RENCANA PROGRAM KERJA

EKSTRA KURIKULER PRAMUKA

Gugus Depan 2222/2223

Tahun Pelajaran 2014-2015

Pangkalan SMA Bina Bangsa

Jl. Siwalankerto Utara II/ 7 | Wonocolo |
Surabaya
 BAB I.

PENDAHULUAN

A. UMUM

PRAMUKA, adalah Praja Muda Karana yang mempunyai peran

strategis untuk pondasi karakter suatu bangsa. Gerakan Pramuka
atau Kepanduan di Indonesia telah dimulai sejak tahun 1923 yang
ditandai dengan didirikannya (Belanda) Nationale Padvinderij Organisatie
(NPO) di Bandung. Sedangkan pada tahun yang sama,
di Jakarta didirikan (Belanda) Jong Indonesische Padvinderij Organisatie
(JIPO). Kedua organisasi cikal bakal kepanduan di Indonesia ini
meleburkan diri menjadi satu, bernama (Belanda) Indonesische Nationale
Padvinderij Organisatie (INPO) di Bandung pada tahun 1926. Pendirian
gerakan ini pada tanggal 14 Agustus 1961 sedikit-banyak diilhami
oleh Komsomol di Uni Soviet.

Pada tanggal 26 Oktober 2010, Dewan Perwakilan

Rakyat mengabsahkan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang
Gerakan Pramuka. Berdasarkan UU ini, maka Pramuka bukan lagi satu-
satunya organisasi yang boleh menyelenggarakan pendidikan
kepramukaan. Organisasi profesi juga diperbolehkan untuk
menyelenggarakan kegiatan kepramukaan.

Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 137

tahun 1987 telah diterbitkan Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan
Gerakan Pramuka, sebagai pedoman untuk menghimpun peserta didik
yang terdiri dari Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak,
dan Pramuka Pandega dalam satu kesatuan organik yang disebut Gugus
Depan, agar mudah dibina dan dikelola.

Gerakan Pramuka merupakan salah satu wadah dan usaha

pembinaan generasi muda, yaitu anak-anak dan pemuda yang berusia 7
sampai dengan 25 tahun, dengan menggunakan Prinsip Dasar
Kepramukaan dan Metode Kepramukaan yang pelaksanaannya
diserasikan dengan keadaan, kepentingan dan perkembangan bangsa
serta masyarakat Indonesia.

Untuk menjamin keserasian, keselarasan dan kesinambungan

dalam usaha pembinaan generasi muda melalui Pendidikan
 Kepramukaan, maka Gerakan Pramuka akan mengadakan hubungan yang
erat dan kerjasama yang baik dengan orang tua, guru dan perserta didik.

B. DASAR
1. Undang-undang No. 12 tahun 2010
2. Permendikbud Nomor 63 Tahun 2014 tentang ektrakurikuler Pendidikan
Kepramukaan
3. Keputusan Presiden RI Nomor 104 Tahun 2004 tentang Anggaran Dasar
Gerakan
Pramuka.
4. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 086 Tahun
2005 Tentang Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka.
5. Surat Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 137 Tahun
1987 Tentang Petunjuk Penyelenggaraan Gugus Depan Gerakan
Pramuka.
6. Rencana Strategis Gugus Depan SMA Bina Bangsa.

C. MAKSUD DAN TUJUAN

1. Maksud Rencana Kerja ini adalah untuk digunakan sebagai dasar dan
pedoman dalam melaksanakan kegiatan kepramukaan di SMA Bina
Bangsa.
2. Tujuannya adalah untuk menghimpun peserta didik yaitu Pramuka
Penegak dalam kegiatan yang terpola agar mudah dibina dan dikelola.

D. PENYUSUNAN RENCANA KERJA

Penyusunan Rencana Kerja Tahun 2014 2015 dilakukan dengan :
1. Mengevaluasi perencanaan dan pelaksanaan Rencana Kerja
Tahun Anggaran sebelumnya, guna menemukan keadaan Gugus
Depan Gerakan Pramuka Pangkalan SMA Bina Bangsa, menyangkut
potensi, kelemahan, peluang maupun hambatan.
2. Program disusun berdasar pula pada kemampuan dukungan dana
dan kemampuan administrasi.
3. Musyawarah Dewan Ambalan Pangkalan SMA Bina Bangsa.

E. Sistematika
Sistematika penyusunan Rencana Kerja Tahun Anggaran 2014 2015
sebagai berikut :
1. Bab I. Pendahuluan
2. Bab II. Rencana Kerja Tahun Anggaran 2014 2015
Bidang Teknik Kepramukaan
Bidang Kegiatan Operasional
Bidang Administrasi dan Keuangan
Bidang Hubungan Masyarakat
Bidang Sarana Fisik
3. Bab III. Penutup
 BAB II.
RENCANA PROGRAM KERJA TAHUN 20142015

A. BIDANG TEKNIK KEPRAMUKAAN

1. Melaksanakan Musyawarah Penegak untuk memilih Ketua
Ambalan (Pradana) dan pembentukan Dewan Ambalan.
2. Memfungsikan perangkat organisasi sesuai dengan tugasnya.
3. Memfungsikan peranan Dewan Ambalan dalam Pasukan.
4. Memfungsikan Dewan Ambalan Gugus Depan.
5. Mengadakan Forum Penegak secara periodik.
6. Pembentukan Kader Pramuka dan mengadakan Program Latihan
secara khusus.
7. Mengadakan Pendidikan dan Pelatihan ( Diklat ) Dewan Ambalan.
8. Mengadakan Akademi Kepramukaan.

B. BIDANG KEGIATAN OPERASIONAL

1. Mengadakan Perkemahan Penerimaan Tamu Penegak untuk Siswa
baru kelas X SMA Bina Bangsa Surabaya.
2. Menciptakan bentuk permainan yang menarik, mendidik, dan
menantang dengan tetap mengutamakan keselamatan.
3. Meningkatan pencapaian syarat-syarat kecakapan umum (SKU), dan
syarat-syarat kecakapan khusus (SKK).
4. Meningkatkan jumlah Pramuka Penegak Bantara melalui peningkatan
frekuensi kegiatan perkemahan dan lain-lain.
5. Ikut serta dalam kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh
Kwartir Daerah, Kwartir Cabang Surabaya, Kwartir Ranting Wonocolo
maupun Satuan Pramuka lain.
6. Meningkatkan prestasi Gudep melalui Rencana Strategis Pangkalan
SMA Bina Bangsa.
7. Mengadakan Upacara Hari Pramuka, sekaligus memberikan
Anugerah Tanda Penghargaan Bintang Tahunan, Bintang Wiratama,
dan Bintang Teladan kepada peserta didik atas keaktifan,
kesungguhan dan Prestasinya.
8. Mengadakan Gladian Pemimpin Sangga (DIANPINSA) Penegak SMA.
9. Mengadakan Gerakan Pramuka Peduli melalui Tunas Peduli
Kemanusiaan (TPK) yang hasilnya disalurkan ke masyarakat.
10. Mengadakan Perkemahan Pelantikan Penegak Bantara & Penegak
Laksana.
 11. Melaksanakan Latihan Ekstra Kurikuler Pramuka secara rutin
setiap hari Rabu di Pangkalan SMA Bina Bangsa.
C. BIDANG ADMINISTRASI DAN KEUANGAN
1. Melaksanakan Sistem Administrasi Umum (SAU) dan Sistem
Administrasi Satuan (SAS).
2. Pengadaan sarana dan peralatan administrasi (ATK).
3. Membuat papan data Gugus Depan SMA Bina Bangsa.
4. Mengelola Dana Tahunan dari Sekolah secara efektif.
5. Penyediaan buku dan petunjuk menurut kebutuhan.
6. Membeli buku buku Kepramukaan dari Kwarda maupun Kwarnas.
7. Pengadaan Kartu Tanda Anggota (KTA) terbitan Kwartir Nasional
Gerakan Pramuka.

D. BIDANG HUBUNGAN MASYARAKAT

1. Pemantapan koordinasi dan komunikasi dengan Kwartir Ranting
Wonocolo dan Kwartir Cabang Surabaya.
2. Mengadakan kerjasama dengan satuan Pramuka lain dan organisasi
lain.
3. Mengadakan kunjungan ke berbagai satuan Pramuka lain.
4. Peningkatan penyampaian informasi ke dalam dan keluar Gerakan
Pramuka.
5. Memberikan gambaran yang menyeluruh kepada masyarakat (orang
tua) tentang Gerakan Pramuka dengan segala kegiatannya melalui
berbagai cara dan media.
6. Peningkatan citra Pramuka melalui pembenahan model kegiatan dan
metode belajar di kepramukaan.
7. Mengadakan bulan Kehumasan untuk meningkatkan citra Gerakan
Pramuka yaitu pada bulan Agustus.
8. Penataan dan penertiban dokumentasi dan data kepramukaan di
SMA Bina Bangsa, serta selalu mengupayakan adanya dokumentasi
pada setiap kegiatan Gugus Depan.
9. Selalu berperan aktif dalam membantu kegiatan di Sekolah seperti
kegiatan Layanan Orientasi Siswa (LOS) dan Peringatan Hari Besar
Nasional (PHBN), dan lain-lain.

E. BIDANG SARANA FISIK

1. Mengupayakan pengadaan Sanggar Pramuka sebagai pusat aktivitas
anggota Pramuka.
2. Mengadakan pendataan aset Pramuka SMA Bina Bangsa sekaligus
memberikan label pada barang barang inventaris milik Gudep.
3. Mengadakan perbaikan barang dan perlengkapan kepramukaan yang
rusak.
4. Menambah barang barang invetaris secara bertahap.
5. Penataan Sanggar Pramuka secara baik dan rapi.

Tabel Pelaksanaan Kegiatan Teknik Kepramukaan & Kegiatan Operasional

Rencana
No Bidang Uraian Kegiatan Pelaksanaan
Anggaran
1. Teknik a. Melaksanakan Musyawarah Bulan Juli
Kepramuka Penegak untuk memilih Ketua
an Ambalan (Pradana) dan
pembentukan Dewan
Ambalan
Bulan Juli,
b. Mengadakan Forum Penegak Oktober,
secara periodik Desember,
Februari, April

c. Pembentukan Kader Pramuka

Bulan Oktober
dan mengadakan Program
Latihan secara khusus.

d. Mengadakan Pendidikan dan

Pelatihan ( Diklat ) Dewan Bulan
Ambalan. November
2. Kegiatan a. Mengadakan Perkemahan Bulan Juli
Operasional Penerimaan Tamu Penegak
untuk Siswa baru kelas X
SMA Bina Bangsa

b. Menciptakan bentuk Pada Latihan

permainan yang menarik, rutin
mendidik, dan menantang tiap hari Rabu
dengan tetap mengutamakan minggu
keselamatan. terakhir
c. Meningkatan pencapaian
syarat-syarat kecakapan
umum (SKU), dan syarat- Pada Latihan
syarat kecakapan khusus rutin
(SKK). tiap hari Rabu
minggu
terakhir
d. Ikut serta dalam kegiatan-
kegiatan yang
diselenggarakan oleh Kwartir Jika ada
Daerah Jawa Timur, Kwartir undangan
Cabang Surabaya, Kwartir kegiatan dari
Ranting Wonocolo maupun pangkalan-
Satuan Pramuka lain. pangkalan
Pramuka
e. Mengadakan / Ikut serta
dalam Upacara Hari Pramuka, Pada Tgl 14
sekaligus memberikan Agustus
Anugerah Tanda Penghargaan
Bintang Tahunan, Bintang
Wiratama, dan Bintang
Teladan kepada peserta didik
atas keaktifan, kesungguhan
dan Prestasinya.

f. Mengadakan Gladian Bulan Februari

Pemimpin Sangga (GPS)
Penegak SMA
Kondisional
g. Mengadakan Gerakan
Pramuka Peduli Melalui
Bumbung Kemanusiaan yang
hasilnya disalurkan ke
masyarakat. Bulan Mei
 h. Mengadakan Perkemahan
Pelantikan Penegak Bantara
&
Penegak Laksana

BAB III.
PENUTUP

Gerakan Pramuka sebagai kegiatan wajib sekolah dan sekaligus

merupakan wadah pembinaan generasi muda dengan menggunakan Prinsip
Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan serta Sistem Among, ikut
serta secara aktif mendidik sumber daya manusia agar dapat menjadi kader
bangsa yang bertanggung jawab atas tercapainya tujuan perjuangan
nasional.
Untuk itu diharapkan adanya semangat kerja dan rasa pengabdian
yang tinggi, serta kerja sama yang kompak dan serasi terutama dalam
lingkungan Gerakan Pramuka maupun instansi Pemerintah dan masyarakat.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa senantiasa melimpahkan
taufik dan hidayah-Nya kepada kita semua dalam membina dan
mengembangkan sumber daya manusia melalui Pendidikan Kepramukaan
sehingga menjadi warga negara Indonesia yang berkarakter kuat, serta
menjadi manusia yang berbudi pekerti luhur sebagai kader pembangunan
bangsa Indonesia yang handal dan siap menghadapi era globalisasi. Amin.

Surabaya, 14 Juli 2014

Pembina Pramuka, Waka. Kesiswaan,

AINUR ROFIQ, S.Pd. MUHAMMAD SAHIR,

S.Pd.
Mengetahui,
Kepala Sekolah,
Drs. HARIYANTO