com/2013/09/28/koperasi-3/
Konsep Koperasi
Konsep koperasi barat merupakan konsep yang menjelaskan bahwa koperasi adalah
organisasi swasta yang dibentuk secara sukarela oleh orang-orang yang mempunyai
persamaan kepentingan, dengan maksud mengurusi kepentingan para anggotanya serta
menciptakan keuntungan timbal balik bagi anggota koperasi maupun perusahaan koperasi.
Setiap individu dengan tujuan yang sama dapat berpartisipasi untuk mendapatkan
keuntungan dan menanggung resiko bersama.
Hasil berupa surplus atau keuntungan didistribusikan kepada anggota sesuai dengan
metode yang telah disepakati.
Konsep koperasi sosialis ini menjelaskan bahwa dimana koperasi itu direncanakan dan
dikendalikan oleh pemerintah, serta dibentuk untuk menunjang perencanaan nasional.
Konsep ini juga mejelaskan bahwa koperasi tidak berdiri sendiri melainkan subsistem dari
sistem sosialis untuk mencapai sistem sosialis-komunis.
Koperasi digagas oleh Robert Owen (1771-1858), beliau menerapkannya diusaha pemintalan
kapas. kemudian dilanjutkan pada tahun 1844 di Rochdale, Inggris. Di tahun itulah lahirnya
koperasi modern yang berkembang dan pada tahun 1852 pertumbuhan koperasi sudah mulai
terlihat banyak, seperti di Inggris sudah mencapai 100 unit dan pada tahun 1862 di bentuklah
pusat koperasi pembelian yaitu the cooperative whole sale society (CWS).
Pada tahun 1848 koperasi berkembang di Jerman. Perkembangan tersebut dipelopori oleh
Ferdinan Lasallen dan Fredrich W. Raiffesen. Mereka menyarankan untuk para petani
menyatukan diri dan membentuk organisasi simpan pinjam.
Setelah melalui beberapa rintangan, akhirnya mereka dapat mendirikan Koperasi dengan
pedoman kerja sebagai berikut :
3. Usaha Koperasi mula-mula dibatasi pada desa setempat agar tercapai kerjasama yang erat.
4. Pengurusan Koperasi diselenggarakan oleh anggota yang dipilih tanpa mendapatkan upah.
Dan pada tahun 1896 di London terbentuklah ICA (international cooperative alliance) dan
pada tahun ini koperasi dianggap sebagai suatu gerakan international.
Raden ngabei ariawiriatmaja, patih purwekerto dan kawan-kawan mendirikan bank simpan
pinjam untuk menolong teman sejawatnya.
1.Belum adanya instansi pemerintah ataupun badan non pemerintah yang memberikan
penerangan dan penyuluhan tentang koperasi.
Pengertian Koperasi :
Menurut asal katanya, koperasi berasal dari kata Co dan Operation. Co artinya bersama, dan
Operation artinya bekerja. Jadi, menurut asala katanya koperasi berarti bekerja bersama.
Dalam UU No.25 tahun 1992 tentang perkoperasian dalam pasal 1 disebutkan bahwa
koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang seorang atau badan hukum koperasi
dengan melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan
ekonomi rakyat yang berdasarkan atas asas kekeluargaan.
Tujuan Koperasi :
Mewujudkan masyarakat adil dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Prinsip Koperasi :
1. Prinsip ke dalam
2. Prinsip ke luar
Kemandirian
Pendidikan koperasian
Perangkat Organisasi
Organisasi koperasi adalah suatu cara atau sistem hubungan kerja sama antara orang-orang
yang mempunyai kepentingan yang sama dan bermaksud mencapai tujuan yang ditetapkan
bersama-sama dalam suatu wadah koperasi. Sebagai organisasi koperasi mempunyai tujuan
organisasi yang merupakan kumpulan dari tujuan-tujuan individu dari anggotanya, jadi tujuan
koperasi harus mengacu dan memperjuangkan pemuasan tujuan individu anggotanya, dalam
operasionalnya harus sinkron.