menjalankan dinas kpl. 3) a. Fungsi dr buku 5) a. Awak kpl 1) a. Landas kontinen adalah 6. Ketentuan tentang hak libur. harian kpl adalah sebagai dokumen adalah semua orang yg daerah suatu negara yang meliputi 7. Ketentuan upah yg akan dibayar. penting yg memuat segala catatan dipekerjakan di atas kpl oleh dasar laut dan tanah di bawahnya penting mengenai perjalanan & pemilik / pengusaha kpl utk dari daerah di bawah permukaan c. Tujuan pokok dr PKL adalah untuk peristiwa2 di kpl yg dpt dipercaya, melakukan tugas di atas kpl laut yang terletak di luar laut memberikan perlindungan hukum tersusun dgn seksama & teliti, shg sesuai dgn jabatannya yg teritorialnya sepanjang kelanjutan tehadap awak kapal. dpt digunakan utk: tercantum dlm buku sijil atau; alamiah wilayah daratannya hingga - bahan pembuktian semua orang yg melakukan pinggiran luar tepi kontinen atau 5) a). 2 contoh yg dilakukan - sumber data bagi hakim jika terjadi dinas di atas kpl & disijil dlm hingga suatu jarak 200 mil dr garis perusahaan pelayaran dlm sengketa buku sijil termasuk nakhoda. pangkal darimana lebar laut menerapkan STCW 78 amandemen 95 - sebagai alat pengawasan bagi territorial diukur. adalah sbb: pemeerintah terhadap kpl, nakhoda & b. Nakhoda adalah pemimpin 1. memastikan bahwa semua pelaut yg para pelayar. tertinggi & pemegang b. Negara kepulauan adalah suatu dipekerjakan di kpl-kplnya memegang kewibawaan di atas kpl. Negara yang seluruhnya terdiri dari sertifikat yg sesuai dgn ketentuan2 dari b. Persyaratan yg hrs dipenuhi buku sau atau lebih kepulauan dan dpt konvensi STCW & yg telah ditetapkan harian: c. Pemimpin kpl adalah mencakup pulau2 lainnya. oleh administrasinya. - materialnya baik. seseorang yg menjadi 2. Memberikan informasi kpd Nakhoda - Bentuk & ukuran sesuai dgn pimpinan umum di atas kpl c. Awak kapal adalah orang yang tentang kebijakan & instruksi perusahaan ketentuan yg mempunyai wewenang & bekerja atau dipekerjakan di atas sehubungan dgn pelatihan di atas kpl & - hrs diamankan thd hal2 yg tdk benar / tanggung jawab tertentu kpl oleh pemilik atau operator kpl sertifikat yg diterbitkan serta bukti dilarang sesuai dgn peraturan utk melakukan tugas di atas kpl dokumnetasi pelatihan. - Tiap halaman harus diberi nomor perundang2an yg berlaku. sesuai dgn jabatan yg tercantum halaman, kecuali kulit luar dlm buku sijil. b).Tanggung jwb eksplisit perusahaan - Halaman pertama & terakhir d. Anak buah kpl yaitu semua pelayaran adalah tanggung jwb yg ditandatangani oleh syahbandar atau yg disebut awak kpl kecuali d. Hukum Laut adalah rangkaian diberikan kpd perusahaan pelayaran dlm konsul RI, halaman lainnya diparaf. nakhoda atau pimpinan kpl. peraturan dan kebiasaan hokum pelaksanaan ketentuan2 dr STCW 78, - Diisi setiap hari oleh nakhoda atau mengenai laut. yaitu: orang yg ditunjuk. HM*** - Harus membuat prosedur berkaitan dgn 2) a. Load Line adalah Sarat pd batas yg pengadaan personil untuk pengawakan c. Hal2 yg dilarang dlm pengisian buku 1) a. Fungsi dr buku ditunjukkan pd plimsol mark sesuai kpl2nya. harian: harian kpl adalah sebagai dgn lokasi / musimnya. - Harus memastikan bahwa ketentuan2 - penyobekan, penambahan atau dokumen penting yg memuat Load Displacement adalah berat kpl STCW sudah dipenuhi yakni para pelaut pengosongan halaman segala catatan penting pd sarat maksimum (Loadline) yg dipekerjakan sudah cukup kompeten, - Perubahan catatan mengenai perjalanan & berkualifikasi, bersertifikat dan dijamin - Pencatatan tambahan peristiwa2 di kpl yg dpt b. DWT adalah selisih antara Load dpt melaksanakan tugas2nya dgn aman & - Penggoresan yg mengakibatkan dipercaya, tersusun dgn Displacement & Light efektif. isinya tdk terbaca seksama & teliti, shg dpt Displacement. - Pengisian yg tdk real / dibuat-buat. digunakan utk: HM** - bahan pembuktian c. DWT kpl terdiri dr: d. Hubungan buku harian & kisah kpl: - sumber data bagi hakim jika - Muatan - air tawar 1) a. 3 konvensi internasional di bidang Kisah kpl disusun berdasarkan terjadi sengketa - Bhn Bakar - Balast maritime yaitu: catatan2 dlm Buku harian kpl yg - sebagai alat pengawasan bagi - Perlengkapan (Store) 1. Konvensi SOLAS 1974 dijabarkan lebih lanjut dlm kisah kpl. pemeerintah terhadap kpl, 2. Konvensi STCW 1978 Jadi buku harian kpl merupakan nakhoda & para pelayar. 3) a. Nakhoda adalah pimpinan tertinggi 3. Konvensi MARPOL 73/78 dasar & juga bukti pendukung bagi di atas kpl & pemegang kisah kpl yg dibuat. b. Persyaratan yg hrs dipenuhi kewibawaan di atas kpl a/ salah b. Kegiatan di bidang maritime yg diatur buku harian: seorang dr awak kpl yg menjadi sbb: 4) a. Lembaga yg - materialnya baik. pimpinan umum di atas kpl yg 1. Konvensi SOLAS 1974 mengatur tentang berwenang menyelesaikan masalah - Bentuk & ukuran sesuai dgn mempunyai wewenang & tgg jawab ketentuan2 mengenai keselamatan kecelakaan kpl di Indonesia adalah ketentuan tertentu sesuai dgn peraturan konstruksi & perlengkapan keselamatan Mahkamah pelayaran. - hrs diamankan thd hal2 yg perundang2an yg berlaku (UU yg hrs dipenuhi oleh kpl2 untuk lebih tdk benar / dilarang No.21 / 1992) menjamin keselamatan jiwa di laut. b. Sangsi yg diberikan kpd perwira yg - Tiap halaman harus diberi 2. Konvensi STCW 1978 mengatur tentang melakukan kesalahan atas terjadinya nomor halaman, kecuali kulit b. Tanggung jawab & kewajiban ketentuan2 standar pelatihan, kualifikasi kecelakaan kpl tanpa menimbulkan luar Nakhoda sesuai UU No.21 / 1992. & sertifikasi yg harus dipenuhi oleh para korban jiwa adalah diberi hukuman - Halaman pertama & terakhir 1. Nakhoda / pemimpin kpl wajib pelaut. disipliner berupa: ditandatangani oleh berada di kpl selama kpl berlayar, 3. Konvensi MARPOL mengatur tentang - teguran syahbandar atau konsul RI, kecuali dlm keadaan yg sangat ketentuan2 mengenai konstruksi, - hukuman administrasi dgn cara halaman lainnya diparaf. terpaksa. perlengkapan & prosedur yg harus pencabutan wewenang selama waktu - Diisi setiap hari oleh nakhoda 2. Nakhoda / pemimpin kpl yg dipenuhi oleh kapal2 utk tujuan tertentu tidak melebihi 2 thn dlm atau orang yg ditunjuk. berlayar, wajib memastikan bhw pencegahan & penanggulangan polusi di kedudukan di atas kpl. kplnya telah memenuhi persyaratan laut. c. Apabila didalam kecelakaan kpl c. Hal2 yg dilarang dlm kelaik lautan. terdpat unsur tindak kriminal, pengisian buku harian: 3. Nakhoda / pemimpin kpl wajib c. Organisasi Internasional yg misalnya dgn merusak kemudi, maka - penyobekan, penambahan memperhatikan & memelihara memprakarsai adalah IMO. hal tsb akan digolongkan sebagai atau pengosongan halaman kondisi kpl tetap laik laut utk kejahatan pelayaran yg merupakan - Perubahan catatan berlayar. 2) a. Suatu Negara memiliki hak tindak pidana, sehingga akan diadili - Pencatatan tambahan 4. Nakhoda / pemimpin kpl berhak kedaulatan penuh di bagian laut berikut: secara pidana (sesuai KUHP Bab - Penggoresan yg menolak untuk melayarkan kplnya - Perairan kepulauan XXIX). mengakibatkan isinya tdk apabila mengetahui kpl tsb tidak - Laut Wilayah terbaca memenuhi persayaratan kelaik - Zona Tambahan d. Nakhoda disebut melakukan - Pengisian yg tdk real / dibuat- lautan kpl. - Zona Ekonomi Eksklusif pelanggaran jika telah melakukan buat 5. Nakhoda / pemimpin kpl dlm kesalahan / tindakan indisipliner spt melaksanakan kewajiban sesuai dgn b. Sovereignty adalah hak kedulatan penuh tdk berada di kpl saat kpl berlayar. 2) a. Kewajiban peraturan perundang2an yg berlaku suatu Negara terhadap suatu wilayah Nakhoda disebut melakukan awak kpl sesuai PKL harus mendapa keleluasaan dr perairan dlm hal: kejahatan jika ia telah melakukan - Wajib melakukan tugas dgn pemilik operator kpl. - melakukan eksplorasi, ekploitasi, kesalahan / tidakan kejahatan kemampuan terbaik pengelolaan & konservasi sumber daya pelayaran (pidana) yaitu setiap - Mentaati ketentuan2 utk 4) a. Persyaratan yg alamnya tindakan yg membahayakan menegakkan kebijakan diperlukan utk menjadi awak kpl - melakukan riset ilmiah kelautan serta keselamatan kpl / pelayaran atau perusahaan berdasar PKL. sbb: perlindungan & pelestarian lingkungan. timbul korban tewas atau luka berat. - Melaksanakan perintah 1. memiliki sertifikat kepelautan - melakukan pengawasan atas masalah2 nakhoda 2. Sehat jasmani & rohani bea cukai, fiskal, imigrasi atau kesehatan - Melaksanakan pekerjaan yg 3. Memiliki sertifikat pengukuhan - Melakukan pengamanan untuk menjaga diberikan nakhoda 4. Telah disijilkan keamanan & kedaulatan Negara & bila - Membantu penyelamatan kpl 5. Memiliki buku pelaut. perlu melakukan penahanan terhadap kpl & muatan yg melakukan pelanggaran hukum di - Menyediakan dirinya dlm b. Hal2 pokok yg tercantum dlm wilayah laut tsb. rangka pembuatan kisah kpl PKL: selama 3 hari. 1. Nama & tempat/tgl lahir pelaut c. 3 hak kpl asing di wilayah kedaulatan 2. Tempat, hari & tgl diadakan PKL suatu Negara adalah: 3. Penunjukan kpl dimana awak kpl - hak lintas damai akan melaksanakan tugasnya. - 4. Jabatan pd waktu memasuki dinas bulan Mei 1993, IMO merevisi STCW sebagai anak buah atau semua yg b. Mulai berlakunya PKL adalah 1978 yg diterima oleh masing2 negara disebut awak kpl kecuali nakhoda & seperti yg telah ditetapkan dlm anggota IMO yg dikenal dgn revisi perwira. perjanjian atau setelah pelaut STCW 1995. terdaftar dlm sijil awak kpl. Jika tak ada keterangan apa2, maka b. Pihak2 yg terkait dgn adanya STCW PKL berlaku mulai tgl 1995: penandatanganan. - IMO Berakhirnya PKL dpt - Pemerintah negara2 anggota IMO dikarenakan alas an wajar yaitu: - Balai pendidikan Maritim - waktu perjanjian berakhir - Perusahaan pelayaran - pelaut meninggal dunia - Port State Control - persetujuan kedua pihak - Pelaut2 - perjanjian tidak sah - salah satu pihak tidak setuju dlm 5) a. ISM code ( International jangka waktu percobaan (3 safety Management Code ) adalah suatu bulan) aturan-aturan management International - perusahaan dilikuidasi yang digunakan dengan tujuan Atau karena alasan mendesak: pengoperasian kapal yang aman & juga - awak kpl bertindak indisipliner untuk pencegahan pencemaran. - pelaut memberi keterangan palsu - pelaut tdk cakap / kompeten b. Tanggung jawab & Kewengan Nahkoda - pelaut merusak harta majikan sesuai ISM CODE, adalah : dgn sengaja. 1. meerapkan kebijakan perusahaan mengenai keselamatan & perlindungan c. Yg dimaksud azas memaklumi & lingkungan menyetujui dlm pembuatan PKL 2. memotifasi awak kapal dalam adalah: menjalankan kebijakan tsb. - Azas memaklumi maksudnya 3. memberikan petunjuk dan perintah yang syahbandar memaklumi sesuai dengan cara yang singkat dan jelas ketentuan perusahaan yg ada dlm 4. memastikan bahwa persyaratan - PKL persyaratan tertentu telah dipenuhi - Azas menyetujui maksudnya 5. Memantau kembali sistim manajemen buruh / pelaut menyetujui isi keselamatan & melaporkan segala PKL. kekurangannya ke manajemen di darat.
d. Jenis2 PKL adalah: c. Port State Control adalah suatu badan yg
- PKL utk satu perjalanan atau terdapat pd tiap2 negara yg meratifikasi lebih konvensi SOLAS 1978 yg bertugas - PKL utk jangka waktu tertentu melakukan pengawasan melalui - PKL utk jangka waktu pemeriksaan thd kpl2 yg singgah di sembarang / hingga ada pelabuhan Negara tsb guna memastikan pemberitahuan. bahwa kpl2 yg singgah telah memenuhi ketentuan2 mengenai keselamatan 3) a. Sesuai UU No.6 / sebagaimana yg tercantum dlm sertifikat 1996, Indonesia memiliki 3 keselamatannya sesuai dgn konvensi macam perairan yaitu: SOLAS. 1. Laut Wilayah, yaitu wilayah yg meliputi perairan kepulauan & jalur laut yg berbatasan dgn laut territorial 6) a. Tugas dr mahkamah 2. Perairan kepulauan pelayaran adalah mengadili kasus2 atau 3. Perairan pedalaman, yaitu semua pelanggaran thd keselamatan pelayaran, perairan yg terletak di sisi dlm dr dgn meneliti & menyelidiki masalah2 garis pangkal darimana laut antara lain; territorial diukur. 1. Sebab2 terjadinya kecelakaan kpl atau penumpangnya b. Persyaratan yg hrs dilakukan 2. Kesalahan2 yg terjadi berhubungan dgn oleh kpl perang & kpl ikan asing musibah kpl. yang melakukan hak lintas damai 3. Perwira2 yg dianggap tdk layak / cakap melewati perairan Indonesia adalah: b. Sangsi yg diberikan kpd perwira yg - Tdk melakukan tindakan2 yg melakukan kesalahan atas terjadinya membahayakan kedamaian, kecelakaan kpl tanpa korban manusia: ketertiban & keamanan perairan - Teguran Negara Indonesia. - Pencabutan wewenang selama waktu - Tidak dibenarkan berhenti, tertentu tidak melebihi 2 thn dlm berlabuh & mundar-mandir tanpa kedudukan di atas kpl. alasan sah. c. Apabila did lm kecelakaan kpl terdpat - Harus memberitahukan lebih unsur tindak kriminal, misalnya dgn dahulu kepada KSAL, & kpl merusak kemudi, maka hal tsb akan selam hrs berlayar di permukaan digolongkan sebagai kejahatan pelayaran air. yg merupakan tindak pidana, sehingga akan diadili secara pidana (sesuai KUHP c. Laut Wilayah yaitu perairan Bab XXIX). selebar 12 mil laut, dalam hal Negara kepulauan meliputi 7) a. GMDSS adalah suatu perairan kepulauan & jalur laut sistim yg dibuat bagi kpl2 untuk yg berbatasan dgn laut territorial. menyediakan suatu jaringan komunikasi & penentuan posisi secara global dimana 4) a. Latar belakang dpt dioperasikan oleh individu dgn diterbitkannya STCW 1995: pengetahuan komunikasi yg minim & - STCW 1978 mulai dirasakanm memungkinkan dicapainya peringatan & tidak efektif, karena tidak ada opearsi SAR yg terpercaya & terkawal. keseragaman dlm menetapkan standar kompetensi yg hrs b. Nakhoda kpl adalah pemimpin tertinggi dipenuhi oleh para pelaut, karena & pemegang kewibawaan umum di atas standar kualitas ditentukan kpl. sendiri oleh masing-masing Negara, shg timbul interpretasi c. Sijil awak kpl adalah suatu daftar yg yg berbeda2. Disamping itu berisi nama2 awak kpl yg dibuat di menigkatnya kecelakaan hadapan pegawai pendaftaran awak kpl. pelayaran krn kualitas & kompetensi pelaut yg kurang d. Rating adalah anak buah kapal / orang2 semakin menuai kritik thd yg bekerja di atas kpl yg posisinya kredibilitas STCW 1978. Shg