Anda di halaman 1dari 9

05

DDL Menggunakan Aplikasi SQL Architect

A. Desain Relasi Database


1. Buka aplikasi SQL Architect. Yang pertama kali dilakukan adalah membuat table-table
yang nantinya akan direlasikan yakni dengan meng-klik tool New Table yang berada pada
sisi kanan aplikasi.

2. Lalu akan keluar jendela Table Properties yang digunakan untuk menentukan nama dan
properti lain dari table tersebut.

Pengolahan Data | TKK PNM | 1


3. Isi nama table tersebut sesuai dengan nama masing-masing table. Nama tersebut harus
unik, berbeda dengan nama table-table lainnya yang ada di database yang sama. Untuk
table yang pertama ini diberi nama table T_Dosen dengan nama primary key idDosen.

4. Maka setelah diklik tombol OK menjadi :

5. Isi kolom-kolom pada table T_Dosen tersebut dengan cara klik kanan table T_Dosen dan
memilih New Column.

Pengolahan Data | TKK PNM | 2


6. Pada kasus ini, kolom pertama akan diisi oleh nama kolom: idDosen dengan tipe data
Integer yang digunakan sebagai primary key dan berkarakteristik Auto Increment
(otomatis terisi nomor urut naik dimulai dari 1). Pastikan Logical Name dan Physical Name
hanya mengandung karakter atau underscore (_) saja (tidak boleh special character seperti
:,?!@#$%& dsb.)

Pengolahan Data | TKK PNM | 3


7. Isi kolom selanjutnya, yakni dengan nama kolom namaDosen, tipe data Varchar dengan
panjang (precission/length) = 40 dan mengizinkan NULL (nilai kosong):

Pengolahan Data | TKK PNM | 4


8. Maka didapatkan table T_Dosen yang memiliki 2 kolom yakni idDosen dan namaDosen.

9. Langkah selanjutnya adalah menghubungkan antar table agar saling berelasi


(relationship). Langkah awal yakni membuat table-table yang akan merelasi. Pada kasus ini
dibuat table kedua bernama T_Kuliah dengan cara yang sama dengan cara di atas,
sehingga dihasilkan :

10. Lalu buat relationship menggunakan tool New Identifying Relationship yang ada di tool
sebelah kanan.

Pengolahan Data | TKK PNM | 5


11. Lalu pasangkan (klik) pada T_Dosen dan T_Kuliah secara berurutan untuk menghasilkan
relasi one-to-many antara table T_Dosen dengan T_Kuliah, maka dihasilkan:

12. Terlihat kedua table sudah terhubung menggunakan sebuah garis. Pada table T_Kuliah,
kolom bertambah 1 yakni idDosen sebagai foreign key yang didapat dari table T_Dosen.
Jenis relasi pada kasus tersebut adalah one-to-many, dimana seorang dosen dapat
mengampu banyak kuliah. Atau dengan kata lain banyak kuliah yang bisa diampu oleh
seorang dosen. Double click pada relasi tersebut untuk melihat propertinya.

Pengolahan Data | TKK PNM | 6


13. Terlihat pada properties, bahwa carninality pada relasi tersebut adalah Exactly One (One)
to Zero or More (Many). Anda dapat mengubah cardinality tersebut sesuai dengan kasus
desain relasi yang akan dibuat. Setingan yang lain misal Update Rule digunakan untuk
mengatur perlakuan data ketia dilakukan update pada data yang diisikan.
14. Save project dan export hasil pekerjaan ke PDF.

B. Generate Kode SQL

1. Untuk mendapatkan kode SQL (forward engineering) dari desain database yang telah
dibuat, klik menu Tools Forward Engineer.

Pengolahan Data | TKK PNM | 7


2. Lalu pilih Database type : MySQL untuk menjalankan kode yang telah di-generate di
MySQL.

3. Bila ada error, kemungkinan error tersebut disebabkan karena Sequence Name pada
kolom yang berelasi bernilai sama. Seharusnya nama tersebut tidak boleh sama. Untuk
memperbaiki error ini lakukan perbaikan nama yang sama tersebut dengan meng-klik
QuickFix All.

4. Maka akan diperoleh kode SQL untuk desain database tersebut. Save kode tersebut untuk
digunakan pada praktikum menggunakan DBMS MySQL.

Pengolahan Data | TKK PNM | 8


Pengolahan Data | TKK PNM | 9

Anda mungkin juga menyukai