Mengenai kecepatan arus, baik lokasi seperti yang terlihat pada Tabel 1 Rata-rata 0,03 m / detik
ke 0.06 m / detik. Kecepatan ini relatif tenang karena lokasi mereka di daerah pesisir setengah tertutup.
Air yang tenang ini juga dipengaruhi oleh air dangkal di mana yang habitat rumput laut ada. Menurut
penelitian sebelumnya oleh Lanuru [14], kecepatan arus optimal untuk rumput laut yang tumbuh berkisar
antara 0,03 m / detik - 0.05 m / detik menjadi 1,1 m / detik - 2,6 m / detik.
Menurut Tabel 2 dan angka 3, diketahui bahwa komposisi sedimen rata-rata di pulau Osi dan
desa Hatu didominasi oleh sedimen berpasir dan berlumpur. Dalam Osi Pulau sedimen adalah 81,28%
pasir dan 12,92% lumpur. Simmilarly, di desa Hatu sedimen adalah 64,86% pasir dan 20,82% lumpur.
Meskipun rumput laut mampu tumbuh di berbagai macam substrat, ekosistem macam rumput laut sering
ditemukan dalam tebal lumpur-berpasir substrat [15-17]. Dengan demikian, komposisi sedimen di lokasi
penelitian ini adalah yang paling mungkin cocok untuk pertumbuhan rumput laut.
Seperti yang terlihat pada Tabel 3, tingkat permukaan fosfat di lapangan rumput laut di pulau Osi
dan desa Hatu berkisar antara 0,0074 mg / l - 0,0076 mg / l, sedangkan tingkat sedimen rata-rata fosfat
berkisar antara 0.0128- 0,0168 mg / l. Touchette & Burkholder [18] tingkat fosfat dikategorikan sebagai
indikator habitat yang subur menjadi tinggi (0.051mg / l - 0,10 mg / l), menengah (0,02 mg / l - 0,051 mg /
l) dan rendah (0-0,02 mg / l) . Oleh karena itu, habitat rumput laut dalam penelitian ini adalah tingkat
menengah kesuburan.
Tingkat permukaan nitrat di lapangan rumput laut di pulau Osi dan desa Hatu berkisar antara
0,0049 mg / l - 0.0082mg / l, sedangkan tingkat sedimen rata-rata fosfat berkisar antara 0,0121 mg / l
-0,0268 mg / l. Menurut Izumi [19] tingkat nitrat yang memverifikasi kesuburan adalah sebagai berikut: 0 -
1 mg / l oligotropic, 1 mg / l-5 mg / l mesotropic, dan 5 mg / l - 50 mg / l eutropic. Dengan demikian,
tingkat nitrat di lokasi penelitian ini menunjukkan habitat oligotropic. Mengenai aktivitas antioksidan,
rumput laut sampel benih dari kedua lokasi penelitian ini dikategorikan sebagai memiliki tingkat
antioksidan yang sangat tinggi, karena mereka IC50 di bawah 50 ug / ml [8-9].
KESIMPULAN
Dapat disimpulkan bahwa rumput laut E. acoroides karakteristik habitat di daerah pesisir Seram
Barat (Pulau Osi dan desa Hatu) dalam parameter kualitas lingkungan (oksigen, pH, suhu, salinitas,
kecerahan dan kecepatan arus) dan jumlah nutrisi (nitrat dan fosfat ) adalah optimal dalam mendukung
dan memelihara pertumbuhan rumput laut. Bibit rumput laut yang disusun oleh Seram Barat warga pesisir
sebagai makanan memiliki tingkat antioksidan yang sangat tinggi.