2(OH)]} {0
Obsein C = etoksi etana 0} = +1856 kJ
CH3CH2OC2H5
(C4H10O) 4(O-H) = + 1856 kJ
Jawaban C O-H = + 464 kJ
3. perhatikan reaksi sebagai berikut Jawaban : C
1. 2H2O(g) 2H(g) + O2 H =
+484 kJ 4. pengamatan laju untuk reaksi
2. H2(g) 2H(g) H = +436 kJ 2N2O4(g)+ O2(g) 2N2O5(g)

3. O2(g) 2O(g) H = +500 kJ percobaa [N2O4] O2 Laju


n (M) (Mreaksi
Besarnya energi ikatan rata ) (M s-
rata O-H adalah 1
)
1 0,1 0,1 2,4
A. 355 kJ mol-1
2 O,1 0,2 2,4
B. 452 kJ mol-1
3 0,2 0,2 4,8
C. 464 kJ mol-1
Rumus persamaan laju reaksi yang
D. 888 kJ mol-1
E. 928 kJ mol-1 benar adalah
Jawab
A. v = k[N2O4]2[O2]
Materi : kimia fisik (Termokimia) B. v = k[N2O4]2[O2]2
C. v = k[N2O4] [O2] 2
Disoal ini dipakai 2 konsep dasar D. v = k[N2O4] [O2]
dalam termokimia, yaitu hukum E. v = k[N2O4]
Hess dan energi ikatan rata-rata :
energi rata-rata yang diperlukan jawab :
untuk memutus sebuah ikatan dari
seluruh ikatan suatu molekul gas materi kimia fisik (laju reaksi)
menjadi atom atomnya. Jadi syarat cantumkan x sebagai orde reaksi
energi ikatan rata-rata harus berupa [N2O4], sedangkan y sebagai orde
molekul, bukanlah suatu unsur (ex reaksi [O2]
= C,Ca,Mg,Al)
a. mencari nilai x
a. Hukum Hess (warna merah di
coret)
c. Jika konsentrasi selain ion-ion
pada reaksi ditambah, maka jika
Jika ion berupa kation, maka
bereaksi ke ion anion pada reaksi
b. Mencari nilai y
Jika ion berupa anion, maka
bereaksi ke ion kation pada reaksi.

Ion Fe3+ ditambah, maka


c. V = k [N2O4]x[O2]y kesetimbangan bergeser kekanan dan
= k [N2O4] warna merah darah semakin gelap atau
bertambah merah.
Jawaban ; E
Jawaban : A
5. Perhatikan persamaan reaksi
kesetimbang berikut 6. Suatu kesetimbangan mempunyai
Fe3+(aq)+SCN-(aq) FeSCN2+(aq) rumusan tetapan kesetimbangan sbb
Kc = [HCL]2/[BiCl3]
(kuning jingga) (tidak berwarna)(merah darah) Persamaan reaksi yang tepat,
apabila suhu tetap, kedalam sistem berdasarkantetapankesetimbangan
tersebut adalah :
kesetimbangan tersebut ditambahakan A. 2HCL(aq BiCl3(aq) +
H2O(L)
ion Fe3+ maka kesetimbangan bergeser B. BiCl3(aq)+H2O(L)
BiOCL(s) + 2HCL(aq)
ke arah C. BiOCL(s)+2HCL(aq)
BiCl3(aq) + H2O(l)
A. Kanan, warna bertmabah merah D. BiCL(aq)+HCL(aq) BiCl3(aq)
B. Kiri, warna memudar
+ H2O(g)
C. Kanan, warna memudar
E. BiCL(aq)+H2O(g) BiOCL(s)
D. Kiri, warna bebrtambah merah
E. Kiri, campuran menjadi tidak + HCL(aq)
Jawab :
berwarna
Materi : kimia fisik (kesetimbangan
Jawaban :
Materi ; kimia fisik (kesetimbangan kimai)
Dalam persamaan kesetimbangan,
kimia) Kesetimbangan di perngaruhi
baik Kc maupun Kp, selalu produk
bebrapa hal, slah satunya penambahan
per reaktan, dengan syarat dalam
konsentrasi. Di soal, ditambahkan ion
wujud gas (g) atau larutan (aq).
Fe3+ artinya konsentrasi ion tersebut
Jawaban : B
ditambah disebelah reaktan (kiri). 7. perhatikan persamaan reaksi berikut
Dalam pengaruh konsentrasi dalam
4Fe(s) + 3O2(g) 2Fe2O3 (s)
bentuk ion ada syaratnya :
Pernyataan yang benar tentang
a. Jika konsntrasi ditambah, maka
kesetimbangan bergeser kearah persamaan reaksi tersebut adalah
A. Fe merupakan reaktan yang
yang tidak ditambah, warna
berwujud padat
semakin gelap pada bagian yang
B. Fe merupakan produk yang
tidak ditambah
berwujud padat
b. Jika konsentrasi dikurangi, maka
C. Fe2O3 merupakan produk yang
kesetimbangan bergeser kearah
yang dikurangi, warna semakin berwujud cair
D. Fe2O3 merupakan produk yang
gelap pada bagian yang dikurangi
berwujud gas
E. O2 merupakan produk yang kimia sama dengan massa total zat
berwujud gas sebelum reaksi artinya
Jawab.

Materi kimia N Pengamatan pada kok 64 gram? Dalam ruanngan


dasar o Elektrode Lampu tertutup (ambil contoh dalam gelas
(pengenalan yang ditutup) massa hasil dan sebelum
kimia) 1 Tidak ada Padam pasti sama, dan gas yeng terdapat
gelembung dalam reaksi (disoal adlah gas
Produk adalah 2 Sedikit Padam oksigen) tetap berada dalam botol.
hasil dari reaksi gelembung
kimia (berada 3 Sedikit redup Jawaban E
disebelah gelembung
4 Banyak redup 9. perhatikan data percobaan uji
gelembung laarutan berikut
5 Banyak menyala
gelembung
kanan),sedangkan reaktan adalah awal
dari hasil reaksi kimia (berada
disebelah kiri)

Padat dilambangkan pada huruf (s)


cair dilambangkan dengan dengan (l),
gas dilambangkan (g) dan larutan
dilambangkan (aq).

Jawaban A Pasangan senyawa yang merupakan


larutan elektrolit kuat dan non
8. sebanyak 32 gram serbuk sulfur elektrolit berturut-turut ditunjukan
direaksikan dengan 32 gram oksigen oleh nomor
dalam ruang tertutup menghasilkan
gas sulfur dioksida menurut reaksi A. 1 dan 3
2S(s) + 2 O2 (g) 2SO2(g) massa gas B. 2 dan 5
C. 4 dan 5
sulfur dioksida yang dihasilkan D. 5 dan 1
pada reaksi tersebut sebanyak... (Ar E. 5 dan 3
= 32, O =16)
jawab Jawab
materi kimia dasar (hukum hukum
Materi kimia analisis (larutan
dasar kimia) elektrolit-non elektrolit)
hukum-hukum dasar kimia meliputi
hhukum lavoiser, hukum proust, hukum N Jenis Lampu Elektroda Der
Gaylussac,hukum dalton dan hukum o larut jat
avogadro, didalam soal kata kuncinya an ioni
adalah ruangan tertutup kata kunci ini sasi
1 Elekt menyala Banyak 1
sesuai dengan konsep pada hukum
olid gelembu
kekekalan massa (hukum lavoiser) yang
kuat ng
berbunyi massa total zat sesudah reaksi 2 Elekt Menyala Sedikit 0<

2S(s) + 2O2 (g) 2SO2


32 32 gram = 64
olid /padam gelembu < Perbadingan volume pereaksi dan
lema ng/tidak 1 hasil reaksi yang stoikiometri
h ada hukum Gay lussac adalah
3 Non padam Tidak 0
No Volume Volume Volume
elekt ada SO2 (mL) O2 (mL) SO3 (mL)
orlid gelembu A 20 10 30
ng B 20 15 30
Jawaban D C 25 10 25
D 30 15 30
10. asam oksalat (H2C2O4) merupakan
E 30 10 30
asam lemah bivalen yang terionisasi Materi kimia dasar (hukum hukum
menurut reaksi dasar kimia)
H2C2O4 H+ + HC2O4- Ka1 = + 5,6 x Di soal, dikatakan bahwa tercantum
10-2 hukum Gay-Lussac (hukum
HC2O4- H+ + C2O42- Ka2 = + 5,4 x perbandingan volume), yang
10-5 berbunyi : perbandingan volume-
Jawab volume pada tekanan yang sama
Materi kimia analisis (pengukuran pH berbanding lurus terhadap koefisien
asam-basa) yang bereaksi. Jadi persamaan reaksi
Pengukuran pH yang tertera pada soal pada soal kita kan setarakan
adalah pengukuran pH asam lemah 2SO2(g) + O2(g) 2SO3(g)
diprotik, yang dikenal ciri-cirinya Soal ini meminta kita perbandingan
memiliki nilai tetapan asam (Ka) volumenya yang tidak dikecilkan.
sebanyak 2 buah. Untuk mengukur pH Kalikan 15 seluruhnya jadi
hasilnya :
seperti ini bisa dilakukan 2 cara 30SO2 (g) + 15O2 (g)
a. Menggunakan langsung Ka1
30SO3 (g)
karena nilai Ka2 sangatlah kecil 30 mL 15 mL 30
[H+] = Ka1 . [H2C2O4]
mL
= 5,6 x 10-2 x 0,1 M
Jawaban D
= 56 x 10-4
12. berikut ini beberapa spesi kimia yang
= 10-2 x 56
dapat berpasangan membentuk larutan
b. Menggunakan kedua Ka namun
penyangga,
harus mengetahui nilai
HPO42-
logaritmanya dan hasil dibulatkan
H3PO3
Nilai [H+] pada Ka1 adalah 10-2
H2PO4-
x 56
H2CO3
[H+] = Ka2 . [H2C2O4]
HCO3-
= 5,4 x 10-5 x 0,1 M
= 5,4 x 10-6
Pasangan spesi kimia yang terdapat
= 10-3 x 5,4 dalam sel untuk menjaga pH cairan
Jumlahkan kedua nilai konsentrasi intrasel adalah
[H+] [H+] = (10-2 x 56) + (10-3
x 5,4) A. 1 dan 2
= (0,07) + (0,002) B. 1 dan 3
= 0,072 C. 2 dan 3
= 7,73 x 10-2 D. 3 dan 4
pH = 2 log 7,2 = 1 E. 4 dan 5
jawaban A
11. pada persamaan reaksi yang belum Jawab
setara berikut
Materi kimia analisis (larutan
SO2(g) + O2(g) SO3(g)
penyangga)
Cairan intrasel dipegang oleh Senyawa yang antar molekulnya
penyangga fosfat, yaitu nomor 1 dan hanya terdapat pada gaya london
3. Sementara cairan ekstrasel di adalah
pegang oleh penyangga oleh
penyangga karbonat yaitu nomor 4 A. 1 dan 2
dan 5 B. 1 dan 3
C. dan 4
Jawaban B D. 3 dan 4
E. 4 dan 5
13. berikut adalah nama senyawa yang
mengandung unsur nitrogen : nitrogen, Jawab
amonia, dinitrogen trioksida dan
barium nitrida. Bilangan oksidasi Materi kimia fisik (Gaya antar
unsur hidrogen, oksigen dan barium molekul)
pada senyawa tersebut, berturut-turut
Gaya london (gaya dispersi atau gaya
adalah :
dipol sesaat) adalah gaya antar
A. +3 ;+2 ; +6
molekul non polar (tidak ada PEB).
B. +1 ; +3 ; +2
Pada gaya london tidak terdapat kutub
C. +1 ; +2 ; +2
positif atau kutub negatif, jadi muatan
D. +3 ; +3 ;+3
tersebaar merata (stabil). Jadi gaya
E. +1 ; -2 ; +2
london terdapat pada nomor 1, 2, dan
Jawab 5 dan 4 bersifat nonpolar juga tetapi
dikukuhkan oleh ikatan hidrogen,
Materi kimia fisik (redoks) bukan gaya london (gaya london
masuk kek gaya Van Der Waals.
Di soal ini diujikan tata nama senyawa
serta bilangan oksidasi dari unsur- Jawaban A
unsur yang ditanya yaitu
15. larutan tembaga (II) sulfat
Amonia = NH3 dielektrolisis menggunakan arus
Dinitrogen trioksida = N2O3 searah sebesar 9,65 A, jika diketahui
Barium nitrida = BaN Ar Cu = 63,5 dan I F = 96,500 C,
maka untuk mendapatakan endapan
Amonia, NH3 adalah senyawa tembaga dikatoda sebanyak 12,7 gran,
kovalen atau senyawa non logam elektorilis harus dilakukan selama
berikatan dengan nonlogam. Nah, A. 965 detik
biloks H pada senyawa kovalen adalah B. 1.000 detik
+1, tetapi jika senyawa ion -1 C. 1.930 detik
D. 2.000 detik
Pada N2O3 biloks oksigenya adalah -2 E. 4.000 detik
Pada barium nitrida, BaN, biloks Jawab
barium adalah stabil yaitu +2 karena
berada digolongan IIA. Biloks yang Materi kimia fisik (Elektokimia)
stabil seperti golongan IA, IIA, IIIA,
VIIA. Soal ini masuk keperhitungan hukum
faraday pada sel elektrolisis. Soal ini
Jawaban E cukup mudah karena tinggal masukan
kerumus saja, tetapi hitung-hitungnya
14. perhatikan senyawa-senyawa berikut
luar biasa tinggi dan berkoma.
BeH2
CH4 Reaksi ionisasi selnya
H 2O
HF CuSO4 Cu2+ + SO42-
H 2S
(kation) (anion) menara mercusuar, lampu
lapangan terbang bandara
W= e . i . t Xenon (Xe) = pembiusan,
bakterisida, pembuatan tabung
96.500
elektron, megisi lampu sorot,
e = Ar kation (+) = 63,5 = 31,75 pengisi lampu disko.
muatan kation 2
Pernyataan yang benar adalah nomor
12,7 = 31,75 . 9,65 . t 1,2,4 dan 5

96.500 Jawaban A.

17. beberapa bahan makanan dilakukan uji


t = 4.000 detik
biuret, xantoproteat dan uji belerang, dan
jawaban E diperoleh data sebagai berikut

Bahan Pereaksi yang ditunjukan


16. berikut ini adalah data kegunaan gas
makana Biuret Xantoprotea Timbel
mulia dalam kehidupan sehari-hari
n t (II) asetat
no Gas mulia Kegunaan 1 Ungu Jingga Endapan
1 Helium Pengisi balon udara hitam
2 Neon Pengisi lampu tabung 2 Biru Jingga Tidak
3 Argon Campuran pengisi muda berubah
tabung elpiji 3 kunin kuning Tidak
4 Kripton Fotografi tingkat g berubah
tinggi 4 ungu jingga Endapan
5 Xenon Pembuatan tabung hitam
elektron 5 ungu kuning Tidak
Pasangan yang tepat antara unsur dan berubah
kegunaanya dapat dilihat pada unsur Bahan makanan berprotein yang
mengandung inti benzena dan belerang
A. 1 dan 2 terdapat pada
B. 1 dan 3
C. 2 dan 3 A. 1 dan 2
D. 3 dan 4 B. 1 dan 4
E. 3 dan 5 C. 2 dan 3
D. 3 dan 4
Jawab E. 4 dan 5
F. Jawab
Materi kimia anorganik (Kimia unsur)
Materi kimia organik (Biokimia)
Helium (He) = pengisi balon
udara, pernapasan pada penderita Bahan makanan jika diuji apakah
asma, campuran oksigen pada mengandung protein atau tidak,
tabung penyelam menggunakan indikator-indikator berikut
Neon (Ne) = carian pendingin
pada reaktor nuklir, penangkal Uji biuret = untuk menguji adanya
petir, pengisi tabung-tabung ikatan peptida menggunakan
televisi NaOH + CuSO4, perubahan warna
Argon (Ar) = pengisi bohlam merah muda sampai ungu.
lampu pijar, Stailess steel Uji xantoproteat = untuk
Kripton (Kr) = lampu reklame, mengetahui adanya inti benzena,
lampu kilat fototgrafi, lampu perubahan warna dan kuning
hingga jingga
Uji millon = untuk mengetahui B. NH4+ dan Zn2+
adanya gugus fenil benzena, C. Mn2O3 dan Zn2+
perubahan terbentuk warna merah D. Zn dan Mn2O3
berbentuk cincin E. + dan NH3
Uji belerang = untuk mengetahui
adanya kandungan belerang Jawab
menggunakan timbal (II) astat,
Reduktor adalah senyawa yang
dtunjukan adanya warna hitam
mengalami oksidasi, sementara hasil
pekat
reduksi adlah hasil dari penurunan
Jawaban B
biloks yang terletak di produk. Berikut
18. Perhatikan reaksi berikut
nilai-nilai biloks reaksi :
CH3 CH2 OH + HCL (pekat)
CH3 CH2 + H2O +
CH3 CH2CL + CH3OK CH2 Zn + 2NH4 + 2MnO2
2+
CH2 + KCL + CH3OH Mn2O3 + Zn + 2NH3 + H2O
CH3 CH CH2 + HCL CH3
(0) (-3) (+1) (+4) (-2) (+3)
CH2 CH2CL
(+2) (-3) (+1) (+1) (-2)
CH3 CH3 + CH2 CH3
CH2CL + HCL Warna biru : oksidator dan hasilnya
CH3COOH + CH3OH
CH3COOH3 + H2O Warna hijau : reduktor dan hasilnya
Reaksi eliminasi terdapat pada Jawaban D
persamaan reaksi nomor
20. perhatikan tabel berikut yang berisi
A. 1
B. 2 rumus senyawa dan nama senyawa
C. 3 kimia
D. 4
E. 5 No Rumus Nama senyawa
F. Jawab senyawa
1 NaCO3 Natrium
Materi kimia organik karbonat
(Hidrokarbon)Reaksi eliminasi adalah 2 MgPO4 Magnesium
reaksi penambahan jumlah ikatannya, fosfat
dari ikatan tunggal ke ikatan rangkap, 3 Al2(SO3)3 Aluminium
atau ikatan rangkap ke ikatan rangkap sulfat
tiga. 4 Ba(NO3)2 Barium nitrat
Reaksi subtitusi 5 CH2COOCa Kalsium asetat
Reaksi eliminasi Berdasarkan data tersebut, pasangan
Reaksi adisi rumus senyawa dan nama senyawa
Reaksi halogenasi alkana yang benar adalah
Reaksi esterifikasi
A. 1 dan 2
Jawaban B B. 2 dan 3
C. 3 dan 4
19. baterai lenclanche pada saat digunakan D. 3 dan 5
terjadi reaksi redoks E. 4 dan 5
Zn(s) + 2 NH4+(aq) + 2MnO2(s)
Mn2O3(s) + Zn2+(aq) + 2NH3(aq) + Jawab
H2O(l)
Spesi yang bertindak sebagai reduktor Materi kimia dasar (Tata nama
dan hasil reduksi berturut-turut adalah senyawa)
A. Zn dan NH4+
Rumus Rumus Nama
kimia yang kimia senyawa
benar yang salah yang
benar
Na2CO3 NaCO3 Natrium
karbonat
Mg3(PO4)2 MgPO4 Magnesiu
m fosfat
AL2(SO4)2 Aluminu
m sulfat
Ba(NO3)2 Barium
nitrat
(CH3COO)2 CH3COO Kalsium
Ca Ca asetat
Jawaban C

21.

Meteri ; kimia fisik (laju reaksi)

Soal ini berkaitan dengan laporan


yang sering ditemukan dalam biologi.

Variabel bebas (variabel manipulasi) :


variabel yang sengaja diubah-ubah
utnuk memperoleh hubungan satu
besaran dengan yang lain. Ex : suhu,
konsentrasi
Variabel terkontrol : variabel yang
dipertahankan atau tidak diubah-ubah.
Ex; luas permukaan
Variabel terikat (variabel respons) :
variabel yang berubah karena adanya
perubahan variabel bebas. Ex : laju
reaksi

Jawaban A

Anda mungkin juga menyukai