Anda di halaman 1dari 3

TULISAN DARWIS TERE LIYE

Bagaimana mungkin kita tidak bisa tidur semalaman karena menunggu reply
sms atau reply komen? cinta memang gila..
maksudnya orang2 yang mencemplungkan diri dalam kisah itu, bukan
cintanya.
---
Saya kira, nyapu, ngepel, nyuci, nyetrika, jahit baju robek dan sebagainya itu
bukan pekerjaan cewek. Itu pekerjaan umat manusia, tidak peduli dia cewek
atau cowok.
---
Orang yang beneran cinta sama kita, nembak bilang "i love u"-nya nggak
sendirian. Dia datang serombongan, bareng keluarga besar. ---
Orang2 yang suka gombal, mempermainkan perasaan itu persis seperti
saklar lampu saat mereka bilang "i love you". Tekan tombol saklarnya, klik,
nyala lampunya, bilang suka. Tekan lagi tombol saklarnya, klik, padam
lampunya. Mudah sekali, semau-mau mereka saja. Dan bisa klik-klik ke
siapapun sepanjang jidatnya mulus.

Maka, susah sekali menjelaskan kalau kalian tertipu oleh orang2 ini, dan
malah mau saja tetap percaya, memberikan kesempatan.

Carilah orang2 yang tidak mudah bilang suka, tapi saat bilang, dia langsung
bawa satu rombongan keluarga. Dan akan membuat lampunya tetap
menyala kecuali kalah oleh waktu.---

Kadang situasinya memang mengenaskan. Kita hanya mengalami sebuah


kejadian 15 menit saja, tapi butuh berpuluh tahun melupakannya--malah
tidak lupa2.

Kita hanya kenal berbilang bulan saja, tapi butuh bertahun-tahun untuk
menghapusnya dari hati. ---
Kita tidak berhenti menyayangi dan peduli kepada seseorang hanya karena
kita sedang bertengkar, marah atau benci padanya. Tidak.---
Lebih baik sendiri daripada mengikatkan diri dalam hubungan yang justeru
merusak dan cuma buat seru-seruan.---
Ada banyak orang2 yg bertengkar hebat tapi kemudian menjadi sahabat
karib sampai akhir hayat.

Masa' kita sebaliknya, sahabat karib, bertengkar kecil, malah jadi musuh
selama2nya. Saling menyalahkan, saling menuduh, tidak mau sedikitpun
mengalah dan minta maaf.---
Dalam setiap pertengkaran, tidak ada yang diuntungkan.
Dalam setiap perdebatan, juga tidak ada yang menang.

Lantas, buat apa? Mending fokus mengurus diri sendiri, terus maju.---
Kadang kita memikirkan seseorang, menunggu reply sms, komen atau
membaca postingan kita, menanti dia online, dsbgnya. Tapi nyatanya
seseorang itu justeru sedang asyik dgn orang lainnya lagi, atau malah lagi
asyik (maaf) ngupil.

Jadi lebih baik sibukkan diri memikirkan dan mengerjakan hal yang
bermanfaat. Waktu itu berharga, jangan dihabiskan percuma. ---
Sejatinya, rasa suka tidak perlu diumbar, ditulis, apalagi kaupamer-
pamerkan. Semakin sering kau mengatakannya, jangan-jangan dia semakin
hambar, jangan-jangan kita mengatakannya hanya karena untuk menyugesti,
bertanya pada diri sendiri, apa memang sesuka itu.---

*Dan kesedihan dihabisi oleh waktu

Kita hapus nomor HP-nya di phone book


Kita delete alamat email-nya di address book
Kita buang whatsapp-nya
Kita disconected BBM-nya,
Sayang beribu sayang,
Kita sudah terlanjur ingat
Di luar kepala hafal nomernya
Bahkan saat tidur pun bisa mengigau pin BB-nya
...
Kita hapus message-nya
Kita delete foto2nya
Kita remove dari friend list, bahkan block sekaligus
Kita usir jauh-jauh dari dari home
Sungguh jangan ganggu lagi di dunia maya
Sayang beribu sayang,
Kita tetap kepo, stalking, ngintip
Ingin tahu apa yang dia lakukan
Bahkan bangun tidur, masih ileran
First thing in the morning

Inilah sajak melupakan jaman modern


Sungguh malang anak sekarang
Karena jaman dulu,
Orang tua kita paling cukup membakar tumpukan surat
Atau mengirim telegram: 'lupakan saja, koma, jangan hubungi aku lagi.
titikhabis'
Dan kesedihan dihabisi oleh waktu---
Jika diibaratkan benda, maka kesetiaan adalah salah-satu benda paling mahal
sedunia.

Well, kalau kita sudah tahu itu benda mahal, maka bagaimana kita tetap
berharap memperolehnya dari orang2 'murahan' di sekitar kita? ---

"Di muka bumi ini, setiap ada pertemuan, pasti ada perpisahan. Jika ada
harapan maka juga menempel kekecewaan. Dan kalau terdapat kasih
sayang, pun akan ikut kebencian."

Kalimat2 ini seharusnya yang pertama kali dipelajari oleh setiap orang yang
akan, sedang, telah, atau berhenti jatuh cinta. Agar paham cinta tidak
selamanya indah.---

Anda mungkin juga menyukai