Infiltrasi bisa menjadi faktor yang penting dalam mempengaruhi irigasi permukaan.
Parameter kontrolnya yaitu jumlah air yang masuk ke dalam tanah selama pengairan. Jumlah
air yang masuk ke tanah selama irigasi sangat banyak di lahan, karena dalam keadaan yang
ekstrim susah untuk menggambarkan infiltrasi di seluruh bagian irigasi. Untuk mengukur
infiltrasi pada tanah ditemukan persamaan Kostiakov, sebagai berikut :
Z = Kta
Keterangan :
Z = Infiltrasi Kumulatif
t = Waktu
K , a = Konstanta yang dipengaruhi oleh faktor lahan dan kadar air awal tanah
Lahan yang miring tidak bisa digunakan sistem irigasi permukaan tetapi membutuhkan
sistem selokan / parit untuk irigasi air di lahan. Untuk memasukkan data desain
membutuhkan karakteristik :
Qo .Wf . L
Ns=
Qt . wf . Rl
Keterangan :
Wf = Lebar lapangan
L = Panjang lapangan
Contoh :
Lebar lapangan 2.361 kaki dan harus diairi oleh alur-alur berjarak pada 3 kaki. Aliran unit 24
galon per menit. Panjang lapangan 1.180 kaki, akan dibagi menjadi 590 kaki alur-alur
panjang. Jika aliran yang tersedia untuk lapangan adalah 2.376 galon per menit. Berapa
jumlah set yang dibutuhkan ?
Total aliran waktu yang tersedia tergantung pada kebijakan pengoprasian sistem pengairan.
Waktu yang dibutuhkan untuk mengairi seluruh bidang adalah sebagai berikut :