Pemanfaatan Energi Gelombang Untuk Pembangkit Listrik
Pemanfaatan Energi Gelombang Untuk Pembangkit Listrik
Share on:
http://benergi.com/pemanfaatan-energi-gelombang-untuk-pembang kit-listri k
Mungkin jika Anda mendengar kata gelombang maka yang ada dalam pikiran Anda pastilah laut,
dan berbahaya. Tapi, tahukah Anda jika gelombang air laut dapat dimanfaatkan menjadi sebuah
energi yang sangat bermanfaat untuk manusia untuk berbagai hal.
Energi gelombang yaitu sebuah energi yang berasal dari air laut yang memanfaatkan gelombang
laut. Salah satu contoh manfaat dari pemanfaatan energi ini yaitu untuk pembangkit listrik,
transportasi laut, dan untuk sistem pelampung. Mungkin, kadang Anda tidak pernah memikirkan
berbagai hal tentang bagaimana sebuah benda dapat bergerak dan sebagainya. Baiklah, kami akan
sedikit membahas mengenai pemanfaatan energi gelombang ini.
Laut menyimpan berbagai sumber energi yang sangat besar. Sebenarnya energi laut itu sendiri
dapat dibagi menjadi tiga yaitu energi ombak, energi pasang surut dan juga energi panas laut. Dua
dari pembagian energi terserbut tentu Anda tahu jika memanfaatkan energi gelombang.
Energi tersebut dimanfaatkan dan digunakan dengan bantuan energi kinetik. Perpaduan kedua
energi kinetik dan gelombang inilah yang akan memutar turbin dan menggerakkan generator untuk
menghasilkan energi listrik. Itulah pemanfaatan energi dari gelombang laut untuk membangkitkan
listrik.
Sebenarnya gelombang sendiri berasal dari air laut yang tertiup angin sehingga menghasilkan
energi kinetik. Pemanfaatan energi ombak ini untuk listrik memang cukup besar, tapi sangat sulit
untuk memanfaatkannya dan untuk menghasilkan listrik yang sangat memadai memang cukup sulit.
Manfaat Energi Gelombang Laut
Hal inilah yang menjadikan pemanfaatan dari energi gelombang sebagai sebuah pembangkit listrik
masih sangat sedikit di dunia. Pada sebuah pembangkit listrik yang memanfaatkan ombak sebagai
sumber tenaganya memang harus memperhatikan aliran masuk dan keluarnya ombak ke dalam
ruangan khusus yang menyebabkan terdorongnya udara keluar dan masuk melalui sebuah saluran
khusus untuk dapat menghasilkan energi listrik.
Energi gelombang laut untuk pembangkit listrik yang lainnya yaitu dapat memanfaatkan pasang
surut air laut. Jika pasang, maka gelombang air laut akan besar dan jika surut maka sebaliknya.
Dengan memanfaatkan gelombang laut ini sebagai pembangkit listrik, dapat dilakukan secara
hydroelectric.
Sebagai pembangkit listrik dapat dibuat menyerupai bendungan beda yang akan memanfaatkan air
laut untuk memutar turbin sebagai alat untuk menghasilkan energi listrik. Sebenarnya ada
kekurangan yang terdapat dalam pembangkit listrik dengan memanfaatkan gelombang ini yaitu
pembangkit listrik hanya dapat menghasilkan listrik selama ombak mengalir masuk dan mengalir
keluar. Hal tersebut hanya terjadi kurang lebih 10 jam dalam sehari.
Sebenarnya Indonesia sangat berpotensi untuk memanfaatkan energi ini mengingat negara ini
merupakan negara kepulauan dengan luas laut lebih luas dari luas daratannya. Tapi energi tersebut
juga tidak hanya dapat digunakan sebagai sumber energi pembangkit listrik tapi juga dapat
dimanfaatkan untuk menggerakkan kapal di laut dan juga menggerakkan pelampung di laut. Ombak
laut yang tertiup angin menghasilkan gelombang yang dapat memindahkan benda dari satu titik ke
titik yang lainnya mengikuti arah gelombang yang digerakkan oleh angin.
Bagaimana? Sekarang Anda tahu bukan mengenai pemanfaatan energi gelombang laut. Energi
tersebut memang banyak dimanfaatkan menjadi sumber energi tenaga pembangkit listrik. Hanya
saja, jika menggunakan sumber energi ini, energi listrik yang dihasilkan tidak begitu banyak karena
hanya mampu bekerja dalam waktu 10 jam perharinya. Energi yang dihasilkan gelombang juga
dapat terbentuk akibat adanya bantuan dari energi angin. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk Anda
dan dapat memberikan informasi tentang pemanfaatan energi dari gelombang ini.
Gelombang Laut
Daftar Pustaka
Aseli. 2012. Pembangkit Listrik Tenaga Gelombang Laut Sistem Bandulan
(PLTG-SB). (http://aseli.co/index.php?
option=com_content&view=article&id=70:art-pltg-sb&catid=40:cat-
article&Itemid=53 diakses 3 Desember 2014)
Hutabarat, Sahala dan Stewart M. Evans. 2014. Pengantar Oseanograf.
Jakarta: Penerbit Universitas Indonesia (UI-Press)
Kasim, Kaharuddin. Perencanaan dan Realisasi Pembangkit Listrik Tenaga
Gelombang Laut Sistem Mekanik, Majalah Triwulanan Teknologi dan
Energi Vol.6 No.2 (Jakarta, April 2006)
Pudjanarsa, Astu dan Djati Nursuhud. 2013. Mesin Konversi Energi.
Yogyakarta: Penerbit Andi.
Setianingsih, Asma Irma. Karakteristik Massa di Perarian Maluku Utara
Pada Bulan Juni 2007, Jurnal Spatial Wahana Komunikasi dan
Informasi Geograf Vol.5 No.2 (Jakarta, September 2007)