manusia (Ign Suharto, 2011 :226). Limbah dapat berupa tumpukan barang bekas,
sisa kotoran hewan, tanaman, atau sayuran. Keseimbangan lingkungan menjadi
terganggu jika jumlah hasil buangan tersebut melebihi ambang batas toleransi
lingkungan. Apabila konsentrasi dan kuantitas melibihi ambang batas, keberadaan
limbah dapat berdampak negatif terhadap lingkungan terutama bagi kesehatan
manusia sehingga perlu dilakukan penanganan terhadap limbah. Tingkat bahaya
keracunan yang ditimbulkan oleh limbah bergantung pada jenis dan karakteristik
limbah.
Terdapat teknik-teknik pengolahan air buangan yang telah dikembangkan, secara umum terdapat
tiga metoda pengolahan (Tjokrokusumo, 1995) :
2. Pengolahan secara kimia. Pengolahan air buangan secara kimia biasanya dilakukan untuk
menghilangkan partikel-partikel yang tidak mudah mengendap (koloid), logam-logam
berat, senyawa phospor dan zat organik beracun, dengan membubuhkan bahan kimia
tertentu yang diperlukan. Pengolahan kimia dapat memperoleh efisiensi yang tinggi
akan tetapi biaya menjadi mahal karena memerlukan bahan kimia.
http://publichealth-journal.helpingpeopleideas.com/metode-pengelolaan-limbah